Anda di halaman 1dari 128

EVALUASI DIRI SEKOLAH

SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU


KEPALA SEKOLAH

YANETTE PADJI, S.PD


NIP.19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 1 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Pendahuluan
Standar Isi
Standar Proses
Standar Kompetensi Lulusan
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Standar Saran Prasarana
Standar Pengelolaan
Standar Pembiayaan
Standar Penilaian

VERSION 25.07. 2021 2 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


LEMBAR PENGESAHAN

Sekolah Dasar Inpres Lakombu telah melakukan Evaluasi Diri Sekolah dan menyusun
Rekomendasi yang dilakukan oleh Tim Pengembangan Sekolah berdasarkan laporan hasil
Evaluasi Diri Sekolah.

Ketua Komite Lakombu, 13 Juli 2021

Kepala Sekolah Pengawas Wilayah

GREGORIUS NGGULI HUNGA YANETTE PADJI, S.PD GERSON NARU, S.Pd

Nip. 19670128 198712 2 002 Nip.

VERSION 25.07. 2021 3 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


KATA PENGANTAR

Peningkatan mutu pendidikan merupakan salah satu pilar pokok pembangunan dan harapan dari seluruh Pemangku
kepentingan di bidang pendidikan. Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
mengamanatkan agar 8 Standar Nasional Pendidikan dapat dilaksanakan sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
pendidikan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu diseluruh jenjang pendidikan, khususnya di jenjang
pendidikan dasar sebagai pilar dasar pembentukan watak dan karakter anak bangsa/ peserta didik.
Standar Nasional Pendidikan yang bertujuan menjamin mutu pendidikan Nasional merupakan penjabaran dari Undang-Undang
Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidika Nasional. Adapun ke delapan Standar Nasional Pendidikan dimaksud adalah : Standar
Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana Prasarana, Standar Pembiayaan, Standar
Pengelolaan dan Standar Penilaian Pendidikan.
Untuk menilai sejauh mana kinerja sekolah telah melaksanakan ke delapan standar nasional pendidikan tersebut, maka sekolah
harus melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) pada stiap tahunnya sehingga dapat mengetahui kekuatan dan kelemahannya. Sekolah
dengan jujur mengungkapkan apa yang menjadi kekuatan dan apa yang menjadi kelemahannya sebagai bentuk penilaian dirinya
berdasarkan Standar Nasional Pendidikan. Dengan demikian setelah melaksanakan EDS sekolah dapat membenahi diri , guna meningkatkan
mutu pendidikan.
Puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha kuasa oleh karena perkenanan-Nya ,SD Inpres Lakombu telah melaksanakan EDS
tahun 2014/2015, dan kepada Tim Pengembangan Sekolah(bapak Pengawas, bapak/ibu wakil orang tua, unsur guru, komite dan wakil
komite kami mengucapkan limpah terima kasih.Dengan harapan ke depan SD Inpres Lakombu jauh lebih maju dan lebih baik dari hari
ini. Tuhan memberkati.
Lakombu,13 Juli 2021
Kepala SD Inpres Lakombu

YANETTE PADJI, S.Pd


NIP.19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 4 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN SUMBA TIMUR
SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU
JL. LAKOMBU

KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU
NOMOR : 005.II/SK.TPS/LK/VII/2021

TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENGEMBANGAN SEKOLAH(TPS)
EVALUASI DIRI SEKOLAH(EDS) TAHUN 2021

KEPALA SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU

Menimbang: a. Bahwa dalam rangka memperlancar pelaksanaan kegiatan Evaluasi Diri Sekolah sebagai bentuk implementasi Peraturan
Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 yang harus dilakukan sekolah setiap tahun oleh sekolah, maka dipandang perlu untuk
membentuk Tim Pengembangan Sekolah/Tim Pengembangan Kurikuklum(TPS/TPK) di SD Inpres Lakombu.
b. Bahwa untuk maksud tersebut pada Diktum a di atas perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala SD Inpres Lakombu.

Mengingat: a. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2005 tentang Sistem Pendidikan Nasional.


b. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
d. Instruksi Presiden Nomor 1 tahun 2010 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan
e. Permendiknas Nomor 63 tahun 2009 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan
f. Permendiknas Nomor 7 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan
g. Permendiknas Nomor 8 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik
dan Tenaga Kependidikan
h. Permendiknas Nomor 49 tahun 2009 tentang Rincian Tugas Unit Kerja di Lingkungan Penjaminan Mutu Pendidikan

VERSION 25.07. 2021 5 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


i. Permendiknas Nomor 50 tahun 2009 tentang Rincian Tugas Unit Kerja di Lingkungan Pusat Pengembangan dan
Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
j. Surat Keputusan Kepala SD Inpres Lakombu Nomor tahun 2021 tentang Pembentukan Tim Pengembangan
Sekolah/Tim Pengembangan Sekolah (TPS/TPK)

MEMUTUSKAN
Menetapkan:

KESATU : Membentuk Tim Pengembangan Sekolah/Tim Pengembangan Kurukulum (TPS/TPK) tahun 2021
KEDUA : Tim Pengembangan Sekolah/Tim Pengembangan Kurikulum (TPS/TPK) tahun 2021 dianggap cakap dan mampu
melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah(EDS) . Daftar terlampir
KETIGA : Tim Pengembangan Sekolah / Tim Pengembangan Kurikulum seperti dimaksud pada DIKTUM KESATU dan KEDUA
Keputusan ini mempunyai tugas sebagai berikut :
a. Merencanakan waktu pelaksanaan EDS di awal tahun Pelajaran.
b. Melaksanakan Evaluasi Diri Sekolah (EDS) tahun 2021 sesuai 8 Standar Nasional Pendidikan.
c. Menyusun Rencana Kerja Sekolah berdasarkan hasil Evaluasi Diri Sekolah (EDS) tahun 2021
d. Membuat pelaporan hasil Evaluasi Diri Sekolah kepada Tim Pengembangan Sekolah tingkat Kabupaten
KEEMPAT : Dalam melaksanakan tugasnya, Tim Pengembangan Sekolah sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KETIGA keputusan ini
Bertanggung Jawab kepada Kepala SD Inpres Lakombu
KELIMA : Segala biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya keputusan ini dibebankan pada Dana BOS dan yang relevan.
KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan ketentuan akan ditinjau kembali apabila dikemudian hari
ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapannya.

Ditetapkan di : Lakombu
Pada tanggal : 13 Juli 2021
Kepala SD Inpres Lakombu

YANETTE PADJI, S.PD


NIP.19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 6 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Lampiran I : Keputusan Kepala SD Inpres Lakombu
: Nomor : 005.II/SK.TPS/LK/VII/2021
: Tanggal : 13 Juli 2021

TIM PENGEMBANGAN SEKOLAH (TPS)


EVALUASI DIRI SEKOLAH(EDS)
SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU

NOMOR NAMA JABATAN KEDUDUKAN DALAM TIM KETERANGAN

A TIM PENGEMBANGAN SEKOLAH


(TPS)

1 GERSON NARU, S.Pd Pengawas Pembina


2 YANETTE PADJI, S.PD Kepala Sekolah Ketua
3 YULIANA KALE,S.Pd Wakil Kepala Sekolah Sekretaris/Anggota
4 GREGORIUS NGGULI HUNGA Ketua Komite Anggota

B TIM EVALUASI DIRI SEKOLAH (EDS)

1 YANETTE PADJI, S.PD Kepala Sekolah Tim Evaluasi:Standar Isi,


2 YULIANA KALE,S.Pd Wakil Kepala Sekolah Standar Proses, Standar
Kompetensi Lulusan,Penilaian
3 GREGORIUS NGGULI HUNGA Ketua Komite
1 RAMBU ERY ANA AWANG, S.Pd.Gr Guru Tim Evaluasi : Standar Pendidik
2 YAN RANJA RUWA,S.Pd Guru dan Tenaga Kependidikan
1 FROKI NGANA LONGA, S.Pd Guru Tim Evaluasi : Standar
2 DARYANTO UMBU RIMA, S.Pd Guru Pengelolaa, dan Standar
3 YULIANA HUNGGUJAWA Guru Magang Pembiayaan

1 ALEX DIKI MUTU PINDU, S.Pd Guru Tim Evaluasi : Standar Sarana
2 MARLIN DAY NGANA, S.Pd.Gr Guru Prasarana
3 META YIWA, S.Pd Guru

C TIM PENGETIKAN DAN


VERSION 25.07. 2021 7 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
PENGGANDAAN
1 RAMBU ERY ANA AWANG, S.Pd.Gr Guru Tim Pengetikan dan
2 DARYANTO UMBU RIMA,S.Pd Guru Penggandaan

KEPALA SD INPRES LAKOMBU

YANETTE PADJI, S.PD


NIP.19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 8 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


PENDAHULUAN

VERSION 25.07. 2021 9 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


PROFIL SEKOLAH

A. Identitas Sekolah
1. Sekolah
a. Nama sekolah : Sekolah Dasar Inpres Lakombu
b. N S S / N P S N : 101 241 202 044 / 50 30 38 27
c. Berdiri : 01 Juli 1985
d. Status : Negeri
e. Alamat : RT 05 / RW 02 / Desa Meurumba / Kec. Kahaungu Eti
f. Kabupaten : Sumba Timur
g. Propinsi : Nusa Tenggara Timur
h. Akreditasi : C
2. Kepala Sekolah
Nama : YANETTE PADJI, S.Pd
NIP. : 19670128 198712 2 002
Pangkat/Gol : Pembina Tk I IV/A
Pendidikan terakhir : SPG
Program Studi : -
Jurusan : SD

B. Lingkungan Sekolah
SD Inpres Lakombu terletak di Desa Meurumba, dengan posisi sekolah berada diantara Kantor Desa Meurumba bagian
Barat sekitar 10 km dari sekolah dan 35 km dari Kantor Kecamatan Kahaungu Eti di bagian Timur, atau sekitar 78 km dari
pusat ibu kota Kabupaten Sumba Timur di Waingapu. Persisnya SD Inpres Lakombu terletak kurang lebih 3 km bagian Utara
dari Kuatak (kampung) Kutambana. Masyarakat pada umumnya menyekolahkan anak-anak mereka di SDI Lakombu, dan
kondisi terakhir jumlah siswa awal tahun pelajaran 2021/2022 di bulan Juli tahun 2021 adalah 123 orang.

VERSION 25.07. 2021 10 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


C. Keadaan Sekolah
1. Tanah Sekolah
Pada saat SDI Lakombu berdiri, luas lahan tanah seluruhnya adalah 10.000m2. Lahan tanah sekolah tersebut adalah
merupakan tanah HIBAH dari orang tua/ tokoh masyarakat Lakombu.
2. Bangunan
SD Inpres Lakombu memiliki 2 unit gedung ruang kelas, dengan jumlah ruang kelas seluruhnya 6 ruang. Disamping
itu, 2 unit gedung mes Kepsek/guru sekolah dan satu ruang guru.
Tabel Kondisi Ruang bangunan SDI Lakombu
NO JENIS BARANG/SARANA JUMLAH KONDISI
1 Ruang Kantor 1 Rusak ringan
2 Ruang Kelas 6 3 Baik, 3 Rusak Ringan.
3 Ruang Perpustakaan - -
4 Mes Guru 2 Rusak ringan semua
5 WC 1 Rusak Ringan

D. Personil sekolah
Sejak didirikan tanggal 01 Juli 1985, SD Inpres Lakombu telah mengalami 7 kali pergantian
Pimpinan/Kepala Sekolah. Adapun Pimpinan/Kepala Sekolah yang pernah memimpin SD Inpres Lakombu adalah :
NO NAMA PERIODE/MASA TUGAS
1 Benyamin Umbu Nggiku Tahun 1985 s/d 1998
2 Lay Mara Weli Tahun 1998 s/d 2004
3 Retang Kaborang,S.Pd Tahun 2004 s/d 2013
4 Hamba Ratu Djawa, A.Ma.Pd Tahun 2013 s/d 2017
5 Yan Ranjaruwa, S.Pd Tahun 2017 s/d 2018
6 Domu Hamanay, A.Ma.Pd Tahun 2018 s/d 2021
7 Yanette Padji, S.Pd Tahun 2021 sampai sekarang

Disamping itu, keadaan Personil sekolah /PTK saat ini adalah :


VERSION 25.07. 2021 11 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
NO NAMA JABATAN STATUS
1 Yanette Padji, S.Pd PLT.Kepala Sekolah/Guru Kelas PNS
2 Yuliana Kale, S.Pd Guru Kelas PNS
3 Yan Ranja Ruwa,S.Pd Guru Kelas PNS
4 Rambu Ery Ana Awang, S.Pd.Gr Guru Kelas PNS
5 Daryanto Umbu Rima,S.Pd Guru Kelas PTT
6 Froki Ngana Longa, S.Pd Mapel PAK PTT
7 Marlin Day Ngana, S.Pd.Gr Guru Kelas PTT
8 Alex Diki Mutu Pindu, S.Pd Mapel PJOK PTT
9 Meta Yiwa, S.Pd Mapel SBK HONSE
10 Yuliana Hunggujawa Mapel Mulok HONSE
E. Jumlah / keadaan Siswa 3 tahun terakhir .
1. Jumlah siswa 3 tahun terakhir adalah sebagai berikut :
JUMLAH SISWA
NO TAHUN PELAJARAN KELAS I KELAS II KELAS III KELAS IV KELAS V KELAS VI JUMLAH TOTAL
L P L P L P L P L P L P L P L+P
1 2012/2013 13 10 8 13 8 8 6 6 4 4 7 4 46 44 90
2 2013/2014 13 21 11 12 7 10 8 8 4 4 4 3 47 58 105
3 2014/2015 10 20 15 10 11 14 8 5 4 8 4 4 52 61 113
4 2021/2022 20 12 10 11 16 9 18 11 5 11 4 9 73 59 132

2. Jumlah siswa naik/tahan kelas, D O( putus sekolah) 3 tahun terakhir :

No TAHUN PELAJARAN KELAS JUMLAH NAIK/LULUS TAHAN DO KET


JLH % JLH % JLH %
1 2014/2015 I 30 20 67 10 33 - - -
II 25 20 80 5 20 - - -
III 25 17 68 8 32 - - -
IV 13 10 77 3 23 - - -
V 12 12 100 - - - -
VI 8 8 100 - - - -
2 2015/2021 I 25 13 52 12 48 - - -

VERSION 25.07. 2021 12 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


II 22 19 86 3 14 - - -
III 31 20 64 11 36 - - -
IV 20 18 90 2 10 - - -
V 10 10 100 - - - -
VI 12 12 100 - - - -
3 2021/2022 I 32
II 21
III 25
IV 29
V 16
VI 9

3. Input dan output 3 tahun teakhir


No Tahun Pelajaran Jumlah Lulus Rata = Rata Nilai RT
peserta Agama PKn Bindo Matemat IPA IPS SBK PJOK Mulo Akhir
k
1 2014 / 2015 10 10 7,32 7,04 6,26 6,41 6,30 7,04 7,04 7,00 6,91 6,80
2 1015/ 2021 12 12 7,30 7,11 6,57 6,84 7,05 7,10 7,15 7,11 7,30 7,06
4 2021 / 2022
5

F. Orang tua Peserta didik


Keadaan masyarakat/orang tua peserta didik sangat beragam dalam hal status sosial ekonominya. Sedangkan dilihat dari
sisi kultur budaya dan agama, antar suku yang ada saling menghormati dan saling menghargai. Dari sisi agama
misalnya, semua pemeluk agama yang ada, yakni agama Kristen Protestan semuanya hidup secara berdampingan, rukun
dan damai, saling menghormati dan saling menghargai.

