Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

DINAS KESEHATAN
UPT. PUSKESMAS SUKOREJO
Jln. Balung No. 91 Sukorejo. Telp (0331) 713596
JEMBER
Kode Pos 68154

KEPUTUSAN KEPALA UPT. PUSKESMAS SUKOREJO


NOMOR : 440/ /311.34/2017

TENTANG
PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT DAN/CAIRAN INTRAVENA

KEPALA UPT PUSKESMAS SUKOREJO


KABUPATEN JEMBER,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan


perlu menjamin aksesibilitas obat yang aman, berkhasiat,
bermutu, dan terjangkau dalam jenis dan jumlah yang cukup;
b. bahwa dalam rangka pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN) perlu disusun Prosedur Penggunaan Dan Pemberian Obat
Dan/Cairan Intravena;
bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu
c. menetapkan Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Sukorejo tentang
Penggunaan Dan Pemberian Obat Dan/Cairan Intravena;

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan No.290/MENKES/ PER/III/2008


Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran;
2. UU Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan;
3. UU Nomor 44 Tahun 2009, tentang Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan No.1691/MENKES/ PER/VIII/2011
Tentang Keselamatan Pelanggan Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT. PUSKESMAS SUKOREJO


KABUPATEN JEMBER TENTANG PENGGUNAAN DAN
PEMBERIAN OBAT DAN/CAIRAN INTRAVENA DI UPT.
PUSKESMAS SUKOREJO.

Kesatu : Menentukan prosedur tentang Penggunaan Dan Pemberian


Obat Dan/Cairan Intravena sebagaimana terlampir dalam
keputusan ini.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
KEDUA : dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka
akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : UPT. Puskesmas Sukorejo


Pada Tanggal : November 2017

Plt.KEPALA UPT. PUSKESMAS SUKOREJO

dr. RATNA INAWATI SUSENO


Penata
NIP. 19801219 200904 2 001
Lampiran I : Surat Keputusan Kepala UPT. Puskesmas
Sukorejo Jember
Nomor : 440/ /311.34/2017
Tanggal :
Perihal : Penggunaan Dan Pemberian Obat
Dan/Cairan Intravena di UPT. Puskesmas
Sukorejo

PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT DAN/CAIRAN INTRAVENA


No. Kode : Ditetapkan Oleh
Terbitan : Kepala Puskesmas
SOP No. Revisi : UPT. SUKOREJO
Tgl. Berlaku :
Halaman :

UPT. dr.Ratna Inawati Suseno


Puskesmas NIP. 19801219 200904 2 001
SUKOREJO

1.Pengertian Penggunaan Dan Pemberian Obat Dan/Cairan Intravena merupakan


tindakan yang dilakukan pada pelanggan yang memerlukan masukan
cairan atau obat langsung ke dalam pembuluh darah vena dalam
jumlah dan waktu tertentu dengan menggunakan infus set
2.Tujuan Sebagai Acuan Penerapan langkah-langkah untuk melakukan
pemberian obat secara langsung kedalam intravena tindakan Pada
keadaan emergency resusitasi jantung paru, untuk memberikan respon
yang cepat terhadap pemberian obat, untuk memasukkan dosis obat
dalam jumlah obat dalam jumlah besar secara terus menerus melalui
infuse, untuk menurunkan ketidak nyamanan pelanggan dengan
mengurangi kebutuhan dengan injeksi intramuskuler dan untuk
memasukkan obat yang tidak dapat diberikan secara oral atau
intramuskuler.
3.Kebijakan 1. Setiap kegiatan Penggunaan Dan Pemberian Obat Dan/Cairan
Intravena di Puskesmas harus mengikuti langkah – langkah SOP
2. SK Kepala UPT. Puskesmas Sukorejo Kabupaten Jember tentang
Penggunaan Dan Pemberian Obat Dan/Cairan Intravena Nomor :
440/ /414.03/2016
4.Referensi Pedoman Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5.Prosedur Prosedur Pemasangan Infus dan cairan
1. Mencuci tangan
2. Memberitahu tindakan yang akan dilakukan
3. Membuka plastic infus set dengan benar
4. Tetap melindungi ujung selang steril
5. Menggantungkan infus set dengan cairan infus dengan posisi
cairan infus mengarah keatas
6. Menggantung cairan infus di standar cairan infus
7. Mengisi cairan infus set dengan cara menekan (tapi jangan sampai
terendam)
8. Mengisi selang infus dengan cairan yang benar
9. Menutup ujung selang dan tutup dengan mempertahankan
kesterilan
10. Cek adanya udara dalam selang
11. Pakai sarung tangan
12. Memilih posisi yang tepat untuk memasang infus
13. Meletakkan perlak dan pengalas
14. Memilih vena yang tepat dan benar
15. Memasang tourniquet
16. Desinfeksi vena dengan alcohol dari atas kebawah dengan sekali
hapus
17. Buka abocath apakah ada kerusakan atau tidak
18. Menusukan abocath pada vena yang telah dipilih
19. Memperhatikan adanya darah dalam kompartemen darah dalam
abocath
20. Tourniquet di cabut
21. Menyambungkan dengan ujung selang
22. Memberikan plester pada ujung abocath tapi tidak menyentuh area
penusukan untuk fiksasi
23. Memberi plester dengar benar dan mempertahankan keamanan
abocath agar tidak tercabut
24. Mengatur cairan tetesan infus sesuai kebutuhan pelanggan
25. Alat-alat dibereskan dan perhatikan bagaimana respon pelanggan
26. Perawat kembali cuci tangan
27. Catat tindakan yang dilakukan

