PENDAHULUAN
balik antara individu satu dengan individu lainnya. Salah satu ciri bahwa
kehidupan sosial itu ada yaitu dengan adanya interaksi, interaksi sosial
menjadi faktor utama di dalam hubungan antar dua orang atau lebih yang
sendiri retardasi mental merupakan masalah yang cukup besar karena 1-3%
dari jumlah penduduk Indonesia menderita retardasi mental, yang berarti dari
Indonesia saat ini diperkirakan 1-3% dari penduduk Indonesia, sekitar 6,6 juta
tuna netra, tuna rungu, tuna wicara, tuna grahita, tuna daksa, down syndrome,
cerebral palsy dan lainnya. Prevalensi anak umur 24-59 tahun yang
1
2
menyandang tuna grahita pada Riskesdas tahun 2010 adalah sebesar 0,14%
Dari beberapa kajian yang telah dilakukan terhadap isolasi sosial anak
mempunyai rasa sensitif terhadap orang lain. Hal ini menunjukkan bahwa
dalam melakukan sosialisasi dan penerimaan diri akan kelainan yang dimiliki
(Risnawati, 2010).
Pada studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti pada bulan April
2019 di SLB Idayu Pakis Malang terdapat 35 siswa siswi dengan retardasi
mental mulai dari Kelas Terapi, Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah
kemampuan anak retardasi mental yang satu dengan yang lain berbeda.
mampu berinteraksi dengan teman sekolahnya serta orang asing, ada juga
beberapa anak yang tidak mampu berinteraksi dengan teman dan orang lain.
Malang ?
Pakis Malang
Malang
5
1.4. MANFAAT