LAPORAN TUGAS BESAR KEWIRAUSAHAAN

BUSINESS PLAN
“MAGER CARE”

Kelas:
TI-43-09

Kelompok: 1

Program Studi Teknik Industri

Fakultas Rekayasa Industri
Universitas Telkom
2021/2022

i
 LOGO “MAGER CARE”

No. Nama NIM JobDesc Photo

1. Canda Putra 1201194101 Ketua
Parawansyah

2. Deitya Rizky 1201194261 Anggota

Adinugraha

3 Annisa Julia Ningrum 1201194088 Anggota

4 Febrian Khansa 1201190403 Anggota

5 Ney Novila 1201193342 Anggota

ii
6 Risvin Muhammad 1201194173 Anggota

iii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan YME atas berkat dan rahmat
yang diberikan sehingga kita diberikan kesehatan dan keberkahan untuk
menyelesaikan tugas akhir yang diberikan. Terima kasih kami ucapkan kepada
Bapak Dr. Sandhy Widyasthana yang telah membantu kami dalam penyusunan
tugas ini.
Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang turut membantu
dan memberi saran masukan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. Para
penulis telah berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan tugas dengan hasil
yang terbaik. Namun penulis tidak luput dari kesalahan dari segi teknik penulisan
maupun tata bahasa.
Demikian tugas akhir ini kami buat agar dapat bermanfaat bagi penulis dan
pembaca. Besar harapan kami agar pembaca dapat memberikan kritik dan saran
untuk membangun tugas akhir ini menjadi lebih baik.
Bandung,16 Juni 2022

Kelompok 1

iv
 DAFTAR ISI
BAB I ...................................................................................................................... 1
Business profile ...................................................................................................... 1
1.1 Overview of Industry Environment .............................................................. 1
1.2 Customer Profile ........................................................................................... 1
1.3 Product .......................................................................................................... 1
1.4 Value Added.................................................................................................. 1
BAB II MARKET ................................................................................................. 2
2.1 Customer ....................................................................................................... 2
2.2 Market Size/Trends ....................................................................................... 2
2.3 Competition ................................................................................................... 2
2.4 Sales projection ............................................................................................. 3
BAB III ................................................................................................................... 4
DVELOPMENT/PRODUCTION........................................................................ 4
3.1 Development Status ...................................................................................... 4
3.2 Key Partners .................................................................................................. 4
3.3 Production Process ........................................................................................ 4
3.4 Key Activities................................................................................................ 5
3.5 Expenses and Capital Requirement ............................................................... 6
BAB IV ORGANIZATION .................................................................................. 7
4.1 Organization Charts ...................................................................................... 7
4.2 Personal Jobdesk .......................................................................................... 7
BAB V..................................................................................................................... 9
FINANCING.......................................................................................................... 9
5.1 Financing Strategy ........................................................................................ 9
5.2 Cashflow ....................................................................................................... 9
5.3 Exit Plan ...................................................................................................... 12
BAB VI ................................................................................................................. 13
MARKETING ..................................................................................................... 13
6.1 Marketing Plan ............................................................................................ 13
6.2 Advertising and Promotion Plans ............................................................... 13
6.3 How I Plan to Take Advantage of Competitors Weak Points ..................... 13

v
 BAB I
BUSINESS PROFILE
1.1 Overview of Industry Environment
Mager care merupakan sebuah aplikasi dan situs web yang bergerak
di bidang kesehatan dan melayani di bidang telekonsultasi kesehatan obat.
Mager care ini bergerak disektor Industri jasa. Hal ini diinspirasi dari
kesibukkan setiap orang atau perilaku manusia yang sedang mager untuk
pergi ke apotek hanya sekedar membeli obat. Sehingga kami menyediakan
akses untuk para customer dapat membeli obat tanpa harus keluar rumah
dan bisa melalui gadget/ smartphone. Dan kami akan mengantarkan pesanan
pelanggan dalam waktu yang secepat mungkin.

1.2 Customer Profile

Setiap customer memiliki perilaku yang berbeda – beda, namun
banyak orang yang memiliki sifat mager/malas, terutama ketika sedang
sakit. Kita memerlukan obat tanpa harus keluar rumah di era pandemi
seperti ini. Sehingga customer membutuhkan jasa kami untuk dapat
memenuhi kebutuhan obatnya secara cepat dan tanpa harus keluar rumah.

