Anda di halaman 1dari 13

1 Polisi membawa mayat seorang laki-laki berusia sekitar 30-40 tahun ke instalasi forensik untuk

diperiksa. Mayat ditemukan di dalam sebuah rumah yang terbakar habis. Hasil pemeriksaan didapatkan
seluruh tubuh tampak berwarna hitam dengan pugilistic attitude dan berbau seperti daging bakar.
Anggota gerak tampak tidak utuh dan pada bagian ujung tulang yang timbul berwarna hitam, yang
ketika dipegang teraba rapuh seperti arang. Bagian dalam tenggorokan tampak berwarna kehitaman.
Bagaimanakah mekanisme terjadinya pugilistic attitude tersebut?
a. Koagulasi protein otot-otot fleksor ekstremitas lebih banyak terjadi daripada otot-otot ekstensor
b. Denaturasi protein otot-otot fleksor ekstremitas lebih banyak terjadi daripada otot-otot
ekstensor
c. Reaksi gerakan perlawanan korban untuk menyelamatkan diri dari paparan suhu tinggi
d. Koagulasi protein otot-otot ekstensor ekstremitas lebih banyak terjadi daripada otot-otot fleksor
e. Denaturasi protein otot-otot ekstensor ekstremitas lebih banyak terjadi daripada otot-otot
fleksor

2 Seorang laki-laki berusia 35 tahun diantar polisi ke poliklinik RS untuk dibuatkan visum. Dia mengaku
ditonjok matanya setelah cekcok dengan salah satu pengunjung tempat hiburan. Hasil pemeriksaan
dokter menunjukkan memar pada kelopak mata kanan seperti gambaran di bawah ini. Pemeriksaan
visus dan fisik mata lainnya tidak ditemukan kelainan. Bagaimanakah kualifikasi luka pada kasus
tersebut?

a. Antara ringan dan sedang


b. Sedang
c. Belum dapat diitentukan
d. Ringan
e. Berat

3 Mayat seorang bayi laki-laki berusia 3 bulan dibawa polisi ke IGD RS bersama dengan surat permintaan
visum. Bayi ditenggelamkan oleh ayahnya di bak mandi. Hasil pemeriksaan bayi didapatkan busa halus
pada hidung dan mulut, serta kulit telapak kaki dan tangan tampak keriput dan pucat. Kedua paru
tampak mengembang dan memenuhi rongga dada, serta terdapat bintik-bintik perdarahan di
permukaan paru. Lambung dan usus tampak mengembang dan berisi banyak cairan. Pemeriksaan getah
paru tidak ditemukan kotoran dan diatom. Apakah makna hasil pemeriksaan getah paru pada kasus
tersebut?
a. Bayi hanya sebentar berada di dalam air
b. Bayi masih hidup ketika tenggelam di dalam air namun tidak sadar
c. Bayi sudah mati ketika tenggelam di dalam air
d. Bayi berada cukup lama di dalam air
e. Bayi tenggelam di dalam air bersih

4 Seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan sesak nafas, pusing, dan
mual-muntah sejak 1 jam yang lalu. Pasien habis mengonsumsi singkong. Hasil pemeriksaan
menunjukkan sianosis pada muka, pernafasan cepat, nadi cepat dan lemah. Udara pernafasan tercium
bau bitter almonds. Apakah jenis hipoksia yang terjadi pada kasus tersebut?
a. Belum dapat ditentukan jenis hipoksia-nya
b. Hipoksik
c. Histotoksik
d. Stagnan
e. Anemik

5 Seorang perempuan berusia 20 tahun dibawa teman kosnya ke IGD RS karena mengamuk dan
membanting barang. Menurut temannya, pasien terlihat berbicara sendiri dan marah-marah, padahal
tidak ada orang di sekitarnya. Sebelum kejadian, pasien terlihat mengonsumsi lembaran kertas
berukuran seperti perangko yang dikulum dan dihisap-hisap seperti permen. Apakah hasil pemeriksaan
fisik yang dapat ditemukan pada pasien yang berada dalam pengaruh zat tersebut?
a. Hipotensi
b. Hipotermi
c. Miosis
d. Takikardi
e. Lakrimasi

