TUGAS KONSEP KELUARGA & KESEHATAN KELUARGA

Mata Kuliah :

Keperawatan Keluarga

Dosen Pembimbing :

Ns. Agrina,M.Kep.,Sp.Kom.,PhD

Disusun Oleh :

Thasya Nur Oktaviona

1911110600

A 2019 1

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS RIAU

2022
Nama Peneliti : I Dewa Made Suka
Tahun : 2021
Jurnal : Jurnal Inovasi Pendidika IPS
Judul Penelitian : Strategi Penguatan Fungsi Keluarga Pada Era Pandemi Covid-19
Metode Penelitian : Deskriptif Kualitatif
Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukan, bahwa pandemi Covid-19 saat ini
masih terus terjadi, merambah berbagai negara di dunia. Menyebabkan
kematian masyarakat atau dari anggota keluarga dan dari berbagai
kalangan dan usia. Keluarga memiliki peran penting dalam
meminimalisir keterpaparan dari virus corona tersebut, dengan
menguatkan fungsi-fungsi keluarga yang meliputi fungsi keagamaan,
fungsi sosial budaya, fungsi cinta dan kasih sayang, fungsi sosialisasi
dan pendidikan, fungsi reproduksi, fungsi ekonomi, fungsi perlindungan
dan fungsi pemeliharaan lingkungan. Keluarga dan tenaga kesehatan
dapat saling bersinergi mencegah dan menangani Covid-19. Keluarga
ada pada garda terdepan untuk pencegahan (preventif), sementara
tenaga kesehatan ada pada garda terdepan untuk penenganan (kuratif).

Nama Peneliti : Tantri Widyarti Utami, ,Bram Burmanajaya, Udi Wahyudi, Ni Putu
 Ariani
Tahun : 2021
Jurnal : Jurnal Peduli Masyarakat
Judul Penelitian : Upaya Pemberdayaan Keluarga Untuk Menurunkan Kecemasan
Lansia Hipertensi Pada Pandemi Covid-19 Melalui Acceptance And
Commitment Therapy
Metode Penelitian : demonstrasi dan redemonstrasi
Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Keluarga merupakan tempat
lansia hipertensi untuk bersosialisasi dimasa pandemi COVID-19.
Interaksi yang baik antar anggota keluarga dapat menurunkan
kecemasan lansia hipertensi. Keluarga merupakan care giver utama
bagi lansia hipertensi. Kemampuan keluarga untuk melatih
mengelola kecemasan lansia hipertensi pada pandemi COVID-19,
berkomitmen terhadap pengobatan dan kesanggupan keluarga
melaksanakan pemeliharaan kesehatan dapat membantu lansia
hipertensi menyelesaikan masalah kesehatan.
Hasil pelaksanaan upaya pemberdayaan keluarga untuk menurunkan
kecemasan pada lansia hipertensi melalui acceptence and
commitment therapy didapatkan peningkatan kemampuan keluarga
dalam melakukan ACT sebesar 50-70%. Penurunan penurunan
kecemasan lansia pada a state anxiety sebesar 6,25% - 8% dan a trait
anxiety sebesar 3,87%-5,13%. Lansia dengan hipertensi rata-rata
mengalami kecemasan sedang setelah dilakukan pemberdayaan
keluarga.