Anda di halaman 1dari 19

PROPOSAL

PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM)


SMK NASIONAL DEPOK
TAHUN 2021/ 2022

SMK NASIONAL DEPOK


Kota Depok
Provinsi Jawa Barat

KOMPETENSI KEAHLIAN :

TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN


TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF
TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR
Jl. Grogol Raya No. 2, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo,
Kota Depok , Provinsi Jawa Barat 16512
Telp. 021 7754634, Fax. 021 7754634,
email : smknasional146@gmail.com,
Website : www.smknasionaldepok.sch.id
LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL
PENGAJUAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM)
SMK NASIONAL DEPOK

Komite Sekolah Kepala SMK Nasional Depok

ARUSMAN, S.Kom MUHAMMAD IHSAN, M.Pd


NUKS. 19023L0130266241174104

Mengetahui,
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat

I MADE SUPRIATNA, S.Pd., M.Si


Pembina TK I, /IV.b
NIP : 19680206199802 1 004
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan

kekuatan lahir dan batin atas selesainya penyusunan proposal Pembelajaran Tatap

Muka (PTM). Proposal ini dibuat dalam upaya memenuhi Program memulai kembali

pembelajaran Tatap Muka di masa Pandemi Covid-19 di SMK Nasional Depok dengan

persiapan PTM sesuai aturan Satgas COVID Kota Depok untuk kelancaran

pelaksanaan PTM (Pilot Project) di kota Depok. Proposal ini dapat digunakan sebagai

pedoman pada pelaksanaan Pembelajaran Guru dan Siswa PTM, yang diharapkan

dapat tetap melaksanakan PTM dengan aman sesuai protokol Covid-19 dan tetap

dapat meningkatkan kinerja guru dan prestasi siswa di masa akan datang untuk

meningkatkan prestasi Taruna/i SMK Nasional Depok.

Terima kasih yang tidak terhingga kepada semua pihak yang terlibat dalam

penyusunan program sekolah melalui analisis kebutuhan dan perencanaan

peningkatan proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Akhir kata, tidak ada hal yang sempurna dalam melakukan sesuatu, namun

akan terus diupayakan menuju kesempurnaan sehingga terpenuhi standar pelayanan

pendidikan yang optimal, dan memberikan pelayanan dengan memanfaatkan peluang

dan persiapan menghadapi tantangan adalah upaya dalam mewujudkannya.

Depok, April 2021


Kepala Sekolah,

MUHAMMAD IHSAN, M.Pd


NUKS. 19023L0130266241174104
DAFTAR LAMPIRAN:

1. Surat Keputusan Satgas Covid-19 SMK Nasional Depok

2. Instrumen Monitoring dan Evaluasi Adaptasi Kebiasaan Baru

3. Hasil Kuisioner Guru, Tata usaha dan siswa terkait Pandemi Covid-19 di

SMK Nasional Depok

4. Hasil Kuisioner Persetujuan orang tua terkait Pembelajaran Tatap Muka di

SMK Nasional Depok

5. Denah Lokasi Sekolah

6. Rencana Jadwal Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan BDR

7. Data Jumlah Guru dan TU yang telah melaksanakan Vaksinasi Covid-19


BAB I

PENDAHULUAN

I.A. LATAR BELAKANG


Sejak diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk
pencegahan penyebaran Covid-19, seluruh sekolah tidak memiliki pilihan lain
kecuali melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) melalui daring atau luring.
Model Blended Learning dilakukan sebagai alternatif jika kondisi belajar dengan
tatap muka memungkinkan dilakukan dengan syarat infrastruktur sekolah sudah
memenuhi standar protokoler kesehatan. Pemerintah memperkenalkan PJJ pada
masa pandemi Covid-19 dengan istilah Belajar Dari Rumah (BDR). Berdasarkan
hasil informasi dan evaluasi dari stake holder pendidikan, masa BDR menuai
beberapa kekurangan dan kelemahan. Untuk mendapatkan data akurat dinas
pendidikan melalui Satgas Covid-19 melakukan survei pelaksanaan BDR kepada
orang tua dan siswa.
Pada masa pandemi Covid-19 hal yang sangat penting untuk diperhatikan
adalah masalah keberlangsungan pendidikan anak – anak dan keterjaminan
kesehatannya. Diperlukan data otentik untuk memotret secara langsung
permasalahan apa yang dihadapi orang tua dan siswa selama BDR. Setelah
dilaksanakan BDR selama kurang lebih 1 tahun maka pemerintah melalui mentri
Pendidikan dan Kebudayaan memiliki kebijaksanaan untuk memulai Pembelajaran
Tatap Muka (PTM) karena ada beberapa keluhan dari siswa dan orang tua tentang
efek pembelajaran BDR.
Kegiatan ini dikeluarkan pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama
(SKB) 4 Menteri yang melakukan penyesuaian kebijakan dan memberikan
kewenangan kepada Pemerintah Daerah, Kanwil atau Kemenag dalam memberikan
izin Pelaksanaan (PTM). Hal ini dikeluarkan pada 20 November 2020 di kanal
Youtube Kemendikbud. Sementara itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
(Mendikbud) Bpk. Nadiem Makarim juga telah mewajibkan satuan pendidikan
untuk menyediakan layanan tatap muka terbatas. Meskipun demikian, tetap ada
opsi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), sebab untuk menerapkan protokol kesehatan,
pembelajaran tatap muka maksimal hanya 50% dari jumlah siswa. “Mau tidak
mau, selesai vaksinasi ada opsi tatap muka terbatas. Selain itu harus melalui
sistem rotasi, tatap muka dan PJJ.”
Dari hasil pemetaan kuisioner yang diberikan kepada orang tua, guru dan
komite untuk pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMK Nasional
Depok diperoleh presentase yang setuju sebesar 80%. Maka diputuskan untuk
melaksanakan Pembalajaran Tatap Muka terbatas di SMK Nasional Depok.
I.B DASAR HUKUM
Dasar hukum pemberian bantuan kepada sekolah antara lain :
a. Undang – undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan
c. Sipres Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No. 97/sipres/A6/III/2015.
Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan
Pembelajaran di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 tentang
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas.
I.C TUJUAN
Tujuan pengajuan proposal ini adalah sebagai upaya pelaksanaan
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di masa Pandemi Corona Virus Disease
pemenuhan sarana yang memadai dan representative untuk pelaksanaan PTM.
Adapun secara terperinci dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Meningkatkan mutu, relevansi dan daya saing pendidikan melalui
penyelenggaraan pembelajaran yang bermutu.
b. Mendorong terwujudnya tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik
pengelolaan pendidikan selama masa pandemi Corona Virus Disease.
c. Memotivasi dan melanjutkan upaya pembaharuan Pendidikan Dasar dan
Menengah
d. Memberikan dorongan kepada pemerintah daerah provinsi dan pemerintah kota
untuk meningkatkan upaya pembangunan pendidikan.
e. Terpenuhinya sarana penunjang pembelajaran tatap muka yang aman sesuai
protokol kesehatan yang memenuhi standar Satgas Covid-19 agar dapat
terlaksananya pembelajaran yang representatif, efektif dan efisien di SMK
Nasional Depok.

