Anda di halaman 1dari 18

PENDAHULUAN

Anak dalam perspektif islam merupakan amanah dari Allah SWT. Dengan demikian,
semua orangtua berkewajiban untuk mendidik anaknya agar menjadi insan yang saleh,
berilmu dan bertaqwa.Hal ini merupakan wujud pertanggung jawaban dari setiap orang tua
anak kepada Khaliqnya.

Masa depan anak harus di persiapkan sejak awal, anak-anak harus dibantu
perkembangannya sedini mungkin agar mereka menjadi individu yang seimbang baik dari
segi intelektual, emosi, spiritual maupun sosialnya, sehingga metreka mampu menjalani
kehiduopan dengan baik. Untuk mengembangkan kebutuhan asupan gizi, perlindungan
Kesehatan,pengasuhan, dan rangsangan, Pendidikan ssuai dengan tahap perkembangan anak.
Namun di tengah kondisi saat ini tidak semua anak usia dini ( 0-6 tahun ) bisa dan menikmati
dam memperolaeh semua kebutuhan tersebut.Oleh karena itu di perlukan bentuk layanan
PAUD yang terjangkau dan bisa dinikmati oleh anak usia dini ( 0-6 tahun ), Khususnya dari
keluarga pra sejahtera. Salah satu bentuknya adalah layanan PAUD yang di integrsaikan
dengan program Bina Keluarga Balit (BKB) dan po pelayanan terpadu (posyandu) berawal
dari pos yandu RT 04 RW 03 Kelurahan Bungus selatan ,Kecamatan Bungus Teluk Kabung
yang di latar belakangi akan kebutuhan asupan gizi, Kesehatan,pengasuhan serta Pendidikan
yang sangat di butuhkan oleh anak usia dini di lokasi RW 03 dan sekitarnya, kemudian
dibentuk PAUD yang berinegrasi dengan Bina Keluarga Balita ( BKB ) dan Posyandu.yang
kemudian kami beri nama Pos PAUD Bunga Tanjung III sesuai dengan nama pos yandu.

Disadari bahwa terdapat banyak buku tentang bagaimana caranya didalam mendidik
anak, akan tetapi bagaimana manhaj tarbiyah anak atau metode mendidik anak secara islami
masih langka. Padahal untuk mewujudkan generasi ummat islam yang islami pada masa
depa, dibutuhkan pembinaan atau pendidikan anak sejak usia kecil.
LATAR BELAKANG

Kelurahan Bungus selatan sudah memiliki pos yandu sejak tahun di perkirakan 1985.
Awal berdiri dan perkembangan posyandu tersebut merupakan cerminan kesadaran akan
pentingnya Kesehatan ibu dan anak sebagai bentuk nyata implementasi program pemerintah
masa itu. Pada masa itu program uang di laksnakan hanya pelayanan imunisasi dan
penimbanyan bayi yang bertempat di pos pemuda. Setiap tahun kegiatan pos yandu terus
meningkat dan saat ini melaksanakan program yang berkelanjutan dan juga kegiatan
pemberdayaan ekonomi masyarakat serta kegiatan yang berinteraksi dengan kegiatan lainnya,
khususnya di bidang Kesehatan sejalan dengan program kegiatan pemerintah yang meliputi :

1. KIA
2. KB
3. GIZI
4. Penanggulangan DIARE
5. IMUNISASI

Adapun pengalaman saya menjadi kader posyandu yang di mulai sejak tahun 2005 dan
sampai saat ini lebih kurang 16 tahun yang berawal dari keinginan saya sendiri. Ketertarikan
saya dan keinginan saya yang kuat untuk kegiatan social kemasyarakatan khusunya di bidang
posyandu serta termotivasi dengan keadaan lingkungan dan kondisi masyrakat Bungus
selatan itu yang membutuhkan pengetahuan dan pemahaman tentang Kesehatan umumnya
dan Kesehatan ibu dan anak khususnya walaupun saya saat ini sehari-hari hanya sebagai ibu
rumah tangga, dan di samping sebagai kader POSYANDU juga aktif :

1.Kader PAUD sejak tahun 2007

2. PKBM

3.POKJA PKK

4. Kader BKB

Dampak yang saya rasakan sejak menjadi kader antara lain bertambahnya pengetahuan dan
wawasan saya khususnya dalam bidang Kesehatan.Dan secara tidak langsung dapat saya
aplikasikan pada diri saya sendiri,keluarga dan masyarakat kelurahan Bungus selatan,kota
Padang. Hal ini juga di dukung secara penuh oleh keluarga dan karena menjadi kader sudah
merasa memiliki serta telah menjadi kesukaan atau hobi bagi saya secara pribadi.
A.Visi dan Misi Posyandu Bunga Tanjung III.

