MAHASISWA PENTING
( Mahasiswa Peduli Stunting)
Seksi-seksi :
Pendaftaran dan Validasi : Doni Suryanto, A. Md
Perijinan : Kusnadi., SE, M.Si
Teguh Pribadi., Ns, S.Kep, MSN
Pembekalan Materi : Apip Alansori., SE, M. Ak
Dewi Avianti., SE, S. Psi
Koordinator DPL : Vera Yulyani., M. Ph
Sekretariat : Prima Dian Furqoni., S.Kep, Ns, M.Kes
Dewi Avianti., SE, S. Psi
Penerbit:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas
Malahayati Bandar Lampung.
Buku Pedomam Kuliah Kerja Lapangan Pembelajaran Pemberdayaan
Masyarakat (KKL-PPM) Edisi Revisi-Mei 2022
Jalan Pramuka No.27 Kemiling Bandar Lampung. Telp 0721 271114 Fax 0721
271119
Email: lppm@malahayati.ac.id
2
KATA PENGANTAR
3
DAFTAR ISI
Cover.............................................................................................. 1
Tim Penyusun............................................................................... 2
Kata Pengantar ............................................................................. 3
Daftar Isi ........................................................................................ 4
Bab I. Pendahuluan .................................................................... 6
A. Dasar Pemikiran ............................................................... 6
B. Pengertian ....................................................................... 7
C. Tujuan ............................................................................... 7
D. Manfaat ............................................................................ 8
E. Kompetensi yang ingin dicapai ........................................ 8
F. Bentuk/Macam KKL-PPM ................................................ 8
G. Biaya Kegiatan KKL-PPM ................................................ 10
H. Sasaran............................................................................. 11
4
Bab IV. Tata Laksana KKL-PPM ................................................. 25
A. Persiapan ......................................................................... 25
B. Pembentukan Panitia KKL-PPM ...................................... 25
C. Survei Lokasi .................................................................... 25
D. Perijinan ............................................................................ 25
E. Sosialisasi Internal ........................................................... 25
F. Pendaftaran DPL dan Peserta KKL-PPM ....................... 25
G. Pembentukan Kelompok .................................................. 26
H. Pembekalan DPL ............................................................. 26
I. Pembekalan Peserta KKL-PPM ...................................... 26
Lampiran
Lampiran 01. Contoh Cover Luar Laporan KKL-PPM ............ 29
Lampiran 02. Contoh Cover Dalam Laporan KKL-PPM ......... 30
Lampiran 03. Contoh Nama Kelompok KKL-PPM .................. 31
Lampiran 04. Contoh Lembar Pengesahan ............................ 32
Lampiran 05. Contoh Kata Pengantar ..................................... 33
Lampiran 06. Daftar Isi ............................................................. 34
Lampiran 07. Contoh cara penulisan tabel.............................. 36
Lampiran 08. Contoh Surat Ijin ................................................ 37
Lampiran 09. Form Kehadiran Dosen Pendamping ............... 38
Lampiran 10. Form Format Penilaian Mahasiswa .................. 40
Lampiran 11. FormRencana Program KKL-PPM.................... 43
Lampiran 12. Tata Tertib .......................................................... 45
5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Implementasi Tri Darma Perguruan Tinggi salah satunya
adalah Pengabdian pada Masyarakat. Kegiatan pengabdian
kepada masyarakat dapat dilakukan secara peroroangan
maupun kelembagaan. Umumnya pengabdian yang dilakukan
secara kelembagaan dengan pendekatan multidisipliner,baik
dilakukan oleh para dosen maupun oleh Lembaga Pengabdian
Pada Masyarakat Universitas, melibatkan mahasiswa dengan
bentuk kuliah kerja lapangan. Kuliah Kerja Lapangan dan
Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKL-PPM)
merupakan kesadaran mahasiswa sebagai calon sarjana untuk
memanfaatkan sebagian waktu belajarnya bekerja
menyumbangkan pengetahuan dan ilmu yang telah dimilikinya
secara langsung dalam memecahkan masalah dalam
melaksanakan pembangunan. Kuliah kerja lapangan sebagai
bagian integral proses pendidikan memiliki ciri-ciri khusus. Aspek
fundamental yang terkandung dalam KKL-PPM antara lain
pendekatan interdisipliner dan komprehensif, lintas sektoral,
dimensi yang luas dan kepragmatisan dan keterlibatan secara
aktif.
