Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN ANASTESI LOKAL DI

PUSKESMAS
No. Dokumen : 445/ /SOP/2022
No. Revisi : 04
SOP
Tanggal Terbit : 06 Januari 2023
Halaman : 1/4
UPTD Puskesmas Ismail, SKM
Tanah Jambo Aye NIP. 19691009 199101 1 001

1. Pengertian Pemberian anestesi lokal adalah obat yang disuntikkan kepada jaringan
agar mati rasa secara sementara sehingga pasien tidak merasakan sakit.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pemberian anastesi
lokal dan sedasi di puskesmas
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Tanah Jambo Aye Nomor
445/034/SK/2023 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 519 tahun 2011 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan pelayanan anastesiologo dan terapi intensif
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 Tahun
2019 Tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi
3. Peraturan Menteri Kesehatan No 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas
4. Pedoman petunjuk teknis pelayanan kesehatan gigi dan mulut di fasilitas
kesehatan tingkat pertama pada masa adaptasi kebiasaan baru,
Kemenkes. 2021.
5. Alat dan 1. Anastesi lokal : lidokain
Bahan 2. Spuit 3 cc
6. Langkah- 1. Petugas mengidentifikasi pasien, mencocokkan identitas pasien dengan
Langkah rekam medis.
2. Petugas menganamnesa pasien
3. Petugas mencatat anamnesa pasien ke rekam medis
4. Petugas menidurkan pasien di ruang tindakan, memposisikan luka yang
akan dilakukan anestesi terlihat kasat mata
5. Petugas memberikan informed consent pada pasien dan keluarga
tentang tindakan anestesi yang akan dilakukan
6. Pasien menandatangani lembar informed consent setelah diberi
informed consent oleh petugas
7. Petugas mempersiapkan alat dan bahan steril untuk melakukan
tindakan anestesi
8. Petugas mencuci tangan dengan 7 langkah mencuci tangan
9. Petugas menggunakan sarung tangan steril
10. Petugas mengambil obat anestesi dengan menggunakan spuit dibantu
dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi
11. Petugas memberikan informasi kalau akan segera dilakukan
penyuntikan pembiusan untuk menghilangkan rasa sakit
12. Petugas menyuntikkan obat anestesi lokal langsung ke lesi, luka dan
sekitarnya secara blokade lingkar dan obat disuntikan intradermal atau
subcutan
13. Petugas menunggu 1-2 menit sampai obat anestesi bereaksi dan
pasien sudah tdak merasakan sakit pada luka dan sekitarnya
14. Petugas menanyakan pada pasien dengan memberikan rangsangan
nyeri pada sekitar luka apakah masih nyeri atau tidak dan sudah
merasa baal/kesemutan pada kulit sekitar luka.
15. Setelah pasien tidak merasa nyeri petugas membersihkan luka yang
terkena kotoran dengan larutan NaCl 0,9 %
16. Petugas melakukan tindakan bedah minor

2/4
7. Bagan Alir

8. Hal yang perlu 1. Petugas wajib memonitoring kondisi pasien sebelum hingga sesudah
diperhatikan diberi anastesi
2. Mewajibkan menggunakan APD minimal masker di tempat kerumunan
3. Mewajibkan untuk selalu cuci tangan sebelum ataupun setelah
melakukan kegiatan
9. Unit terkait 1. Ruangan Gawat Darurat
3/4
2. Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut
3. Ruangan Persalinan
4. Ruangan Rawat Inap
10. Dokumen 1. Rekam Medik + Asuhan Prakisi klinis lainnya + Informed consent
terkait 2. Form Monitoring Status Pasien Selama Anastesi dan Sedasi
11. Rekaman Tanggal Mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
historis diberlakukan
perubahan 1.

4/4

Anda mungkin juga menyukai