A.

Latar Belakang
Masa anak-anak merupakan masa yang sangat menyenangkan, terutama ketika
anak-anak tersebut bisa bebas bermain dan mengeksplorasi kemampuannya.
Mainan bisa merangsang perkembangan kreativitas dan kecerdasan anak.

Terlebih lagi untuk periode pertumbuhan, perkembangan psikomotorik anak dapat

dirangsang dengan jenis permainan yang beragam. Walaupun terlihat sebagai
hiburan saja untuk menghindari anak kecil merasa bosan, mainan sebenarnya
memiliki banyak manfaat untuk anak.

Tidak banyak diketahui oleh orang tua, mainan bisa meningkatkan kemampuan
akademis anak. Belajar adalah hal yang penting, tetapi supaya anak bisa belajar
dengan nyaman maka anak juga memerlukan waktu untuk istirahat dan bermain.

Oleh karena itu, supaya manfaat yang didapatkan menjadi optimal orang tua harus
berperan aktif. Mainan juga biasanya disesuaikan dengan perkembangan usia anak,
misalnya mainan untuk bayi berusia 3 bulan akan berbeda dengan mainan untuk
anak berusia 1 tahun.

Kebutuhan terhadap mainan tersebut membuat usaha mainan anak memiliki

prospek yang cukup bagus.

B. Manfaat dan Tujuan Usaha

Tujuan dari usaha bisnis mainan di kelola oleh koperasi adalah sebagai sumber
penghasilan untuk memperoleh keuntungan. Supaya bisa berkembang setiap bisnis
harus memiliki keinginan mencapai target yang telah ditentukan. Selain itu, tujuan
usaha adalah untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

Sehingga, tidak hanya mendatangkan keuntungan, koperasi juga dapat memberikan

manfaat untuk orang lain dengan menciptakan peluang pekerjaan.

Dari segi konsumen, manfaat kehadiran mainan motor T-Rex yaitu mainan anak
yang sangat berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

C. Prospek Usaha Mainan Anak

Kebutuhan dan keinginan masyarakat terhadap mainan anak selalu ada dan
meningkat. Hal ini membuat usaha mainan anak memiliki prospek usaha yang
cerah. Selain itu, perkembangan teknologi juga membuat permintaan terhadap
mainan anak yang bervariasi semakin tinggi.
Berbeda dengan produk makanan, produk mainan anak memiliki daya tahan yang
lama. Sehingga, jika belum bisa laku dalam waktu cepat produk masih bisa disimpan
dan tidak mengalami kerusakan.

Alasan ini menjadi salah satu daya tarik bagi orang-orang yang ingin membuka
usaha mainan anak.

D. Informasi Produk
Saat ini produk mainan anak sangat beragam, mulai dari mainan dengan bahan
plastik sampai besi yang diminati oleh beberapa konsumen. Selain itu,
perkembangan teknologi juga berpengaruh terhadap perubahan model mainan
anak.

Dulu mainan anak-anak hanya bisa digerakkan secara manual menggunakan alat
pemutar. Namun, saat ini mainan anak banyak yang bisa digerakkan memakai
baterai yang dapat diisi ulang menggunakan charger atau mainan remote control.

Harga yang ditawarkan oleh beberapa produsen mainan anak juga sangat
bervariasi. Harga produk sangat bergantung dengan kualitas bahan, bentuk mainan,
dan kecanggihan dari teknologi yang digunakan. Beberapa jenis produk mainan
anak edukatif yang dijual adalah:

1. Mainan Puzzle
Puzzle adalah mainan edukatif yang ditujukan untuk anak segala usia. Puzzle
memiliki manfaat untuk melatih konsentrasi pada anak. Saat menyusun puzzle,
anak-anak harus bisa fokus dalam mencocokkan potongan gambar sehingga
menjadi suatu gambar yang utuh.

Selain itu, puzzle juga dapat mematangkan saraf motorik pada anak. Umumnya
puzzle ditujukan untuk anak usia 3 tahun atau lebih.

2. Mainan alat musik

Untuk mengenalkan seni pada anak kecil, orang tua juga bisa menggunakan
berbagai alat musik mainan, misalnya, mainan drum, pianika, gitar dan lainnya.
Fungsi alat musik mainan ini adalah mainan edukatif yang dipakai sebagai media
bermain peran.

