Analisis Penerapan Model Pembelajaran-1-4-16
Analisis Penerapan Model Pembelajaran-1-4-16
KURIKULUM 2013
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
MATERI PELATIHAN:
ANALISIS PENERAPAN
MODEL PEMBELAJARAN
A. Konsep
B. Deskripsi
latar belakang budaya peserta didik, dan (14) suasana belajar menyenangkan
dan menantang.
Rambu-rambu penemuan model hasil karya (Problem Based Learning dan Project
Based Learning):
1. Pernyataan KDdari KI-3 dan KD di KI-4 mengarah pada hasil karya berbentuk
jasa atau produk;
2. Pernyataan KD di KI-3 pada bentuk pengetahuan metakognitif;
3. Pernyataan KD di KI-4 pada taksonomi menyaji dan mencipta, dan
Penerapan model Project Based Learning dapat dilakukan pada satu pasang KD
dan atau beberapa KD dari unit kompetensi di tingkat atau jenjang yang tinggi.
Proses pembelajaran yang mengacu pada proses berpikir ilmiah (saintifik), sebagai
berikut.
C. Contoh
1. Pilih pasangan KD dari mata pelajaran yang diampu sesuai hasil analisis
keterkaitan KI-KD dengan silabus dan buku teks siswa terkait.
2. Rumuskan IPK dari KD di KI-3 dan KD di KI-4 sesuai dengan dimensi proses
atau level pengetahuan dan dimensi kategori pengetahuan serta keterampilan
yang terkandung di masing-masing KD. Setiap KD minimal memiliki 2 (dua)
indikator.
5. Tentukan kegiatan peserta didik dan kegiatan guru sesuai dengan langkah-
langkah (sintaks) model pembelajaran yang dipilih, kemudian sinkronkan
dengan proses berpikir ilmiah (saintifik) sampai mencapai IPK.
Tabel 1
PENENTUAN MODEL PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran: Simulasi Digital
Kelas: XI
1. KD 3.1 Menerapkan
pengetahuan
pengelolaan
informasi
digital melalui
pemanfaatan
perangkat
lunak pengolah
informasi.
KD 4.1 Menyajikan
hasil
penerapan
pengelolaan
informasi
digital melalui
pemanfaatan
perangkat
lunak pengolah
informasi.
2. KD.3.2 Menerapkan Model Pembelajaran a. KD-3.2 menitikberatkan
pengetahuan Discovery pada pemahaman
pengelolaan Learning pengetahuan
informasi konseptual dan
digital melalui prosedural.
pemanfaatan b. KD 4.2 Pernyataan KD-
komunikasi 4 pada taksonomi
daring (online). keterampilan kongkret
KD.4.2 Melakukan pada gradasi
pengelolaan membiasakan gerakan
informasi atau manipulasi.
digital melalui
komunikasi
daring (online).
Dst
Setelah
berdiskusi dan
menggali
informasi,
peserta didik
akan dapat:
a. menjelaskan
proses
terjadinya
komunikasi
daring
sinkron
b. menentuka
n
kebutuhan
pokok
fasilitas
yang
Menentukan
prosedur diperlukan
komunikasi untuk
daring pengelolaa
asinkron dan n informasi
komunikasi
daring sinkron digital
daring
Setelah
berdiskusi dan
menggali
informasi,
peserta didik
akan dapat
menjelaskan cara
melakukan
komunikasi
daring online
dengan percaya
diri.
Menerangkan 2. Identifikasi Siswa berdiskusi Guru menugaskan
kewargaan masalah tentang berbagai siswa untuk
digital. jenis komunikasi mengidentifikasi
dalam jaringan masalah utama
(daring). apa dalam
Siswa membuat
mengidentifika komunikasi daring
si ciri-ciri sinkron dan
komunikasi asinkron serta
jaringan (daring) syarat-syarat
asinkron dan seseorang
sinkron dari hasil dikatakan warga
diskusi dan buku. digital.
Siswa Siswa
menentukan mengidentifikasi
komunikasi masalah –
jaringan (daring) masalah melalui
asinkron dan contoh yang
sinkron. didemonstrasika n
@2016, Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 SMK, Direktorat PSMK 12
Pemahaman Kurikulum 2013
4. Pembuktian Guru
menugaskan
siswa untuk
menilai hasil
komunikasi
dengan daring
asinkron (e-mail)
dan sinkron
(chatting)
kepada siswa
dikomputer
menggunakan
format penilaian.
Siswa menilai
hasil komunikasi
daring
asinkron(e-mail)
menggunakan
format penilaian
etika
berkomunikasi
daring.
Siswa menilai
hasil komunikasi
daring
sinkron(chatting)
Catatan:
Hasil pemaduan model pembelajaran dan proses berpikir ilmiah (saintifik) digunakan dalam penyusunan RPP khususnya pada perumusan kegiatan
inti pembelajaran.
D. Latihan/Tugas
Buat pemaduan proses berpikir ilmiah (saintifik) dengan model belajar yang Saudara pilih berdasarkan analisis menggunakan format matrik
seperti tabel di atas untuk mata pelajaran yang Saudara ampu.