1.3 Product
Perusahaan kami bergerak dibidang pelayanan masyarakat yang
dimana jasa yang kami sediakan yaitu jasa pengantar obat dari banyaknya
apotek yang telah bekerja sama dengan perusahaan. Sehingga dapat
menjamin bahwa obat akan diterima secara cepat oleh customer dan kualitas
obat yang terbaik

1.4 Value Added

value added adalah istilah yang diberikan untuk mendeskripsikan
nilai ekonomi yang ditambahkan pada sebuah produk atau jasa yang
ditawarkan pada konsumen. value added dari Mager Care yaitu Kami dapat
mengantarkan produk dengan cepat sehingga sehingga produk dapat
diterima oleh customer dengan cepat dan masih dalam kualitas yang baik

1
 BAB II
MARKET
2.1 Customer
Untuk target customer aplikasi Mager care ini adalah semua
kalangan masyarakat, dimana pada saat pandemi seperti sekarang orang-
orang sangat membutuhkan obat untuk menjaga keselamatan dan kesehatan
mereka terlebih ketika sedang membeli obat secara online di rumah
dibanding harus membeli beli obat secara langsung. Selain itu aplikasi
Mager Care lebih mudah dijangkau karena produk ini sendiri sudah bekerja
sama dengan banyak apotek, minimarket atau di warung-warung yang
menjual obat. Dan karena sedang pandemi ini pemerintah melarang
masyarakat untuk melakukan kegiatan di luar ruangan maka kami
memfokuskan transaksi penjualan nya hanya secara online menggunakan
aplikasi Mager care , dimana target customer nya semua kalangan
masyarakat.

2.2 Market Size/Trends

Estimasi target transaksi dari aplikasi Mager Care ini memiliki
target market size dengan minimal transaksisi sebesar 210 transaksi untuk
setiap minggunya. Aplikasi Mager Care ini akan mulai setiap hari (24 jam)
dan dalam 1 bulannya terdapat evaluasi guna meningkatkan pesanan
transaksi customor. Maka aplikasi Mager Care ini akan mulai berjalan
selama 1 bulan (30 hari) dengan target market size sebanyak 210 transaksi
untuk untuk setiap pesanan. dan berlanjut pada kelipatan seterusnya.
Dimana hal ini masih merupakan rencana awal, karena apabila transaksi
melonjak lebih banyak dari estimasi, maka kami akan meningkatkan
performa untuk menunjang banyaknya pesanan seperti: driver, Desain
aplikasi yang menarik, banyaknya hadiah uang tunai atau bisa berupa poin,
serta banyak lagi yang bisa membantu customer untuk terus bertransaksi
lewat aplikasi Mager Care.

2.3 Competition
Untuk usaha-usaha/produk yang akan menjadi kompetitor atau
pesaing kami yaitu start-up yang membuat jasa yang serupa di pasaran yatu

2
 Gojek, Grab, Halo Doc, Dll. Namun produk yang kami tawarkan berbeda
dengan produk yang lainnya dikarenakan produk kami berinovasi memiliki
ciri khas yang berbeda seperti : hanya berfokus untuk menjual obat (dimana
pelanggan hanya dengan menggunakan aplikasi Mager Care dapat
mengetahui obat tersedia di apotek A maupun sebaliknya), dapat
memanggil ambulan jika dalam situasi darurat, adanya fitur edukasi untuk
menjaga kesehatan, dapat berkonsultasi dengan apoteker, dan aplikasi
Mager Care ini dapat dijangkau untuk semua kalangan.

2.4 Sales projection

Kami akan melakukan penjualan secara online, Oleh karena itu kami
membuat strategi Sales projection untuk Mager Care dari tahun pertama
sampai kelima. Pada tahun pertama peursahaan Mager Care akan
memposisikan diri dari kacamata pengguna, jadi Mager care akan
memfasilitasi kebutuhan masyarakat indonesia dalam keterbatasan
informasi pembelian obat dan memberikan rekomendasi kepada pengguna
dalam memilih obat. Pada tahun selanjutnya Mager Care akan progresif dan
melihat peluang inovasi teknologi yang ada di Mager Care guna
kenyamanan pengguna, jadi setiap tahun Mager Care akan memperbarui
sistem dan memperkuat teknologi dalam star-up (seperti : membuat
tampilan applikasi menjadi menarik, menambah fitur pada setiap periode,
dll). Dan yang terakhir Mager Care akan memperluas relasi/ kerja
sama untuk keuntungan bagi pengguna, selain memperbanyak kerja sama
dengan apotek/rumah sakit Mager Care juga akan bekerja sama dengan e-
money(ShopeePay, Gopay, Dana, dll) agar dapat mempermudah pengguna
dalam melakukan pembayaran. Selain itu, Mager care juga akan kerja sama
dengan Gojek/Grab jika dibutuhkan kurir untuk mengantar obat ataupun
transportasi untuk pengguna. Dengan adanya strategi sales
projection tersebut, diharapkan perusahaan Mager Care akan bertahan dari
kompetitor dan semakin berkembang untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dalam bidang kesehatan