6 Mayat seorang laki-laki berusia 45 tahun dibawa polisi ke instalasi forensik untuk dilakukan
pemeriksaan. Menurut polisi, laki-laki tersebut terlibat perkelahian dengan teman kerja. Hasil
pemeriksaan luar didapatkan memar merah dan luka-luka lecet pada wajah, dada, perut, lengan dan
tungkai. Lebam mayat berwarna merah keunguan pada tengkuk dan punggung yang hilang pada
penekanan dan kaku mayat ditemukan pada rahang, kedua lengan, kedua tungkai, dan jari-jari tangan
dan kaki yang masih mudah dilawan. Berapa lamakah perkiraan kematian korban pada saat dilakukan
pemeriksaan?
a. 20 menit-1 jam
b. 8-10 jam
c. 2-12 jam
d. 1-6 jam
e. 8-12 jam
7 Seorang laki-laki berusia 35 tahun diantar polisi ke poliklinik RS untuk dibuatkan visum. Dia mengaku
ditonjok matanya setelah cekcok dengan salah satu pengunjung tempat hiburan. Hasil pemeriksaan
dokter menunjukkan memar pada kelopak mata kanan seperti gambaran di bawah ini. Pemeriksaan
visus dan fisik mata lainnya tidak ditemukan kelainan. Sudah berapa lamakah waktu perkiraan luka
memar dilihat dari perubahan warnanya?

a. 30 menit-1 hari
b. 7-10 hari
c. 10-15 hari
d. 1-3 hari
e. 4-6 hari

8 Ketika menyelidiki suatu kasus kematian, polisi dapat meminta bantuan dokter dalam menentukan
apakah kasus tersebut tergolong kematian wajar, tidak wajar, atau dugaan tidak wajar. Dokter harus
dapat memberikan petunjuk terkait hal tersebut. Apakah kriteria dari kematian yang wajar?
a. Sudah dipastikan penyebabnya oleh dokter yang berkompeten
b. Disebabkan oleh penyakit yang sudah terdiagnosis
c. Tidak terjadi secara mendadak
d. Terjadi akibat kesakitan atau kecelakaan
e. Disebabkan oleh proses penuaan

9 Seorang dokter yang sedang berpraktik di sebuah klinik umum diminta untuk memeriksa kondisi
seorang perempuan berusia 65 tahun dengan penyakit stroke menahun. Saat diperiksa, perempuan
tersebut sudah tidak bernafas, denyut nadi tidak teraba, refleks pupil dan kornea negatif. Tubuhnya
teraba dingin dan tidak ditemukan luka-luka di sekujur tubuhnya. Keluarga meminta surat keterangan
dari dokter untuk keperluan pengurusan jenazah. Apakah surat yang harus dibuat dokter pada kondisi
tersebut?
a. Surat kematian
b. Surat pernyataan kematian
c. Akta kematian
d. Surat pelaporan kematian
e. Surat keterangan kematian

10 Mayat seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa polisi ke instalasi forensik untuk dilakukan
pemeriksaan. Hasil pemeriksaan lebam mayat didapatkan di punggung yang terlihat pada gambar di
bawah ini. Lebam mayat tersebut menetap dan tidak hilang pada penekanan. Berapa lamakah perkiraan
kematian korban pada saat dilakukan pemeriksaan?

a. 2-8 jam
b. 8-12 jam
c. 30 menit-2 jam
d. 1-4 jam
e. 4-8 jam

11 Setiap individu yang meninggal dunia akan terjadi berbagai perubahan pada tubuhnya yang
merupakan tanda-tanda kematian. Salah satu tanda kematian yaitu kaku mayat, yang akan terjadi
relaksasi otot terlebih dahulu. Apakah penyebab timbulnya relaksasi primer tersebut?
a. Tonus otot menghilang
b. Sel-sel otot mengalami autolisis
c. Cadangan ATP berkurang
d. Keasaman otot meningkat
e. Refleks saraf menurun

12 Seorang laki-laki berusia 19 tahun dibawa polisi ke IGD RS dalam keadaan mabuk berat, yang diduga
sudah mengonsumsi beberapa botol miras oplosan. Hasil pemeriksaan menunjukkan laki-laki tersebut
mengalami asidosis. Cairan dari botol miras diperiksa dan didapatkan kandungan methanol. Apakah zat
yang berperan dalam terjadinya asidosis pada kasus tersebut?
a. Lactate
b. Fomepizole
c. Folinic acid
d. Formate
e. Formaldehyde
13 Mayat seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa polisi ke RS bersama dengan surat permohonan
visum. Korban ditemukan meninggal di kamarnya. Polisi mencurigai terjadinya kematian tidak wajar.
Pemeriksaan autopsi diperlukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian. Polisi menjelaskan tujuan
pemeriksaan ke keluarga korban, namun mereka menolak dilakukan autopsi dengan alasan keagamaan.
Bagaimanakah sikap dokter yang tepat dalam menghadapi penolakan tersebut?
a. Menghargai keputusan keluarga dengan tidak melakukan autopsi
b. Meminta pendapat Komite Medik RS dalam menghadapi kasus tersebut
c. Autopsi dilakukan setelah terjadi kesepakatan polisi dengan keluarga
d. Autopsi tidak jadi dilakukan karena harus ada persetujuan keluarga
e. Membujuk polisi untuk membatalkan permintaan autopsi