G. Kerja sama dengan instansi/Lembaga lain yang terkait


Instansi dan Lembaga lain dalam hal ini LSM yang selalu dan punya kontribusi besar dalam mendukung
peningkatan dan pengembangan mutu pendidikan di SD Inpres Lakombu adalah PNPM dan PKH ( Program Keluarga
Harapan)

VERSION 25.07. 2021 13 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN SUMBA TIMUR
SEKOLAH DASAR INPRES LAKOMBU
JL. LAKOMBU

VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

1. VISI : Beriman dan taqwa,berprestasi,terampil dan berbudaya menuju sekolah yang berwawasan global.

2. INDIKATOR MISI :
1. Unggul dalam pembinaan dan penerapan disiplin
2. Unggul dalam penampilan fisik
3. Unggul dalam kegiatan membaca,menulis dan menghitung
4. Unggul dalam kegiatan seni budaya

3. MISI :
1. Menyiapkan generasi yang relegius dan memiliki pengetahuan
2. Terampil dan disiplin dan dapat berdaya saing
3. Membentuk SDM kreatif,Efektif,Inovatif dan Menyenangkan
4. Menyiapkan generasi yang mencintai budaya daerah
5. Membentuk SDM yang berbudi pekerti luhur

VERSION 25.07. 2021 14 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


6. Mengembangkan sekolah adiwiyata yang peduli dan berbudaya lingkungan serta berorientasi HIBSA (Hijau Indah
Bersih Sehat Aman)

VERSION 25.07. 2021 15 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


4. TUJUAN :
1. Membentuk generasi beriman dan bertaqwa serta berbudi pekerti yang luhur
2. Melakukan penataan berbagai komponen untuk pencapaian 8 komponen secara utuh
3. Menciptakan lingkungan sekolah yang hijau, indah, bersih, sehat dan aman (HIBSA) serta mencintai budaya daerah
4. Meningkatkan kompetensi guru yang profesional dalam pembelajaran melalui KKG mini/gugus
5. Melengkapi sarana ekstrakurikuler dalam bidang keagamaan dan olahraga
6. Mewujudkan pelaksanaan pendidikan yang inofatif,berkualitas dan bermuara pada pencapaian SPN

5. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA


1. Sebagian besar guru belum terampil menggunakan komputer
2. Sebagian besar tenaga pendidik dan kependidikan belum memenuhi standar kualifikasi akademik(Sarjana)
3. Belum tersedianya ruang guru dan perpustakaan
4. Tingkat kehadiran guru dan murid yang belum maksimal

6. SASARAN/TUJUAN SITUASIONAL SEKOLAH


1. Mengadakan pelatihan komputer bagi guru
2. Pengadaan pembangunan ruang guru dan ruang kepala sekolah
3. Pembangunan Perpustakan
4. Mengadakan kegiatan home visit(Kunjungan rumah)
5. Mengupayakan tenaga pendidik untuk mengikuti kuliah jarak jauh(PGSD)

7. SASARAN KEBUTUHAN SEKOLAH


a. Aspek peninngkatan manejemen sekolah :
1. Terwujudnya perencanaan yang matang
2. Terwujudnya pemahaman tujuan pendidikan dan tujuan sekolah
3. Terwujudnya pemahaman dan pelaksanan terhadap visi dan misi sekolah
b. Aspek pengembangan kurikulum dan sistem pengujian :
1. Meningkatkan pemahaman guru terhadap KTSP 2006 dan K – 13
2. Meningkatkan kompotensi guru dalam pengembangan silabus, RPP dan sistem penilaian berdasarkan KTSP dan K
– 13
3. Meningkatkan efektifitas pelaksanaan KBM
c. Aspek pembinaan kesiswaan :
1. Memberikan pembinaan kepada siswa yang rawan displin

VERSION 25.07. 2021 16 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. Mengembangkan pembinaan bakat dan prestasi lewat kegiatan ekstrakurikuler
3. Menumbuhkan rasa percaya diri melalui kegiatan Pramuka
4. Menumbuhkan rasa cinta lingkungan
d. Aspek pengembangan fasilitasi/sapras :
1. Terwujudnya pembangunan ruang guru dan kepala sekolah yang di lengkapi MCK
2. Terwujudnya pembangunan ruang perpustakaan
e. Aspek pengembangan ketenagaan dari personalia :
1. Mengupayakan tercukupinya kebutuhan ketenagaan/personalia demi kelancaran kegiatan pendidikan di sekolah
2. Meningkatkan disiplin Pendidik dan Tenaga Kependidikan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab
3. Meningkatkan kemampuan profesional guru melalui pelatihan-pelatihan belajar mandiri dsb

8. ANALISIS SWOT
1. Kekuatan/Keunggulan sekolah(S=strength)
1.1. Jumlah siswa yang cukup memadai
1.2. Partisipasi orangtua murid yang cukup memadai dalm mendukung kegiatan sekolah
1.3. Dukungan Pemerintah melalui dana

2. Kelemahan/Kekurangan sekolah(w=weakness)
2.1. Minimnya tenaga pendidik yang profesional

2.2. Belum tersedianya ruang guru dan kepala sekolah


2.3. Belum tersedianya ruang perpustakaan

3. Peluang / kesempatan sekolah (O=opportunity)


3.1. Dukungan pemerintah propinsi dalam upaya peningkatan mutu pendidikan cukup besar(Gong belajar 2012)
3.2. Dukungan orangtua siswa melalui komite sekolah
3.3. Adanya peluang untuk mendapat bantuan pemerintah pusat dalam hal ini pendidikan dasar

4. Ancaman terhadap sekolah(T=threat)


4.1. Jarak tempat tinggal murid ke sekolah sangat jauh sehingga mengakibatkan keterlambatan dan ketidak
hadiran
4.2. Hewan penduduk ( besar kecil) berkeliaran di lingkugan sekolah

VERSION 25.07. 2021 17 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


5. Alternatf (pilihan) langkah-langkah pemecahan masalah
5.1. Mengupayakan penggalangan dana saring

Lakombu, 25 Juli 2021


Kepala SD Inpres Lakombu

YANETTE PADJI, S.PD


NIP:19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 18 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


BAB I

PENDAHULUAN

1. Nama Sekolah : Sekolah Dasar Inpres Lakombu

2. Nama Kepala Sekolah : YANETTE PADJI, S.Pd

3. Tanggal : 25 Juli 2021

4. Jumlah murid :132 Siswa

5. Jumlah Guru : 2 orang PNS

: 8 orang guru/tenaga kependidikan .

SD Inpres Lakombu secara geografis terletak di dataran rendah.Dengan lokasi gedung berdiri di daearah lembah
perkampungan lakombu Desa Meurumba Kecamatan Kahaungu Eti. Bertolak dari hasil EDS, SD Inpres Lakombu
merumuskan VISI dan MISI untuk menyusun Program Strategis Peningkatan dan Pengembangan Mutu Pendidikan
4 tahun ke depan seperti berikut :
Adapun program strategis sekolah adalah:
a. Peningkatan mutu peserta didik
b. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
c. Pemenuhan sarana prasarana pendidikan
d. Mengoptimalkan kerjasama antar pendidik, komite sekolah, tokoh masyarakat, orang tua siswa, dan pemerintah
setempat untuk meningkatkan kwalitas pelayanan.
VERSION 25.07. 2021 19 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
Kondisi lingkungan sekolah Dasar Inpres Lakombu secara geografis terletak di dataran rendah, diapit oleh
Kantor Desa Meurumba dan Kantor Kecamatan Kahaungu Eti tepatnya sekitar 35 km sebelah timur sekolah Dasar
Inpres Lakombu. Lingkungan tempat tinggal siswa yang saling berjauhan dengan jarak terjauh sekitar 3 km dari
lokasi sekolah. Hal ini menyababkan banyaknya siswa yang terlambat masuk sekolah atau bahkan karena letih dan
kecapaian dalam perjalanan, siswa pun tidak sampai ke sekolah. Hal ini berpengaruh pada menurunnya mutu
pendidikan siswa. Untuk menekan absensi siswa maka sekolah menempuh kebijakan dengan menugaskan Mandor
Sekolah untuk menjemput siswa dari rumah. Disamping itu, sekolah secara berkala mengadakan pertemuan dengan
orang tua dan komite sekolah untuk memberikan pemahaman dan sering pendapat sehingga partisipasi orang tua
dan Komite dalam mendukung proses pembelajaran dan mutu pendidikan siswa meningkat. Selain itu, sekolah juga
selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Meurumba, RT,RW, dan Camat Kahungu Eti . Latar belakang
pendidikan orang tua siswa adalah rata-rata tamatan Sekolah Dasar, dan kehidupan perekonomian orang tua dari
bertani, dan tergolong pada masyarakat miskin.
Dari sisi pendidik dan tenaga kependidikan, secara kuantitas sudah cukup, namun secara kualitas belum karena masi
sekitar 30% berijazah SPG/SMA/D2, sementara peraturan mengharuskan bahwa guru/tenaga kependidikan
berkualifikasi sarjana(S1).
Dari kondisi lingkungan sekolah seperti yang digambarkan di atas, SD Inpres Lakombu dapat disimpulkan bahwa
ada peluang menyusun kekuatan menuju perubahan ke rarah yang lebih baik, dan kelemahan sekolah yang dapat
dijadikan motivasi untuk terus berusaha membenahi diri demi menggapai harapan dan cita-cita bersama yaitu SD
Inpres Lakombu yang lebih berkualitas dan lebih dipercaya mayarakat. .

VERSION 25.07. 2021 20 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Peluang sekolah ini adalah :
1. Ada komite sekolah yang tingkat partisipasinya cukup memadai
2. Ada guru komite yang mencintai tugasnya membantu dalam proses pembelajaran
3. Adanya perhatian pemerintah desa terhadap sekolah yaitu pembukaan jalan raya di wilayah Kutambana.
4. Adanya dana bos yang membantu biaya penyelenggaraan sekolah
5. Adanya pengawas sekolah yang aktif membantu mempasilitas peningkatan mutu pendidikan.
6. Ada lahan produktif sekolah yang jika dikelola dengan baik dapat meningkakan penghasilan sekolah.
7. Adanya Gedung Sekolah dan mes sekolah.
8. Ada program penyetaraan S1 PGSD oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sumba
Timur,untuk meningkatkan kompetensi guru melalui Universitas Terbuka Undana Kupang dan Kuliah Percepatan
yang diselenggarakan oleh PGRI Kabupaten Sumba Timur bekerja sama dengan UNDANA Kupang.
9. Adanya Wadah KKKS, dan KKG untuk meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan.

Kelemahan Sekolah
Jumlah guru belum memenuhi Standar Pelayanan Minimal ( SPM )
Administrasi guru dan pegawai (sekolah)yang belum lengkap dan belum tertata dengan baik.
Sebagian guru belum memenuhi standar kualifikasi akademik (Sarjana).
Guru kurang memahami cara penggunaan media/alat peraga yang tersedia di Perpustakaan
sehingga pemanfaatannya dalam pembelajaran di kelas kurang maksimal.
Belum ada ruang khusus untuk guru.
Belum ada ruang Usaha Kesehatan Sekolah

Rata-rata guru melaksanakan pembelajaran hanya menggunakan metode ceramah.


Sebagian besar siswa kurang disiplin dalam mengikuti proses pembelajaran
VERSION 25.07. 2021 21 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
Ketersediaan buku siswa terutama Agama, PKn, Bindo, Matematika, IPA, IPS kurang memadai sehingga tidak
menjangkau semua siswa.
Kurikulum Muatan Lokal belum direvisi secara baik
Tempat tinggal siswa sebagaian besar jauh dari lokasi sekolah sehingga banyak siswa yang absen.
Kurangnya rasa memiliki terhadap fasilitas sekolah dari warga masyarakat

VERSION 25.07. 2021 22 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


BAB II
IDENTIFIKASI KONDISI SEKOLAH SAAT INI
A. Melakukan Evaluasi Diri Sekolah ( EDS )
1. STANDAR ISI
1. Komponen 2. Indikator
1.1. Kurikulum sudah sesuai 1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan
dan relevan yang disusun BSNP.
1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial
masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial,
dan pengayaan bagi siswa.
1.2. Sekolah menyediakan 1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi
kebutuhan pengembangan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.
pribadi peserta didik 1.2.2. Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan
pengembangan pribadi peserta didik.
1. ISI
1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan
1.1.1. Pengembangan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan menggunakan panduan yang disusun BSNP.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 KTSP dokumen 1 Kekuatan :
 KTSP dokumen 2 1.Sekolah kami dalam menyusun kurikulum menggunakan Panduan Penyusunan Kurikulum dari
 Panduan BSNP BNSP

VERSION 25.07. 2021 23 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


 Notulen Rapat 2.Kurikulum sekolah kami memuat 5 Kelompok Mata Pelajaran; yaitu Agama dan Akhlak Mulia;
Sosialisasi KTSP Kewarganegaraan dan Kepribadian; Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan Jasmani, Olah raga dan
 Daftar hadir rapat Kesehatan, dan mulok
sosialisasi KTSP 3.Dokumen kurikulum disahkan oleh dinas terkait sebelum diberlakukan
 Kurikulum 2013 4.Kurikulum disekolah kami disosialisasikan kepada guru dan tenaga kependidikan dan
 SK T P S stakeholders
 Undangan Kelemahan :
1.Sekolah kami belum revisi kurikulum Tahun 2006 ( KTSP )
2.Belum memiliki Kurikulum 2013 yang lengkap
3.Belum semua guru memahami kurikulum secara baik
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Kurikulum sekolah kami Kurikulum sekolah kami Kurikulum sekolah kami disusun Kurikulum sekolah kami belum
disusun dan dikembangkan disusun dan dikembangkan mengikuti panduan yang sepenuhnya mengikuti panduan
sesuai dengan panduan sesuai dengan panduan disusun BSNP namun masih yang disusun BSNP.
BSNP dan menjadi rujukan BSNP. memerlukan pengembangan.
bagi pengembangan
kurikulum sekolah lainnya
yang memiliki karakteristik
yang sama.