I.D GAMBARAN UMUM / PROFIL SMK NASIONAL DEPOK


SMK Nasional Depok merupakan salah satu sekolah di kota Depok yang
dipercaya menjadi pilot project dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka
(PTM) di Provinsi Jawa Barat terutama KCD Wilayah II. Dengan sarana dan
prasarana yang sudah memadai untuk pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka
sesuai protokol kesehatan, serta di dukung oleh 100% guru dan pegawai yang
sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19. Adapun profil SMK Nasional Depok
adalah sebagai berikut :
Nama Sekolah : SMK NASIONAL DEPOK
1. Alamat : Jl. Grogol Raya No.2 Kel. Grogol Kec. Limo Kota
Depok
Telp. 021-7754635 Fax 021-7764634
Kelurahan : Grogol
Kecamatan : Limo
Kabupaten : Depok
2. NPSN : 20223815
3. Nama Yayasan : YAYASAN GELORA HAJI MUHARI AL AZHARI
4. Alamat : Jl. Grogol Raya No.2 Kel. Grogol Kec. Limo Kota
Depok
5. Jenjang Akreditasi :
a. Komp. Keahlian Tehnik Bisnis & Sepeda Motor : Terakreditasi “A”
b. Komp. Keahlian Teknik Komputer Jaringan : Terakreditasi “A"
c. Komp. Keahlian Teknik Kendaraan Ringan Otomotif : Terakreditasi “A”
6. Tahun Didirikan : 1993
7. SK.Pendirian : Dinas Pendidikan Kota Depok
8. No SK. : 383/ID.2/Kep/VI/94
9. Tahun Beroperasi : 1993
10. Kepemilikan Tanah
a. Status Tanah : Milik Yayasan
b. Luas Tanah : 8.602m2
11. Status Bangunan
a. Status Bangunan : Milik Sendiri
b. Luas Bangunan : 1126 m2 (8 Lokal Ukuran 7 x 9)
12. Data Siswa dalam 3 (tiga) Tahun Terakhir :

Kelas X Kelas XI Kelas XII Jml


Total
JML
Tahun Siswa
ROMBEL L P JML L P JML L P JML
(Kls X-
XII)
2018/2019 26 295 7 302 278 13 291 253 16 269 862

2019/2020 27 202 18 220 286 7 293 271 13 284 796

2020/2021 23 179 8 187 193 17 210 279 8 287 684

13. Jumlah Jam Pelajaran per Minggu : 42 Jam


14. Jumlah Ruang Kelas : 15 Ruang
15. Jumlah Ruang Kepala Sekolah : 1 Ruang
16. Jumlah Ruang Guru : 1 Ruang
17. Jumlah Ruang Praktek
a. Ruang Komputer : 4 Ruang
b. Ruang Bengkel : 2 Ruang
18. Jumlah Ruang TU : 1 Ruang
19. Jumlah Toilet : 8 Ruang
20. Jumlah Guru :
a. Jumlah Guru Keseluruhan : 45 orang
b. Guru Tetap : 3 orang
c. Guru Tidak tetap : 42 orang
d. Staf Tata Usaha : 3 orang
e. Penjaga Sekolah & Kebersihan : 5 orang

I.E. VISI, MISI, DAN STRATEGI SEKOLAH


a. Visi
“Menjadikan sekolah unggul dengan sumber daya manusia yang bertakwa,
berbudaya dan berdaya saing.”
Indikator :

a. Terwujudnya pola pikir yang kritis dan dinamis


b. Terwujudnya prestasi yang tinggi baik akademik maupun non akademik
c. Terwujudnya keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
d. Terwujudnya perilaku yang bertanggung jawab dan menjunjung tinggi
nilai-nilai agama dan budaya