Posyandu Bunga Tanjung III mempunyai visi dsn misi sebagai beikut :

Visi : Mewujudkan dan menyiapkan anak-anak cerdas sejak dini melalui posyandu bunga

Tanjung III yang berintegrasi dengan BKB dan PAUD di Kelurahan Bungus selatan

menuju masyarakat yang sehat.

Misi :

1. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam melaksanakan upaya Kesehatan dasar


melalui kegiatan posyandu.
2. Meningkatakan penyuluhan posyandu kepada masyarakat
3. Menurunkan angka kematian ibu hamil
4. Meningkatkan taraf Kesehatan ibu dan anak.
5. Mewujudkan Kesehatan keluarga Bahagia dan sejahtera
BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Pelaksanaan Kegiatan Posyandu Bunga Tanjung III

Kegiatan posyandu terintegrasi BKB dan PAUD dilaksanakan dengan memakai system
5 langkah yaitu:

1. Pendaftaran
Di sini akan dicatat siapa saja yang datang ke posyandu baik itu
bayi,balita,bumil,bufas dan WUS.
2. Penimbangan
Di sini dilakukan penimbangan terlebih dahulu yang di catat dalam buku dan alat
yang dibutuhkan adalah timbangan,dacin,meteran dan pita lila.
3. Pencatatan
Pencatatan setelah terlebih dahulu melihat hasil dari penimbangan dan
pengukuran(sebelumnya dicatat dalam buku register serta di tuliskan dalam KMS
atai KIA
4. Penyuluhan.
Penyuluhan yang diberikan sesuai dengan hasil pertimbangan dan pencatatan di
buku KMS/KIA dan juga penyuluhan tentang Kesehatan lainnya.
5. Pelayanan Kesehatan
Pelayanan yang di berikan antara lain berupa : pemberian tablet Fe, Pemeriksaan ibu
hamil, pemberian oralit, pemberian imunisasi, pemberian vitamin A serta pelayanan
KB oleh tenaga medis dan di bantu oleh kader.

Berikut adalah data-data , administrasi serta sarana prsarana yang ada di pos yandu
Bunga Tanjung III:
1. Jumlah kader 4 orang
 Avrina wahyuni,S.Pd
 Osmaytri
 Nova novianti
 Gusni yanti
2. Sasaran Posyandu Bunga tanjung III ada lebih kurang 50 Orang
Bayi 0-11 bulan : 4 orang
Anak balita :31 Orang
BGM : 0
Ibu hamil : 2 Orang
Peserta KB : 50 %

3. Buku-buku Administrasi:
SIP Posyandu ( form 1-7 )
Buku tamu
Buku Kegiatan
Buku Daftar hadir
Buku kas
Buku bantu penimbangan
Buku bantu ibu hamil
Buku kunjungan rumah
Namun sebelum persiapan setiap bulannya pada hari buka posyandu telah dilakukan yaitu:

a. Persiapan sebelum pelaksanaan posyandu (H-1)


