Anda di halaman 1dari 7

SISTEM GERAK RANGKA

Nama : Fiona Zhang


Kelas/No. Abs : XI MIPA 7/11
I. Tulang

Tulang memiliki fungsi :

1. Memberi bentuk dan fungsi tubuh


2. Melindungi organ-organ yang lunak
3. Penyangga berat badan
4. Tempat melekatnya otot-otot rangka
5. Mendukung terjadinya gerakan (alat gerak pasif)
6. Hematopoiesis
- Pembentukan leukosit, eritrosit, trombosit di sumsum merah
7. Tempat penyimpanan mineral (kalsium dan fosfor)
8. Tempat penyimpanan energi (lemak – sumsum kuning)
9. Fungsi imunologis (menghasilkan sel-sel imunitas – sumsum)

Lengkapi nama tulang dan jumlahnya

1. Tulang tengkorak Parietal


- 22 buah Frontal

Sfenoid

Nasal
Oksipital
Lakrimal
Temporal

Mandibula
Zigomatik
2. Tulang dada dan rusuk
- 12 pasang rusuk
o 7 pasang tulang rusuk sejati
o 3 pasang tulang rusuk palsu
o 2 pasang tulang rusuk melayang
- 1 tulang dada

Tulang
manubrium rusuk sejati

badan

Prosesus
xifoid
Tulang
rusuk palsu
Tulang rusuk
melayang

3. Tulang belakang
- 26 ruas
o 7 ruas tulang leher (serviks)
o 12 ruas tulang punggung (toraks)
o 5 ruas tulang pinggang (lumbar)
o 1 ruas tulang kelangkang (sakral)
o 1 ruas tulang ekor (koksigis)

4. Anggota gerak atas


- 60 buah
o Klavikula 1 pasang
o Skapula 1 pasang
o Humerus 1 pasang
o Radius 1 pasang
o Ulna 1 pasang
o Karpal 8 pasang
o Metakarpal 5 pasang
o Falangus 14 pasang

Belikat
(scapula)
humerus

ulna

radius
karpal

5. Gelang panggul (pelvis)


- 1 pasang
o 3 pasang tulang yang bersatu
 Tulang usus (ilium)
 Tulang kemaluan (pubis)
 Tulang duduk (iskium)

ilium
pubis
iskium

6. Anggota gerak bawah


- 60 buah
o Femur 1 pasang
o Tibia 1 pasang
o Fibula 1 pasang
o Patela 1 pasang
o Tarsal 7 pasang
o Metatarsal 5 pasang
o Falangus 1 pasang

ilium

iskium
femur

patela

Tulang kering
Tulang betis
Tulang pergelangan kaki

Jelaskan ciri-ciri Bentuk Tulang dan letaknya


1. Tulang pipa (tulang panjang)
- Ciri-ciri
o Berbentuk silindiris panjang
o Memiliki bagian epifisis, diafisis, metafisis, dan cakra epifisis
o Fungsinya menahan berat tubuh dan membantu pergerakan
- Letak
o Tulang pangkal lengan (humerus)
o Tulang hasta (ulna)
o Tulang pengumpil (radius)
o Tulang paha (femur)
o Tulang kering (tibia)
o Tulang betis (fibula)
2. Tulang pendek
- Ciri-ciri
o Berukuran pendek dan berbentuk kubus
o Tersusun dari tulang spons dan lapisan tipis tulang kompak
o Umumnya ditemukan berkelompok
o Memberi kekuatan dan kekompakan pada area dengan pergerakan terbatas
- Letak
o Pergelangan tangan (karpal)
o Pergelangan kaki (tarsal)
3. Tulang pipih
- Ciri-ciri
o Berbentuk lempengan dari tulang kompak dan tulang spons yg berisi sumsum
o Fungsinya memperluas permukaan untuk pelekatan otot dan memberikan perlindungan
- Letak
o Tulang tengkorak
o Tulang rusuk
o Tulang dada
4. Tulang tidak beraturan
- Ciri-ciri
o Bentuk tidak beraturan
o Tersusun dari tulang spons dan lapisan tipis tulang kompal
- Letak
o Tulang belakang (vertebrae)
5. Tulang sesamoid
- Ciri-ciri
o Berukuran kecil bulat
o Terdapat pada formasi persendian
o Bersambungan dengan kartilago (tulang rawan), ligamen, dan tulang lain
- Letak
o Tempurung lutut (patela)