Landasan hukum kegiatan adalah: UU RI UU No. 20/2003,
pasal 20, ayat 2 dinyatakan Perguruan Tinggi berkewajiban
menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu
Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, serta
Keputusan Rektor No. 2650.10.414.09.16 tanggal 01 September
2016 tentang Peraturan Akademik.
Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, diharapkan ada
keterkaitan ataupun kemanunggalan antara Perguruan Tinggi
dengan masyarakat. Perguruan Tinggi dikenal oleh masyarakat,
tidak hanya sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi semata, tetapi
sebagai salah satu pusat atau sumber IPTEKS yang diperlukan
untuk masyarakat. KKL-PPM merupakan suatu bentuk kegiatan
6
yang memadukan dharma pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat dalam suatu kegiatan. Sebagai kegiatan
pendidikan dan pengajaran, KKL-PPM merupakan kegiatan
integral dari kurikulum pendidikan strata satu (S1) hal ini berarti
bahwa: KKL-PPM merupakan program tidak berdiri sendiri dan
tidak terpisahkan dari tujuan dan isi pendidikan lainnya, berfungsi
sebagai pengikat dan perangkum semua isi kurikulum dan dapat
menambah atau pelengkap kurikulum, merupakan pengalaman
belajar yang menghubungkan konsep-konsep akademis kedalam
realita kehidupan masyarakat. Kegiatan KKL-PPM mendorong
mahasiswa dan dosen secara bersama mengamati,
menganalisis, menemukan masalah kehidupan di masyarakat,
serta menyelesaikan masalah yang menjadi prioritas secara
sistematis dan berkesinambungan.
B. Pengertian
KKL-PPM merupakan kegiatan kurikuler wajib diikuti oleh semua
mahasiswa program S1 dilingkungan Universitas Malahayati
Lampung. KKL-PPM dilaksanakan dengan memperhatikan kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi,perkembangan dan kebutuhan
masyarakat setempat dalam rangkat pemberdayaan masyarakat.
C. Tujuan
1. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan
berlatih memecahkan berbagai masalah kemasyarakatan
secara langsung, khususnya permasalahan yang berkaitan
dengan disiplin ilmu yang ditekuninya. Tahapan pemecahan
masalah dengan pendekatan problem solving yang
sistematis, yaitu dengan melakukan observasi, identifikasi,
perumusan masalah, prioritas masalah, implementasi
pemecahan, evaluasi program, dan penyusunan laporan
kegiatan.
7
(sarjana) Universitas Malahayati, dalam memecahkan
permasalahan kemasyarakatan yang kompleks.
3. Mendekatkan Pendidikan Tinggi pada masyarakat dan secara
bersam-sama membangun dan meningkatkan tarap hidup
masyarakat.
D. Manfaat
1. Dapat menjadi instrumen pengukur kemampuan mahasiswa
dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh
(selama pendidikan) di tengah kehidupan masyarakat.
2. Memberi umpan balik kepada Universitas Malahayati
Lampung dalam penyusunan kurikulum, khususnya muatan
lokal, sehingga kemampuan lulusan mampu menyelesaikan
persoalan kemasyakatan serta memenuhi kebutuhan pasar
kerja.
8
F. Bentuk/ Macam KKL-PPM
Bentuk KKL-PPM yang dilaksanakan Universitas Malahayati
Lampung, ada 2 macam :
1. KKL-PPM Reguler
Bentuk KKL-PPM wajib dilaksanakan oleh mahasiswa
program S1 kelas regular, dengan syarat berikut :
a) Peserta KKL-PPM telah menyelesaikan minimal 110 SKS
dan telah menyelesaikan semester VI.
b) Pemilihan lokasi ditentukan oleh BP-KKL-PPM
Universitas.
c) Peserta berada dilokasi kegiatan selama 24 jam.
d) Lama kegiatan di lapangan minimal 4 (empat) minggu.
