Anda di halaman 1dari 12

Tugas : 04

Kode Matkul :PWK 18406


Dosen Mata Kuliah : Apriadi Budi Raharja, S.T., M.Si.
Tanggal Pengumpulan: Rabu,22 April 2020

Analisis Daya Tarik Dan Aktivitas Pariwisata,

Fasilitas Pelayanan & Infrastruktur Pendukung Pariwisata

Tugas ini Disusun guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perencanaan Pariwisata

Oleh:

Yhossy Buge Mahrezeki (183060061)

PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat
dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini, yang berjudul “Analisis
Daya Tarik Dan Aktivitas Pariwisata, Fasilitas Pelayanan & Infrastruktur Pendukung
Pariwisata”
Makalah ini kami buat untuk memenuhi tugas Perencanaan Pariwisata, dalam pengerjaan
makalah ini mungkin banyak terdapat kekurangan baik dari segi format maupun isinya.
Dengan senang hati kami menerima kritikan dan saran yang membangun sehingga lebih
baik kedepannya.
Dengan selesainya makalah ini, penulis berharap dapat bermanfaat bagi penulis dan juga
pembaca.

Takengon,21 April 2020

i
BAB I

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................................ 1
1.3 Tujuan............................................................................................................................... 1
BAB II
PEMBAHASAN ............................................................................................................................. 2
2.1 Profil Danau Lut Tawar.................................................................................................... 2
2.2 Tour Itinerary ................................................................................................................... 3
2.2.1 Wisata satu hari .............................................................................................................. 3
2.2.2 Wisata Tiga Hari Dua Malam ........................................................................................ 4
2.3 Identifikasi Komponen Pariwisata ................................................................................... 7
BAB III
PENUTUP....................................................................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan....................................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................... 9

ii
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Objek wisata merupakan tempat dimana kita dapat menemukan kesinambungan atau
keserasian dan kebahagiaan dengan lingkungan hidup. Dengan berwisata kita dapat
menghilangkan sedikit kejenuhan setelah melakukan berbagai aktivitas yang berat. Tempat-tempat
wisata merupakan tempat yang paling ramai dikunjungi masyarakat, sehingga tempat wisata
merupakan solusi yang baik untuk meningkatkan jumlah pendapatan masyarakat.

Kabupaten Aceh Tengah mempunyai potensi wisata kekayaan alam yang menjadi obyek
pariwisata seperti, obyek pemandian air panas, danau laut tawar yang dikelilingi gunung yang
sangat indah, puncak pantan terong, air terjun mengaya, dan wisata budaya burni batu belah.
Potensi tersebut memiliki daya tarik tersendiri untuk diminati para wisatawan baik dalam maupun
wisatawan luar negeri. Kabupaten Aceh Tengah mempunyai lokasi yang sangat stategis karena
Aceh Tengah berada di tengah prov.Aceh.

Salah satu potensi alam yang dimiliki Kabupaten Aceh Tengah adalah wisata Danau Lut
Tawar, Danau Laut Tawar memiliki keindahan panorama alam danau dan perbukitan. Satu-satunya
danau yang sangat luas di propinsi Aceh, sebagai tempat rekreasi danau.Lahan tidak terbangun
datar dan masih luas, dapat direncanakan kegiatan danau.Lokasi wilayah yang menjadi bagian
kawasan perkotaan Takengon.Kawasan adalah bagian Kota Takengon sebagai ibukota ibukota
Kabupaten Aceh Tengah

1.2 Rumusan Masalah


Bagaimana kondisi objek wisata yang ada di takengon, serta bagaimana pengelolaan
wisata, fasilitas, dan atraksi yang diberikan kepada wisatawan?