3
 BAB III
DVELOPMENT/PRODUCTION

3.1 Development Status

Persiapan yang akan dilakukan dalam proses pembuatan aplikasi
Mager Care tentunya dibuat dengan tampilan yang menarik serta fitur-fitur
yang digunakan juga simple sehingga mudah dipahami oleh penggunanya.
Dan konsep pembuatan aplikasi ini tentunya dibikin berbeda dari aplikasai
layanan kesehetan yang telah ada sebelumnya. Mager care merupakan
aplikasi yang lebih mengarah ke pembelian dan pengantaran obat secara
online.

3.2 Key Partners

Key partners adalah pihak-pihak yang bisa Anda ajak kerjasama
dengan tujuan untuk menyokong dan mengoptimalkan alokasi sumber daya,
mengurangi resiko dan ketidakpastian persaingan, serta meningkatkan
kinerja. Berikut merupakan Key Partners dari aplikasi Mager Care :
 Apoteker
 Dokter
 Supplier Obat
 Pengobatan tradisional
 Industri Obat

3.3 Production Process

Pada saat ini aplikasi-aplikasi online sudah sangat popular
dikalangan masyarakat saat ini. Bisa dilihat dari manfaat dari fitur yang
ditawarkan sungguh menjadikan aplikasi online terus diminati dan juga ada
beberapa factor yang mendukung aktifitas di masyarakat saat ini.
Tahapan proses produksi dalam pembuatan aplikasi ini, yaitu :
1. Proses pencarian ide
Bisa dimulai dengan cara melakukan atau menganalisis masalah
yang ingin diberikan solusi serta taget pasarnya. Disini bisa melibatkan
pihak-pihak yang bersangkutan seperti masyarakat. Hal apa yang sekiranya
memerlukan platform baru berdasarkan yang dialami masyarakat. Dari sini

4
 bisa dilihat bahwa terlihat jelas aplikasi yang akan kita buat tujuannya
seperti apa dan juga fungsinya.
2. Proses pembuatan desain
Setelah mendefinisikan rancangan ide dengan baik, tahap
selanjutnya ada pembuatan desain aplikasi. Dimulai dari pembuatan desain
user experience (UX). UX merupakan pengalaman atau rasa puas dan
kemudahan pengguna dalam mengakses aplikasi. Dalam pembuat desain
UX kita harus memikirkan flow pengguna yang menyenangkan dan mudah
berdasarkan kebutuhan fitur yang sudah dirancang. Dalam pembuatanya,
penting untuk mengikuti petunjuk yang sudah dibuat oleh masing-masing
platform apabila telah selesai pembuatan desain UI dan UX bisa melakukan
prototyping sehingga bisa melakukan tes apakah aplikasinya sesuai harapan
tidak.
3. Proses pengembangan aplikasi
Tahap selanjutnya adalah dengan pengembangan aplikasi.
Berdsarkan tahap sebelumnya yang telah dilakukan pada pengembangan
aplikasi ini tentunya berdasarkan hasil dari tahap sebelumnya. Apabila ada
masalah yang terjadi atau kurang sempurnya aplikasi yang akan kita buat.
4. Proses peningkatan kualitas apikasi
Dalam proses ini kita melakukan testing aplikasi untuk
mendapatkan kestabilan dan minim bug. Selain itu kita juga melakukanya
untuk mengecek dari sisi fungsional, kegunaan, dan kenyamanan pengguna
5. Melakukan pemasaran
Pada proses ini kita akan mendistribusikan aplikasi melalui social
media

3.4 Key Activities

Key activities adalah semua aktivitas yang berhubungan dengan
produktivitas bisnis yang berkaitan dengan sebuah produk, di mana kegiatan
utamanya adalah menghasilkan proposisi nilai. Berikut merupakan Key
Activities dari aplikasi Mager Care :
1. Melakukan proses produksi yang sesuai dengan standar serta tata cara yang
benar.

