Aspek Iman
Manusia selalu mengalami dimana iman dapat bertambah dan berkurang , ia bertambah dengan ketaatan dan
ibadah, serta akan berkurang dengan kelalaian dan kealpaan. Karena seorang hamba selalu bergerak ke atas
ataupun ke bawah , ke depan atau kebelakang dan tidak dikenal istilah "berhenti total" dan kebiasaan berusaha
mencai keunggulan dapat menyebabkan seseorang memperoleh kebaikan dan hidayah yang lebih daripada
hari-hari sebelumnya.
Hal-hal tersebut dapat dilakukan degan melakukan hal-hal yang besar seperti jihad, atau hal-hal kecil seperti
menghafal Alquran, shalat, puasa sunnah dll
Aspek keahlian
Aspek untuk meningkatkan keahlian kita dalam hal profesi, berusaha mengembangkan dan meningkatkan
potensi yang ada pada diri kita jika kita tidak ingin berada pada posisi yang sama saat ini.
Keuanggulan tersebut dapat diraihuntu hal-hal yang besar seperti memusatkan konsentrasi pada bidang
tertentu, melakukannya secara sempurna, kemampuan untuk mengetahui hal-hal baru atau mencoba metode-
metode baru guna meningkatkan produktivitas, penjualan, kepuasaan kerja atau hubungan yang baik orang
lain.
Bias juga keunggulan tersebut terletak di hal-hal kecil seperti cara bergaul, ketepatan memilih kata dan
ungkapan, membuat lelucon, memperbaharui suasana kantor, atau memberi motivasi tertentu. Tersenyum,
datang tepat waktu adalah pembiasaan kecil dalam penerapan keunggulan tersebut.
Suatu pekerjaan dapat diubah atau diganti dengan pekerjaan lain, tetapi keluarga dan kerabat tidaklah dapat
diganti
"bergaullah dengan manuasia dengan cara yang kamu harapkan, mereka juga akan menggunakaanya ketika
bergaul denganmu"
"janganlah kamu mengganggap remeh suatu kebajikan sekecil apapun, meskupun dengan wajah yang berseri-
seri ketika kamu bertemu dengan saudaramu" (HR.Muslim)
Aspek ini adalah aspek yang paling penting dalam kehidupan manusia, karena kita tidak dapat hidup tanpa
adanya hubungan dengan sesama manusia, baik dirumah, dikantor maupun dimasyarakat. Jika hubungan itu
positif, aktif, menyenangkan, maka kehidupan akan menjadi lebih produktif dan memuaskan
2. MENENTUKAN TUJUAN
Adalah menentukan tujuan hidup Anda (tujuan jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek). Setiap
manusia pasti mempunya tujuan
Macam-macam tujuan menurut sumbernya
Agar manusia mau menghambakan diri kepadaNYA dan menjadi khalifah NYA dimuka bumi. Tujuan tersebut
dijelaskan dalam kitab-kitab dan disempurnakan dengan Al Quran dan hadist melalui Nabi SAW
Tujuan yang ditentukan oleh suatu komunitas masyarakat baik dalam bidang politik, ekonomi, social dan
budaya. Bagi masyarakat islam, tujuan social harus diarahkan untuk mewujudkan nilai-nilai agama dan
pemakmuran bumi
Tujuan individual
Tujuan yang diwujudkan seseorang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidupnya, baik di bidang social,
ekonomi, budaya dan politik.
Dan harus ada keharmonisan dalam kehidupan seorang muslim antara ketiga tujuan tersebut agar tidak ada
pertentangan dan kontradiksi
- Buat tujuan yang membuat Anda tertantang namun yakin dapat mewujudkannya
- Jadikanlah tujuan Anda saling terkain antara satu dengan yang lainnya
3. MENYUSUN PRIORITAS
Adalah suatu kegiatan menyususn sejumlah tujuan, tugas dan pekerjaan, dimulai dari yang paling utama, kedua,
dan seterusnya. Mana yang tepenting kemudian penting dari tujuan dalam hidup ini. Orang dianggap sukses
bukanlah orang yang produktif tetapi juga orang yang berhasil mewujudkan keinginannya dalam batas waktu
yang disediakan.
o Ingatlah kemampuan untuk memanfaatkan waktu yang tersedia guna mewujudkan sejumlah prioritas sesuai
dengan kemampuan Anda
Ingatlah bahwa orang yang paling utama dalam menentukan prioritas Anda adalah Anda sendiri
Ingatlah dua prioritas, prioritas bersifat tetap dan prioritas tidak tetap
Belajarlah untuk mengatakan "tidak" untuk pekerjaan yang menurut Nada kurang bermanfaaat
Teori 80/20
Biasa dikenal dengan prinsip "Pareto" menjelaskan mengenai pentingnya menyusun prioritas dan bagaimana
mengaplikasikannya. Pareto adalah pakar ekonomi kebangsaan italia pada abad 19 masehi. Prinsip tersebut
menjelaskan bahwa 80 persen dari tujuan hanya terfokus 20 persennya saja. Contonya 80% dari waktu yang
digunakan untuk menonton televise hanya terfokus 20% pada acara yang ada
4. MEMBUAT RENCANA
Adalah menetapkan tujuan Anda dalam program kerja dan jangka waktu tertentu.