1.3 Tujuan
A. Mengetahui objek wisata yang ada di Aceh
B. Daya Tarik yang diberikan disetiap objek wisata di Aceh
C. Mengetahui kondisi saat ini (atraksi, akomodasi, makanan, transportasi, dan pelayanan
public) di objek wisata yang dikunjungi

1
2 BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Profil Danau Lut Tawar

Danau Laut Tawar atau disebut juga dengan


Danau Laut Tawar merupakan sebuah kawasan
wisata di Dataran Tinggi Gayo, Kabupaten Aceh
Tengah. Di bagian sisi barat danau ini, terdapat
sebuah kota bernama Takengon, yang jua
merupakan ibukota Kabupaten Aceh Tengah

Bentang alam Danau Laut Tawar mempunyai luas sekitar 5.472 hektar dengan panjang 17
km dan lebar 3.219 km. Danau Laut Tawar merupakan pusat bermuaranya 25 aliran sungai di Aceh
Tengah. Volume air danau ini mencapai 2,5 triliun liter sehingga Danau Laut Tawar menjadi salah
satu sumber air tawar terbesar di Aceh. Tak heran, danau ini menjadi aset penting yang menjamin
masyarakat Aceh
tidak
kekurangan
sumber air walau
musim kemarau
sekalipun. Nama Laut
Tawar berasal dari
karakteristik danau
yang
mempunyai luas seperti
lautan, tetapi
memuat sumber air
yang tidak asin alias
air tawar. Selain itu, di

2
danau ini juga tidak ada ombak atau pasang surut air seperti di laut.

2.2 Tour Itinerary


2.2.1 Wisata satu hari

Jadwal Objek Wisata Foto


Titik Awal: Jalan Mongal, Bebesen
Sewa Mobil + Sopir: Rp.200.000 + Rp.200.000 (Bensin)
Makanan Siang + Cemilan: Rp.150.000

Puncak Pantan Terong


Jarak : 6,2 km (14 menit)
Tiket : Rp.5.000
08.00 – 10.00 WIB
“Dapat melihat Kabupaten Aceh Tengah
dan Kabupaten Bener Meriah dari
ketinggian yang sangat indah”

10.00 – 13.00 WIB Danau Laut Tawar


(Makan Siang) Jarak : 18,4 km (39 menit)
Tiket : Rp.5.000
Biaya Parkir : Rp.10.000
Tiket Naik Kapal Keliling Danau
Rp.10.000
“Di danau dapat melihat keindahan
danau yang dikelilingi gunung yang
sangat indah, dan makan siang di pinggir
danau dengan ikan jahir bakar”
13.00-16.00 WIB Arum Jeram Weh Peusangan
Jarak : 17,8 km (33 menit)
Tiket : Rp.60.000
“Dapat merasakan sensasi mengarungi
sungai peusangan”

Total Biaya Rp.640.000

3
2.2.2 Wisata Tiga Hari Dua Malam

Jadwal Objek Wisata Foto


Titik Awal: Jalan Mongal, Bebesen
Sewa Mobil + Sopir: Rp.600.000 + Rp.400.000 (Bensin)
Makanan Pagi,Siang,Malam + Cemilan: Rp.600.000
Sewa Hotel (Dua Malam): Rp.400.000
20.00-08.00 WIB Jarak : 314,1 km (6 jam 36 menit)
(Perjalanan -Istirahat)
Hari Ke-1
Museum Tsunami Banda Aceh
Jarak : 7,5 km (16 menit)
Tiket : Gratis
“Museum tsunami di pusat Kota Banda
08.00-10.00 WIB Aceh menjadi pengingat sekaligus
monumen penghargaan bagi orang-orang
yang telah berjuang untuk bertahan hidup
ketika tsunami pada 26 Desember 2004
menerjang.”
Taman Sari Gunongan dan Pinto Khob
Jarak : 600 m (2 menit)
Tiket : Gratis
“Taman Sari Gunongan sendiri merupakan
10.00 – 11.00 WIB
hadiah dari Sultan Iskandar Muda untuk
permaisurinya, yaitu Putri Kamaliah
(Putroe Phang) dari Negeri Pahang,
Malaysia.”
11.00 – 13.00 WIB Istirahat, Shalat (Masjid Baiturrahman), Makan
PLTD Apung 1
Jarak : 1,9 km (4 menit)
Tiket : Gratis
13.00 – 14.00 WIB “Sejak kedahsyatan tsunami pada tahun
2004 lalu masih bisa dengan jelas kita lihat
melalui beberapa monumen di Kota Banda
Aceh, salah satunya adalah monumen