9
2. Mendorong terciptanya keluarga sesuai dengan nilai-
nilai budaya lokal
3. Mendorong pengembangan kearifan budaya lokal
sebagai social capital,
2. KKL-PPM Khusus
Bentuk KKL-PPM wajib diikuti oleh mahasiswa program
non reguler dengan ketentuan berikut :
a) Peserta KKL-PPM telah menyelesaikan minimal 110 SKS
dan telah menyelesaikan semester VI.
b) Penentuan lokasi dan perijinan dapat dilakukan oleh
mahasiswa dengan dibantu oleh BPKKL-PPM, dan
mendapat persetujuan LPPM Universitas Malahayati
Lampung.
c) Setiap kelompok terdiri dari 25 mahasiswa dan dibimbing
oleh 1 dosen pembimbing,
d) Lama kegiatan dilapangan minimal 4 (empat) minggu,
e) Peserta yang telah bekerja harus menyerahkan surat
keterangan dari pimpinan tempat bekerja.
f) Ruang lingkup kegiatan KKL-PPM non reguler sama
dengan reguler.
H. Sasaran
KKL-PPM Universitas Malahayati tahun 2022 bekerjasama
dengan BKKBN dan forum rektor pada 10 kelurahan di Bandar
Lampung. Sasaran kajiannya berdasarkan; data stunting BKKBN
yang ada disetiap kelurahan tersebut.
10
BAB II
KEBIJAKAN PENGELOLAAN
11
memastikan bahwa wilayah tersebut dapat dijadikan sebagai
tempat kegiatan KKL-PPM. Kegiatan pembekalan dimaksudkan
peserta diberikan wawasan terkait dengan rencana kegiatan.
Berbagai hal yang berkaitan dengan permasalahan
kemasyarakatan dan berbagai strategi solusinya. Selain itu juga
penanaman etika dimasyarakat (selalu menjaga sopan dan
santun dalam berbagai kesempatan.
C. Kelembagaan
Dewan Pembina : Rektor dan Wakil Rektor I, II, III
Dewan Penasehat Para Dekan di lingkungan
:
Universitas Malahayati
Penanggung Jawab Ketua LPPM dan Waka LPPM
:
Universitas Malahayati
Ketua Pelaksana : Teguh Pribadi, Ners., M.Sc
Wakil Ketua : Aditia Arief Firmanto, SH.,MH
Sekretaris : Hardini Ariningrum., SE, MS, Ak
Bendahara : Eka Sariningsih., SE, MS, Ak
SEKSI SEKSI
Pendaftaran dan Validasi P : Doni Suryanto, A. Md
12
Sekretariat & Pelaporan : Prima Dian Furqoni., S.Kep, Ns,
M.Kes
Dewi Avianti., SE, S. Psi
D. Pendanaan
Dana yang dipergunakan untuk biaya persiapan,
pembekalan, operasional dan pelaporan pelaksanaan KKL-PPM
diperoleh dari :
a. Anggaran kegiatan dibebankan pada anggaran Universitas
Malahayati, terutama berasaldari pembayaran biaya KKL-
PPM oleh peserta yang ditetapkan oleh BP-KKL-PPM
dengan persetujuan Wakil Rektor Bidang Administrasi dan
Keuangan.
b. Bantuan pemerintah, persyarikatan lembaga-lembaga lain,
maupun perseorangan dengan tanpa adanya suatu
perikatan.
Peserta wajib :
a. Membayar biaya KKL-PPM ke rekening yang ditentukan.
b. Mengisi formulir pendaftaran serta melengkapi semua
berkas-berkas yang diperlukan.
c. Mengikuti pembekalan yang diselenggarakan oleh BP-KKL
Universitas Malahayati dan BKKBN Lampung.
d. Melaksanakan kegiatan KKL-PPM dengan sungguh-sungguh
dengan tanggung jawab.
e. Selalu menjaga nama baik Universitas Malahayati, dan
Institusi yang berkaitan langsung.
13
f. Mengisi buku aktivitas harian yang berisi catatan aktivitas
mahasiswa sejak tiba dilokasi KKL-PPM sampai selesai
penutupan kegiatan.
g. Membuat Matrik program KKL-PPM, serta mengikuti semua
tahapan kegiatan.
h. Membuat laporan kelompok pelaksanaan kegiatan serta
mempresentasikan baik pada forum pemerintah daerah
maupun ditahapan tim Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
F. Kerja Sama
Pelaksanaan KKL-PPM Universitas Malahayati bekerja
sama dengan BKKBN dan forum rektor
a. Pemanfaatan sumber daya dalam pelaksanaan KKL-PPM.
b. Bentuk-bentuk lain yang dipandang untuk pelaksanaan KKL-
PPM.
Semua kerjasama tersebut dapat dilakukan sepanjang tidak
bertentangan dengan visi dan misi serta tugas pokok Universitas
Malahayati, dan dilaksanakan dengan tujuan saling
menguntungkan.