Prosedur Pemberian Obat Intra Vena


1. Petugas melakukan cuci tangan 7 langkah
2. Siapkan obat dengan prinsip 6 benar
3. Salam terapeutik
4. Identifikasi klien
5. Beritahu klien dan jelaskan prosedur yang akan diberikan
6. Atur klien pada posisi yang nyaman
7. Pasang perlak pengalas
8. Bebaskan lengan klien dari baju atau kemeja
9. Letakkan pembendung
10. Pilih area penusukan yang bebas dari tanda kekakuan,
peradangan, atau rasa gatal. Menghindari gangguan absorbsi obat
atau cidera dan nyeri yang berlebihan.
11. Pakai sarung tangan
12. Bersihkan area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol,
dengan gerakan sirkuler dari arah dalam keluar dengan diameter
sekitar 5 cm. Tunggu sampai kering. Metode ini dilakukan untuk
membuang sekresi dari kulit yang mengandung mikroorganisme.
13. Pegang kapas alkohol, dengan jari-jari tengah pada tangan non
dominan.

14. Buka tutup jarum. Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah
area penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit
menjadi lebih kencang dan vena tidak bergeser, memudahkan
penusukan. Sejajar vena yang akan ditusuk perlahan dan pasti.
Pegang jarum pada posisi 30.
15. Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke dalam
vena
16. Lakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan barel dari
spuit dan tangan dominan menarik plunger.
17. Observasi adanya darah pada spuit
18. Jika ada darah, lepaskan terniquet dan masukkan obat perlahan-
lahan.
19. Keluarkan jarum dengan sudut yang sama seperti saat
dimasukkan, sambil melakukan penekanan dengan menggunakan
kapas alkohol pada area penusukan
20. Tutup area penusukan dengan menggunakan kassa steril yang
diberi betadin
21. Kembalikan posisi klien
22. Buang peralatan yang sudah tidak diperlukan ke dalam bengkok
23. Buka sarung tangan
24. Cuci tangan
25. Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan

Prosedur Pemberian Obat Melalui wadah cairan intravena (Drip)


1. Petugas melakukan Cuci tangan 7 langkah
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan.
3. Periksa indentitas pelanggan dan ambil obat kemudian masukkan
ke dalam spuit.
4. Cari tempat penyuntikan obat pada daerah wadah/kantong cairan.
5. Lakukan disinfeksi dengan kapas alcohol dan hentikan aliran.
6. Lakukan penyuntikan dengan memasukkan jarum spuit hingga
menembus bagian tengah dan masukkan obat perlahan-lahan.
7. Tarik spuit kemudian jalankan kembali aliran serta periksa
kecepatan infus.
8. Cuci tangan.
9. Catat obat yang telah diberikan dan dosisnya.
Prosedur Pemberian Obat Melalui selang intravena
1. Cuci tangan.
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan.
3. Periksa indentitas pelanggan dan ambil obat kemudian masukkan
ke dalam spuit.
4. Cari tempat penyuntikan obat pada daerah selang intravena.
5. Lakukan disinfeksi dengan kapas alcohol dan hentikan aliran.
6. Lakukan penyuntikan dengan memasukkan jarum spuit hingga
menembus bagian tengah selang intravena dan masukkan obat
perlahan-lahan.
7. Tarik spuit kemudian jalankan kembali aliran serta periksa
kecepatan infus.
8. Cuci tangan.
9. Catat obat yang telah diberikan dan dosisnya
6. Unit Terkait 1. Unit Gawat Darurat
2. Rawat Inap
3. VK Bersalin
7. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait
2. Buku Register

Jember, November 2017


Plt. Kepala UPT Puskesmas Sukorejo

dr. RATNA INAWATI SUSENO


Penata
NIP. 19801219 200904 2 001

Anda mungkin juga menyukai