Rekomendasi :

VERSION 25.07. 2021 24 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


1. Sekolah kami perlu melakukan revisi kurikulum Tahun 2006 ( KTSP )
2. Sekolah kami perlu menyusun Kurikulum 2013 secara lengkap
3. Sekolah kami perlu melakukan pelatihan penyusunan kurikulum bagi guru
1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan
1.1.2. Kurikulum dibuat dengan mempertimbangkan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia
peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Notulen rapat Kekuatan :
penentuan Mulok 1.Penyusunan kurikulum muatan lokal pada sekolah kami melibatkan kepala sekolah, pendidik
 KTSP Dokumen 1 2.Kurikulum kami memuat muatan lokal yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan daerah yaitu
(muatan lokal dan SBDP
program 3.Kurikulum di sekolah kami memuat pengembangan diri yang disesuaikan dengan kebutuhan
pengembangan diri) peserta didik yaitu budi pekerti, pembinaan moral siswa, kegiatan hari besar nasional dan
 KTSP Dokumen 2 agama.
 Perangkat Kelemahan :
Pembelajaran 1. Kurikulum sekolah kami belum sepenuhnya dikembangkan berdasarkan karakter daerah,
Mulok: SBDP kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik dan kebutuhan pembelajaran
2. Pelaksanaan Kurikulum 2013 di sekolah kami belum maksimal

3. Belum melaksanakan kegiatan Pramuka


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Kurikulum sekolah kami Kurikulum sekolah kami Kurikulum sekolah kami Kurikulum sekolah kami disusun

VERSION 25.07. 2021 25 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


disusun dengan disusun dengan disusun dengan belum mempertimbangkan
mempertimbangkan karakter mempertimbangkan karakter mempertimbangkan usia karakter daerah, kebutuhan
daerah, kebutuhan sosial daerah, kebutuhan sosial peserta didik dan kebutuhan sosial masyarakat, kondisi
masyarakat, kondisi budaya, masyarakat, kondisi budaya, pembelajaran. budaya, usia peserta didik, dan
usia peserta didik, dan usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
kebutuhan pembelajaran kebutuhan pembelajaran
yang terintegrasi dalam dalam silabus setiap mata
silabus setiap mata pelajaran pelajaran.
serta menjadi rujukan
kab/kota dalam
pengembangan kurikulum
lokal.
Rekomendasi :

1.Sekolah kami perlu mengadakan KKG dalam penyusunan silabus mata pelajaran yang sesuai dengan karakter daerah,
kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran.
2.Sekolah kami perlu memaksimalkan pelaksanaan Kurikulun 2013
3.Sekolah kami perlu segera melaksanakan kegiatan Eskul Wajib Pramuka

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan


1.1.3. Kurikulum telah menunjukan adanya alokasi waktu, rencana program remedial, dan pengayaan bagi siswa.

VERSION 25.07. 2021 26 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Struktur kurikulum Kekuatan :
(KTSP) 1. Kurikilum di sekolah kami memuat Layanan pembelajaran, perbaikan, pengayaan
 Program Remedial 2. Struktur Kurikulum sekolah kami sudah memuat alokasi waktu :
(KTSP) 3. Jumlah jam pelajaran perminggu : untuk kelas I, II dan III = 30,31, 32 jam pelajaran
 Jadwal pelajaran 4. Jumlah jam pelajaran pelajaran perminggu : untuk kelas IV, V dan VI = 36 jam pelajaran
 Prota 5. Alokasi waktu 1 jam tatap muka : 35 menit/ mata pelajaran
 Promes 6. Jumlah Minggu efektif dalam 1 tahun adalah 34 – 38 minggu
 Kalender pendidikan 7. Sekolah kami memiliki Kalender pendidikan

Kelemahan :
1. Dalam Kurikulum di sekolah kami program remedial dan pengayaan belum secara sistematis
2. Guru – guru sekolah kami belum lengkap prota dan promes semua mata pelajaran
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 √ Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1
Struktur kurikulum sekolah Struktur kurikulum sekolah Struktur kurikulum sekolah Struktur kurikulum sekolah kami
kami telah mengalokasikan kami telah mengalokasikan kami kurang mengalokasikan tidak mengalokasikan waktu
waktu yang cukup bagi waktu yang cukup bagi peserta waktu yang cukup bagi peserta yang cukup bagi peserta didik
peserta didik agar dapat didik agar dapat memahami didik agar dapat memahami agar dapat memahami konsep
memahami konsep yang baru konsep yang baru sebelum konsep yang baru sebelum yang baru sebelum melanjutkan
sebelum melanjutkan ke melanjutkan ke pelajaran melanjutkan ke pelajaran ke pelajaran berikutnya, serta
pelajaran berikutnya dengan berikutnya dengan selalu berikutnya, sedangkan program remedial dan pengayaan
selalu melaksanakan melaksanakan program program remedial dan
VERSION 25.07. 2021 27 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
program remedial dan remedial dan pengayaan. pengayaan kadang kala belum pernah dilaksanakan.
pengayaan yang sistematis dilaksanakan.
untuk setiap peserta didik.
Rekomendasi :

1. Sekolah kami perlu mengadakan program remedial dan pengayaan secara sistematis sesuai jadwal yang sudah ditentukan
secara sistematis
2. Guru sekolah kami perlu prota dan promes semua mata pelajaran secara lengkap

1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik


1.2.1. Sekolah menyediakan layanan bimbingan dan konseling untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

VERSION 25.07. 2021 28 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Program BP/BK dalam Kekuatan :
KTSP
2.Jadwal Kegiatan Konseling 1. Sekolah kami sudah memiliki program, jadwal, dan buku bimbingan/koseling
3.Buku Catatan Pelanggaran 2. Sekolah kami menyelenggarakan kegiatan Bimbingan dan Konseling bagi semua peserta
Siswa /Kasus didik.
4.Laporan kegiatan BP/BK 3. Sekolah kami memiliki catatan pelanggaran siswa / kasus
4. Memiliki buku bimbingan siswa

Kelemahan :
1. Sekolah kami belum melaksanakan evaluasi hasil kegiatan dan rencana kegiatan lanjut
2. Sekolah kami belum mempunyai dokumen pelaporan hasil kegiatan BP/BK yang baik
3. Kegiatan Bimbingan dan Konseling di sekolah kami belum dilaksanakan secara maksimal
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami menyediakan Sekolah kami memberikan Sekolah kami masih sangat Sekolah kami belum mampu
layanan dan bimbingan bimbingan secara teratur dan terbatas dalam memberikan memberikan layanan
secara teratur dan berkesinambu-ngan serta layanan bimbingan dan bimbingan dan konseling bagi
berkesinambungan dalam menawarkan pelayanan konseling yang memadai peserta didik.
memenuhi kebutuhan konseling dalam memenuhi dalam memenuhi kebutuhan
pengembangan pribadi setiap kebutuhan pengembangan pengembangan pribadi peserta
peserta didik, baik yang pribadi peserta didik. didik.
terprogram dengan jelas
VERSION 25.07. 2021 29 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
maupun berdasarkan kasus
per kasus sesuai kebutuhan
peserta didik.
Rekomendasi ;
1. Sekolah kami perlu melaksanakan kegiatan evaluasi dan tindak lanjut
2. Sekolah kami perlu mempunyai dokumen laporan hasil kegiatan BP/BK yang otentik
3. Kegiatan Bimbingan dan Konseling sekolah kami perlu dilaksanakan secara maksimal dengan cara mengikut sertakan
guru dalam BIMTEK BP/BK

VERSION 25.07. 2021 30 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


1.2. Sekolah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik
1.2.1.Sekolah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler untuk memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Program Kegiatan Kekuatan :
Ekstra 1. Kurikulum sekolah kami memuat program kegiatan ekstrakurikuler
 Daftar hadir siswa 2, Sekolah kami menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler antara lain :Olah Raga Seni
 Daftar hadir Pembina Lukis , Seni Tari
 Jadwal kegiatan 3, Sekolah kami sudah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler berdasarkan kebutuhan
 Buku kegiatan Peserta didik
 SK Pembina Kelemahan :
 Dokumentasi kegiatan 1. Sekolah kami belum mengorganisasikan kegiatan ekstrakurikuler secara baik
ekstra 2. Sekolah kami belum membuat penilaian kegiatan ekstra kurikuler.

3. Sekolah kami belum membuat hasil kegiatan EskulWajib Pramuka.


4. Sekolah kami belum melibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstra kurikuler

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami menyediakan Sekolah kami sudah Sekolah kami menyediakan Sekolah kami belum mampu
berbagai jenis kegiatan menyediakan beberapa kegiatan ekstra-kurikuler tetapi memberikan kegiatan ekstra-
ekstra kurikuler yang kegiatan ekstra-kurikuler bagi belum mengakomodir semua kurikuler bagi peserta didik.
disesuaikan dengan minat peserta didik yang sesuai kebutuhan pengembangan
setiap peserta didik dan dengan minat sebagian besar
VERSION 25.07. 2021 31 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
melibatkan masyarakat peserta didik. pribadi peserta didik.
dalam pengembangan
ekstra- kurikulernya.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu segera mengorganisasikan kegiatan ekstrakurikuler secara baik
2. Sekolah kami perlu segera membuat penilaian kegiatan ekstra kurikuler.
3. Sekolah kami perlu segera membuat laporanhasil kegiatan ekstra kurikuler
4. Sekolah kami perlu melibatkan masyarakat yang memiliki kemampuan dalam salah satu jenis kegiatan Ekskul

VERSION 25.07. 2021 32 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. STANDAR PROSES
2 Komponen Indikator
2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar 2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI),
Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.
2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri
atau berkelompok.
2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran 2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun
efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan
didik pembelajaran.
2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan
awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar,
potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar,
kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang
budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik.
2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah 2.3.1. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan,
dan digunakan secara tepat buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku
pelajaran secara tepat dalam pembelajaran untuk
membantu dan memotivasi peserta didik.

VERSION 25.07. 2021 33 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan 2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan
menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, yang rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif,
menyenangkan, kreatif, menantang dan menyenangkan, dan menantang mencakup kegiatan
memotivasi peserta didik pendahuluan, inti, dan penutup.
2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama
untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta
mendapatkan konfirmasi.
2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran 2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan
dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan,
dan penilaian hasil pembelajaran.
2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan
secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah
dan Pengawas.

2. PROSES
2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standard
2.1.1. Silabus dikembangkan berdasarkan Standar Isi (SI), Standar Kompetensi Lulusan (SKL), dan panduan KTSP.

VERSION 25.07. 2021 34 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ KTSP dokumen 2 Kekuatan :
√ Silabus 1. Silabus di sekolah kami dikembangkan berdasarkan pada standar isi, standar kompetensi
√ Silabus kurikulum 2013 kelulusan dan panduan KTSP
2. Silabus yang dibuat mengarah pada pencapaian SKL
3. Silabus memuat identitas mata pelajaran atau tema pelajaran, SK, KD, materi
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian,
alokasi waktu, dan sumber belajar.
4. Di sekolah kami semua mata pelajaran memiliki silabus
Kelemahan :
1. Kurikulum 2013 , silabus ,RPP 2013 belum ada
2. Silabus di sekolah kami belum sepenuhnya mempertimbangkan situasi dan kondisi
Sekolah
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Silabus kami telah sesuai Silabus kami telah sesuai Sebagian silabus kami telah Silabus kami belum sesuai
dengan SI, SKL, dan dengan SI, SKL, dan panduan sesuai dengan SI, SKL, dan dengan SI, SKL, dan panduan
panduan KTSP serta telah KTSP. panduan KTSP. KTSP.
mempertimbangkan situasi
dan kondisi sekolah.
Rekomendasi :

1. Sekolah kami segera mengadakan Kurikulum 2013 , silabus ,kurikulum 2013 belum ada

VERSION 25.07. 2021 35 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. Sekolah kami menyusun silabus harus mempertimbangkan situasi dan kondisi sekolah
3. Sekolah perlu mengadakan KKG pembuatan Silabus yang sesuai dengan situasi dan kondisi sekolah
4. Sekolah kami segera mengadakan silabus kurikulum 2013

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standard


2.1.2. Pengembangan Silabus dilakukan guru secara mandiri atau berkelompok.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Dokumen 2 Kekuatan :
 Lampiran Silabus 1. Di sekolah kami dalam menyusun silabus menggunakan panduan silabus yang disusun
BNSP
2, 25% guru di sekolah kami menyusun dan mengkaji silabus secara mandiri dan melalui
KKG
3. 80% guru menyusun silabus dengan mencontoh yang sudah ada
4. Semua guru mereviu silabus setiap tahun.
Kelemahan :
1. Tidak semua guru mau dan mampu melaksanakan penyusunan silabus secara mandiri

2. Belum mempunyai silabus berdasarkan Kurikulum 2013


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Silabus kami telah dikaji dan Silabus kami telah dikaji dan Sebagian silabus kami telah Silabus kami belum dikaji
dikembangkan secara teratur oleh dikembangkan secara teratur dikaji dan dikembangkan dan dikembangkan secara
guru secara mandiri yang oleh guru secara mandiri atau secara teratur oleh guru teratur oleh guru secara

VERSION 25.07. 2021 36 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


berdampak pada peningkatan mutu berkelompok. secara mandiri atau mandiri atau berkelompok.
peserta didik. berkelompok.
Rekomendasi :
1. Sekolah perlu mengadakan pembinaan terhadap semua guru untuk membuat silabus sesuai mata pelajaran yang diampu
2. semua guru harus mampu melaksanakan penyusunan silabus secara mandiri
3. Sekolah kami harus segera mengadakan silabus berdasarkan Kurikulum 2013

VERSION 25.07. 2021 37 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
2.2.1. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) disusun berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ Dokumen 2 Kekuatan :
√ RPP 1. Di sekolah kami dalam menyusun RPP berdasarkan pada prinsip-prinsip perencanaan
pembelajaran
2. RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya
mencapai KD.
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) memuat : identitas mata pelajaran, standar
kompetensi, kompetensi dasar, indikator pencapaian, tujuan pembelajaran, materi ajar,
alokasi waktu, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar, dan
penilaian hasil belajar
4. RPP disusun untuk setiap KD untuk satu kali pertemuan atau lebih.

Kelemahan :
1. 50% (6 orang) guru di sekolah kami menyusun RPP dan mereviu setiap tahun
2. 40% (6 orang) guru menerapkan prinsip-prinsip PAIKEM / CTL
3. 40% (6 orang) guru belum menerapkan prinsip-prinsip PAIKEM / CTL
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
RPP disusun oleh setiap guru RPP disusun oleh setiap guru Sebagian guru menyusun RPP Guru tidak menyusun RPP
untuk setiap kompetensi untuk setiap kompetensi dasar sendiri untuk setiap
VERSION 25.07. 2021 38 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
dasar berdasarkan prinsip- berdasarkan prinsip-prinsip kompetensi dasar berdasarkan sendiri.
prinsip perencanaan perencanaan pembelajaran. prinsip-prinsip perencanaan
pembelajaran dan direview pembelajaran.
secara berkala untuk
memastikan dampaknya
pada peningkatan hasil
belajar peserta didik.
Rekomendasi :

1. sekolah kami harus menyusun RPP dan mereviu setiap tahun

2. Sekolah kami harus menerapkan prinsip-prinsip PAIKEM / CTL


3. Sekolah kami harus menerapkan prinsip-prinsip PAIKEM / CTL
4. Sekolah perlu mengadakan IHT pembelajaran PAKEM dengan mengundang pengawas

VERSION 25.07. 2021 39 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2.2. RPP dirancang untuk mencapai pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik
2.2.2. RPP memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi,
kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-
nilai, dan lingkungan peserta didik.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ Dokumen 2 Kelemahan :
√ RPP 1. Di sekolah kami dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran belum
memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal , kebutuhan khusus, kecepatan belajar,
latar belakang budaya
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
RPP memperhatikan RPP memperhatikan RPP memperhatikan RPP tidak memperhatikan
perbedaan gender, perbedaan gender, perbedaan gender, perbedaan individual peserta
kemampuan awal, Tahap kemampuan awal, Tahap kemampuan awal, kebutuhan didik.
intelektual, minat, bakat, intelektual, minat, bakat, khusus, kecepatan belajar,
motivasi belajar, potensi, motivasi belajar, potensi, latar belakang budaya.
kemampuan sosial, kemampuan sosial, emosional,
emosional, gaya belajar, gaya belajar, kebutuhan
kebutuhan khusus, khusus, kecepatan belajar,
kecepatan belajar, latar latar belakang budaya, norma,
belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan
nilai-nilai, dan lingkungan
VERSION 25.07. 2021 40 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
peserta didik serta direview peserta didik.
oleh para ahli.
Rekomendasi :
1. Sekolah perlu segera mengadakan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang memperhatikan perbedaan
gender, kempuan awal, kebutuhan khusus, kecepatan belajar dan latar belakang budaya

VERSION 25.07. 2021 41 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2.3. Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat
2.3.1. Guru menggunakan buku panduan, buku pengayaan, buku referensi, dan sumber belajar lain selain buku pelajaran
secara tepat dalam pembelajaran untuk membantu dan memotivasi peserta didik.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Notulan Rapat Kekuatan :
penentuan buku 1. Sekolah kami menentukan buku teks melalui rapat pendidik dan komite sekolah.
teks 2. Sumber belajar yang tersedia di sekolah kami antara lain : buku teks, buku referensi dan
 Buku teks pelajaran sumber belajar lain
 Buku referensi 3. Buku teks di sekolah kami cukup untuk mata pelajaran tertentu
Kelemahan :
1. Buku refrensi dan buku penunjang sebagai sumber dalam proses pembelajaran belum
dimanfaatkan dengan baik
2. Tidak semua guru menggunakan alat peraga Kit IPA sebagai sumber dan alat dalam
3. Tidak semua guru memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar dalam proses
Pembelajaran

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami Guru-guru kami menggunakan Guru-guru kami sudah Guru-guru kami sepenuhnya
menggunakan berbagai buku panduan, buku menggunakan sumber belajar hanya bergantung pada buku-
jenis sumber dan media pengayaan, buku referensi, lainnya selain buku pelajaran, buku pelajaran saja dalam
pembelajaran di sekolah dan sumber belajar lain selain namun hanya pada mata
VERSION 25.07. 2021 42 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
serta memanfaatkan buku pelajaran secara tepat pelajaran tertentu. melakukan proses pembelajaran.
tempat belajar lain di luar dalam pembelajaran untuk
sekolah dengan membantu dan memotivasi
melibatkan siswa. peserta didik.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami diharapkan dapat memanfaatkan refrensi dan buku penunjang sebagai sumber dalam proses pembelajaran
2. semua guru di sekolah kami membutuhkan buku penggunakan Kit IPA sebagai sumber dan alat dalam proses
pembelajaran.
3. semua guru perlu menggunakan alat peraga Kit IPA sebagai sumber dan alat dalam proses pembelajaran.
4. semua guru di sekolah kami harus dapat memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar dalam proses pembelajaran
2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang
dan memotivasi peserta didik
2.4.1. Para guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan,
dan menantang mencakup kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.

