Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

WEMPE
JALAN GUNUNG SARI NO 10 KEL PASIRAN KEC SINGKAWANG BARAT
TELP. (0562) 4644000 EMAIL: rsia_wempe@yahoo.co.id Kode Pos: 79123

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK WEMPE SINGKAWANG
NOMOR : 022/KEP-DIR/PAB/RSIAW/I/2022
TENTANG
PELAYANAN PENETAPAN PENANGGUNG JAWAB ANESTESI, SEDASI
MODERAT DAN DALAM
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK WEMPE SINGKAWANG
DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK WEMPE SINGKAWANG,
Menimbang : a. bahwa pelayanan anestesiologi dan terapi intensif di rumah sakit
merupakan salah satu bagian dari pelayanan kesehatan yang saat
ini peranannya berkembang dengan cepat;
b. bahwa Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
779/Menkes/SK/VIII/2008 tentang Standar Pelayanan
Anestesiologi dan Reanimasi di Rumah Sakit tidak sesuai lagi
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
kedokteran;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan Pedoman Pelayanan
Anestesiologi dan Terapi Intensif di Rumah Sakit;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 116,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4431);
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 512/Menkes/Per/IV/2007
tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan Praktik Kedokteran;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
269/Menkes/Per/III/2008
tentang Rekam Medis;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
290/Menkes/Per/III/2008
tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1144/Menkes/Per/VIII/2010
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
519/Menkes/Per/III/2011 tentang pedoman penyelenggaraan
pelayanan anestesiologi dan terapi intensif;
9. Kebijakan direktur RSIA WEMPE Singkawang tentang pelayanan
anestesi;

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PEDOMAN PELAYANAN PENETAPAN PENANGGUNG JAWAB
ANESTESI, SEDASI MODERAT DAN DALAM RSIA WEMPE
SINGKAWANG
Pertama : Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu Dan Anak WEMPE
Singkawang tentang Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
Anestesi di Rumah Sakit Ibu Dan Anak WEMPE Singkawang
Kedua : Menetapkan dr. Idris Nursoffa,Sp.An dengan nomor Surat Izin Praktik
Dokter, NO: 503/SIPD-087/PPT-A/2020 sebagai dokter penanggung
jawab Anestesi RSIA WEMPE Singkawang
Ketiga : Urutan tugas Dokter Penanggung Jawab Anestesi sebagaimana
tersedia dalam lampiran Surat Keputusan ini
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya
Pasal 1
Pengaturan Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Anestesiologi dan Terapi Intensif
di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Wempe Singkawang bertujuan untuk memberi acuan
bagi pelaksanaan dan pengembangan serta meningkatkan mutu pelayanan
anestesiologi dan terapi intensif di rumah sakit.
Pasal 2
Assesmen pra anestesi dikerjakan pada setiap pasien yang akan menjalani operasi
dengan sedasi sedang atau dalam.
Pasal 3
Assesmen pra induksi dilaksanakan untuk reevaluasi pasien segera sebelum
dilakukan induksi anestesi dan sesaat sebelum diberikan induksi anestesi.
Pasal 4
Kedua assesmen diatas dikerjakan oleh petugas yang kompeten untuk
melakukannya dalam hal ini adalah dokter anestesi dan dibantu oleh penata/perawat
anestesi.
Pasal 5
Kedua assesmen di atas harus didokumentasikan dalm rekam medis dalam bentuk
status anestesi.
Pasal 6
Teknik anestesi yang digunakan juga harus dituliskan dalam rekam medis status
anestesi pasien.
Pasal 7
Nama dokter spesialis anestesi dan atau penata/perawat harus dicatat di dalam
status rekam medis pasien.
Pasal 8
Selama pemberian anestesi status fisiologis pasien harus terus menerus imonitor
dan ditulis dalam rekam medis pasien.
Pasal 9
Setiap pasien selama operasi dengan sedasi sedang/dalam harus dimonitor secara
seragam untuk setiap pasien yang menerima tindakan anestesi yang sama. Meliputi
tensi, nadi, saturasi oksigen, ECG, minimal setiap 5 menit.
Pasal 10
Pasien juga harus dimonitor meliputi tensi, nadi, respirasi, dan saturasi oksigen
selama masa pemulihan pasca anestesi.
Pasal 11
Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Anestesiologi dan Terapi Intensif mulai
diberlakukan di RSIA WEMPE Singkawang

Ditetapkan di Singkawang
Pada tanggal,05 Januari 2022
DIREKTUR RSIA WEMPE
SINGKAWANG,

dr. LIAU SONGKONO, Sp.OG


NIK. 201412001

Anda mungkin juga menyukai