14 Polisi membawa mayat seorang laki-laki berusia sekitar 30-40 tahun ke instalasi forensik untuk
diperiksa. Mayat ditemukan di dalam sebuah rumah yang terbakar habis. Hasil pemeriksaan didapatkan
seluruh tubuh tampak berwarna hitam dengan pugilistic attitude dan berbau seperti daging bakar.
Anggota gerak tampak tidak utuh dan pada bagian ujung tulang yang timbul berwarna hitam, yang
ketika dipegang teraba rapuh seperti arang. Bagian dalam tenggorokan tampak berwarna kehitaman.
Manakah hasil pemeriksaan yang menunjukkan korban masih hidup saat terbakar?
a. Seluruh tubuh tampak berwarna hitam
b. Adanya pugilistic attitude
c. Anggota gerak yang tidak utuh
d. Ujung tulang yang timbul terlihat hitam dan teraba rapuh seperti arang
e. Bagian dalam tenggorokan tampak berwarna kehitaman

15 Mayat seorang perempuan berusia sekitar 35 tahun dibawa polisi ke RSU untuk dilakukan
pemeriksaan. Korban mengalami luka tembak di kepala. Pemeriksaan luar pada kepala didapatkan dua
luka. Salah satu luka menunjukkan gn gambaran stellate seperti gambar di bawah ini. Tergolong luka
tembak apakah kasus tersebut?
a. Luka tembak masuk jarak sangat dekat
b. Luka tembak keluar
c. Luka tembak masuk jarak dekat
d. Luka tembak masuk jarak jauh
e. Luka tembak masuk jarak tempel ketat

16 Seorang perempuan berusia 22 tahun dibawa keluarganya ke IGD RS dalam keadaan luka-luka di
perut. Dia mengaku dianiaya tetangganya karena menolak cintanya. Hasil pemeriksaan didapatkan salah
satu luka memberikan gambaran seperti di bawah ini. Polisi berhasil menyita benda yang digunakan
untuk menganiaya korban sebagai barang bukti. Apakah jenis kekerasan yang terjadi dengan gambaran
luka tersebut?
a. Kekerasan tajam berupa luka tusuk dengan senjata pisau bermata satu
b. Kekerasan benda tajam berupa luka tusuk dengan senjata bermata dua
c. Kekerasan tajam berupa luka tusuk dengan senjata tajam bermata dua
d. Kekerasan tajam berupa luka tusuk dengan senjata tajam bermata satu
e. Kekerasan benda tajam beupa luka tusuk dengan senjata bermata satu

17 Seorang laki-laki berusia 28 tahun ditemukan tewas tergantung di rumahnya dengan posisi mayat
dalam keadaan berlutut seperti gambar di bawah ini. Pada pemeriksaan didapatkan sianosis pada bibir,
ujung-ujung jari dan kuku; bintik-bintik perdarahan pada konjungtiva; dan jejas melingkar pada leher. Di
bagian manakah lebam mayat dapat terbentuk?
a. Kedua bokong
b. Leher pada bagian bawah jejas
c. Tungkai bawah bagian depan bawah
d. Seluruh tungkai atas
e. Kedua lutut

18 Polisi membawa mayat seorang laki-laki berusia sekitar 40 tahunan ke instalasi forensik RS untuk
diotopsi. Menurut polisi, laki-laki tersebut dipiting lehernya >15 menit oleh seorang satpam karena
ketahuan mencuri di sebuah pabrik. Pemeriksaan luar didapatkan wajah tampak sembab dan bibir
tampak sedikit kebiruan. Hasil autopsi didapatkan memar kecil pada otot leher lapisan luar bagian
depan sisi kanan, darah berwarna merah tua agak gelap dan sedikit encer. Bintik-bintik perdarahan
ditemukan pada permukaan paru, mukosa lambung, ginjal dan kandung kemih. Setelah pemeriksaan,
dokter menulis visum et repertum (VeR). Bagaimanakah penulisan sebab kematian yang tepat pada VeR
tersebut?
a. Penekanan jalan nafas yang menyebabkan kekurangan oksigen di dalam darah
b. Kekerasan yang menyebabkan sumbatan jalan nafas sehingga terjadi mati lemas
c. Kekerasan tumpul pada leher yang mengakibatkan penekanan jalan nafas
d. Mati lemas yang disebabkan oleh kekurangan oksigen dan penumpukan karbondioksida di
dalam darah
e. Sebab kematian belum dapat ditentukan karena masih perlu dilakukan pemeriksaan penunjang