Membantu menyusun rencana agar dapar memberikan standard an ukuran yang jelas dalam perkembangan
usaha untuk mewujudkan sejumlah tujuan
4
Memberikan motivasi dan dapat membangkitkan rasa percaya diri
Hilangnya orientasi
Melakukan hal-hal yang muncul mendadak, keengganan untuk membedakan sesuatu yang penting, lebih
penting dan yanga harus segera dilaksanakan.
Rencana tahunan
Rencana bulanan
Rencana pekanan
Rencana harian
Tujuan harus bersifat jelas, spesifik, praktis dan dapat diukur dan ditentukan batas waktu pencapaiannya
Ingatlah dalam mewujudkan tujuan akan terkait dengan keluarga, kerabat, temas dll jadi kita harus
memanfaatkan potensi yang ada pada orang lain
Ingatlah kesalahan yang Anda lakukan dalam mewujudkan tujuan adalah hal yang wajar
Ingatlah bahwa dengan menentukan tujuan adalah proses Anda menempuh setengah dari perjalanan menuju
sukses, InsyaAllah
5
Ingatlah petunjuk penting dalam yang berguna dalam proses pewujudan tujuan Anda
Anda harus menghiasi akhlak dengan Al Quran, bersabar dan terus berjuang.
5. FOCUS
Adalah memberikan perhatian terhadap tugas dan tanggung jawab Anda, langsung mengerjakannya tanpa
menunda lagi dan focus pada keahlian yang Anda yakini bahwa Anda dapat berprestasi dan sukses dalam
bidang tersebut.
Tingkat kesuksesan dalam sebuah tujuan ditentukan dari tingkat focus kita.
a. Memilih sarana
Menghadirkan lebih dari satu sarana, membandingkan sejumlah sarana, memilih sarana yang terbaik, bersikap
fleksibel.
Langkah-langkah
Meminta pertolongan Allah
Kenali jenis masalah Anda dan sebab-sebabnya
Kenali solusinya dan pilih solusi yang terbaik
Lakukan penilaian hasil kerja Anda
6. MANAJEMEN WAKTU
Adalah memanfaatkan waktu yang ada dengan menggunakannya sebaik-baiknya untuk mengembangkan
keahlian dan potensi agar tercapai tujuan.
Jenis-jenis waktu
a. Waktu yang sulit untuk diatur atau dimanfaatkan untuk kepentingan yang lain
b. Waktu yang dapat diaturLangkah-langkah mengatur waktu dengan baik
Adalah usaha untuk mengalahkan ego, nafsu, mengarahkannya dan membiasakannya menghadapi
tanggungjawab dan resiko serta sabar dan teguh dalam prinsip, nilai agar tercapai tujuan kita.
"sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan" (Yusuf (12) ; 53)
7
Cara berjuang melawan diri sendiri
a. Jadilah orang yang selektif dalam manajemen konflik dengan musuh utama (setan) anda
b. Jadilah orang yang mampu mengatur konflik antara diri sendiri dengan musuh kedua Anda
c. Mendidik jiwa
Dengan memberi pengaruh positif pada seseorang, muraqabah (control diri), nujahadah (bersungguh-
sungguh), muhasabah (intropeksi diri) dan taubat
d. Membebaskan diri dari penghalang efektivitas
Gejolak penghalang efektivitas
Pembenaran
Tidak mengakui kesalahan
Perasaan tertekan
Meniru-niru
Inkonsistensi
Berucap istirja (inna lillahi wa inna ilaihi raji'un) dan la haula wa la quwwata illa bilah
Ingatlah selalu nikmat Allah, nikmat sehat, harta dan nikmat yang lainnya
Berfikir positif
Jangan putus asa dan terus menggali cara-cara yang mengubah kegagalan menjadi kesuksesan
Ingat bahwa membantu orang lain, meringankan penderitaan mereka akan memberi afek bagus buat jiwa dan
juga menjadi sumber kebaikan
8. Kepiawaian berkomunikasi
Adalah kemampuan untuk memberikan pengaruh positif dalam hidup mereka dan supaya dapat hidup bersama
mereka dengan saling menghargai dan akhlak mulia.
"sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentunya mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu" (Ali
Imron (3) ; 159)
Tujuannya :
8
Langkah untuk menjadi komunikator yang efektif
Dengarkan dengan cermat dan pahami pesan yang disampaikan orang lain kepada Anda
Usahakan menyampaikan pikiran-pikiran Anda pada waktu dan tempat yang tepat
Yakinlah bahwa komunikasi secara langsung adalah proses kesinambungan (take & give)
9. Berpikir positif
Adalah melihat dari sisi positif dalam semua hal, manusia dan peristiwa, optimis, dan melupakan sisi buruk.
b. Berharap kebaikan
j. Sering berolahraga
10. Seimbang
Adalah kita harus seimbang dalam berpikir, bertindak dan jangan sampai satu sisi lebih dominan.
9
Kita harus seimbang dalam ibadah, bekerja dan kehidupan pribadi kita. Masing-masing harus dapat perhatian,
tenaga dan waktu yang proporsional.
Akal = membaca, menganalisis, mengkaji, memahami, menghafal, berfikir, merenung, berdialog, dll
Ruh = shalat, puasa, silahturahim, berbuat baik, zikir, membaca Al Quran, I'tikaf, sedekah, berbakti, zakat, haji,
umroh, dll
10