14
BAB III
PELAKSANAAN KKL-PPM
B. Agenda Kegiatan
Berdasarkan SK Rektor tersebut,panitia terbentuk mulai
bekerja dengan menetapkan tahapan dan agenda kegiatan
sebagai berikut:
15
No Agenda Hasil yang dicapai
16
4 Akhir kegiatan KKL- Penyerahan semua data mahasiswa
PPM PENTING oleh panitia ke BKKBN.
C. Rencana Peserta
Peserta KKL-PPM 2022 terdiri dari lima fakultas, yaitu
Kedokteran (Pendidikan dokter), PSIK, Farmasi, dan Psikologi,
Kesehatan Masyarakat, Ekonomi, Teknik, dan Hukum.
Diperkirakan jumah peserta 500 mahasiswa.
No Kelurahan Resiko KK
1 Batu Putuk 67,30% 1.025 KK
2 Sumber Agung 64.80% 661 KK
3 Bilabong Jaya 60,37% 387 KK
4 Kangkung 58% 1.768 KK
5 Way Laga 57% 1.214 KK
6 Way Tataan 56% 404 KK
7 Pinang Jaya 55% 945 KK
8 Kedaung 55% 43 KK
9 Sukarame 2 55% 1.034 KK
10 Way Gubak 54% 684 KK
8559 KK
17
E. Kewajiban Peserta KKL-PPM
Peserta wajib:
a. Membayar uang pendaftaran KKL-PPM ke Loket
sejumlah Rp. 350.000
b. Mengisi formulir pendaftaran serta melengkapi semua
berkas-berkas yang diperlukan.
c. Mengikuti pembekalan yang diselenggarakan oleh KKL
Universitas Malahayati.
d. Melaksanakan kegiatan KKL-PPM dengan sungguh-
sungguh dengan tanggung jawab.
e. Selalu menjaga nama baik Universitas Malahayati,
f. Wajib menggunakan jaket almamater dan atau kaos KKL
PPM selama kegiatan kemasyarakat
g. Mengisi buku aktivitas harian yang berisi catatan aktivitas
mahasiswa sejak tiba dilokasi KKL-PPM sampai selesai
penutupan kegiatan.
h. Membuat Matriks program KKL-PPM.
i. Wajib membuat laporan kelompok pelaksanaan kegiatan
dengan format yang sudah ditentukan (terlampir)
18
H. Proses bimbingan dilakukan
a. DPL melakukan kunjungan ke lokasi KKL-PPM minimal 8 kali
selama kegiatan
b. DPL melakukan diskusi untuk membicarakan segala sesuatu
yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan peserta, baik
mengenai rencana observasi, pengumpulan data, penyusunan
masalah, serta mengatasi masalah-masalah yang ada di
masayarakat, persoalan lain yang berkaitan dengan kegiatan
KKL-LPM.
19
BAB IV
TATA LAKSANA KKL-PPM
A. Persiapan
KKL-PPM dilaksanakan dengan tahapan sebagai berikut:
C. Survei Lokasi
Untuk mengetahui persoalan dan potensi yang ada di
tempat lokasi, maka akan dilakukan survei pendahuluan oleh
KKL-PPM untuk memastikan kesesuai lokasinya.
D. Perijinan
Setelah dilakukan survei oleh Panitia KKL-PPM mengenai
tempat KKL-PPM, selanjutnya permohonan ijin pada pihak
berwenang, sebagai syarat terselenggaranya kegiatan.
E. Sosialisasi Internal
Sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan informasi
kepada calon peserta KKL-PPM, proses pendaftaran, dan waktu
pelaksanaan kegiatan. Sosialisasi ini dilakukan oleh Wakil Dekan
I setiap fakultas kepada calon peserta di fakultasnya masing-
masing.
G. Pembentukan Kelompok
Pembentukan kelompok peserta KKL-PPM dilakukan
berdasarkan hasil pendaftaran peserta KKL-PPM. Pembentukan
kelompok harus lintas program studi (interdisipliner).Setiap
Desa hanya terdapat dua kelompok. Setiap kelompok terdiri
antara 25 peserta. Setiap kelompok dibentuk ketua, sekretaris
dan bendahara.
Setiap kelompok harus selalu koordinasi dengan kelompok
yang lain dan dengan pembimbing. Program kerja yang dapat
dilaksanakan misalnya : kesehatan, dakwah agama, hukum,
pembangunan, pendidikan, administrasi umum desa, UKM, dan
lain sebagainya.