4
Jadwal Objek Wisata Foto
PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel)
Apung 1. Kapal apung PLTD seberat 2,600
ton ini terseret ombak tsunami dari wilayah
perairan Ulee Lheue sejauh lima kilometer
menuju pusat Kota Banda Aceh.”
Pantai Ulee Lheue
Jarak : 3,6 km (7 menit)
Tiket : Gratis
“Setelah puas menikmati perjalanan
14.00 – 17.00 WIB panjang sejarah Aceh, kini saatnya kamu
bersenang-senang menyusuri jajaran pantai
di Banda Aceh. Pantai ini merupakan salah
satu destinasi favorit warga lokal maupun
wisatawan untuk melepas lelah.”
17.00 – 08.00 WIB Istirahat, Shalat , Makan
Hari Ke-2
Benteng Indra Patra
Jarak : 20,9 km (30 menit)
Tiket : Rp.30.000
“peninggalan kerajaan Hindu Buddha di
08.00 – 10.00 WIB
bumi serambi Mekah ini. Benteng ini
bahkan telah dibangun sebelum Islam
mewarnai tanah Rencong, yaitu
diperkirakan pada abad ke-7 Masehi.”
10.00 – 13.00 WIB Istirahat, Shalat , Makan
Ujung Kelindu
Jarak : 15,3 km (27 menit)
Tiket : Gratis
“Berlokasi di Desa Lamreh, Aceh Besar,
Ujung Kelindu menyajikan pemandangan
13.00 – 15.00 WIB
tebing berpantai yang indah. Tempat ini
juga berada tidak jauh dari Pantai Lhok
Mee. Selain bagian tebing, kamu juga bisa
menghampiri bagian Tanjung Ujung
Kelindu yang tidak kalah indahnya.”

5
Jadwal Objek Wisata Foto
Pucoek Krueng Raba, Lhoknga
Jarak : 200 m ( 10 menit)
Tiket : Rp.5.000
“Dengan butiran pasir putih yang lembut
dan air laut jernih yang menyerupai kristal,
15.00 – 17.00 WIB Pantai Lhok Mee memiliki tempat
tersendiri di hati warga Aceh. Selain itu,
pantai ini juga memiliki ciri khas
pepohonan yang tumbuh dari dalam air
yang dikenal dengan nama pohon
Geurumbang.”
17.00-08.00 WIB Istirahat, Shalat , Makan
Hari Ke-3
Pucoek Krueng Raba, Lhoknga
Jarak :20,7 km (38 menit)
Tiket : Gratis
“Hutan Lhoknga yang dulunya misterius
kini telah berubah menjadi destinasi wisata
yang mulai populer di Desa Lhoknga. Salah
satunya yang sedang banyak
08.00 – 11.00 WIB diperbincangkan adalah wisata Pucoek
Krueng Raba. Meski lokasinya tidak jauh
dari Banda Aceh, kamu tetap perlu
mengajak pemandu wisata untuk bisa
menuju ke sini. Sepanjang jalan menuju
Poencak Krueng kita akan banyak
menyaksikan pemandangan padang sawah
yang meneduhkan.”
11.00 – 18.00 WIB Perjalanan Pulang
Total Biaya Rp.2.045.000