b. Misi
1) Menyelenggarakan kegiatan pendampingan keagamaan dalam rangka
peningkatan ketaqwaan.
2) Menyelenggarakan pembiasaan beribadah sesuai agama masing-masing.
3) Menyelenggarakan sertifikasi kompetensi bagi taruna
4) Meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidik dan tenaga kependidikan
yang memenuhi kualifikasi profesional, sertifikasi kompetensi, kreatif,
inovatif, berkarakter dan berbudaya.
5) Mengelola sekolah dengan sistem manajemen mutu menuju Total Quality
Management.
6) Menjadikan sekolah sebagai pusat layanan informasi komunikasi dan
teknologi (ICT) serta layanan pemakai tamatan.
7) Mengembangkan kultur sekolah yang berwawasan kebangsaan dan
lingkungan.
8) Membentuk tamatan yang berkarakter leadership , mandiri, bertanggung
jawab dan berakhlak Mulia
9) Mencetak tamatan yang profesional di bidang teknologi, berjiwa
entrepreneur dan mampu bersaing dengan tantangan globalisasi.
c. Strategi
1. Melaksanakan pembelajaran dengan kompetensi terstandar;
2. Melaksanakan metode Ketarunaan dalam menunjang proses belajar
mengajar;
3. Menyiapkan saran prasarana sesuai standar minimal
4. Mengadakan kerjasama dengan IDUKA dan Instansi terkait dalam
kegiatan Prakerin, Magang dan Plant Visit;
5. Mengoptimalkan Kegiatan Unit Produksi dan Teaching Factory sebagai
alternative upaya peningkatan kesejahteraan warga sekolah;
6. Meningkatkan pelayanan pembinaan siswa melalui kegiatan layanan
BP/BK, kegiatan Ekstrakurikuler;
7. Meningkatkan profesionalisme dan disiplin kerja warga sekolah melalui
pembinaan dan penataran baik didalam maupun diluar lingkungan
sekolah.
I.F. TARGET DAN SASARAN
a. Target
Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMK Nasional Depok
ditargetkan untuk 50% siswa terlebih dahulu, sedangkan untuk ujicoba target
hanya 30% siswa setiap harinya dan setiap minggu bergantian.

b. Sasaran
Seluruh Taruna SMK Nasional Depok yang dilaksanakan secara bergantian tiap
minggu.
BAB II
KEGIATAN PERSIAPAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM) TERBATAS
DAN BDR DI SMK NASIONAL DEPOK

II.A. NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEGIATAN


Nama Kegiatan : Persiapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan BDR
Waktu : Awal Semester Ganjil tahun 2021 / 2020
Tempat : SMK Nasional Depok

II.B. PENYELENGGARA KEGIATAN


Kepala Sekolah : Muhammad Ihsan, M.Pd
Waka. Kurikulum : Mulyono, M.Pd
Staff Kurikulum : Muh. Ridho Hadi Nugroho, S.T
Waka. Hubin : Yosi Ade Saputra, S.T
Waka. Sarana : Fajar Hari Sulistyo, S.T., M.Pd
Waka. Kesiswaan : Agus Mulyadi, S.Ag
Bendahara : Nia Juliana, S.E
Operator Dapodik : Arusman, S.Kom

II.C. MEKANISME KEGIATAN


1. Pembentukan Satgas Covid-19 Tingkat Sekolah
2. Rapat persiapan PTM dan BDR
3. Persiapan Ruangan dan sarana penunjang PTM
4. Persiapan kelengkapan protokol kesehatan Covid-19 seperti spanduk 5M,
masker, Thermogun, dan Hand Sanityzer

II.D. SUMBER PEMBIAYAAN


Pengadaan sarana peningkatan kualitas pembelajaran tatap muka dan BDR yang
diperlukan saat ini di upayakan dengan cara :
a. Membeli sarana penunjang pembelajaran dengan anggaran BOS sesuai dengan
petunjuk teknis.
b. Membeli sarana penunjang pembelajaran dengan anggaran BOPD sesuai
dengan petunjuk teknis.
BAB III
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA
III.A. MEKANISME PEMBUKAAN SEKOLAH PEMBELAJARAN TATAP MUKA
Pembukaan sekolah pembelajaran tatap muka dilaksanakan setelah mengajukan
proposal pelaksanaan pembelajaran tatap muka dan mendapat ijin pelaksanaan
dari Satgas Kota dan Disdik Provinsi Jawa Barat dengan memenuhi kriteria
dibawah ini :
1. Persiapan Kondisi Kelas
Siswa harus menempati tempat duduk sesuai jarak minimal 1,5 meter dan
maksimal 18 peserta didik per kelas.
2. Pembagian Jam Pelajaran
Pembelajaran tatap muka dilaksanakan 5 hari dalam seminggu hanya untuk 2
mata pelajaran dari jam 08.00 – 11.00 dengan jumlah siswa 50% per kelas dan
bergantian setiap minggu. Untuk uji coba dilaksanakan dengan jumlah siswa
30% per kelas.