Setiap kelompok akan dibimbing oleh seorang DPL. Untuk
memudahkan koordinasi antar DPL dibentuk Koordinator DPL
Desa, yang bertugas untuk mengkoordinasikan DPL
diwilayahnya.
H. Pembekalan DPL
Setiap DPL harus mengikuti pembekalan yang akan
dilaksanakn oleh penyelenggara KKL-PPM. Materi pembekalan
mengenai etika, tugas dan fungsi, serta strategi pembimbingan
(pelaksanaan KKL-PPM) dan BKKBN Lampung
21
pembekalan menyangkut etika, penjelasan buku panduan,
strategi memasuki wilayah, penyusunan permasalahan,
implementasi, penyususnan laporan kegiatan, dan lain-lain yang
diperlukan.
22
BAB IV
PENUTUP
23
Lampiran 01. Contoh Cover Luar Laporan KKL-PPM
Disusun Oleh :
Kelompok : ................
Kelurahan :……..........
Kecamatan :…………..
Kota : ................
24
Lampiran 02.Contoh Cover Dalam Laporan KKL-PPM
Disusun oleh:
Disusun Oleh:
NO NAMA NPM JURUSAN
1
2
3
4
Dst
Dst
26
Lampiran 04. Contoh Lembar Pengesahan
Kelurahan :…………………….
Kecamatan :…………………….
Kota :…………………….
Waktu Pelaksanaan : ……….s.d…………
Bandar Lampung,…………………..
(……….............…..) (.......................................)
Mengetahui
Ketua LPPM,
(……….............…..)
27
Lampiran 05. Contoh Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
(............................................)
Lampiran 06. Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman ...........................................................................................
Sampul Dalam .................................................................................
Pengesahan .....................................................................................
Kata Pengantar ...............................................................................
Daftar Isi ..........................................................................................
Daftar Tabel ....................................................................................
Daftar Gambar .................................................................................
Daftar Lampiran ...............................................................................
Bab I PENDAHULUAN
28
A. Latar Belakang KKL-PPM .................................................
B. Tujuan KKL-PPM ..............................................................
C. Waktu dan Tempat KKL-PPM .........................................
29
Bab IV PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................
B. Rekomendasi .....................................................................
C. Evaluasi Kegiatan KKL-PPM ............................................
30
Lampiran 07. Contoh cara penulisan tabel
Tabel 3.1
Distribusi Umur pada Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera I
Di Desa ........ 2016
Kelompok umur Jumlah %
20-30 56 39,2
31-40 62 43,4
41-49 25 17,5
Jumlah 143 100,0
Catan: Jarak baris hanya 1 (satu) spasi. Tabel 3.1 menunjukkan tabel
berada di bab III urutan tabel 1.
31
Lampiran 08. Contoh Surat Ijin
Berangkat
Hari/ Tanggal :
Jam :
Keperluan :
Kembali
Hari/ Tanggal :
Jam :
Desa/Kelurahan.....
Menyetujui Mengetahui Mahasiswa
Kepala desa/ RW DPL
32
Lampiran 09. Form Kehadiran Dosen Pendamping
33
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
(…………………………………..) (…………………………………..)
34
Lampiran 10. Form Format Penilaian Mahasiswa
BOBOT NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
(0 - 4)
1 Inisiatif dan Kreativitas
2 Tanggung Jawab dan Disiplin
3 Kerjasama dan Kemampuan Bekerja dalam tim
Peran sebagai peserta KKL-PPM
4 (Motivator, fasilitator, organisator & problem
solver)
5 kehadiran di lokasi KKL-PPM
6 Kualitas Laporan Kelompok
NILAI AKHIR = --------------------------
6
35
Lampiran 11. FormIdenfifikasi Permasalahan
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
SUMBER DANA
NO PERMASALAHAN LOKASI
(P / M / D)
36
Lampiran 12. FormPrioritas Pemilihan Permasalahan
37
Lampiran 13. FormRencana Program KKL-PPM
38
Lampiran 14. Membuat Resume Tentang Desa
39
Lampiran 15. Tata Tertib
TATA TERTIB
PEMBEKALAN KKL-PPM
Setiap Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan Pembekalan KKL-
PPM sepenuhnya.
