Anda di halaman 1dari 5

PEMBERIAN ANESTESI LOKAL DAN SEDASI

DI PUSKESMAS
No. Dokumen 440 /095/412.202.14 –
SOP – UKP–VII/ 2017
No. Revisi 00

SOP Tanggal Terbit 07 Januari 2017


KABUPATEN
BOJONEGORO
Halaman 1/4

UPTD PUSKESMAS dr. MAMLU’AH


SUMBERREJO NIP. 197608092006042025
Pemberian anestesi lokal adalah tindakan menghilangkan rasa sakit atau nyeri
1. Pengertian
secara lokal tanpa disertai hilangnya kesadaran.

Sebagai acuan petugas untuk menghilangkan rasa sakit sementara ketika


2. Tujuan
melakukan tindakan bedah minor dan berbagai prosedur lainnya yang
menimbulkan rasa sakit pada tubuh.

- Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sumberrejo Nomor 440/ 071


3. Kebijakan
/412.202.14 – SK – ADM – I /2017 tentang Jenis-jenis sedasi yang dapat
dilakukan di puskesmas
- Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Sumberrejo Nomor 440/ 072
/412.202.14 – SK – ADM – I /2017 tentang Tenaga Kesehatan yang
mempunyai kewenangan melakukan sedasi

4. Referensi Kapita selekta kedokteran,

1. Petugas mengidentifikasi pasien ,mencocokkan identitas pasien dengan


5. Prosedur/
rekam medis.
Langkah-
2. Petugas menganamnesa pasien
langkah
3. Petugas mencatat anamnesa pasien ke rekam medis
4. Petugas menidurkan pasien di ruang tindakan,memposisikan luka yang akan
dilakukan anestesi terlihat kasat mata
5. Petugas memberikan informed consent pada pasien dan keluarga tentang
tindakan anestesi yang akan dilakukan
6. Pasien menandatangani lembar informed consent setelah diberi informed
consent oleh petugas
7. Petugas mempersiapkan alat dan bahan steril untuk melakukan tindakan
anestesi
8. Petugas mencuci tangan dengan 6 langkah mencuci tangan
9. Petugas menggunakan sarung tangan steril
10. Petugas mengambil obat anestesi dengan menggunakan spuit dibantu
dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi
11. Petugas memberikan informasi kalau akan segera dilakukan penyuntikan
pembiusan untuk menghilangkan rasa sakit
12. Petugas menunggu 1-2 menit sampai obat anestesi bereaksi dan pasien
sudah tdak merasakan sakit pada luka dan sekitarnya
13. Petugas menanyakan pada pasien dengan memberikan rangsangan nyeri
pada sekitar luka apakah masih nyeri atau tidak dan sudah merasa
baal/kesemutan pada kulit sekitar luka.
14. Setelah pasien tidak merasa nyeri petugas membersihkan luka yang terkena
kotoran dengan larutan NaCl 0,9 %Petugas melakukan tindakan bedah minor.

Petugas mengidentifikasi pasien


6. Diagram Alir

Petugas menganamnesa pasien

mencatat anamnesa pasien ke rekam medis

Pasien tidur di bed

Petugas memposisikan darah yang akan di anastesi

Petugas memberikan infom konsent

Keluarga memandatangani infom konsent

Petugas meandatangani infom konsent

mempersiapkan alat dan bahan steril untuk melakukan tindakan


anestesi

Petugas mencuci tangan

Petugas mengunakan sarung tangan steril

Mengambil obat anastesi denagn spuit

Memberikan informasi kalau akan di lakukan penyuntikan


Menunggu reaksi obat selama 1-2 menit

Memberikan rangsangan nyeri

Menanyakan rangsangan nyeri kepada pasien

Mensterilkan alat alat yang telah digunakan

petugas membersihkan luka yang terkena kotoran dengan larutan


NaCl 0,9 %Petugas melakukan tindakan bedah minor.

1. Pendaftaran
7. Unit Terkait
2. Ruang P.umum
3. Ruang gigi
4. Ruang UGD
1. Rekam medis
8. Dokumen
2. Lembar informed consent
Terkait

9. REKAMAN HISTORIS PERUBAHAN

Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi perubahan
diberlakukan
DAFTAR TILIK
PEMBERIAN ANESTESI LOKAL DAN SEDASI DI PUSKESMAS
NO KEGIATAN YA TIDAK KET

1. Petugas mengidentifikasi pasien ,mencocokkan identitas pasien dengan


rekam medis
2. Petugas menganamnesa pasien dan mencatat anamnesa pasien ke
rekam medis
3. Petugas menidurkan pasien di ruang tindakan,memposisikan luka yang
akan dilakukan anestesi terlihat kasat mata
4. Petugas memberikan informed consent pada pasien dan keluarga
tentang tindakan anestesi yang akan dilakukan
5. Pasien menandatangani lembar informed consent setelah diberi
informed consent oleh petugas
6. Petugas mempersiapkan alat dan bahan steril untuk melakukan tindakan
anestesi
7. Petugas mencuci tangan dengan 6 langkah mencuci tangan kemudian
menggunakan sarung tangan steril
8. Petugas mengambil obat anestesi dengan menggunakan spuit dibantu
dengan petugas lain yang membukakan obat anestesi
9. Petugas memberikan informasi kalau akan segera dilakukan
penyuntikan pembiusan untuk menghilangkan rasa sakit
10. Petugas menunggu 1-2 menit sampai obat anestesi bereaksi dan pasien
sudah tdak merasakan sakit pada luka dan sekitarnya
11. Petugas menanyakan pada pasien dengan memberikan rangsangan
nyeri pada sekitar luka apakah masih nyeri atau tidak dan sudah merasa
baal/kesemutan pada kulit sekitar luka
12. Setelah pasien tidak merasa nyeri petugas membersihkan luka yang
terkena kotoran dengan larutan NaCl 0,9 %Petugas melakukan tindakan
bedah minor
Jumlah

Mengetahui,
Auditor Pelaksana

……………………….. ………………………...

Anda mungkin juga menyukai