5
 2. Memberikan driver pilihan tentunya agar proses pengantaran obat dapat di
percaya oleh pengguna atau orang yang memesan obat melalui aplikasi
Mager Care
3. Melakukan promosi aplikasi Mager Care secara online melalui social
media
4. Memberikan promo potongan/gratis biaya ongkos kirim

3.5 Expenses and Capital Requirement

Berikut ini merupakan rincian biaya-biaya atau modal awal yang yang
diperlukan oleh perusahaan Mager Care dalam proses produksi :

6
 BAB IV
ORGANIZATION

4.1 Organization Charts

Organization Charts dalah diagram yang menyampaikan struktur
internal perusahaan secara visual dengan menjelaskan peran, tanggung
jawab, dan hubungan antar individu dalam suatu lembaga atau organisasi.
Berikut merupakan Organization Charts dari Mager care :

4.2 Personal Jobdesk

Person job fit sendiri merupakan kondisi yang menggambarkan
kesesuaian antara kemampuan pekerja dengan jobdesk yang diberikan
perusahaan serta apa yang bisa diberikan pekerjaan kepada karyawan
tersebut. Berikut merupakan Personal Jobdesk dari Mager care :
1. CEO (chief excecutive officer) : Bertugas bertanggung jawab untuk
mengembangkan, menilai strategi bisnis perusahaan, dan menentukan
profitabilitas dari Mager Care.
2. Manager : Bertugas untuk memimpin, mengarahkan, dan mengawasi
karyawan untuk bekerja sama mencapai tujuan organisasi serta bekerja
untuk membantu perusahaan mewujudkan visi bisnis.
3. CCO (chief operating officer) : Bertanggung jawab atas strategi dan
pengembangan perusahaan Mager Care. Bertanggung jawab atas kegiatan

7
 yang berkaitan dengan pemasaran, penjualan, pengembangan produk dan
layanan pelanggan untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan pangsa pasar.
4. CFO (chief financial officer ) : Bertanggung Jawab untuk mengurus
pembiayaan dan berperan untuk mempromosikan serta memasarkannya
pada investor lain.
5. CTO (Chief Technology Officer): Bertanggung jawab atas kebutuhan
teknologi perusahaan Mager Care dalam melakukan pengecekan serta
melakukan pengembangan dalam aplikasi Mager Care. Memeriksa
kebutuhan jangka pendek dan jangka panjang perusahaan dan melakukan
investasi yang dirancang untuk membantu perusahaan Mager Care
mencapai tujuannya.
6. CPO : Bertanggung jawab untuk memimpin tim produk untuk mencapai
tujuan yang sama, menetapkan product vision, merancang strategi
perusahaan, mengembangkan product, dan menjaga product growth agar
tidak kalah saing dengan kompetitor lainya.
7. CBO : Bertanggung jawab dalam segala aspek operasional dalam
perusahaan termasuk pada pengembangan bisnis serta perencanaan
strategis.
8. CCO : Bertugas untuk mengatur segala aspek yang berada di perusahaan
Mager Care yang meliputi aspek keuangan dan finansial, kebutugan ahli IT
/ programmer, serta costumer service agar dapat menjalankan tugas dan
peran nya dengan baik.
9. VP Insurance : Bertanggung jawab dalam urusan asuransi kepada
customer.
10. VP Corporate Affairs & Goverment Relations : Bertugas sebagai
penghubung kepada pemerintahan / dinas terkait, dan masyarakat.

8
 BAB V
FINANCING

5.1 Financing Strategy

Dalam mencapai visi dan misi perusahaan dibutuhkan strategi
financial yang dapat menilai kebutuhan finansial dalam berbagai pilihan dan
sebagai sumber dukungan dalam mencapai tujuan untuk keberlangsungan
stabilitas perusahaan.
Dengan adanya laporan keuangan yang baik dan data yang sesuai
dengan kondisi finansial perusahaan, kami akan membuat kebijakan dan
menawarkan bagi hasil keuntungan usaha kepada calon investor dengan
komposisi 40% : 60% antara investor dengan pengelola dari profit yang
didapatkan. Jika kami mengalami kerugian yang disebabkan diluar
kesalahan kami tentunya akan ditanggung kedua belah pihak. Pengembalian
modal setelah dikurangi setengah dari jumlah kerugian yang terjadi.
Sedangkan jika kerugian disebabkan oleh kelalaian kami, maka kami akan
mengembalikan modal usaha secara utuh.