VERSION 25.07. 2021 43 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Silabus Kekuatan :
 RPP 1. Semua guru melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah disiapkannya
 Promes
 Prota Kelemahan :
1. Dalam proses pembelajaran di sekolah kami 50 % (6 orang) guru melalui langkah-langkah
pembelajaran mulai dari pendahuluan, inti, dan penutup.

2. Dalam proses pembelajaran 50% (6 orang) guru belum menggunakan metode yang
interaktif,inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi anak didik
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami Guru-guru kami melaksanakan Sebagian guru-guru kami Guru-guru kami belum konsisten
melaksanakan kegiatan kegiatan pembelajaran yang sudah konsisten melaksanakan kegiatan
pembelajaran yang interaktif, inspiratif, melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan
interaktif, inspiratif, menyenangkan dan pembelajaran yang interaktif, RPP yang disusunnya.
menyenangkan, dan menantang sesuai dengan inspiratif, menyenangkan dan
menantang sesuai dengan RPP yang disusunnya. menantang sesuai dengan
RPP yang disusunnya RPP yang disusunnya.
serta dijadikan acuan bagi
guru-guru di sekolah
lainnya.

VERSION 25.07. 2021 44 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Rekomendasi :
1. Dalam proses pembelajaran di sekolah kami guru harus melalui langkah-langkah pembelajaran mulai dari pendahuluan,
inti, dan penutup.
2. Dalam proses pembelajaran guru harus menggunakan metode yang interaktif,inspiratif, menyenangkan, menantang, dan
memotivasi anak didik
2.4. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang
dan memotivasi peserta didik
2.4.2. Para peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan
konfirmasi.

VERSION 25.07. 2021 45 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Silabus Kekuatan :
 RPP 1. Di sekolah kami 50 %% (6 orang) guru mengelolah kelas secara efektif dan memberi
 Lembar kegiatan kesempatan yang sama kepada para siswa untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi, serta
siswa mendapatkan konfimasi
 Buku Tugas/PR 2. Guru memeriksa dan mengembalikan lembar kerja siswa
siswa 3. Semua guru memberikan PR / tugas kepada siswa

Kelemahan :
1. Di sekolah kami 50 %% (6 orang) guru belum mengelolah kelas secara efektif dan memberi
kesempatan yang sama kepada para siswa untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi, serta
mendapatkan konfimasi
2. Tidak semua guru memeriksa tugas siswa
3. Tidak semua siswa mengerjakan tugas di rumah, banyak yang kerja di sekolah
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami tidak Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami belum Guru-guru kami belum
hanya memberikan kesempatan pada peserta sepenuhnya konsisten memberikan kesempatan pada
kesempatan pada peserta didik untuk melakukan memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan
didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta
ekplorasi dan elaborasi, mendapatkan konfirmasi di ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap
serta mendapatkan setiap proses pembelajaran. mendapatkan konfirmasi di proses pembelajaran.
konfirmasi di setiap proses
VERSION 25.07. 2021 46 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
pembelajaran tetapi juga di setiap proses pembelajaran.
luar proses pembelajaran.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami mengharapkan semua guru dapat mengelolah kelas secara efektif dan memberi kesempatan yang sama
kepada para siswa untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfimasi .
2. semua guru harus memeriksa tugas siswa dan dikembalikan sebagai laporan kepada orang tua siswa
3. Guru harus tegas agar semua siswa mengerjakan tugas di rumah, bukan kerja di sekolah

VERSION 25.07. 2021 47 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
2.5.1. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada setiap tahap meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan
penilaian hasil pembelajaran.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Program Supervisi Kekuatan :
 Jadwal Supervisi 1. Di sekolah kami mempunyai program kerja untuk supervisi dan evaluasi proses pembelajaran
 Buku supervisi 2. Di sekolah kami Kepala sekolah melakukan supervisi proses pembelajaran melalui tahap
 Instrumen supervisi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran
 Buku Tamu 3. Sekolah kami memiliki buku supervisi
Kelemahan :
1. Di sekolah kami belum dilaksanakan supervisi penilaian hasil belajar
2. Sekolah kami tidak memiliki instrumen supervisi akademik oleh kepala sekolah
3. Sekolah kami tidak memiliki jadwal supervise
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Proses pembelajaran di Proses pembelajaran di Proses pembelajaran di Proses pembelajaran di sekolah
sekolah kami disupervisi dan sekolah kami disupervisi dan sekolah kami disupervisi dan kami tidak disupervisi dan
dievaluasi mulai dari tahap dievaluasi mulai dari tahap dievaluasi hanya pada tahapan dievaluasi mulai dari tahap
perencanaan, pelaksanaan, perencanaan, pelaksanaan, tertentu saja. perencanaan, pelaksanaan, dan
dan penilaian hasil dan penilaian hasil penilaian hasil pembelajaran.
pembelajaran termasuk pembelajaran.
program tindak lanjut.

VERSION 25.07. 2021 48 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Rekomendasi :
1. Sekolah kami harus melaksanakan supervisi penilaian hasil belajar .dan ditindaklanjuti hasil temuan .
2. Sekolah kami harus memiliki instrumen supervisi akademik oleh kepala sekolah.
3. Sekolah kami harus memiliki jadwal supervise

2.5. Supervisi dan Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan
2.5.2. Supervisi dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan
Pengawas.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Program Supervisi Kekuatan :
 Jadwal Supervisi 1. Pelaksanaan supervisi di sekolah kami dilakukan secara berkala oleh kepala sekolah.
 Buku supervisi 2. Pengawas melaksanakan supervisi secara berkala
 Buku tamu kelas 3. Guru kelas mempunyai buku tamu kelas
Kelemahan :

1. Hasil supervisi dan evaluasi proses pembelajaran belum ditindaklanjuti dengan penguatan dan
penghargaan bagi yang telah memenuhi standar, teguran yang bersifat mendidik bagi yang
belum memenuhi standar, diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut

2. Hasil supervisi tidak dilaporkan kepada pemangku kepentingan.

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Supervisi dan Evaluasi Supervisi dan Evaluasi proses Supervisi dan evaluasi proses Supervisi dan Evaluasi proses

VERSION 25.07. 2021 49 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


proses pembelajaran pembelajaran dilakukan secara pembelajaran dilakukan secara pembelajaran hanya dilakukan
dilakukan secara berkala berkala dan berkelanjutan oleh berkala oleh kepala sekolah oleh pengawas.
dan berkelanjutan oleh Kepala Sekolah dan dan pengawas tetapi tidak
Kepala Sekolah, teman Pengawas. ditindaklanjuti.
sejawat dan Pengawas
serta melibatkan peserta
didik.
Rekomendasi :

1. Kepala Sekolah harus mengemukakan hasil supervisi dan evaluasi proses pembelajaran kepada guru dan
ditindaklanjuti dengan penguatan dan penghargaan bagi yang telah memenuhi standar, teguran yang bersifat
mendidik bagi yang belum memenuhi standar, diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/penataran lebih lanjut

2. Kepala sekolah harus melaporkan hasil supervisi kepada pemangku kepentingan.

VERSION 25.07. 2021 50 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
3, Komponen Indikator
3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang 3.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik
Diharapkan dalam mencapai target yang ditetapkan SKL.
3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai
pembelajar yang mandiri.
3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa
percaya diri yang tinggi.
3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh 3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.
mereka sebagai anggota masyarakat 3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.
3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan
pemahaman atas sikap yang dapat diterima.

3. KOMPETENSI LULUSAN
2.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan
2.1.1. Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik dalam mencapai target yang ditetapkan SKL.

VERSION 25.07. 2021 51 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Rekapan nilai Kekuatan :
 buku Rapor 1. Di sekolah kami hasil belajar siswa dapat mencapai 75 % target yang ditetapkan pada
 Laporan Kelulusan KKM untuk setiap mata pelajaran dari setiap kelas
Buku induk siswa 2. Hasil lulusan ujian sudah dapat berhasil 100 % untuk setiap tahunnya.
3. Sekolah kami memiliki buku laporan pendidikan siswa.
4. Sekolah melaporkan hasil kelulusan
5. Sekolah memiliki rekap nilai
Kelemahan :

1. Di sekolah kami nilai rata-rata untuk setiap mata pelajaran untuk setiap kelas belum
menunjukkan prestasi belajar yang lebih baik

2. Di sekolah kami nilai anak belum dimasukkan di dalam buku induk/ stambun

3. Siswa kami belum 25% belum mencapai KKM yang ditetapkan.


4. Rekapan nilai per kelas belum lengkap seluruh matapelajaran
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Peserta didik Peserta didik memperlihatkan Peserta didik memperlihatkan Hasil belajar peserta didik
memperlihatkan kemajuan kemajuan yang lebih baik prestasi belajar yang lebih masih di bawah SKL.
yang lebih baik melebihi dalam mencapai target yang baik, namun tidak konsisten.
standar kompetensi ditetapkan dalam SKL.
kelulusan, percaya diri,
dan memiliki harapan yang
VERSION 25.07. 2021 52 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
tinggi dalam berprestasi.
Rekomendasi :
1. Sekolah perlu memberi tambahan jam pelajaran berupa pemadatan jam mata pelajaran UN dan LES mata pelajaran US
2. Sekolah perlu melaksanakan bimbingan belajar kelompok untuk siswa

3. Di sekolah kami nilai rata-rata untuk setiap mata pelajaran untuk setiap kelas harus menunjukkan prestasi belajar yang
lebih baik
4. Di sekolah kami nilai anak harus dimasukkan di dalam buku induk
5. Rekapan nilai per kelas harus lengkap seluruh mata pelajaran

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan


3.1.2. Peserta didik memperlihatkan kemajuan sebagai pembelajar yang mandiri.

VERSION 25.07. 2021 53 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 RPP Kekuatan :
 Agenda guru 1. Di sekolah kami peserta didik sebagian menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan
 Buku Tugas/PR kepadanya

2. Di sekolah kami peserta didik sebagian memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar
dalam menyelesaikan tugas-tugas

Kelemahan :

1. Di sekolah kami nilai tugas-tugas peserta didik belum menunjukkan peningkatan.

2. Di sekolah kami sebagian peserta didik belum memperoleh pengalaman belajar yang mampu
memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab.

3. Sekolah / guru belum membuat buku agenda / jurnal harian


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Peserta didik kami Peserta didik kami mampu Sebagian peserta didik kami Peserta didik kami belum mampu
mengembangkan menjadi pembelajar yang mampu menjadi pembelajar menjadi pembelajar yang mandiri.
keterampilan berpikir logis, mandiri. yang mandiri.
kritis, dan analititis serta
mengembangkan kreatifitas
mereka.
Rekomendasi :

VERSION 25.07. 2021 54 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


1. Peserta didik diberi motivasi melalui pujian atas hasil penilaian tugas terbaik .

2. Sekolah wajib mengusulkan pengadaan diwajibkan perpustakaan dan alat peraga IPA untuk dimanfaatkan warga sekolah
sebagai sumber belajar.

3. Sekolah / guru harus membuat buku agenda / jurnal harian

3.1. Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan


3.1.3. Peserta didik memperlihatkan motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Daftar hadir siswa Kekuatan :

1. Di sekolah kami sebagian peserta didik memperoleh pengalaman belajar untuk


menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab

2. Di sekolah kami peserta didik memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui


kegiatan seni

3. Di sekolah kami peserta didik memperoleh pengalaman mengekspresikan karya seni dan
budaya

Kelemahan :

1. Di sekolah kami tidak semua peserta didik mampu mengekspresikan karya seni dan budaya

2. Sekolah kami tdak memajangkan hasil kerja siswa


3. Sekolah kami belum mendokumentasikan hasil kegiatan siswa

VERSION 25.07. 2021 55 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Peserta didik kami memiliki Peserta didik kami memiliki Sebagian peserta didik kami Peserta didik belum memiliki
motivasi belajar dan rasa motivasi belajar dan rasa memiliki motivasi belajar dan motivasi belajar dan rasa percaya
percaya diri yang tinggi, serta percaya diri yang tinggi. rasa percaya diri yang tinggi. diri yang tinggi.
mampu mengekspresikan diri
dalam mengungkapkan
pendapat mereka dengan
jelas dan santun.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu mengadakan lomba karya seni dan budaya agar peserta didik mampu mengekspresikan karya seni
dan budaya
2. Sekolah kami harus memajangkan hasil kerja siswa
3. Sekolah kami harus mendokumentasikan hasil kegiatan siswa

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.1. Sekolah mengembangkan kepribadian peserta didik.

VERSION 25.07. 2021 56 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program Pengembangan Kekuatan :
Diri (KTSP) 1. Sekolah kami menyediakan/menyelenggarakan kegiatan pengembangan kepribadian
2.Program pramuka peserta didik berupa Kepramukaan, Upacara Bendera dan konseling (pengembangan
3.Daftar hadir siswa kehidupan pribadi)

2. Semua peserta didik mengikuti kegiatan pengembangan kepribadian yang


diselenggarakan oleh sekolah.

Kelemahan :

1. Tidak semua peserta didik berkepribadian sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di
lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat.

2. Di sekolah kami belum menyusun program pengembangan kepribadian peserta didik,

walaupun sudah dijalankan

3. Sekolah kami sudah melaksanakan kegiatan pengembangan diri namun belum memiliki
bukti fisik
4. Sekolah kami belum mendokumentasikan kegiatan pengembangan diri.
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Peserta didik berpartisipasi Peserta didik kami Peserta didik kami Peserta didik kami
secara aktif dalam kehidupan menunjukkan sikap yang baik menunjukkan sikap yang baik menunjukkan sikap yang baik
di sekolah dan di tengah di sekolah dan di tengah di sekolah dan di tengah di sekolah.
masyarakat luas. Mereka masyarakat luas, serta masyarakat luas, akan tetapi
VERSION 25.07. 2021 57 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
memiliki kemampuan secara memahami tentang disiplin, mereka belum terlalu
pribadi dan sosial dan toleransi, kejujuran, kerja memahami tentang disiplin,
melakukan berbagai jenis keras, dan perhatian kepada toleransi, kejujuran, kerja
kegiatan untuk keberhasilan orang lain. keras, dan perhatian kepada
pribadi dalam ruang lingkup orang lain.
yang lebih luas.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu menyusun semua bukti fisik program pengembangan diri yang di laksanakan

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.2. Sekolah mengembangkan keterampilan hidup.

