HARAPAN BERSAMA
Jl. P. Belitung No. 61 SINGKAWANG 79123
Telp. (0562) 631791
SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM HARAPAN BERSAMA
NOMOR : /SK-DIR/RSUHB/IV/2020
TENTANG
KEBIJAKAN MONITORING SELAMA ANSETESI DAN OPERASI
RSU HARAPAN BERSAMA SINGKAWANG
Menimbang : a. Bahwa Rumah Sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang
memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki
peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat;
b. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu standar pelayanan
anestesi dan bedah perlu adanya kebijakan mengenai pemantauan
selama anestesi dan operasi;
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a
dan b, perlu ditetapkan dengan keputusan Direktur Rumah Sakit
Umum Harapan Bersama Singkawang
M E M U T U S K A N
Dibuat di : Singkawang
Ditetapkan pada tanggal : 14 April 2020
A. PENGERTIAN
Tindakan pemantauan selama anesthesia dan sedasi dilakukan pada semua tindakan
anestesia, seperti anesthesia umum, anestesia regional, sedasi dan tindakan anestesia di luar
kamar bedah.
B. KEBIJAKAN
a. Pemantauan selama anestesia dan sedasi dilakukan oleh DPJP anestesiologi yang telah
dinyatakan kompeten untuk melakukan pemantauan selama anestesia
b. DPJP Anestesiologi tetap berada dalam wilayah kamar bedah selama tindakan
anesthesia umum, regional, dan sedasi
c. Selama pemberian anestesia, harus dibuat evaluasi pemantauan secara kontinu meliputi
oksigenasi, ventilasi, sirkulasi dan suhu pasien.
d. Pemantauan pasien dengan pembedahan dengan anesthesia local dilakukan oleh tim
bedah secara kontinu selama pembedahan dan segera setelah pembedahan
e. Hasil pemantauan selama anesthesia dapat menjadi dasar untuk pengelolaan pasca
anesthesia dan juga menjadi panduan untuk tindakan asuhan keperawatan, tindakan
medis, dan kebutuhan untuk pemeriksaan diagnostic serta penunjang lainnya
f. Hasil pemantauan selama anesthesia dan sedasi dicatat dalam status anestesia,
sedangkan pemantauan anesthesia local dicatat dalam catatan keperawatan perioperatif.
Dibuat di : Singkawang
Ditetapkan pada tanggal : 14 April 2020
1/2
RUMAH SAKIT
UMUM
HARAPAN BERSAMA
SINGKAWANG
Tanggal terbit : Ditetapkan,
Direktur RSU Harapan Bersama
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr.Veridiana, Sp.OG
PENGERTIAN Suatu kegiatan pengawasan yang dilakukan secara terus menerus terhadap
kondisi pasien yang sedang menjalani anestesi dan operasi
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pengawasan sealama anestesi
dan operasi, dengan tujuan :
1. Kondisi pasien stabil selama masa anestesi dan operasi
2. Dapat mengantisipasi kemungkinan yang terjadi
KEBIJAKAN 1. Kebijakan Rumah Sakit Harapan Bersama No. / / /
tentang Monitoring Selama Anestesi dan Operasi
2. Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor
1691/MENKES/PER/VIII tentang keselamatan pasien
1. Lakukan monitoring selama pasien dilakukan tindakan anestesi oleh
dokter spesialis anestesi dan perawat asisten anestesi
PROSEDUR 2. Lakukan monitoring terhadap status psikologi dan fisik pasien serta
ditulis dilembar monitoring selama pasien dilakukan tindakan anestesi
3. Bebaskan jalan nafas dengan cara pertahankan posisi kepala tetap
ekstensi, pertahankan posisi endotracheal tube jika pasien terpasang
endotracheal tube
4. Lakukan pemantauan flowmeter pada mesin anestesi untuk menjaga
keseimbangan oksigen dan nitrogen pada mesin anestesi
RUMAH SAKIT UMUM
HARAPAN BERSAMA
Jl. P. Belitung No. 61 SINGKAWANG 79123
Telp. (0562) 631791
2/ 2
RUMAH SAKIT
UMUM
HARAPAN BERSAMA
SINGKAWANG
5. Lakukan pengukuran dan pemantauan cairan tubuh yang hilang selama
pembedahan untuk mempertahankan untuk mempertahankan
PROSEDUR keseimbangan cairan tubuh pasien selama pembedahan
6. Lakukan pengukuran tanda-tanda vital
7. Beri obat-obatan sesuai program
8. Laporkan hasil pemantauan kepada dokter anestesi
9. Jaga keamanan pasien dari bahaya jatuh
10. Nilai efek hilangnya obat anestesi pada pasien
11. Nilai banyaknya perdarahan yang terjadi selama operasi
UNIT TERKAIT Instalasi Kamar Bedah