6
2.3 Identifikasi Komponen Pariwisata

Kondisi saat ini Kebutuhan / Keinginan Anda


Attraction: Kondisi danau laut tawar yang semakin banyak diketahui
Danau Laut Tawar wisatawan, semakin membuat besar kemungkinan terjadi
(Perahu Untuk Mengelilingi Danau kerusakan pada objek wisata tersebut, seperti contohnya
kebersihat yang kurang terjadi yaitu ada sampah di danau,
sehingga perlunya pengawasan dan kebijakan-kebijan/ aturan-
aturan dari pihak pemerintah yang dapat membuat danau
menjadi lebih terjaga keindahannya. Dan Perahu yang hanya
terbatas jika terjadi peningkatan wisatawan maka perahu tidak
dapat melayani dengan baik.
Accommodation: Akomodasi yang ada menuju danau saat ini hanya transportasi
Mobil, Motor pribadi, tidak ada transportasi umum, sehingga akan lebih baik
jika adanya transportasi menuju wisata tersebut agar
wisawawan baik dari daerah itu sendiri maupun dari luar agar
mudah menjangkau ke tempat wisata tersebut.
Food services: Di danau laut tawar terdapat tempat makan tetapi tidak terlalu
banyak sehingga jika terjadi peningkatan wisatawan tersebut
Restaurant, Warung Makan terjadi kekurangan dan tempat m kanan di danau tersebut
kurang diasilitasi, alangkah lebih baiknya jika ditingkatkan
Kembali.
Transportation/Access: Jika wisatawan dari luar kota dapat menggunakan bandar udara
rembele lalu menggunakan transportasi umum ke kota
Transportasi Darat (Jalan) takengon, setelah itu wisatawan harus mencari mobil yang
dapat disewakan untuk menuju ke danau, jika wisatawan dari
daerah sendiri juga harus menggunakan kendaraan pribadi
karena tidak ada transportasi umum menuju danau.
Other Public Services/Facilities (health, Fasilitas yang diberikan kepada wisatawan sudah cukup
fire, police, waste, water, parking): lengkap tetepi kurang menjaga kebersihan sehingga kurang
• Tempat Makan bersih, sebaiknya pemilik objek dapat memperhatikan
• Tempat Beribadah kebersihan bahkan lebihbaik jika memperkerjakan agar lebih
• Toilet dapat terjaga

• Tempat Lesehan
• Memancing
• Tempat Sampah
• Tempat Parkir

7
3 BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pengembangan kawasan memiliki satu kesatuan dengan Pengembangan Kota Takengon.
Kegiatan yang berkembang pada kawasan tersebut didukung oleh Penataan lingkungan perumahan
dan permukiman maupun kegiatan lain sekitar kawasan danau, yang berpotensi sebagai kendala
pengembangan kegiatan wisata. Membuka jalur-jalur entry baru menuju kawasan Danau Laut
Tawar dari utara dan barat terhubung dengan jaringan jalan Kota Takengon, serta jaringan jalan
lingkar kota. Membatasi dan mengurangi lahan terbangun dalam radius jarak 100 m dari batas
muka air tertinggi danau Laut Tawar . Peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan kawasan
wisata danau.

8
DAFTAR PUSTAKA

http://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa_online/ws_file/dokumen_usulan/rtbl/RTBL_54526
cfeddf96db1c5d0ae167cd36ab44747a552.pdf (Diakses pada tanggal, 21 April 2020)
https://www.tripzilla.id/wisata-banda-aceh-dan-sekitarnya/9456 (Diakses pada tanggal,
21 April 2020)
http://digilib.unila.ac.id/5306/13/BAB%20I.pdf (Diakses pada tanggal, 21 April 2020)
https://wisataterbaru.net/tempat-wisata-di-takengon/ (Diakses pada tanggal, 21 April
2020)
https://pesona.travel/keajaiban/3094/danau-laut-tawar-sumber-air-tawar-terbesar-di-aceh
(Diakses pada tanggal, 21 April 2020)

Anda mungkin juga menyukai