VERSION 25.07. 2021 58 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program ekstra Kekuatan :
kurikuler (pramuka, olah 1. Sekolah kami menyediakan/menyelenggarakan kegiatan pengembangan ketrampilan
raga, dan Kesenian hidup berupa pramuka, olah raga, seni dan Kesenian
2. Daftar hadir kegiatan 2. 30 % peserta didik (kelas III s/d VI ) mengikuti kegiatan pengembangan ketrampilan
3. Angket siswa memilih hidup
program ekstra Kelemahan :
kurikuler 1. Di sekolah kami menawarkan berbagai ketrampilan hidup namun tidak sepenuhnya sesuai
dengan bakat dan minat peserta didik
3. Di sekolah belum memiliki tenaga pembina ketrampilan Pramuka.
4. Sekolah kami belum memiliki arsip tertulis angket memilih program ekstrakulikuler sesuai
bakat siswa
5. Sekolah kami belum membuat daftar hadir siswa dalam kegiatan pengembangan diri
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Potensi dan minat peserta Sekolah kami menyediakan Sekolah kami menawarkan Sekolah kami hanya
didik kami telah beragam kegiatan dan beberapa kegiatan ekstra menyediakan program
berkembang secara penuh program keterampilan hidup kurikuler tetapi belum sesuai pembelajaran yang terbatas
melalui partisipasi mereka sebagai bekal kehidupan di dengan minat peserta didik. dan belum bisa
dalam berbagai jenis tengah-tengah masyarakat. mengembangkan keterampilan
kegiatan serta memiliki lain yang dapat menjamin
kesempatan untuk pencapaian potensi mereka
mengembangkan rasa secara penuh.

VERSION 25.07. 2021 59 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


estetika selain
keterampilan.
Rekomendasi :
1, Sekolah kami perlu menggunakan angket pilihan ekstra kurikuler bagi semua peserta didik agar sesuai dengan bakat dan
minat peserta didik
2. Sekolah harus menyusun program pendidikan ketrampilan hidup
3. Sekolah kami perlu tenaga pembina ketrampilan Pramuka
4. Sekolah harus membuat daftar hadir kegiatan ketrampilan hidup

3.2. Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat
3.2.3. Sekolah mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program Kekuatan :
Pengembangan diri 1. Di sekolah kami 65 % peserta didik mengamalkan ajaran agama sesuai dengan agama yang
2. Dokumentasi kegiatan mereka ikuti.
sosial keagaman 2. 80 % peserta didik berperilaku sesuai dengan adat istiadat yang berlaku di lingkungan mereka.
3. Buku Kasus 3. 90 % peserta didik mematuhi norma/aturan yang berlaku di sekolah maupun di masyarakat
dimana mereka tinggal.
Kelemahan :

1. Peserta didik sekolah kami dalam menerapkan nilai agama dan budaya belum secara
konsisten
2. Sekolah kami belum memiliki program pengembangan diri secara tertulis
3. Sekolah kami belum membuat buku kasus sesuai hasil pembinaan kasus

VERSION 25.07. 2021 60 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Peserta didik memahami Peserta didik kami memahami Peserta didik kami memiliki Peserta didik kami memiliki
dan menerapkan ajaran ajaran agama dan nilai-nilai pengetahuan yang memadai pengetahuan agama yang
agama dan nilai-nilai budaya serta mampu mengenai agama mereka dan terbatas dan belum mampu
budaya dalam kehidupan menerapkan dalam kehidupan sudah mulai berusaha menerapkannya dalam
mereka sehari-hari mereka sehari-hari. menerapkan dalam kehidupan kehidupan sehari-hari.
secara konsisten baik di sehari hari.
sekolah maupun di
tengah-tengah
masyarakat.
Rekomendasi :
1. Guru kelas selalu mengadakan evaluasi dan tindak lanjut terhadap kasus pelanggaran yang dilakukan peserta didik
agar penerapan nilai agama dan budaya secara konsisten.
2. Sekolah kami harus membuat program memiliki program pengembangan diri secara tertulis
3. Sekolah kami harus membuat buku kasus sesuai hasil pembinaan kasus

VERSION 25.07. 2021 61 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
4. Komponen Indikator
4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga 4.1.1. Jumlah pendidik memenuhi standar.
kependidikan sudah memadai 4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.
4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah 4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar
Memadai 4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar
4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan 4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar
sudah memadai 4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar

4.PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


4.1.Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.1.1.Jumlah pendidik memenuhi standar.

VERSION 25.07. 2021 62 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. SK guru Kekuatan :
2. Data kepegawaian 1.Di sekolah kami jumlah pendidik PNS 2 orang,
3. Laporan bulanan 2.Guru Honor sekolah 7 orang yang sementara mengikuti kuliah 4 orang dan yang belum
4. Daftar hadir PTK mengikuti kuliah 3 orang
3. Sekolah kami memiliki data kepegawaian
4. sekolah kami memiliki daftar hadir PTK

Kelemahan :
1.Sekolah kami terdapat kekurangan: guru kelas 2 guru, guru Agama 1, guru Olah Raga 1 orang
2.Guru honorer perlu bimbingan agar memiliki ketrampilan mengajar yang memadai
3.Guru PNS hanya pendidikan D2 satu orang, satu orang SPG
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Jumlah pendidik di sekolah Jumlah pendidik di sekolah Jumlah pendidik di sekolah Jumlah pendidik di sekolah
kami sangat memadai untuk kami sudah memadai sesuai kami sudah memadai sesuai kami belum memadai sesuai
memberikan layanan dengan standar yang dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang
pembelajaran dengan ditetapkan ditentukan ditentukan
kualitas tinggi bagi semua
peserta didik, termasuk
peserta didik yang
mempunyai kebutuhan

VERSION 25.07. 2021 63 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


khusus.
Rekomendasi :

1. Sekolah kami perlu mengadakan pembagian tugas mengajar guru disesuikan dengan jumlah guru.
2. Sekolah kami mengusulkan penempatan : guru kelas 5 guru, guru Agama 1, guru Olah Raga 1 orang
3. Guru PNS sekolah kami harus mengikuti program pendidikan S1

4.1. Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai


4.1.2. Jumlah tenaga kependidikan memenuhi standar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Data tenaga kependidikan Kekuatan :
2. SK. Tenaga kependidikan 1. Di sekolah kami guru dapat mengerjakan sebagian tugas tugas tenaga kependidikan, .
Kelemahan :

2. Di sekolah kami tidak ada tenaga kependidikan : tenaga komputer,penjagasekolah dan


tenaga kebersihan. Tenaga pustakawan,tenaga keamanan.
3. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki tenaga Sekolah kami memiliki jumlah Jumlah tenaga kependidikan di Jumlah tenaga kependidikan di
kependidikan dengan jumlah tenaga kependidikan yang sekolah kami sudah memadai sekolah kami belum memadai
yang sangat memadai untuk memadai sesuai dengan sesuai dengan syarat minimal sesuai dengan syarat minimal
memberikan layanan standar yang ditetapkan, yang ditentukan yang ditentukan

VERSION 25.07. 2021 64 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


pendidikan dengan kualitas termasuk untuk menangani
tinggi bagi semua peserta peserta didik yang mengalami
didik, termasuk peserta didik kesulitan belajar.
yang mempunyai kebutuhan
khusus.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu mengajukan tenaga kependidikan : tenaga komputer,penjaga sekolah dan tenaga kebersihan, Tenaga
pustakawan,dan tenaga keamanan kepada Pemda Sumba Timur lewat Dinas PPO
4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.2.1. Kualifikasi pendidik memenuhi standar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. SK Kepala Sekolah Kekuatan :
2. SK guru 1. Di sekolah kami kepala sekolah berijazah SPG Kependidikan dan bersertifikat pendidik
3. Sertifikat Guru
2. Guru kelas VI orang bersertifikasi pendidik
4. Data kepegawaian
3. Guru honorer 4 orang yang sementara mengikti kuliah S1 PGSD
5. Daftar hadir PTK
6. Ijazah PTK
Kelemahan :

1. Di sekolah kami guru PNS yang belum berijazah S1 2 orang:


2. Kepala sekolah belum berpendidikan D2 PGSD
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Kualifikasi pendidik di sekolah Kualifikasi pendidik di sekolah Kualifikasi pendidik di sekolah
VERSION 25.07. 2021 65 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
pendidik dengan kualifikasi kami sudah memadai sesuai kami sudah memadai sesuai kami belum memadai sesuai
yang sangat memadai dari dengan standar yang dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang
standar yang ditentukan ditetapkan, termasuk untuk ditentukan. ditentukan.
untuk memberikan menangani peserta didik yang
pengalaman belajar mengalami kesulitan belajar.
dengan kualitas tinggi bagi
semua peserta didik,
termasuk peserta didik
yang mempunyai
kebutuhan khusus.
Rekomendasi :

1.Sekolah kami membutuhkan Kepala sekolah berpendidikan S1


2.Sekolah kami mengharuskan Guru PNS mengikuti program pendidikan S1 .
4.2. Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai
4.2.2. Kualifikasi tenaga kependidikan memenuhi standar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. SK.tenaga Kekuatan :
kependidikan 1. Di sekolah kami guru bisa mengerjakan sebagian pekerjaan tenaga kependidikan .
2. Buku kepegawaian Kelemahan:
3. Data tenaga 1. Di sekolah kami tenaga kependidikan belum ada
kependidikan

VERSION 25.07. 2021 66 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Kualifikasi pendidik di sekolah Kualifikasi tenaga Kualifikasi tenaga kependidikan di
tenaga kependidikan kami sudah memadai sesuai kependidikan di sekolah kami sekolah kami belum memadai
dengan kualifikasi yang dengan standar yang sudah memadai sesuai sesuai dengan syarat minimal
sangat memadai untuk ditetapkan, termasuk untuk dengan syarat minimal yang yang ditentukan
memberikan pengalaman menangani peserta didik yang ditentukan
belajar dengan kualitas mengalami kesulitan belajar.
tinggi bagi semua peserta
didik, termasuk peserta
didik yang mempunyai
kebutuhan khusus.
Rekomendasi :
Di sekolah kami mengusulkan penempatan tenaga kependidikan berkualifikasi minimal pendidikan S M K

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai


4.3.1. Kompetensi pendidik memenuhi standar.

VERSION 25.07. 2021 67 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. SK Kepala Sekolah Kekuatan :
2, Daftar Hadir Guru 1. Di sekolah kami kepala sekolah memenuhi syarat minimal kompetensi (kepribadian,
3. Pembagian jam manajerial, kewirausahaan, supervisi dan sosial) yang ditentukan
mengajar
2. Kepala sekolah melakukan supervisi
4. Buku Supervisi

Kelemahan :

1. Di sekolah kami pendidik belum semua memenuhi syarat minimal kompetensi (pedagogik,
kepribadian, profesional dan sosial) yang ditentukan karena guru PNS hanya pendidikan

SPG guru bantu dan kepsek baru pendidikan D2


2. Kepsek belum memiliki program supervisi akademik dan manajerial secara bagus
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Kompetensi pendidik di Kompetensi pendidik di Kompetensi pendidik di
pendidik dengan kompetensi sekolah kami sudah memadai sekolah kami sudah memadai sekolah kami belum memadai
yang sangat memadai untuk sesuai dengan standar yang sesuai dengan syarat minimal sesuai dengan syarat minimal
memberikan pengalaman ditetapkan, termasuk untuk yang ditentukan yang ditentukan
belajar dengan kualitas tinggi menangani peserta didik yang
bagi semua peserta didik, mengalami kesulitan belajar.
termasuk peserta didik yang
mempunyai kebutuhan
khusus.
VERSION 25.07. 2021 68 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
Rekomendasi :
1.Kepala sekolah selalu mengadakan pembinaan terhadap pendidik untuk meningkatkan kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional dan sosial)
2.Kepala sekolah harus membuat program supervisi manajerial dan akademik
3.Kepala sekolah harus membuat instrumen supervisi manajerial dan akademik

4.3. Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai


4.3.2. Kompetensi tenaga kependidikan memenuhi standar
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. SK.tenaga kependidikan
2. Buku kepegawaian Kelemahan :
3. Data tenaga kependidikan 1. Di sekolah kami tidak ada tenaga kependidikan yang berkualifikasi standar S1
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki tenaga Kompetensi pendidik di Kompetensi tenaga Kompetensi tenaga
kependidikan dengan sekolah kami sudah memadai kependidikan di sekolah kami kependidikan di sekolah kami
kompetensi yang sangat sesuai dengan standar yang sudah memadai sesuai belum memadai sesuai
memadai untuk memberikan ditetapkan, termasuk untuk dengan syarat minimal yang dengan syarat minimal yang
pengalaman belajar dengan menangani peserta didik yang ditentukan ditentukan
kualitas tinggi bagi semua mengalami kesulitan belajar.
peserta didik, termasuk
peserta didik yang mempunyai

VERSION 25.07. 2021 69 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


kebutuhan khusus.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami mengusulkan penempatan tenaga berkompetensi tenaga kependidikan .

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA


5, Komponen Indikator
5.1. Sarana sekolah sudah memadai 5.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran
ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem
ventilasi, dan lainnya.
5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah
peserta didik dalam rombongan belajar.
5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan
alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.
5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik 5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala
sesuai dengan persyaratan standar
5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta
didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik
yang berkebutuhan khusus.

VERSION 25.07. 2021 70 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


5, SARANA DAN PRASARANA
5.1. Sarana sekolah sudah memadai
6.1.1. Sekolah memenuhi standar terkait dengan ukuran ruangan, jumlah ruangan, persyaratan untuk sistem ventilasi, dan
lainnya.

VERSION 25.07. 2021 71 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Surat tanah ( Patok D) A . Lahan Sekolah
2, Surat keterangan Desa  Luas lahan 10.000 M2
(proses sertifikasi)  Rasio luas lahan terhadap peserta didik : 88,49 m2
3.Data jumlah peserta didik  Belum Mimiliki bukti kepemilikan tanah (petok D).
4.Daftar inventaris ruangan B. Bangunan Gedung
5.Dokumen profil sekolah  Luas lantai 392 M2
6.Kondisi nyata sekolah  Rasio luas lantai terhadap peserta didik : 3,67m2
 Belum memiliki IMB
C. Sarana dan Prasarana
1. Ruang Kelas
 Banyaknya ruang kelas 6 ruang
 Luas ruang masing-masing 56 m2
 Fasilitas pencahayaan memadai
 Sarana ruang kelas yang tersedia :
- Perabot : kursi dan meja sejumlah peserta didik, 1 kursi dan 1 meja guru
- Media Pendidikan : 1 papan tulis
- Perlengkapan lain 1 tempat sampah,
- Belum ada tempat cuci tangan
2. Ruang Perpustakaan
 Ruang Perpustakaan belum ada

VERSION 25.07. 2021 72 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


3. Laboratorium
 Ruang laboratorium tidak ada
4. Ruang Pimpinan
 Ruang pimpinan tidak ada
5. Ruang Guru
 ada
6. Ruang Tata Usaha
Ruang Tata Usaha tidak ada
7. Tempat beribadah
 Ruang ibadah tidak ada
8. Ruang Konseling
Ruang konseling tidak ada.
9. Ruang UKS
 Belum ada
10. Ruang Organisasi Kesiswaan
Belum ada

VERSION 25.07. 2021 73 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


11. Jamban
 Jumlah jamban 1 buah, luas tiap jamban 2 m2
12. Gudang
 Belum ada
13. Ruang Sirkulasi belum ada
14. Tempat Bermain / Berolahraga
 Luas tempat bermain/berolah raga 400 m2.
 Sarana tempat bermain :
- Perlengkapan lain : 1 tiang bendera,
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Sekolah kami memenuhi SNP Sekolah kami memenuhi SPM Sekolah kami belum memenuhi
bangunan gedung yang terkait dengan ukuran terkait dengan ukuran SPM terkait dengan ukuran
ukuran, ventilasi, dan ruangan, jumlah ruangan, ruangan, jumlah ruangan, ruangan, jumlah ruangan,
kelengkapan lainnya persyaratan untuk sistem persyaratan untuk sistem persyaratan untuk sistem
melebihi ketentuan dalam ventilasi, dan lainnya. ventilasi, dan lainnya. ventilasi, dan lainnya.
SNP.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu membangun 1 ruang UKS ,1 ruang gudang, 1 rumah jabatan kepsek, 4 unit mes guru, 1 ruang ibadah,
2. Sekolah kami perlu jamban /WC siswa/ dan guru 6 wc siswa, 2 wc guru
3. Sekolah kami membutuhkan lapangan olahraga permanen beserta perlengkapannya.
4. Sekolah membutuhkan Foto copy Sertifikat tanah dan IMB