III.B. PROTOKOL KESEHATAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM)


1. Perilaku Wajib di Sekolah
a. Menggunakan masker kain 3 lapis atau masker sekali pakai / masker
bedah yang menutupi hidung dan mulut hingga dagu. Jika memakai
masker kain, maka digunakan setiap 4 jam atau sebelum 4 jam saat sudah
lembab / basah.
b. Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, atau menggunakan
cairan pembersih tangan (hand sanityzer).
c. Menjaga jarak minimal 1,5 meter dan tidak melakukan kontak fisik seperti
salaman atau cium tangan.
d. Menerapkan etika batuk atau bersin.
2. Kondisi Medis Warga Sekolah
Sehat dan jika mengidap penyakit penyerta (komorbid) harus dalam kondisi
terkontrol dan tidak memiliki gejala covid-19 termasuk orang yang serumah
dengan warga satuan pendidikan.
3. Kantin
Selama masa transisi dua bulan pertama, kantin tidak diperbolehkan beroperasi.
Warga satuan pendidikan disarankan membawa makanan dan minuman bergizi
seimbang.
4. Kegiatan Olahraga dan Ekstrakurikuler
Selama masa transisi dua bulan pertama kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler
tidak diperbolehkan.
5. Kegiatan Selain Pembelajaran
Tidak diperbolehkan selama masa transisi dua bulan pertama.
BAB IV
MONITORING DAN EVALUASI

IV.A KEGIATAN MONITORING DAN EVALUASI


Kegiatan Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan oleh Satgas Covid Kota Depok,
Pengawas Pembina tingkat Satuan Pendidikan dan KCD Wilayah II Disdik Provinsi
Jawa Barat meliputi kesiapan kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas dan
BDR serta pelaksanaannya.

IV.B PELAKSANAAN KEGIATAN MONITORING DAN EVALUASI


Monitoring dan evaluasi dilaksanakan selama proses kegiatan pembelajaran tatap
muka (PTM) dan BDR berlangsung mulai Semester Genap tahun 2020/2021.

IV.C KEGIATAN MONITORING DAN EVALUASI


Kegiatan monitoring dan evaluasi dilaksanakan dengan tetap berpegang pada
protokol kesehatan Covid-19, yaitu tetap menjaga 5M, memakai masker, menjaga
jarak, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilitas dan
interaksi.
BAB V
PENUTUP

Demikianlah proposal pembelajaran tatap muka (PTM) Satuan Pendidikan SMK


Nasional Depok Tahun Pelajaran 2020/2021 telah selesai kami laksanakan, dengan
harapan segala upaya yang telah kami rancang ini dapat meningkatkan kualitas
pendidikan dan pembelajaran yang aman di masa pandemic Covid-19, khususnya di SMK
Nasional Depok dan di Indonesia pada umumnya.
Pendidikan sebagai aset bangsa sudah selayaknya mendapat perhatian dan
diutamakan oleh semua pihak sebab invenstasi di bidang ilmu pengetahuan akan
membawa kemajuan bangsa di masa yang akan datang.
Semoga dengan diselenggarakannya pembelajaran tatap muka (PTM) sekolah dapat
membawa perubahan ke arah yang lebih baik untuk pencerahan anak bangsa dengan
mengaktifkan pembelajaran kembali.
Kepada semua pihak yang telah membantu selesainya Proposal Pembelajaran
Tatap Muka (PTM) SMK Nasional Depok ini, kami ucapkan terima kasih yang sebesar
besarnya dan berharap semoga Allah SWT membalas amal baik Bapak/Ibu/Sdr dengan
pahala yang berlipat ganda.
Akhirnya kepada Allah jualah kita bertawakal, semoga apapun yang kita lakukan
senantiasa mendapatkan ridho – Nya.

