Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN ANASTESI LOKAL

No.
SOP :SOP/UKP/III/479/I/2022
Dokumen
No. Revisi : 02
Tgl Mulai
: 30 Januari 2023
Berlaku
Halaman :1/3

Puskesmas Dr. LUTHFI HILMIYAH


Rowosari 02 NIP :
196807282009042001

1. Pengertian Pemberian Anastesi lokal sebelum penjahitan jalan lahir adalah Anestesi
lokal pada jalan lahir diberikan sebelum dilakukan tindakan penjahitan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemberian anastesi lokal
sebelum penjahitan jalan lahi.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor: 073/Tahun 2023Tentang
Pelayanan Klinis di Puskesmas;
4. Referensi Kementrian Kesehatan RI dan WHO.Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu
di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan. Jakarta: Kementrian Kesehatan
RI.2013 (Kementrian Kesehatan Republik Indonesia,2013)
5. Prosedur / Langkah- Penatalaksanaan :
langkah 1. Petugas memberitahu ibu akan dilakukan penyuntikan untuk
mengurangi rasa sakit saat penjahitan
2. Petugas menggunakan sarung tangan DTT
3. Petugas memasang alas bokong
4. Petugas membersihkan luka jalan lahir dengan kapas DTT
5. Petugas memasukkan jarum pada ujung laserasi atau luka dan
dorong masuk kearah bawah antara mukosa dan kulit perenium
sepanjang luka mengikuti garis dimana jarum jahitnya akan masuk
atau keluar
6. Petugas mengaspirasi dan kemudian injeksinya anastesi tersebut
sambil menarik jarum ke titik dimana jarum masuk. Atau jika tidak
dilakukan aspirasi maka setelah spuit dimasukkan sampai dalam
kemudian ditarik sambil disemprotkan perlahan-lahan
7. Petugas menghentikan penginjeksian anastesi atau jarum jangan
dicabut tapi dibelokkan kembali jarum sepanjang garis lain dimana
direncanakan akan dibuat jahitan
8. Petugas mengulangi proses penusukan jarum pada ujung luka
disebelahnya, sehingga seluruh daerah kemungkinan akan dijahit
sudah dianastesi
9. Petugas menunggu beberapa lama dan sambil melakukan
penekanan dengan gaas pada luka
10. Petugas menanyakan apakah ibu merasa nyeri atau tidak
11. Jika ibu merasa nyeri jangan dulu melakukan penjahitan
12. Jika ibu sudah tidak merasa nyeri lakukan penjahitan luka
13. Diagram Alir

Petugas cuci tangan dan memakai APD level 2

Petugas mengucapkan salam

Petugas mempersilahkan ibu masuk di ruang


UGD dan melakukan assesment awal di UGD

Petugas melakukan anamnesa kepada ibu

Petugas memastikan indikasi rawat inap di PONED


dan kriteria kegawatan

a. Kriteria rawat inap di PONED


b. Kriteria penangan medis UGD/PONED
c. Kriteria rujuk

7.Unit Terkait Poned


9. Dokumen terkait Rekam Medis Pasien
10. RekamanHistoris Perubahan

Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan
1. Kop surat kepala puskesmas Kepala puskesmas dr. Luthfiyatul 09 Januari 2023
dr.Istiroh Hilmiyah NIP.196807282009042001
NIP.196812162009042001
2. No dokumen No dokumen C/III/SOP/072016/036 09 Januari 2023
C/VII/SOP/072016/036
3. Kop SOP UPTD Puskesmas Kop SOP Puskesmas Rowosari II 09 Januari 2023
Rowosari II
4. SK Kepala Puskesmas No SK Kepala Puskesmas No 046 tahun 09 Januari 2023
870.006/KAPUS/I/2019 2023 tentang layanan klinis yang
tentang layanan klinis yang beroreintasi pasien.
beroreintasi pasien.
PENATALAKSANAAN ANASTESI LOKAL

No. Dokumen
No. Revisi
Daftar
Tilik Tgl Mulai Berlaku
Halaman

Puskesmas dr. Luthfiyatul Hilmiyah


Rowosari II NIP. 196807282009042001

UNIT :
NAMA PETUGAS :
TANGGAL PELAKSANAAN :

NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU


1. Apakah petugas menjelaskan tujuan dan prosedur
yang akan dilaksanakan
2. Apakah petugas melakukan komunikasi dengan ibu
atau pasien selama tindakan
3. Apakah petugas memakai APD lengkap
4. Apakah petugas mencuci tangan dan mengeringkan
dengan handuk kering
5. Apakah petugas melakukan vulva hygiene
6. Apakah petugas melakukan pembersihan luka jalan
lahir dengan kapas DTT
7. Apakah petugas mengaspirasi
8. Apakah petugas melakukan injeksi pada sepanjang
garis yang akan dilakukan penjahitan
9. Apakah petugas menunggu beberapa la dan
melakukan penekanan dengan gaas pada luka
10. Apakah petugas menanyakan kepada pasien masih
merasakan nyeri atau tidak

Total

Compliance rate (CR) : .........................% .............., .....................


Observer Tindakan

............................

NIP. ........................

Anda mungkin juga menyukai