VERSION 25.07. 2021 74 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


5. Sekolah kami perlu membeli Komputer untuk memperlancar kegiatan administrasi

5.1. Sarana sekolah sudah memadai


5.1.2. Sekolah memenuhi standar terkait dengan jumlah peserta didik dalam rombongan belajar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Profil sekolah Kekuatan:
2.Data siswa 1. Sekolah kami memiliki 6 rombongan belajar dengan jumlah peserta didik 132 anak, rasio
3.Kondisi nyata sekolah jumlah peserta didik per rombongan belajar : kurang 20 anak /rombongan belajar

2. Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar kurang dari 20 peserta didik
3. Kelas 1 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 32 anak
4. Kelas 2 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 21 anak
5. Kelas 3 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 25 anak
6. Kelas 4 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 29 anak
7. Kelas 5 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 16 anak
8. Kelas 6 : 1 rombel, jumlah peserta didik sebanyak 9 anak
Kelemahan:
4 ruang kelas rusak sedang
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 √ Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1
Jumlah peserta didik di dalam Sekolah kami memenuhi SNP Sekolah kami memenuhi SPM Sekolah kami belum
rombongan belajar kami lebih dalam hal jumlah peserta didik dalam hal jumlah peserta didik memenuhi SPM dalam hal

VERSION 25.07. 2021 75 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


kecil dari yang ditetapkan dalam pada setiap rombongan pada setiap rombongan jumlah peserta didik pada
SNP, agar dapat lebih belajar. belajar. setiap rombongan belajar.
meningkatkan mutu proses
pembelajaran.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu rehab / membangun 4 ruang kelas

5.1.Sarana sekolah sudah memadai


5.1.3. Sekolah memenuhi standar terkait dengan penyediaan alat dan sumber belajar termasuk buku pelajaran.

VERSION 25.07. 2021 76 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Buku inventaris Sekolah Kekuatan:
2.Daftar inventaris barang 1.Sekolah kami memiliki 1 papan tulis di setiap kelas
3.Daftar inventaris gudang 2.Sekolah kami memiliki buku teks pelajaran, buku panduan pendidik.
3.Untuk perlengkapan olah raga, sekolah kami memiliki :
a. Lapangan volly
b. Bola volly
c. Lapangan bola kaki
d. Cakram
e. Bola pimpong
f. Bulu tangkis
Kelemahan:

1.Sekolah kami belum memiliki lapangan bola volly


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki alat Sekolah kami memiliki dan Sekolah kami memiliki dan Sekolah kami belum memiliki
dan sumber belajar yang menggunakan alat serta menggunakan alat serta dan menggunakan alat serta
melebihi dari ketetapan dalam sumber belajar sesuai dengan sumber belajar sesuai dengan sumber belajar sesuai dengan
SNP yang digunakan untuk SNP. SPM. SPM.
meningkatkan mutu proses
pembelajaran.

VERSION 25.07. 2021 77 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Rekomendasi :
1, Sekolah kami perlu menambah perlengkapan pembelajaran alat peraga
2.Sekolah kami perlu menambah jumlah buku pelajaran dan buku penunjang
5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik
5.2.1. Pemeliharaan bangunan dilaksanakan secara berkala sesuai dengan persyaratan standar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kekuatan :
1.RKAS 1.Sekolah kami memiliki program perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana
2.RAPBS
3.Laporan Keuangan Kelemahan:

1.Sekolah kami melaksanakan perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana belum secara
berkala
2.Sekolah kami dalam melaksanakan perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana belum
terekam dengan baik
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Pemeliharaan bangunan di Pemeliharaan bangunan di Pemeliharaan bangunan di Pemeliharaan bangunan di
sekolah kami dilaksanakan sekolah kami dilaksanakan sekolah kami baru melakukan sekolah kami tidak dilaksanakan
secara rutin melebihi waktu secara berkala sesuai dengan pemeliharaan rutin seperti secara rutin. Sebagian gedung
yang ditetapkan dalam SNP. kebersihan ruangan. sekolah kami di bawah standar,
SNP dan catatan harus diperbaiki dan dibersihkan
pemeliharaan terekam atau diganti.
dengan baik.
VERSION 25.07. 2021 78 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
Rekomendasi :
1.Sekolah kami perlu membuat dan menyimpan laporan perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana dengan baik
2.Sekolah kami perlu melaksanakan perbaikan / pemeliharaan sarana dan prasarana secara berkala

5.2. Sekolah dalam kondisi terpelihara dan baik


5.2.2. Bangunan aman dan nyaman untuk semua peserta didik dan memberi kemudahan kepada peserta didik yang berkebutuhan
khusus.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Profil Sekolah Kekuatan :
2.Foto sekolah 1. Lahan terhindar dari pencemaran air, pencemaran udara, dan kebisingan.
3.Kondisi riil sekolah 2. Bangunan gedung memiliki sanitasi di luar untuk memenuhi kebutuhan air bersih,
Kelemahan :

1.Sekolah belum terpelihara tentang : bersih, tertib, rindang, indah, dan sehat.
2.Sekolah kami belum terproteksi dari gangguan keamanan dari luar (belum memiliki pagar yang
kokoh dan berpintu)
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Setiap orang yang datang Bangunan di sekolah kami Bangunan yang ada di sekolah Sebagian bangunan di sekolah
ke sekolah kami, selain aman dan nyaman untuk kami aman bagi peserta didik kami masih belum memenuhi
warga sekolah termasuk semua peserta didik dan namun masih belum nyaman standar keamanan dan
yang berkebutuhan khusus, memberi kemudahan kepada dan memberi kemudahan bagi kenyamanan bagi peserta didik,
dapat merasakan peserta didik yang peserta didik yang termasuk bagi mereka yang
keamanan dan
VERSION 25.07. 2021 79 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
kenyamanan dalam setiap berkebutuhan khusus. berkebutuhan khusus. berkebutuhan khusus.
bangunan yang ada.

Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu membangun pagar yang kokoh dan berpintu untuk
keamanan yang lebih baik

VERSION 25.07. 2021 80 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


3. STANDAR PENGELOLAAN
6 Komponen Indikator
6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja 6.1.1. Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada
tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan warga sekolah dan pemangku kepentingan.
misi syang jelas dan diketahui oleh semua 6.1.2. Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian,
pihak kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.
6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan 6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas
perbaikan berkelanjutan untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan kepada
warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.
6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana 6.3.1. Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan
Kerja Sekolah berdampak terhadap anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka
peningkatan hasil belajar menengah (renstra)
6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara
berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap peningkatan
hasil belajar
6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai
kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi diri
dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar
6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang 6.4.1. Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara
handal dan valid yang efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan
6.4.2. Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan
dapat diakses

VERSION 25.07. 2021 81 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan 6.5.1. Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga
pengembangan profesi bagi para pendidik dan kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan tenaga
tenaga kependidikan kependidikan
6.5.2. Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai
dengan standar nasional
6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam 6.6.1. Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis
kehidupan Sekolah dan nonakademis.
6.6.2. Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan
kegiatan nonakademis.

VERSION 25.07. 2021 82 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


6.PENGELOLAAN
6.1.Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh
semua pihak
6.1.1.Sekolah merumuskan visi dan misi serta disosialisasikan kepada warga sekolah dan pemangku kepentingan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Rumusan Visi dan Misi Kekuatan :
2.Pajangan Visi dan Misi 1.Sekolah kami memiliki visi dan misi
3.Notulen Rapat perumusan 2.Dalam merumuskan visi dan misi sekolah kami melibatkan kepala sekolah dan guru
visi dan Misi
4.Daftar hadir rapat Kelemahan :
perumusan visi dan misi
1.Warga sekolah kami belum sepenuhnya memahami visi dan misi sekolah
2.Sekolah kami belum mereviu visi dan misi secara berkala
3.Sekolah kami belum mensosialisasikan rumusan visi dan misi kepada warga sekolah
4. Dalam merumuskan visi dan misi sekolah kami belum melibatkan komite sekolah

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki visi Sekolah kami memiliki visi dan Sekolah kami memiliki visi dan Sekolah kami belum memiliki visi
dan misi yang dirumuskan misi yang dirumuskan buttom- misi namun belum dirumuskan dan misi yang jelas yang
secara buttom-up dan up dari seluruh warga sekolah secara bersama dan belum dirumuskan bersama oleh warga
tersosialisikan kepada dan tersosialisasikan kepada tersosialisasikan di seluruh sekolah.
seluruh pemangku seluruh pemangku warga sekolah.
kepentingan serta direview kepentingan.
VERSION 25.07. 2021 83 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
secara berkala sesuai
dengan situasi, kondisi dan
kebutuhan sekolah.
Rekomendasi :

1.Warga sekolah perlu memahami visi dan misi sekolah


2.Sekolah perlu mereviu visi dan misi secara berkala
3. sekolah perlu melibatkan komite dan stake holders dalam menyusun visi dan misi sekolah
4. Sekolah kami perlu mensosialisasikan rumusan visi dan misi kepada warga sekolah

6.1. Kinerja pengelolaan sekolah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui
oleh semua pihak
6.1.2. Pengelolaan sekolah menunjukkan adanya kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Dokumen RKS Kelemahan :
2.Notulen rapat perumusan 1. Sekolah sudah menyusun RKS namun belum maksimal
RKS 2. Sekolah belum memahami cara penyusunan RKS
3. Sekolah tidak memanfaatkan peranan pengawas sebagai pembina dalam penyusunan RKS
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami mendorong Sekolah kami mendorong Sekolah kami mendorong Sekolah kami belum
kemandirian dan kemitraan kemandirian dan kemitraan kemandirian dan kemitraan mengembangkan pola
dengan semua pemangku dengan semua pemangku dengan semua pemangku kemandirian dan kemitraan
kepentingan untuk kepentingan untuk kepentingan untuk dengan semua pemangku
VERSION 25.07. 2021 84 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
meningkatkan kemampuan meningkatkan kemampuan meningkatkan kemampuan kepentingan untuk meningkatkan
dalam pengelolaan sekolah dalam pengelolaan sekolah dalam pengelolaan sekolah kemampuan dalam pengelolaan
secara mandiri, partisipatif, secara mandiri, kemitraan, namun prosesnya belum sekolah.
kolaboratif dan akuntabel partisipatif, kolaboratif dan sepenuhnya dilaksanakan
serta mampu memunculkan akuntabel, secara mandiri, partisipatif,
potensi warga sekolah untuk kolaboratif dan akuntabel
turut serta mengembangkan
pengelolaan sekolah.
Rekomendasi :
1.RKS perlu segera disusun secara mandiri, partisipatif dan akuntabel
2.Dalam penyusunan RKS sekolah harus melibatkan ,pengawas,komite, ortu, kepsek dan guru dalam penyusunan RKS

6.2. Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan
6.2.1. Sekolah merumuskan rencana kerja dengan tujuan yang jelas untuk peningkatan dan perbaikan serta disosialisasikan
kepada warga sekolah dan pihak yang berkepentingan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Dokumen RKS Kekuatan :

1. Sekolah kami memiliki RAKS / RAPBS .

Kelemahan :

1. Sekolah belum menyusun apalagi mensosialisasikan dengan baik RKS kepada seluruh
warga sekolah

VERSION 25.07. 2021 85 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Sekolah kami memiliki rencana Sekolah kami memiliki rencana Sekolah kami memiliki
rencana kerja yang kerja yang dirumuskan dari kerja yang dirumuskan dari dokumen rencana kerja
dirumuskan dari tujuan tujuan berdasarkan visi dan tujuan berdasarkan visi dan tahunan namun belum memiliki
berdasarkan visi dan misi misi sekolah dalam bentuk misi sekolah dalam bentuk renstra.
sekolah dalam bentuk renstra maupun RKS serta renstra maupun RKS namun
dokumen renstra dan RKS, tersosialisasikan dengan baik belum tersosialisasikan dengan
yang tersosialisasikan kepada seluruh warga sekolah baik kepada seluruh warga
dengan baik kepada seluruh dan pihak yang sekolah.
warga sekolah dan pihak berkepentingan.
yang berkepentingan serta
direview secara
berkelanjutan.
Rekomendasi :
1.Sekolah perlu menyusun dan mensosialisasikan dengan baik RKS kepada seluruh warga sekolah
2. Sekolah harus melibatkan semua pihak yang berkompeten dalam penyusunan RKS
6.2.2.Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.2.2.Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana
jangka menengah (renstra)

VERSION 25.07. 2021 86 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Dokumen RKAS Kekuatan :
2.Notulen Rapat Penyusunan 1.Sekolah kami memiliki RKAS
RKAS 2.Dalam merumuskan RKAS sekolah kami melibatkan kepala sekolah, guru dan Komite sekolah
3.Daftar hadir rapat 3.RKAS sekolah kami disetujui oleh Komite Sekolah dan disahkan oleh penyelenggara sekolah
penyusunan RKAS

Kelemahan :

1.RKAS belum tersosialisasikan secara menyeluruh ke semua pemangku kepentingan


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Rencana kerja tahunan Rencana kerja tahunan Rencana kerja tahunan Sekolah belum memiliki
sekolah disusun berdasarkan sekolah disusun berdasarkan sekolah disusun berdasarkan Rencana kerja tahunan
rencana kerja menengah rencana kerja menengah rencana kerja menengah sekolah dalam bentuk
mengacu pada Standar Isi, mengacu pada Standar Isi, mengacu pada Standar Isi, dokumen yang mudah diakses
Standar Kompetensi Lulusan, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Kompetensi Lulusan, dan sesuai dengan Standar Isi,
Standar Proses dan Standar Standar Proses dan Standar Standar Proses dan Standar Standar Kompetensi Lulusan,
Penilaian dalam bentuk Penilaian dalam bentuk Penilaian namun tidak dalam Standar Proses dan Standar
dokumen yang mudah dokumen yang mudah diakses bentuk dokumen yang mudah Penilaian.
diakses dan telah dan telah mendapatkan diakses oleh pihak terkait dan
mendapatkan persetujuan persetujuan dari komite sosialisasinya masih sebatas
dari komite sekolah dan sekolah namun belum dalam lingkup internal sekolah.
sudah tersosialisasi secara tersosialisasi secara

VERSION 25.07. 2021 87 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


luas kepada seluruh menyeluruh ke semua
pemangku kepentingan. pemangku kepentingan.
Rekomendasi :
1. RKAS perlu disosialisasikan secara menyeluruh ke semua pemangku kepentingan
6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.2. Sekolah melakukan evaluasi diri terhadap kinerja sekolah secara berkelanjutan untuk melihat dampaknya terhadap
peningkatan hasil belajar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ RKAS Kekuatan :

1.Sekolah kami sudah melaksanakan evaluasi proses pembelajaran setiap akhir semester
2.Sekolah kami sudah menganalisa terhadap hasil evaluasi.
Kelemahan :

1.Sekolah kami belum menyusun skala prioritas kegiatan dan program tindak lanjut terhadap hasil
evaluasi proses pembelajaran
2.Sekolah kami belum menyusun laporan hasil evaluasi diri sekolah.
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami melakukan Sekolah kami melakukan Sekolah kami melakukan Sekolah kami belum
evaluasi diri dan evaluasi diri untuk melihat evaluasi diri namun baru melakukan evaluasi diri secara
mengkomunikasikan rencana dampak dari rencana dilakukan sebatas tim berkala dan berkelanjutan.
pengembangan berdasarkan pengembangan sekolah pengembang sekolah dan
hasil evaluasi diri dengan terhadap peningkatan hasil belum melibatkan warga

VERSION 25.07. 2021 88 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


dinas pendidikan dan para belajar. sekolah.
pemangku kepentingan.
Rekomendasi :
1.Sekolah kami perlu menyusun skala prioritas kegiatan dan program tindak lanjut terhadap hasil evaluasi diri sekolah
2.Sekolah kami harus menyusun laporan hasil analisis evaluasi proses pembelajaran
6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.3. Sekolah menetapkan prioritas indikator untuk mengukur, menilai kinerja, dan melakukan perbaikan berdasarkan hasil
evaluasi diri dengan memfokuskan pada peningkatan hasil belajar.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kekuatan :
1.Dokumen penentuan KKM
2.Dokumen RKAS Kelemahan :

1.Sekolah kami belum mensosialisasikan indikator keberhasilan kinerja proses pembelajaran


kepada segenap warga sekolah.