Menyebarluaskan hari buka posyandu melalui himbauan di mushala serta ke rumah
sasaran
 Mempersiapkan tempat posyandu
 Melakukan pembagian tugas kader
 Koordinasi dengan petugas kesehatan
b. Kegiatan di Hari H
Posyandu yang dilakukan 5 langkah dan meningkatkan kemampuan dan memahami
serta rasa tanggung jawabnya tersebut,maka setiap bulannya kader yang bertugas di
masing-masing Langkah tersebut digilirkan. Dalam melaksanakan kegiatan, kader
melayaniseluruh sasaran sekaligus pemberian PMT dan pada bulan februari dan
Agustus di bagikan vitamin A ( warna biru untuk bayi 6-11 bulan dan warna merah
untuk balita 1-5 tahun ). Dalam me;laksanakan Langkah ke 4 yaitu penyuluhan, kader
juga memberikan penyuluhan kepada ibu hamil dan ibu menyusui yaitu:
 Bagi ibu hamil di samapaikan bahwa harus memerikakan diri setiap bulannya
dan imunisasi 2 kali selama kehamilan,makam makanan yan aman,
beragam,bergizi dan berimbang (AB3) serta minum tablet darah minimal 90
butir selama kehamilan.
 Untuk menyusui , supaya memberikan ASI ekskulisif selama 6 bulan serta
pemberian imunisasi lengkap selama 9 bulan yang terdiri dari
BCG,HB,DPT,Polio dan campak.
c. Kegiatan setelah hari buka posyandub(H-1)
 Evaluasi hasil kegiatan
 Bayi dan balita yang tidak dating ke penimbangan
 Pemberian buku KIA,vitamin A,dan tablet Fe bagi yang belum
mendapatkannya.

B. Kegiatan BKB
Bina Keluarga Balita adalah upaya peningkatan pengetahuan, keterampilan dan
kesadaran orang tua dan anggota keluarga dalam membina tumbuh kembang
balitanya melalui ranhgsangan fisik,motoric,kecerdasan social,emosioanl serta
moral. Kegiatan BKB dengan jumlah sasaran orang terdiri dari:
0-1 tahun
1-2 Tahun
2-3Tahun
3-4 Tahun
4-5 Tahun
Dengan jumlah kader sebanyak 4 orang :
1. Avrina wahyuni.Spd
2. Gusni yanti
3. Egani putri
4. Stanggi Dewi Rahmah,SPd
Dengan materi penyuluhan :
1. Pengasuhan dan pengembangan anak usia dini
2. Peranan orang tua dalam perkembangan balita
3. Pertumbuhan dan perkembangan balita
4. Media interaksi orang tua dan anak
5. Gerakan motoric kasar dan halus
6. Komunikasi pasif dan aktif
7. Kecerdasan dan menolong diri sendiri
8. Tingkah laku social dan perkembangan nilai moral dan agama
Administrasi yang ada di BKB adalah:
1. Buku kelompok umur
2. Buku inventaris
3. Buku kegiatan bulanan
4. Buku tamu
5. Buku keuangan atau kas
6. Buku daftar hadir kader.
Sarana dan prasarana antara lain :
1. Alat permainan edukatif (APE)
2. Lembar balik
3. Kantong wasiat
4. KIE-KIT Bantuan dari PBMPKB kota Padang.
C. Kegiatan PAUD
Dalam upaya pembinaan yang di tujukan pada anak sejak lahir sampai dengan
usia6 tahun melalui pemberian rangsangan Pendidikan untuk membantu dan
perkembangan jasmani dan rohani agar memiliki kesiapan memasuki Pendidikan
lebih lanjut.
Hal ini juga mendukung program pemerintah dengan system pemerintah
nasional yang tertuang dalam UU No :20 Tahun 2003,maka sejak awal tahun
2007 di Kelurahan Bungus selatan di dirikan PAUD yang berlokasi di Mushala
pada waktu itu, yang di laksnakan mulai jam 08 – 10.00 wib.
Dalam proses pembelajaran di PAUD di menggunakan 6 aspek perkembangan
yaitu:
1. Aspek perkembangan Bahasa
2. Aspek perkembangan motoric kasar dan halus
3. Aspek perkembangan IMTAQ
4. Aspek perkembangan social
5. Aspek perkembangan seni
6. Aspek perkembangan emosional
Buku administrasi PAUD:
 Buku induk anak
 Buku data pengelola dan kader
 Daftar hadir pengelola dan kader
 RPPH
 Daftar hadir anak perkelompok umur
 Buku catatan perkembangan anak
 Kartu sumbangan anak
 Buku inventaris
 Buku kas
 Buku Tamu.
Sarana dan prasarana yang ada di PAUD:
 APE
 Meja anak plus kursi anak
 Meja guru plus kursi guru
 Lemari
 Papan tulis
 Ruangan belajar
 Ruangan kantor
 Ruangan bermain
 Kamar mandi
BAB III
Bantuan Pemerintah Dan Dampak Kegiatan Pendukung
A. Bantuan Pemerintahan
Dana untuk kegiatan tersebut dari pemerintahan Kota Padang melalui
BPMPKB ,Dinas Pendidikan ,dinas Kesehatan,TP-PKK berupa:
 Bantuan Transport kader posyandu
 Bantuan Transport Kader PAUD
 Bantuan APE dari BPMPKB.
B. Dampak pelaksanaan kegiatan integrasi.
Dengan telah terlaksananya kegiatan posyandu terintegrasi ini sanga membawa
dampak yang positif seperti antara lain :
1. Meningkatnya D/S ( partisipasi masyarakat untuk ikut posyandu) dan N/D
(peningkatan berat badan dari penimbangan bulan sebelumnya)
2. Program cepat dapat di rasakan oleh masyarakat, sehingga menumbuhkan
kesadaran dan minat masyarakat untuk memasukan anaknya ke PAUD.
3. Secara tidak langsung mambantu masyarakat khususnya keluarga miskin untuk
biaya memasukan anaknya ke PAUD.
4. Kelompok BKB aktif dan berkembang
5. Terjadinya rasa kebersamaan antara kader posyandu,kader BKB dan Kader
/pendidikan PAUD.
C. Kegiatan Pendukung
Dalam rangka memotivasi dan menggerakan ibu sasaran setiap bulannya mengikuti
kegiatan pos yandu terintegrasi BKB dan PAUD , Kader posyandu Bersama kadetr
BKB dan kader PAUD telah melaksanakan kegiatan berupa:
1. Pemanfaatan lahan perkarangan dengan hatinya PKK
2. Penyuluhan PHBS
3. Penyuluhan dan pemasyarkatamn pangan dengan pola AB3
( aman ,beragam,bergizi dan berimbang)
4. Penyuluhan tentang perlindungan anak dan KDRT
5. Pemanfaatan pekarangan melalui kelompok dasa wisma seperti tanaman sayuran.
6. Pemanfaatan pekarangan dengan toga melalui kelompok dasa wisma.
7. Kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui program BABS dan jamban sehat
8. Kegiatan tidak merokok di dalam rumah dll.
D. Program lanjutan ke depan kita akan mengadakan pelayanan pijat bayi bagi bayi yang
membutuhkan sentuhan atau rangsangan motoriknya agar dapat berjalan sesuai
dengan usia yang seharusnya.