19 Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa polisi ke IGD RS dengan keluhan bicara meracau dan jalan
sempoyongan. Dia dilaporkan ke polisi karena sudah mengganggu keamanan dan ketertiban di tempat
hiburan. Menurut pelapor, laki-laki tersebut mabuk karena sebelumnya mengonsumsi sebotol minuman
beralkohol tinggi. Bagaimanakah mekanisme toksistas pada intoksikasi akut zat tersebut?
a. Peningkatan influx ion Ca+ ke dalam sel
b. Peningkatan jumlah reseptor glutamate (upregulation of receptor)
c. Penurunan aktivitas glutamate pada reseptor NMDA
d. Penurunan aktivitas GABA pada reseptor GABA  ningkat
e. Penurunan sensitifitas GABA reseptor terhadap GABA

20 Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa ibunya ke poliklinik RSU dengan keluhan memar-
memar pada tubuh. Menurut ibunya, memar terjadi karena mengikuti olahraga bela diri. Pemeriksaan
fisik didapatkan memar-memar dengan warna merah, biru, dan coklat pada kedua lengan dan tungkai,
dada, perut, serta punggung pasien. Seminggu kemudian, polisi mendatangi dokter dengan membawa
surat permintaan visum karena diduga telah terjadi kekerasan pada anak tersebut. Apakah tindakan
yang harus dilakukan dokter dalam menghadapi kasus tersebut?
a. Merujuk anak tersebut ke dokter spesialis anak yang lebih berwenang dalam pembuatan visum
b. Menolak membuatkan visum karena luka memar terjadi bukan disebabkan oleh kekerasan
c. Memeriksa kembali anak tersebut dan membuatkan visum
d. Membuatkan visum berdasarkan data rekam medis 1 minggu yang lalu
e. Membuatkan visum lanjutan karena kejadian sudah berlangsung 1 minggu yang lalu

21 Polisi membawa mayat seorang laki-laki berusia sekitar 40 tahunan ke instalasi forensik RS untuk
diotopsi. Menurut polisi, laki-laki tersebut dipiting lehernya >15 menit oleh seorang satpam karena
ketahuan mencuri di sebuah pabrik. Pemeriksaan luar didapatkan wajah tampak sembab dan bibir
tampak sedikit kebiruan. Hasil autopsi didapatkan memar kecil pada otot leher lapisan luar bagian
depan sisi kanan, darah berwarna merah tua agak gelap dan sedikit encer. Bintik-bintik perdarahan
ditemukan pada permukaan paru, mukosa lambung, ginjal dan kandung kemih. Apakah jenis asfiksia
mekanik yang terjadi pada kasus tersebut?
a. Manual strangulation
b. Smothering
c. Mugging  menggunakan kaki/siku
d. Gagging
e. Choking

22 Seorang perempuan berusia 45 tahun dibawa tetangganya ke IGD RS dengan keluhan luka-luka di
lengan dan perut akibat ditusuk berkali-kali dengan pisau oleh suaminya. Suami yang berhasil
diamankan polisi mengaku bahwa dia melihat istrinya sedang berhubungan badan dengan orang tak
dikenal di rumah. Namun, hal tersebut disangkal oleh anaknya yang saat itu berada di rumah dan
mengatakan bahwa ayahnya tiba-tiba menyerang ibunya yang sedang berbaring. Suami korban
diketahui menderita kelainan jiwa. Setelah melakukan tindakan operasi, dokter diminta polisi untuk
membuatkan visum et repertum (VeR). Apakah jenis visum yang diberikan dokter ke polisi pada saat itu?
a. VeR kejahatan asusila
b. VeR perlukaan sementara
c. VeR perlukaan lanjutan
d. VeR psikiatrik
e. VeR perlukaan definitif
23 Seorang perempuan berusia 26 tahun datang bersama polisi dengan membawa surat permintaan
visum et repertum (VeR) atas dugaan merupakan korban kekerasan seksual. Dokter kemudian
melakukan pemeriksaan dan membuat VeR. Enam bulan kemudian dokter tersebut dipanggil ke
pengadilan terkait kasus tersebut. Apakah tindakan yang harus dilakukan oleh dokter tersebut?
a. Menyarankan hakim untuk meminta keterangan ahli lainnya
b. Menolak hadir di pengadilan karena hasil pemeriksaan dapat dilihat di VeR
c. Membacakan seluruh hasil VeR
d. Memberikan pendapat sesuai dengan hasil VeR
e. Memohon permintaan VeR kembali sesuai kondisi korban saat ini

