Anda di halaman 1dari 6

PERAWATAN NIFAS

No.
: KIA/005/35.03.010.11.001/2017
Dokumen
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit : 01-03-2017
Halaman : 1/3
UPT
PUSKESMAS Drg. ANDIEK MUARIFIN
TRENGGALEK NIP 19701219 200212 1 004

1.Pengertian Perawatan nifas adalah perawatan yang dilakukan setelah keluarnya plasenta sampai
alat reproduksi pulih seperti sebelum hamil dan secara normal.
2.Tujuan Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan perawatan nifas di UPT Puskesmas
Trenggalek.
3.Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Trenggalek Nomor 188.4/21/
35.03.010.11.001/2017 Tentang Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur.
2. Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Trenggalek Nomor 188.4/231
/35.03.010.11.001/2017 tentang Kebijakan Hak dan Kewajiban Pelanggan.
3. Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Trenggalek Nomor 188.4/314/
35.03.010.11.001 /2017 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis.
4.Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat.
2. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktek Klinis bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama.
3. Buku Panduan Instrumen Pemantauan Puskesmas Yang Memberikan Pelayanan
Sesuai Standar, 2016. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
4. Buku konsep dasar nifas (dr, suparyati, M.Kes).
5. Buku asuhan kebidanan nifas(ambarwati,eny ratna. 2009).
6. Buku asuhan pada ibu dalam masa nifas ( maryati, eni.2009).
5.Prosedur/ 1. Petugas mempersiapkan alat dan bahan:
Langkah-  Tensimeter
langkah  Stetoskop
 Thermometer
 Jam tangan
 Kapas DTT
 Bak intrumen
 Hanscoon
 Larutan clorin
 Air bersih dalam baskom
 Pembalut atau kasa
2. Petugas menanyakan keluhan pasien, riwayat persalinan, perawatan di rumah,
dan pemberian ASI.
3. Petugas mempersilahkan pasien naik ke atas tempat tidur.
4. Petugas mencuci tangan sesuai standar operasional prosedur.
5. Petugas memakai alat pelindung diri sesuai standar operasional prosedur.
6. Petugas memeriksa pasien (keadaan umum dan mengukur vital sign).
7. Petugas memeriksa payudara atau pengeluaran ASI, fundus uteri, dan luka
perineum jika ada luka perineum/jahitan perineum dan melihat pengeluaran
lokia. Bila ada luka/ jahitan, petugas melakukan perawatan luka post partum
sesuai standar operasional prosedur.
8. Petugas mensterilkan alat sesuai standar operasional prosedur dan membuang
bahan bekas pakai pada tempat yang tersedia.
9. Petugas mencuci tangan sesuai standar operasional prosedur.
10. Petugas memberikan formulir pemeriksaan laboratorium Hb jika ada riwayat
anemia semasa kehamilan atau perdarahan berat saat persalinan.
11. Petugas membuat diagnosa kebidanan.
12. Petugas memberikan konseling mengenai perawatan nifas, gizi, perawatan
payudara, personal hygiene, ASI eksklusif dan KB.
13. Petugas memberikan konseling jika ditemukan keadaan resiko tinggi atau
komplikasi nifas.
14. Petugas memberikan rujukan sesuai standar operasional prosedur ke dokter
spesialis obsgyn jika ditemukan resiko tinggi atau komplikasi nifas ( Perdarahan
Berat pervaginam, Kesakitan/Nyeri perut/pelvis, pusing yang berlebihan, suhu
>38ºC, Lochea berbau, kesulitan atau nyeri saat BAK, tanda Mastitis, sub
involusi).
15. Petugas memberikan obat antara lain: tablet besi, vitamin A nifas apabila pasien
belum mendapatkan selama nifas.
16. Petugas mencatat seluruh proses di rekam medis.
6.Bagan Alir -
7.Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
8.Unit Terkait Ruang KIA
9.Dokumen 1. Standar operasional prosedur UPT Puskesmas Trenggalek.
Terkait 2. Rekam medis.
3. Buku register kunjungan.
4. Buku bantu lain misalnya buku kesehatan ibu dan anak (KIA).
5. Formulir pemeriksaan laboratorium.
6. Formulir konsultasi.
7. Surat rujukan.
8. Formulir penyampaian informasi pasien.
9. Formulir informed consent.
10. Poster atau media informasi lain.
10. Rekaman No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
historis diberlakukan
perubahan
PERAWATAN NIFAS

No.
: KIA/005/DT/35.03.010.11.001/2017
Dokumen
DAFTAR No. Revisi :0
TILIK Tanggal Terbit : 01-03-2017
Halaman : 1/2
UPT
PUSKESMAS Drg. ANDIEK MUARIFIN
TRENGGALEK NIP 19701219 200212 1 004

DAFTAR TILIK SOP PERAWATAN NIFAS

Unit :……………………………………………………………
Nama Petugas :……………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan : …………………………………………………………

No Kegiatan Ya Tida T
k B.
1. Apakah petugas sudah mempersiapkan alat dan bahan?
2. Apakah petugas sudah menanyakan keluhan pasien, riwayat
persalinan, perawatan di rumah, dan pemberian ASI?
3. Apakah petugas sudah mempersilahkan pasien naik ke atas
tempat tidur?
4. Apakah petugas sudah mencuci tangan sesuai standar
operasional prosedur?
5. Apakah petugas sudah memakai alat pelindung diri sesuai
standar operasional prosedur?
6. Apakah petugas sudah memeriksa pasien (keadaan umum dan
mengukur vital sign)?
7. Apakah petugas sudah memeriksa payudara atau pengeluaran
ASI, fundus uteri, dan luka perineum jika ada luka
perineum/jahitan perineum dan melihat pengeluaran lokia?
Bila ada luka/ jahitan, apakah petugas melakukan perawatan
luka post partum sesuai standar operasional prosedur?
8. Apakah petugas sudah mensterilkan alat sesuai standar
operasional prosedur dan membuang bahan bekas pakai pada
tempat yang tersedia?
9. Apakah petugas sudah mencuci tangan sesuai standar
operasional prosedur?
10. Apakah petugas sudah memberikan formulir pemeriksaan
laboratorium Hb jika ada riwayat anemia semasa kehamilan
atau perdarahan berat saat persalinan?
11. Apakah petugas sudah membuat diagnosa kebidanan?
12. Apakah petugas sudah memberikan konseling mengenai
perawatan nifas, gizi, perawatan payudara, personal hygiene,
ASI eksklusif dan KB?
13. Apakah petugas sudah memberikan konseling jika ditemukan
keadaan resiko tinggi atau komplikasi nifas?
14. Apakah petugas sudah memberikan rujukan sesuai standar
operasional prosedur ke dokter spesialis obsgyn jika ditemukan
resiko tinggi atau komplikasi nifas ( Perdarahan Berat
pervaginam, Kesakitan/Nyeri perut/pelvis, pusing yang
berlebihan, suhu >38ºC, Lochea berbau, kesulitan atau nyeri
saat BAK, tanda Mastitis, sub involusi)?
15. Apakah petugas sudah memberikan obat antara lain: tablet
besi, vitamin A nifas apabila pasien belum mendapatkan
selama nifas?
16. Apakah petugas sudah mencatat seluruh proses di rekam
medis?
Jumlah

Compliance Rate (CR)……………………%

Trenggalek, …………………….
Pelaksana/ Auditor
(………………………)

Anda mungkin juga menyukai