Setiap Mahasiswa Wajib Mengenakan Jaket Almamater selama
Kegiatan Pembekalan atau Kegiatan Di Lapangan/ di Desa atau
Mengenakan Kaos KKL-PPM adalah Identitas diri sebagai
Mahasiswa Universitas Malahayati
Mahasiswa yang tidak mengikuti kegiatan Pembekalan KKL-PPM
dijatuhi sanksi berupa pengurangan nilai.
PEMBERANGKATAN
Mahasiswa harus mengikuti dan mengetahui perkembangan
informasi terkait pemberangkatan Mahasiswa KKL-PPM ke
lapangan. Informasi bisa diperoleh melalui Dosen DPL dan Ketua
Kelompok Mahasiswa.
40
Mahasiswa yang terlambat segera menyusul dan menuju lokasi
penerimaan Mahasiswa KKL-PPM di Kelurahan yang telah
ditetapkan per kelompok.
Mahasiswa KKL-PPM turut mengatur ketertiban dan kelancaran
pemberangkatan, termasuk menempatkan kendaraan
pengantarnya sesuai dengan tempat yang telah ditentukan oleh
Tim Panitia KKL-PPM dan Dosen DPL.
PELAKSANAAN KKL-PPM
Mahasiswa harus mengikuti arahan dari Dosen DPL dan Panitia
KKL-PPM pada saat selesai kegiatan berakhir
Setiap Mahasiswa KKL-PPM wajib menjaga nama baik
Almamater Universitas Malahayati di lapangan, karena kehadiran
Mahasiswa di lapangan/ lokasi pengabdian merupakan
representasi kelembagaan Univesitas Malahayati
Mahasiswa dilarang melakukan perbuatan sebagai berikut:
Mencemarkan nama baik Almamater Univesitas Malahayati.
Melakukan kegiatan politik praktis, unjuk rasa, ikut terlibat
dalam pilkada atau pilkades, tindakan asusila, terorisme,
penggunaan/ penyalah-gunaan/ peredaran narkotika, atau
pelanggaran hukum/ perundang-undangan, baik secara
langsung maupun tidak langsung.
41
PELANGGARAN DAN SANKSI
SANKSI SP II
Konsekuensi hukum Pelanggaran Sedang (SP II) adalah
Mahasiswa KKL-PPM mendapat nilai Huruf Mutu (HM) maksimal
C, apabila Mahasiswa melakukan perbuatan sebagai berikut:
Pelanggaran atas pengulangan perbuatan sebagaimana
diatur dalam angka 2 huruf a sampai d.
42
Mahasiswa meninggalkan desa lokasi KKL-PPM dua hari
tanpa izin DPL dan Ketua Kelompok KKL-PPM.
Mahasiswa membawa keluarga atau teman untuk ikut
menginap di posko KKL-PPM tanpa izin DPL dan Ketua
Kelompok.
SANKSI SP III
Konsekuensi hukum Pelanggaran Berat (SP III) adalah
Mahasiswa ditarik dari desa Lokasi KKN, dinyatakan gugur dan
mendapat nilai Huruf Mutu (HM) E atau dinyatakan tidak lulus
Matakuliah KKL-PPM, apabila Mahasiswa melakukan perbuatan
sebagai berikut:
Pelanggaran atas pengulangan perbuatan sebagaimana
diatur dalam angka 1 huruf a sampai c.
Mahasiswa melakukan perbuatan yang mencemarkan nama
baik Almamater Universitas Malahayati.
Mahasiswa melakukan kegiatan politik praktis, unjuk rasa,
ikut terlibat dalam pilkada atau pilkades, tindakan asusila,
terorisme, penggunaan/ penyalahgunaan/peredaran
narkotika, melakukan tindakan yang dapat dikategorikan
kriminal, berkelahi dengan sesama mahasiswa, berkelahi
dengan masyarakat atau berkelahi dengan aparat atau
bentuk pelanggaran hukum/ perundang-undangan, baik
perbuatan itu dilakukan secara langsung maupun tidak
langsung.
Mahasiswa menggunakan/ memalsukan/ meminjamkan
wewenang/ pangkat / jabatan/ sera- gam baku (misalnya
Menwa/ PNS/ Polisi/ TNI/ aparat penegak hukum (APH), dll.)
di luar statusnya sebagai Mahasiswa peserta KKL-PPM.
Mahasiswa meninggalkan desa lokasi KKL-PPM empat hari
tanpa izin DPL dan Ketua Kelompok.
43