2.Sekolah kami belum melakukan penilaian kinerja proses pembelajaran.

3.Sekolah kami belum melakukan penilaian keberhasilan proses pembelajaran /ketercapaian


KKM.

4.Sekolah kami belum melakukan perbaikan kinerja proses pembelajaran.

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami menetapkan Sekolah kami menetapkan Sekolah kami menetapkan Sekolah kami belum mampu
VERSION 25.07. 2021 89 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
prioritas perbaikan/ prioritas perbaikan/ prioritas perbaikan/ menetapkan prioritas
pengembangan sekolah pengembangan sekolah yang pengembangan sekolah perbaikan/ pengembangan
yang didasarkan pada hasil didasarkan pada hasil evaluasi namun belum didasarkan sekolah kearah peningkatan
evaluasi diri serta diri dan memfokuskan pada pada hasil evaluasi diri hasil belajar.
disesuaikan dengan peningkatan hasil belajar. sekolah.
harapan dan kebutuhan
masyarakat.
Rekomendasi :

1. Sekolah kami perlu melakukan penilaian kinerja proses pembelajaran.


2. Sekolah kami perlu melakukan penilaian keberhasilan proses pembelajaran /ketercapaian KKM.
3. Sekolah kami perlu melakukan perbaikan kinerja proses pembelajaran.
4. Sekolah kami perlu mensosialisasikan indikator keberhasilan kinerja proses pembelajaran kepada segenap warga
sekolah

6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid


6.4.1. Sekolah mengelola sistem informasi pengelolaan dengan cara yang efektif, efisien dan dapat dipertanggungjawabkan.

VERSION 25.07. 2021 90 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Dokumen data sekolah Kekuatan :
2.Database sekolah 1.Komunikasi antar warga sekolah kami belum efektif dan efisien.

2.Sekolah kami menerima dan menyimpan data (melaksanakan pendataan) sudah secara

lengkap dan akurat.

3.Sekolah kami belum ada pajangan data sekolah

Kelemahan :

1.Sekolah kami melaporkan data belum secara lengkap dan akurat.


2.Sekolah kami sudah memiliki program pengelolaan sistem informasi.

3.Sekolah kami belum mengelola Sistim Informasi Manajemen Pendidikan berbasis ICT program

office

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memiliki Sekolah kami memiliki sistem Pengelolaan data di sekolah Pengelolaan data di sekolah
sistem pengelolaan data pengelolaan data berbasis ICT kami berbasis ICT namun kami belum berbasis ICT
berbasis ICT dengan cara dengan cara yang efektif, masih menggunakan program sehingga belum efektif dan
yang efektif, efisien, dan efisien dan akuntabel dan office yang sederhana dan efisien.
akuntabel serta sudah tersosialisaikan kepada belum berbasis website.
tersosialisasikan kepada seluruh pemangku

VERSION 25.07. 2021 91 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


seluruh pemangku kepentingan.
kepentingan dan terkoneksi
secara online pada website
sekolah.
Rekomendasi ;

1.Sekolah kami perlu melaporkan data secara lengkap dan akurat.


2.Sekolah kami melaporkan data secara lengkap dan akurat.
3..Sekolah kami sangat perlu memiliki program pengelolaan sistem informasi.

4.Sekolah kami sangat perlu mengelola Sistim Informasi Manajemen Pendidikan berbasis ICT program

Office

6.4. Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid


6.4.2. Sekolah menyediakan sistem informasi yang efisien, efektif, dan dapat diakses.

VERSION 25.07. 2021 92 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Papan pengumuman
Kelemahan :

1. Sekolah kami belum menugaskan seorang guru / tenaga kependidikan untuk melayani
permintaan informasi, pemberian informasi, pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan
pengelolaan sekolah.

2. Sekolah kami belum mencatat dan didokumentasikan semua informasi dari masyarakat.

3. Sekolah kami belum memiliki fasilitas informasi berupa telephon, internet , papan informasi
dan kotak saran

4. Sekolah kami belum memiliki papan pengumuman


5. Sekolah kami belum mencatat dan mendokumentasikan semua informasi dari masyarakat
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami menyediakan Sekolah kami menyediakan Sekolah kami menyediakan Sekolah kami belum
akses informasi dengan akses informasi dengan data akses informasi untuk warga menyediakan akses informasi
data yang terbaru bagi yang terbaru bagi warga sekolah namun belum yang mudah bagi warga
warga sekolah dan pihak sekolah dan pihak yang ditunjang oleh sistem sekolah.
yang berkepentingan serta berkepentingan. pembaharuan data.
mudah diakses secara
online melalui website
sekolah.
Rekomendasi :
VERSION 25.07. 2021 93 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
1. Sekolah dapat menugaskan seorang guru / tenaga kependidikan untuk melayani permintaan informasi, pemberian
informasi, pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan pengelolaan sekolah.
2. Sekolah kami perlu mencatat dan didokumentasikan semua informasi dari masyarakat.
3. Sekolah kami akan mengusahakan memiliki fasilitas informasi berupa telephon, internet , papan informasi dan kotak
saran
4. Sekolah kami harus memiliki papan pengumuman

6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.1. Sekolah meningkatkan keefektifan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan dan pengembangan profesi pendidik dan
tenaga kependidikan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kekuatan :
1.Dokumen Pembagian Tugas 1.Sekolah kami sudah menyusun tugas pokok dan fungsi Pendidik

Kelemahan :

1. Sekolah kami belum mengevaluasi pelaksanaan program pemberdayaan Pendidik


2. Sekolah kami belum memfasilitasi Pendidik untuk pengembangan profesinya.
3. Sekolah kami belum menyusun program pemberdayaan Pendidik

VERSION 25.07. 2021 94 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami memperhatikan Sekolah kami memperhatikan Sekolah kami memperhatikan Sekolah kami kurang
hasil kerja setiap pendidik dan hasil kerja setiap pendidik dan hasil kerja setiap pendidik dan memperhatikan hasil kerja
tenaga kependidikan serta tenaga kependidikan serta tenaga kependidikan. setiap pendidik dan tenaga
senantiasa melaksanakan senantiasa melaksanakan kependidikan.
pengembangan profesinya pengembangan profesinya.
secara berkelanjutan untuk
meningkatkan efektifitas
kinerja.
Rekomendasi :

1. Sekolah diharapkan dapat menyusun program pemberdayaan Pendidik


2. .Sekolah kami akan mengevaluasi pelaksanaan program pemberdayaan Pendidik .
3. Sekolah kami akan memfasilitasi Pendidik untuk pengembangan profesinya.
6.5. Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan
6.5.2. Supervisi dan evaluasi pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan standar nasional

VERSION 25.07. 2021 95 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program supervisi dan Kekuatan :
evaluasi PTK 1. Pengawas Sekolah melaksanakan supervisi dan evaluasi pengelolaan akademik secara
2. Buku Pembinaan berkala
2. Kepala Sekolah sudah melaksanakan supervisi dan evaluasi pengelolaan akademik secara
berkala
Kelemahan :
1. Komite Sekolah kami belum melakukan pemantauan terhadap pengelolaan sekolah
2. Sekolah kami belum menyusun program pengawasan terhadap Pendidik dan Tenaga Kependidikan
yang didasarkan pada Standar Nasional Pendidikan.
3. Sekolah kami belum mensosialisasikan program pengawasan kepada Pendidik dan Tenaga
Kependidikan.
4. Kepala Sekolah melaksanakan supervisi dan evaluasi pengelolaan akademik secara berkala tapi
tidak lengkap data instrumen supervisi
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami senantiasa Sekolah kami senantiasa Sekolah kami melakukan Sekolah kami belum
melakukan supervisi dan melakukan supervisi dan supervisi dan evaluasi atas melakukan evaluasi atas
evaluasi terhadap pendidik evaluasi terhadap pendidik dan pelaksanaan tugas pendidik pelaksanaan tugas pendidik
dan tenaga kependidikan baik tenaga kependidikan baik dan tenaga kependidikan dan tenaga kependidikan
kinerja pelaksanaan tugas kinerja pelaksanaan tugas namun belum terprogram secara berkala.
maupun kesesuaian dengan maupun kesesuaian dengan dengan baik.
standar nasional serta standar nasional.

VERSION 25.07. 2021 96 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


menyusun program perbaikan
dan peningkatan yang
berkelanjutan.
Rekomendasi :
1.Komite Sekolah dapat melakukan pemantauan terhadap pengelolaan sekolah

2.Sekolah kami segera menyusun program pengawasan terhadap Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang didasarkan pada
Standar Nasional Pendidikan.
3.Sekolah kami segera mensosialisasikan program pengawasan kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
4. Kepala Sekolah segera melaksanakan supervisi dan evaluasi pengelolaan akademik secara berkala dengan instrumen yang
lengkap
6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah
6.6.1. Warga sekolah terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan non akademis.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program Komite Sekolah Kekuatan :
2. Dokumen Tryout 1. Warga sekolah kami terlibat dalam kegiatan non akademis
3. Dokumentasi kegiatan Kelemahan :

1. Sekolah kami belum menjalin hubungan kemitraan dengan dunia usaha


2. Warga sekolah kami belum terlibat langsung dalam kegiatan akademis
3. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Warga sekolah kami terlibat Warga sekolah kami terlibat Warga sekolah terlibat Warga sekolah kami belum
langsung dalam pengelolaan langsung dalam pengelolaan langsung hanya pada kegiatan terlibat langsung dalam

VERSION 25.07. 2021 97 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


kegiatan akademis dan non kegiatan akademis dan non non akademis. pengelolaan kegiatan
akademis serta kegiatan akademis. akademis dan non akademis.
pengembangan sekolah pada
umumnya.
Rekomendasi ;
1.Sekolah dapat menjalin hubungan kemitraan dengan dunia usaha
2.Warga sekolah kami harus terlibat langsung dalam kegiatan akademis

6.6. Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan sekolah


6.6.2. Sekolah melibatkan anggota masyarakat khususnya pengelolaan kegiatan non akademis.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program Komite Kekuatan :
2. Dokumentasi kegiatan 1. Sekolah kami sudah memiliki program pelibatan masyarakat dalam pengelolaan kegiatan non
keagamaan akademik.

2. Sekolah kami sudah melibatkan masyarakat dalam kegiatan peringatan hari besar keagamaan

Kelemahan
1. Anggota Komite belum memahami tugasnya dengan baik dalam mendukung peningkatan mutu
pendidikan
2. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami melibatkan Sekolah kami melibatkan Sekolah kurang melibatkan Sekolah kami sama sekali
masyarakat dalam masyarakat dalam masyarakat dalam tidak melibatkan masyarakat
VERSION 25.07. 2021 98 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
pengelolaan non akademis pengelolaan non akademis. pengelolaan non akademis. dalam pengelolaan non
dan memberikan kesempatan akademis.
untuk berkreasi.
Rekomendasi :
1. Sekolah segera sosialisasi peran komite dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan bagi anaknya.

VERSION 25.07. 2021 99 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


7. STANDAR PEMBIAYAAN
7.Komponen Indikator
7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar 7.1.1. Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan
Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan
kabupaten/kota
7.1.2. Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan
pemangku kepentingan yang relevan
7.1.3. Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan
secara transparan, efisien, dan akuntabel.
7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada
Pemerintah dan pemangku kepentingan.
7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan 7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan
pembiayaan lainnya inisiatifnya sendiri
7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha
dan Dunia Industri setempat.
7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni.
7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses 7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial
ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang
mampu di bidang ekonomi

VERSION 25.07. 2021 100 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


7, PEMBIAYAAN
7, Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.Anggaran sekolah dirumuskan merujuk Peraturan Pemerintah, pemerintahan provinsi, dan pemerintahan kabupaten/kota
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.RAPBS/RKAS Kekuatan :
1.Sekolah kami sudah menyusun RAPBS/ RKAS
2.Perumusan RAPBS/RKAS sekolah kami sudah merujuk pada ketentuan yang berlaku
3.RAPBS / RKAS sekolah kami sudah berisi program kegiatan, sumber dana dan nominalnya,
pembelanjaan dan nominalnya

Kelemahan :
1. RAPBS/RKAS sekolah kami sudah dikomunikasikan dengan Komite namun belum dengan
pemangku kepentingan
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Perumusan rancangan Perumusan rancangan Perumusan rancangan Perumusan rancangan
anggaran biaya pendapatan anggaran biaya pendapatan anggaran biaya pendapatan anggaran biaya pendapatan
dan belanja sekolah (RAPBS) dan belanja sekolah (RAPBS) dan belanja sekolah (RAPBS) dan belanja sekolah (RAPBS)
merujuk pada peraturan merujuk pada Peraturan merujuk pada Peraturan belum sepenuhnya merujuk
pemerintah dengan Pemerintah dan Pemerintah. pada Peraturan Pemerintah,
melibatkan partisipasi komite dikomunikasikan kepada pemerintahan provinsi, dan
sekolah dan pemangku komite sekolah dan pemangku pemerintahan kabupaten/kota.
kepentingan yang terkait. kepentingan yang terkait
VERSION 25.07. 2021 101 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu merumuskan RAPBS/RKAS dengan pemangku kepentingan
7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar
7.1.2. Perumusan RAPBS melibatkan Komite sekolah dan pemangku kepentingan yang relevan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. RAPBS Kekuatan :
2. Notulen rapat RAPBS 1. Perumusan RAPBS/RKAS di sekolah kami melibatkan kepala sekolah, Guru, tenaga
kependidikan
Kelemahan :
1. Sekolah kami belum melakukan sosialisasi kepada orang tua siswa mengenai RAPBS
2. Perumusan RAPBS / RKAS di sekolah kami belum melibatkan Komite dan pemangku
kepentingan yang relevan.
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Perumusan RAPBS Perumusan RAPBS Perumusan RAPBS Perumusan RAPBS belum
melibatkan Komite sekolah melibatkan Komite sekolah melibatkan Komite sekolah melibatkan Komite sekolah dan
dan pemangku kepentingan dan pemangku kepentingan dan belum melibatkan pemangku kepentingan yang
yang relevan serta Dunia yang relevan pemangku kepentingan yang relevan
Usaha dan Dunia Industri. relevan
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu melibatkan komite dan pemangku kepentingan untuk merumuskan RAPBS/RKAS

VERSION 25.07. 2021 102 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. Sekolah kami perlu mensosialisasikan hasil perumusan RAPBS kepada orang tua siswa

7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar


7.1.3. Penyusunan rencana keuangan sekolah dilakukan secara transparan, efisien, dan akuntabel.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. RAPBS Kekuatan :
2, Buku Kas 1. Sekolah kami sudah melaksanakan pembukuan keuangan sekolah
3. Laporan Keuangan 2. Setiap transaksi keuangan (penerimaan dan pengeluaran) sudah disertai dengan
4. Bukti-bukti penerimaan dan bukti yang sah.
pengeluaran yang sah Kelemahan :
5. Notulen rapat 1. Sekolah kami belum memberitahukan rencana pengelolaan keuangan kepada
pemangku kepentingan.
2. Pengelolaan keuangan sekolah kami belum dapat diketahui dengan mudah oleh
semua pemangku kepentingan sekolah.
3. Sekolah kami belum mempunyai catatan yang lengkap notulen rapat penyusunan
RAPBS
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Penyusunan rencana keuangan Penyusunan rencana Penyusunan rencana Penyusunan rencana
sekolah dilakukan secara transparan, keuangan sekolah dilakukan keuangan sekolah sudah keuangan sekolah belum
efisien dan akuntabel kepada secara transparan, efisien dan berusaha dilakukan secara dilakukan secara
masyarakat dan Pemerintah. akuntabel. transparan, efisien dan transparan, efisien dan

VERSION 25.07. 2021 103 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


akuntabel. akuntabel.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami segera memberitahukan rencana pengelolaan keuangan kepada pemangku kepentingan
2. Sekolah kami perlu mensosialisasikan pengelolaan keuangan kepada semua pemangku kepentingan sekolah
3. Pembelanjaan keungan kami perlu disesuaikan dengan rencana anggaran yang sudah dibuat

7.1. Sekolah merencanakan keuangan sesuai standar


7.1.4. Sekolah membuat pelaporan keuangan kepada Pemerintah dan pemangku kepentingan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ Buku Kas Kekuatan :
√ Laporan Keuangan 1.Sekolah kami sudah menyusun laporan pengelolaan keuangan.
2.Sekolah kami sudah melaporkan pengelolaan keuangan kepada pemerintah.