24 Seorang laki-laki berusia 25 tahun dibawa ke IGD RS dengan luka pada lengan bawah kiri. Menurut
korban, ia disiram larutan H2SO4 ketika bertengkar dengan temannya saat bekerja di laboratorium.
Bagaimanakah gambaran luka yang ditemukan pada pasien tersebut?
a. Tampak basah karena terjadi denaturasi protein
b. Teraba licin karena terjadi pemadatan protein
c. Tampak keras karena kerusakan kulit berlanjut sampai ke lapisan otot
d. Teraba kering karena terjadi koagulasi protein
e. Tampak kemerahan karena terjadi reaksi saponifikasi intasel  basa

25 Seorang laki-laki berusia 40 tahun dilarikan ke IGD RS karena mengalami luka tembak. Luka dapat
dilihat pada gambar di bawah ini. Korban pun segera diperiksa dan ditangani dokter. Tergolong luka
tembak apakah kasus tersebut?
a. Luka tembak masuk jarak sangat dekat
b. Luka tembak masuk jarak dekat
c. Luka tembak masuk jarak tempel ketat
d. G Luka tembak masuk jarak jauh
e. Luka tembak keluar

26 Seorang perempuan berusia 30 tahun dibawa keluarganya ke UGD RS dalam keadaan lemas. Pasien
diduga baru saja meminum racun serangga golongan organofosfat. Salah satu mekanisme intoksikasi
racun tersebut yaitu overstimulasi saraf parasimpatis. Apakah hasil pemeriksaan fisik yang dapat
ditemukan pada pasien dengan mekanisme intoksikasi tersebut?
a. Midriasis
b. Salivasi
c. Takikardi
d. Hipertensi
e. Hiperventilasi

27 Seorang laki-laki berusia 19 tahun dibawa polisi ke IGD RS dalam keadaan mabuk berat, yang diduga
sudah mengonsumsi beberapa botol miras oplosan. Hasil pemeriksaan menunjukkan laki-laki tersebut
mengalami asidosis. Cairan dari botol miras diperiksa dan didapatkan kandungan methanol. Apakah
terapi yang diberikan pada kasus tersebut?
a. Metadoxine
b. Hemodialisis
c. Folic acid
d. Thiamine
e. Bikarbonat
28
a. IV
b. I
c. V
d. II
e. III

29 Mayat seorang bayi perempuan dibawa polisi ke IGD RS bersama dengan surat permintaan visum.
Menurut polisi, bayi ditenggelamkan oleh ibunya di bak mandi. Hasil pemeriksaan luar didapatkan BB
2650 gram, PB 47 cm, tali pusat terpotong, terikat dan terbungkus kassa. Mayat tampak basah dan
dingin, terdapat busa halus pada hidung dan mulut, serta kulit telapak kaki dan tangan tampak keriput
dan pucat. Tubuh bayi tidak ditemukan luka-luka. Hasil pemeriksaan dalam didapatkan kedua paru
tampak mengembang dan memenuhi rongga dada, serta terdapat bintik-bintik perdarahan di
permukaan paru. Lambung dan usus tampak mengembang dan berisi cairan. Usus besar berisi tinja
bercampur sedikit mekonium. Organ lain tidak tampak kelainan. Pemeriksaan getah paru tidak
ditemukan kotoran dan diatom. Apakah makna temuan hasil pemeriksaan pada kasus tersebut?
a. Bayi belum cukup bulan (prematur)
b. Bayi sudah mati ketika ditenggelamkan di dalam air
c. Bayi belum mendapat perawatan
d. Bayi sudah hidup di luar kandungan lebih dari 2 hari
e. Kasus ini bukan tergolong pembunuhan anak sendiri

30 Mayat seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa polisi ke instalasi forensik untuk dilakukan
pemeriksaan. Hasil pemeriksaan lebam mayat didapatkan di punggung yang terlihat pada gambar di
bawah ini. Lebam mayat tersebut menetap dan tidak hilang pada penekanan. Bagaimanakah posisi
terakhir mayat ketika lebam tersebut terbentuk?
a. Berbaring telentang
b. Berbaring miring ke sisi kanan mayat
c. Berbaring miring ke sisi kiri mayat
d. Duduk tegak
e. Berbaring telungkup

Anda mungkin juga menyukai