Jenis Tulang

Jelaskan susunan tulang di bawah ini

1. Tulang keras
- Tersusun dari komponen nonseluler (matriks) dan seluler
- Matriks sangat padat dan kaku, mengandung semen glikosaminoglikans, serat osteokolagen, kalsium fosfat,
kalsium karbonat, kalsium florida, magnesium florida
2. Tulang rawan
a. Hialin
- Berwarna bening/putih kebiruan
- Selalu dibungkus perikondrium
- Matriks mengandung mukopolisakarida dan serat kolagen
- Dapat mengalami kalsifikasi
- Terdapat pada kerangka fetus
- Pada orang dewasa pada permukaan sendi tulang, ujung tulang rusuk yang melekat pada tulang dada, hidung,
laring, trakea, dan bronkiolus
b. Fibrosa
- Berwarna gelap keruh
- Tidak mengalam perikondrium
- Banyak serat kolagen tersusun rapat
- Merupakan jaringan tulang rawan paling kuat
- Terdapat di bagian-bagian yang sering mengalami tarikan
o Antarruas tulang belakang
o Simfisis pubis
o Persendian tulang bahu dan paha
o Tempat lekat tendon dan ligamen
c. Elastik
- Berwarna kuning
- Dibungkus oleh perikondrium
- Bersifat lentur
- Tidak mengalami kalsifikasi
- Matriks banyak serat elastik dan sedikit serat
kolagen
- Terdapar pada dinding saluran telinga luar,
daun telinga, dinding saluran Eustachiu,
epiglotis, dan laring

Proses Pembentukan dan Perkembangan Tulang

1. Osifikasi Intramembranosa
- sel mesenkim berdiferensiasi menjadi
osteoblas
- Osteoblas menyekresikan matriks organik yang belum mengapur (osteoid)
- Massa osteoid mengalami kalsifikasi melalui pengendapan garam-garam tulang (kalsium karbonat dan
kalsium fosfat)
- Sekeliling osteoblas terbentuk cekungan lakuna dan kanalikuli
- Aktivitas osteoblas membentuk lapisan-lapisan matriks baru -> tulang menjadi tebal, osteoblas makin
terpendam (osteosit/sel tulang)

2. Osifikasi Endokondrial (Intrakartilago)


-

II. Persendian (Articulatio)

Berdasarkan sifat geraknya dibagi:

a. sinartrosis (sendi mati)

- sinartrosis sinfibrosis

o sutura
- sinartrosis sinkondrosis

o lempeng sementara antara epifisis dengan diafisis pada tulang pipa anak-anak
o ujung ruas tulang rusuk dengan tulang dada serta ruas tulang belakang

b. amfiartrosis (sendi kaku)


- simfisis (dihubungkan oleh kartilago serabut)
o sendi antartulang belakang
o sendi simfisis pubis (tulang kemaluan)
- sindemosis (dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen)
o sendi antartulang betis (fibula) dan tulang kering (tibia)
- gomposis (pd tulang berbentuk kerucut yang masuk pada kantong tulang)
o tulang gigi yang tertanam dalam kantong tulang rahang

c. diartrosis (sendi gerak)


- sendi engsel (poros 1)

o sendi pada siku, lutut, mata kaki, ruas antarjari


- sendi peluru (gerakan bebas ke segala arah, poros 3)

o sendi tulang gelang bahu – lengan atas


o sendi tulang panggul – tulang paha
- sendi pelana (gerak bebas ke segala arah, poros 2)

o sendi antara tulang karpal dengan metakarpal pada ibu jari


- sendi putar (1 poros)

o sendi antara hasta – pengumpil


o sendi antara atlas – tengkorak
- sendi luncur/geser (geser, tidak berporos)

o antar tulang pergelangan tangan


o antar tulang pergelangan kaki
o tulang sleangka – belikat
- sendi kondiloid/elipsoid (poros 2)
o sendi antara tulang pengumpil – pergelangan tangan

Anda mungkin juga menyukai