Program ini juga meruopakan daya tarik atau minat ibu-ibu sasaran agar mau datang ke
posyandu.
PROFIL POSYANDU TERINTEGRASI
BKB DAN PAUD
BUNGA TANJUNG III

KELURAHAN BUNGUS SELATAN


KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG
TAHUN 2022

BAB IV
PENUTUP
Dalam pelaksanaan kegiatan di kelompok kerja (POKJA) IV Tim penggerak PKK
yang terdapat dalam kegiatan posyandu seluruh masyarakat ikut serta dalam mensukseskan
program pemerintah yang telah di canangkan dan dengan adanya peran serta masyarakat di
kelurahan Bungus selatan telah dapat menciptakan Pos yandu terintegrasi.

Demikianlah laporan pelaksaanaan posyandu terintegrasi BKB dan PAUD dalam


rangka penilaian kader posyandu berprestasi tingkat kota Padang tahun 2021,mudah-
mudahan dapat menjadi bahan masukan bagi Tim penilai Kota padang dan kami memohon
juga untuk selalu membina seluruh kegiatan yang berhubungan dengan POKJA PKK
termasuk kegiatan posyandu terintegrasi BKB dan PAUD

.
KEGIATAN

KEGIATAN IMUNISASI PADA


BAYI
KEGIATAN PENYULUHAN

KEGIATAN
PENIMBANGAN DAN
MENGUKUR TINGGI
TENAGA KESEHATAN

TEMPAT DAN
SUASANA POSYANDU
PROGRAM
TAMBAHAN BERAS

INVENTARIS
POS YANDU
TAMAN APOTIK HIDUP
DAN DAPUR HIDUP

KEGIATAN TAMBAHAN
IBU SASARAN (SENAM)
DETEKSI DINI
TUMBUH
KEMBANG ANAK
(DDTK)
PMT

KONSULTASI IBU HAMIL DAN


PERSISPAN PENYULUHAN

Anda mungkin juga menyukai