Musik dapat membantu anak dalam mengekspresikan diri dan melatih percaya diri.

3. Alat olahraga mini

Olahraga memiliki banyak manfaat untuk anak kecil sampai dewasa. Supaya anak
bisa tumbuh menyukai olahraga, peran orang tua untuk mengenalkan olahraga
kepada anak. Set olahraga mini dapat dijadikan mainan edukatif untuk anak kecil,
misalnya bola mini yang bisa ditendang.

Selain itu, ada juga mainan berupa raket mini yang bisa digunakan untuk
mengenalkan anak dengan badminton. Tujuan dari alat olahraga mainan ini adalah
untuk membuat anak selalu aktif bergerak.
 4. Mainan lainnya
Toko mainan anak juga menyediakan banyak jenis mainan lainnya. Tidak hanya itu,
toko mainan anak berusaha untuk selalu up-to-date sehingga bisa menyediakan
mainan anak untuk memenuhi permintaan konsumen.

E. Lokasi Usaha
Pemilihan lokasi usaha untuk mainan anak sangat penting. Lokasi usaha harus
merupakan tempat yang strategis dan dilalui oleh banyak orang, terutama orang tua.
Toko mainan anak bisa bertempat di pasar, pusat perbelanjaan, atau dekat lokasi
perkantoran.

F. Target Pasar
Target pasar untuk usaha mainan anak yang dituju adalah konsumen dengan
perekonomian sedang ke atas. Konsumen dari mainan anak-anak adalah para orang
tua yang memiliki anak kecil.

Tujuan orang tua membelikan mainan untuk anaknya adalah sebagai fasilitas
pendidikan yang menyenangkan untuk beberapa anak dan menyenangkan harinya.
Selain orang tua, pasar yang dituju adalah fasilitas pendidikan anak.

Banyak sekolah untuk pendidikan anak-anak membeli mainan sebagai fasilitas untuk
menjelaskan materi supaya bisa diterima oleh anak dengan mudah.

G. Strategi Pemasaran
Sangat mudah untuk menemukan toko mainan anak, sehingga pelaku usaha harus
bisa kreatif dalam memilih strategi pemasaran yang sesuai. Untuk mengikuti
perkembangan zaman, pemasaran mainan anak bisa dilakukan menggunakan
internet.

Pemilik usaha dapat membuat website toko atau media sosial untuk
mempromosikan dan mengenalkan produk mainan anak yang dijual. Selain promosi,
akun media sosial yang bagus juga memiliki beberapa konten edukatif untuk para
pengikutnya.

Promosi berupa diskon atau potongan harga diberikan untuk pembelian grosir.
Diskon bisa menjadi salah satu daya tarik untuk agen atau orang-orang yang ingin
menjual kembali produk mainan anak tersebut.

H. Analisis Ekonomi
1. Modal Awal
Peralatan Biaya (Rp)

Etalase 2.000.000

Rak penyimpanan 2.000.000

Stok mainan anak-anak 6.000.000

Total 10.000.000
Asumsi peralatan akan mengalami penyusutan selama 4 tahun pemakaian.

Penyusutan peralatan per bulan = (Rp10.000.000 : 48) = Rp208.000

2. Biaya Operasional
Peralatan Biaya (Rp)

Sewa tempat (Rp10 juta per tahun) 840.000

Stok barang dagang 1.000.000

Listrik dan telepon 300.000

Gaji pegawai 1 orang 750.000

Transportasi 300.000

Pembungkus dan peralatan lain 200.000

Biaya penyusutan 208.000

Total 3.598.000
3. Keuntungan
Diperkirakan pendapatan per hari adalah Rp180.000.

Omzet per bulan: Rp180.000 x 30 hari = Rp5.400.000

Laba per bulan: Rp5.400.000 – Rp3.598.000 = Rp1.802.000

Proposal usaha mainan anak merupakan langkah awal dari bisnis yang akan
dijalankan. Supaya rencana tersebut bisa terwujud dengan baik, pelaku usaha harus
melakukan suatu tindakan nyata yaitu membuka usaha, karena kenyataan di
lapangan bisa berbeda dengan proposal.