5.2 Cashflow
Cash flow adalah laporan masuk dan keluarnya uang tunai sebuah
perusahaan atau pribadi yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
Pengertian cash flow juga sering diartikan dengan nama lain yaitu arus kas.
Sehingga, arti cash flow juga didefinisikan sebagai aliran keluar dan
masuknya kas. Berikut merupakan proyeksi cashflow selama 5 tahun
berturut – turut dari tahun ke-1 sd tahun ke 5.

9
10
11
5.3 Exit Plan
Exit Plan adalah untuk memastikan bahwa program/proyek
dilaksanakan sesuai dengan rancangan dan rencana sekaligus menjamin
bahwa manfaat yang dibangkitkan akan terus ada setelah program/proyek
tersebut telah selesai dilaksanakan.
Melakukan evaluasi terlebih dahulu, dengan mempelajari apa
masalah utama yang membuat kerugian dalam perusahaan. Melakukan
perubahan dan memperbaiki seluruh sistem manajemen terutama pada
keuangan. Terus melakukan inovasi dan usaha untuk membangkitkan
kembali usaha dan meyakini stakeholder/shareholder bahwa usaha yang
kami buat masih bisa untuk bangkit dan tetap tanggung jawab.

12
 BAB VI
MARKETING

6.1 Marketing Plan

Pertama, rencana pemasaran kami ini melalui media sosial seperti
tiktok, tiktok ads, Instagram, Instagram ads, facebook, dan facebook ads.
Cara agar mendapatkan leads yaitu dengan menjelaskan tentang produk
kami yaitu MagerCare kepada publik yang dikemas dengan entertainment
agar menarik bagi user aktif sosial media. Setelah berbagai macam user aktif
sosial media melihat iklan yang kami tawarkan, kami juga memberikan
beberapa testimoni dan cara penggunaan agar user aktif sosial media juga
dapat percaya dan dapat menjadi customer dari produk kami.

6.2 Advertising and Promotion Plans

Mempromosikan produk kami dengan menggunakan iklan yang
berada di sosial media dikemas dengan entertainment agar user aktif sosial
media tertarik untuk melihat iklan dari produk kami. Caranya yaitu dengan
mengkonsepkan jalan cerita yang menceritakan orang yang sedang sakit
namun malas untuk membeli obat ke apotik, lalu orang tersebut mengambil
smartphone untuk menggunakan aplikasi MagerCare untuk membeli obat
di apotik terdekat. Setelah itu, obat yang dipesan diantarkan oleh kurir dan
narator menjelaskan tentang aplikasi produk kami.

6.3 How I Plan to Take Advantage of Competitors Weak Points

Usaha dari produk sejenis dari produk yang kami rancang ini adalah
Gojek, Grab, dan Halodoc. Kelemahan dari kompetitor Gojek dan Grab
adalah mereka tidak berfokus kepada pembelian dan pengantaran obat
karena aplikasi mereka berfokus pada “ojek online” yang dimana driver
mengantarkan customer ke tempat tujuan atau mengantarkan pesanan
makanan customer. Lalu ada Halodoc yang menjadi competitor utama dari
produk kami namun masih memiliki kelemahan yaitu pada aplikasi Halodoc
ini harus mencari kurir dari Gojek terlebih dahulu sedangkan aplikasi kami
ada kurir khusus dan bisa juga berkolaborasi dengan aplikasi kurir
tersendiri, lalu di aplikasi Halodoc tidak dapat memberikan tip kepada kurir

13
namun di aplikasi kami akan disediakan panel tip untuk pengguna yang
ingin memberikan bonus tambahan kepada kurir, dan aplikasi kami dapat
berkomunikasi ke apoteker yang akan customer tuju untuk berkonsultasi
mengenai penyakit yang dideritanya, namun hanya penyakit ringan saja
yang dapat dikonsultasikan dengan apoteker agar meminimalisir kesalahan
obat yang akan dipakai oleh customer, dan yang terakhir customer juga
tidak hanya dapat membeli obat namun dapat juga membeli vitamin yang
ada di apotik terdekat.

14