Depok , April 2020


Kepala SMK Nasional Depok

MUHAMMAD IHSAN, M.Pd


NUKS. 19023L0130266241174104
KEPUTUSAN KEPALA SMK NASIONAL DEPOK
Nomor : B-026/Kep/TU.00/03-KS/09/2020

TENTANG

PEMBENTUKAN TIM SATUAN TUGAS


PERCEPATAN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN COVID-19
TAHUN 2021

Menimbang : 1. Bahwa Kepala Sekolah adalah penanggung jawab penyelenggara


kegiatan pendidikan, administrasi pembinaan siswa.
2. Bahwa dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses kegiatan
belajar mengajar di SMK Nasional Depok selama pandemi Covid-
19, perlu menetapkan pembagian tugas guru sebagai Tim
Percepatan Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan


Nasional;
2. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2013 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2018;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikan beserta perubahannya;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan
Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 sebagaimana telah
dirubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010
Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan;
6. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan
Barang / Jasa Pemerintah beserta perubahannya;
7. Peraturan Presiden RI Nomor 73 tahun 2011 tentang
Pembangunan Bangunan Gedung Negara ; Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum nomor 45/PRT/M/2007 tentang Pedoman Teknis
Pembangunan Bangunan Negara;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008
tentang Standar Sarana dan prasarana untuk Sekolah Menengah
Kejuruan /Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK);

MEMUTUSKAN
Menetapkan :

PERTAMA : Pembagian tugas Pembinaan dan pengelolaan bidang tertentu seperti


terlampir dalam Surat Keputusan ini.

KEDUA : Masing – masing melaporkan pelaksanaan tugasnya secara tertulis


dan berkala kepada Kepala Sekolah.

KETIGA : Segala biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini


dibebankan kepada anggaran yang sesuai.

KEEMPAT : Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk


dilaksanakan sebaik-baiknya.

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai


selesainya tugas tersebut diatas.

Ditetapkan di : Depok
Pada Tanggal : 24 Mei 2021
Kepala Sekolah

MUHAMMAD IHSAN, M.Pd


NUKS. 19023L0130266241174104

Tembusan :
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
2. Yang bersangkutan untuk diketahui dan dilaksanakan sebagaimana mestinya
Lampiran : Surat Keputusan Kepala SMK Nasional Depok
Nomor : B-026/Kep/TU.00/03-KS/09/2020
Tanggal : 22 September 2020

TIM PEMBANGUNAN REVITALISASI


SMK NASIONAL DEPOK

No. Nama Unsur Jabatan Dlm Tim

1 Jakaria Sekolah Ketua Tim

2 Erwin Lastianto Sekolah Sekretaris

3 Andri Julianto Sekolah Anggota

4 Maryono Said Sekolah Anggota

Ditetapkan di : Depok
Pada Tanggal : 22 September 2020
Kepala Sekolah

MUHAMMAD IHSAN, M.Pd


NUKS. 19023L0130266241174104
LAMPIRAN LAMPIRAN
1. SK pengangkatan kepala sekola
2. Fotocopy izin operasional / izinpendirian sekolah / akreditasi
3. Akta pendirian Yayasan (khusus SMK Swasta)
4. Data siswa per tingkat / rombongan belajar
5. SK Tim pembangunan
6. SK Tim perencanaan dan pengawas
7. Rencana anggaran biaya (RAB)
8. Analisa harga satuan bahan dan upah
9. Fotocopy bukti kepemilikan tanah (lahan SMK Negeri milik
pemerintah daerah, SMK Swasta Milik Yayasan ) dibuktikan dengan
sertifikat tanah / akta hibah / jual beliyang di buat oleh
pejabat pembuat akta tanah (PPAT) / akta ikrar wakaf yang di buat
oleh Kantor urusan agama
(KUA) / pelepas hak ulayat / adat atas tanah dan masih sedia
lahan / tempat untuk Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB),
Ruang Praktik Siswa (RPS), Perpustakaan, Kantin , Toilet dan ruang
lainnya
10. Foto Berwarna calon lokasi (RKB), (RPS) Perpustakaan
11. Fotocopy NPWP Sekolah
12. Fotocopy KTP Kepala Sekolah dan NPWP Kepala Sekolah
13. Fotocopy NPSN

Anda mungkin juga menyukai