Anda di halaman 1dari 2

KASUS LUKA BAKAR

Seorang pasien bernama Ny. C, usia 75 tahun, suku asli Jawa, bekerja sebagai petani, status pendidikan tidak tamat
SD, beragama Islam. Masuk RS pada tanggal 11 Mei 2022 dengan keluhan terkena air panas, luka bakar didaerah
bokong. Berdasarkan info dari keluarga diketahui bahwa pasien terpeleset dan jatuh di bak berisi air panas
saat akan mandi pagi sehingga terjadi luka akibatnya terdapat luka bakar/ melepuh dibagian bokong
(Combustio grade II). Keluarga pasien mengatakan tidak ada riwayat penyakit dahulu. Saat diambil kasus
yaitu pada tanggal 18 Mei 2022, pasien mengeluhkan mual, tidak ada muntah, tidak ada perubahan indra
pengecap. Pasien memiliki alergi makanan udang.
Satu minggu sebelum masuk RS, pasien ditimbang di posyandu lansia, BB 36 kg, TB 150 cm.

Pola makan :
Makanan pokok : nasi @2x/hari 100 g
Lauk hewani : ayam @1x/minggu 50 g, ikan 2x/minggu 40 g
Lauk nabati : tempe @3x/minggu 40 g, tahu @2x/minggu 50 g
Sayur : sawi @2x/minggu, bayam @2x/minggu, kacang panjang @3x/minggu
Buah : pisang @4x/minggu, semangka @2x/minggu
Lain – lain : teh 2x/hari

Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan Hb 10,7 g/dL, WBC 24,6 rb/ul, Natrium 131 mmlo/l,
Kalium 28 mmol/l, Klorida mg/l, Albumin 2,5 g/dL. Tekanan darah pada hari kasus 130/60 mmHg, nadi
85x/menit, suhu 36oC.
Pasien mendapatkan obat ceftriaxon, ketorolac, dan infus RL.
Tugas Remedial :
Susun NCP (asesmen, diagnosis, intervensi, sampai rencana monev dan konseling) dengan rapi, lengkap,
disertai kesimpulan dan pembahasan berdasarkan minimal 3 literatur (buku/jurnal) terbaru (5 tahun
terakhir) di setiap penyajian data.

Ketentuan :
- plagiasi dalam bentuk apapun akan mengurangi nilai sebesar 30%
- jika mengerjakan tugas ini, maka nilai maksimal yang bisa didapatkan untuk mata kuliah dietetik PAT
adalah B, namun jika hasilnya masih jauh dari baik (apalagi jika ditambah plagiasi), maka
kemungkinan / bisa saja nilai untuk mata kuliah ini tidak berubah

Anda mungkin juga menyukai