Kelemahan :
1.Sekolah kami sudah melaporkan pengelolaan keuangan kepada warga sekolah namun belum
secara rutin
2.Sekolah kami belum melaporkan pengelolaan keuangan kepada masyarakat.
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah membuat laporan Sekolah belum membuat
pertanggungjawaban pertanggungjawaban pertanggungjawaban laporan pertanggungjawaban

VERSION 25.07. 2021 104 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


pendapatan dan penggunaan pendapatan dan penggunaan pendapatan dan penggunaan pendapatan dan penggunaan
keuangan secara berkala dan keuangan secara periodik keuangan kepada Pemerintah keuangan kepada Pemerintah
menyeluruh kepada kepada Pemerintah dan dan pemangku kepentingan, dan pemangku kepentingan.
Pemerintah dan pemangku pemangku kepentingan. tetapi masih perlu dilakukan
kepentingan. secara rutin dan proses yang
transparan.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu melaporkan pengelolaan keuangan kepada warga sekolah secara rutin
2. Sekolah kami perlu melaporkan pengelolaan keuangan kepada masyarakat pada umumnya, serta kepada orang tua siswa
pada khususnya

7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya


7.2.1. Sekolah memiliki kapasitas untuk mencari dana dengan inisiatifnya sendiri

VERSION 25.07. 2021 105 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Buku kas Kekuatan :
2. Laporan keuangan 1.Sekolah kami mendapat tanah yang luas yang produktif
Kelemahan :
1.Sekolah kami belum menyusun program pengembangan kewirausahaan.
2.Sekolah kami belum menyelenggarakan kegiatan kewirausahaan
3.Sekolah kami belum mengidentifikasi sumber dana dan donatur
4.Sekolah kami belum menyusun proposal penggalian dana
5.Sekolah kami belum menjalin hubungan yang kuat dengan alumni yang siap membantu
pengembangan sekolah
6.Sekolah kami belum memanfaatkan tanah yang produktif untuk meningkatkan hasil sekolah
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Sekolah kami kreatif Sekolah kami mendapatkan Kami berencana untuk Kami belum
menggali berbagai sumber pembiayaan tambahan melalui memperluas penggunaan mempertimbangkan
untuk mendapatkan pemanfaatan sarana dan sumber daya dan pra-sarana penggunaan sumber daya atau
pendapatan tambahan. prasarana sekolah. sekolah untuk mendapatkan prasarana sekolah untuk
pembiayaan tambahan tetapi mencari sumber pembiayaan
kami belum mengimplemen- tambahan.
tasikannya.
Rekomendasi :
3. Sekolah kami segera menyusun program pengembangan kewirausahaan.

VERSION 25.07. 2021 106 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


4. Sekolah kami segera menyelenggarakan kegiatan kewirausahaan
5. Sekolah kami segera mengidentifikasi sumber dana dan donatur
6. Sekolah kami segera menyusun proposal penggalian dana
7. Sekolah kami segera menjalin hubungan dengan alumni yang mendukung sekolah
8. Sekolah kami segera menggunakan tanah yang luas untuk meningkatkan penghasilan sekolah denganmelibatkan orang
tua siswa.

7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya


7.2.2. Sekolah membangun jaringan kerja dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri setempat.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Buku kas Kelemahan :
2. Laporan keuangan 1.Sekolah kami belum mengidentifikasi Dunia Usaha dan Dunia Industry

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Kami telah membangun Kami telah mengembangkan Hubungan kami dengan Dunia Kami belum memiliki
jaringan kerja yang kuat hubungan kerja sama dengan Usaha, Dunia Industri dan hubungan yang kuat dengan
dengan Dunia Usaha, Dunia Dunia Usaha, Dunia Industri kelompok masyarakat harus dunia usaha dan dunia industri
Industri dan kelompok dan kelompok masyarakat, dikembangkan lebih lanjut agar setempat.
masyarakat setempat yang khususnya orangtua yang mendapatkan bantuan
membantu sekolah kami mampu untuk membantu keuangan dari mereka.
dalam hal pembiayaan. sekolah kami.
Rekomendasi :

VERSION 25.07. 2021 107 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


1.Sekolah kami segera mengidentifikasi Dunia Usaha dan Dunia Industry
7.2. Upaya sekolah untuk mendapatkan tambahan dukungan pembiayaan lainnya
7.2.3. Sekolah memelihara hubungan dengan alumni.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Daftar alumni Kelemahan :
2.Daftar kegiatan 1.Sekolah kami belum menjalin hubungan dengan alumni

Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Kami memelihara hubungan Kami memelihara hubungan Kami menyimpan catatan Kami belum menyimpan
dengan alumni kami dan dengan alumni dan mereka alumni dan sebagian dari catatan alumni sekolah kami.
memberdayakan mereka membantu upaya kami mereka membantu sekolah
sebagai sumber pendanaan walaupun bukan dalam hal tetapi bukan dalam hal
dan bantuan lainnya. pembiayaan. pembiayaan
Rekomendasi :
1. Sekolah kami segera menjalin hubungan dengan alumni untuk mengali sumber dana

VERSION 25.07. 2021 108 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.1. Sekolah melayani siswa dari berbagai tingkatan sosial ekonomi termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1.Daftar catatan Siswa Kekuatan :
miskin 1.Sekolah kami menerima siswa usia sekolah dari semua lapisan/tingkatan sosial ekonomi.
2.Surat pengajuan BSM 2.Sekolah kami mengupayakan bantuan beasiswa untuk anak miskin.
3.Laporan BSM 3. Sekolah kami memberi bantuan kebutuhan perlengkapan sekolah siswa kurang mampu.
Kelemahan :
1.Sekolah kami tidak menerima yang siswa berkebutuhan khusus
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah melayani siswa dari Sekolah melayani siswa dari Sekolah mampu melayani Sekolah belum mampu melayani
berbagai tingkatan sosial berbagai tingkatan sosial siswa dari tingkatan sosial semua siswa dari berbagai
ekonomi termasuk siswa ekonomi termasuk siswa ekonomi namun belum dapat tingkatan sosial ekonomi.
dengan kebutuhan khusus dengan kebutuhan khusus. melayani siswa yang
dan mempromosikan berkebutuhan khusus.
kesetaraan akses bagi
semua peserta didik.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami perlu mengupayakan fasilitas untuk siswa yang berkebutuhan khusus agar sekolah kami bisa menerima
siswa berkebutuhan khuss tersebut
2. Sekolah kami perlu meningkatkan bantuan membantu perlengkapan sekolah siswa yang kurang mampu

VERSION 25.07. 2021 109 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


7.3. Sekolah menjamin kesetaraan akses
7.3.2. Sekolah melakukan subsidi silang kepada siswa kurang mampu di bidang ekonomi
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√ Data siswa miskin Kekuatan :
1.Sekolah kami sudah mengidentifikasi tingkat ekonomi orang tua siswa namun belum secara
keseluruhan
2.Sekolah kami membebaskan biaya pendidikan/SPP bagi semua siswa

Kelemahan :
1.Sekolah kami belum menerapkan subsidi silang
4. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Kami mematuhi standar Kami merumuskan besarnya Sumbangan orang tua Sumbangan orangtua dan
mengenai biaya sumbangan sumbangan orangtua dirumuskan berdasarkan biaya kegiatan sekolah lainnya
orangtua dan subsidi silang berdasarkan kemampuan kemampuan ekonomi orang ditentukan sama untuk semua
pembiayaan dan juga memiliki ekonomi orangtua dan tua peserta didik, tetapi peserta didik dengan tidak
alokasi khusus untuk menerapkan prinsip subsidi sekolah tidak menerapkan mempertimbangkan
memberikan tempat bagi anak silang. subsidi silang dalam kemampuan ekonomi
yang sangat miskin dengan membiayai program kegiatan orangtua.
mencari sumber dana lainnya. peserta didik.
Rekomendasi :
1. Sekolah kami harus mengidentifikasi tingkat ekonomi orang tua siswa secara keseluruhan

VERSION 25.07. 2021 110 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. Sekolah kami harus mengupayakan subsidi silang kepada siswa kurang mampu

VERSION 25.07. 2021 111 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


8. STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
8.Komponen Indikator
8.1. Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik 8.1.1. Guru menyusun perencanaan penilaian terhadap
dalam bidang akademik maupun nonakademik pencapaian kompetensi peserta didik.
8.1.2. Guru memberikan informasi kepada peserta didik
mengenai kriteria penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan
Minimal (KKM).
8.1.3. Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan
rencana yang telah dibuat.
8.1.4. Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis
penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar
peserta didik.
8.2. Penilaian berdampak pada proses belajar 8.2.1. Guru memberikan masukan dan komentar mengenai
penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
8.2.2. Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan
pembelajaran.
8.3. Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak 8.3.1. Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk
mereka semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir
semester kepada orangtua/wali peserta didik dalam
bentuk buku laporan pendidikan.
8.3.2. Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam
meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa.

VERSION 25.07. 2021 112 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


VERSION 25.07. 2021 113 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
8, PENILAIAN PENDIDIKAN
8.1.Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.1.Guru menyusun perencanaan penilaian terhadap pencapaian kompetensi peserta didik.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Silabus Kekuatan :
2. RPP 1. 60% guru sekolah kami menyusun perencanaan penilaian berdasarkan SK dan KD
3. Penetapan KKM 2. 40% guru sekolah kami menentukan KKM
4. Agenda guru 3. 40% guru (6 orang) sekolah kami mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian
5. Kisi-kisi soal sesuai ketentuan
6. Soal-soal penilaian 4. 60% guru (6 orang) sekolah kami menyusun kisi-kisi soal
7. Norma Penilaian Kelemahan :
8. Kunci Jawaban soal 5. 60% guru sekolah kami belum menyusun perencanaan penilaian berdasarkan SK dan KD
penilaian 6. 60% guru sekolah kami belum menentukan KKM
7. 60% guru (6 orang) sekolah kami belum mengembangkan instrumen dan pedoman
penilaian sesuai ketentuan
8. 60% guru (6 orang) sekolah kami belum menyusun kisi-kisi soal
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami menyusun Guru-guru kami menyusun dan Sebagian Guru-guru kami Guru-guru kami melaksanakan
rencana penilaian terhadap mengembangkan perencanaan menyusun perencanaan penilaian hasil belajar peserta
hasil belajar peserta didik penilaian untuk mencapai penilaian berdasarkan didik tanpa membuat
terhadap pencapaian kompetensi dasar dan standar perencanaan penilaian yang jelas
VERSION 25.07. 2021 114 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
kompetensi yang diharapkan kompetensi peserta didik. kompetensi. terlebih dahulu.
dan diinformasikan kepada
peserta didik sehingga setiap
peserta didik memahami
target kompetensi yang harus
dicapai.
Rekomendasi :
1. Semua guru sekolah kami diharapkan dapat menyusun perencanaan penilaian berdasarkan SK dan KD
2. Semua guru sekolah kami diharapkan dapat menentukan KKM
3. Semua guru sekolah kami diharapkan dapat mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai ketentuan
4. Semua guru sekolah kami diharapkan dapat menyusun kisi-kisi soal
8.1. Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.2. Guru memberikan informasi kepada peserta didik mengenai kriteria penilaian termasuk Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Program Semester Kekuatan :
2. Silabus 1. 60 % pendidik menginformasikan kompetensi dasar (Indikator) kepada peserta didik.
3. RPP 2. 100 % pendidik menginformasikan Kriteria Ketuntasan Minimal kepada peserta didik.
4. Penetapan KKM 3. Pendidik sudah menginformasikan waktu penilaian kepada peserta didik
5. Agenda guru Kelemahan :
1. 40 % pendidik belum menginformasikan kompetensi dasar (Indikator) kepada peserta didik.

VERSION 25.07. 2021 115 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami tidak
menginformasikan silabus informasi kepada peserta didik informasi kepada peserta didik memberikan informasi kepada
mata pelajaran yang didalam- mengenai kriteria penilaian hanya KKM saja diawal peserta didik mengenai kriteria
nya memuat rancangan dan termasuk KKM yang disusun. semester. penilaian, termasuk KKM.
kriteria penilaian termasuk
KKM dengan memperhatikan
karakteristik peserta didik,
mata pelajaran dan kondisi
sekolah pada awal semester.
Rekomendasi :
1. Semua pendidik diharapkan menginformasikan kompetensi dasar (Indikator) kepada peserta didik.

8.1. Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.3. Guru melaksanakan penilaian secara teratur berdasarkan rencana yang telah dibuat.

VERSION 25.07. 2021 116 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1, Prota dan Promes Kekuatan :
2. Agenda Guru 1. 40% guru melaksanakan Ulangan Harian setiap kompetensi dasar.
3.Rapor sisipan(UTS) 2. 100 % guru melaksanakan Ulangan tengah semester.
4.Laporan Hasil Belajar 3. 100 % guru melaksanakan Ulangan Akhir semester.
Siswa 4. 100 % guru melaksanakan Ulangan Kenaikan Kelas.
5. Rekapan Nilai Ujian 5. Sekolah kami sudah melaksanakan Ujian Sekolah.
Sekolah 6. Sekolah kami sudah melaksanakan Ujian Nasional.
4. Kriteria Kelulusan dan
Kenaikan Kelas Kelemahan :
5. Laporan Kelulusan dan 1. 60% guru belum melaksanakan Ulangan Harian setiap kompetensi dasar.
Kenaikan kelas
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 √ Tahap ke-3 Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami Guru-guru kami selalu Guru-guru kami melaksanakan Guru-guru kami tidak menilai
menggunakan berbagai jenis melaksanakan penilaian dan penilaian terhadap peserta atau memonitor kemajuan
metode untuk menilai memantau kemajuan belajar didik secara periodik, tapi peserta didik sesuai rencana.
kemajuan belajar peserta peserta didik secara berkala sebagian besar tidak sesuai
didik secara berkelanjutan sesuai dengan rencana yang dengan rencana penilaian
dan mengembangkannya telah dibuat pada silabus dan yang telah disusun.
berdasarkan rencana yang RPP.
telah dibuat sesuai dengan
perkembangan peserta
VERSION 25.07. 2021 117 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
didiknya.
Rekomendasi :
1. Semua guru diharapkan dapat melaksanakan Ulangan Harian setiap kompetensi dasar.

8.1. Sistem penilaian disusun untuk menilai peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik
8.1.4. Guru menerapkan berbagai teknik, bentuk, dan jenis penilaian untuk mengukur prestasi dan kesulitan belajar peserta didik.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. Silabus Kekuatan ;
2. RPP 1. 40 % guru memberikan penilaian hasil belajar sesuai dengan kompetensi.
3. Daftar nilai 2. Sebagian guru menerapkan tes tertulis, tes lisan, dan tes praktik atau tes kinerja.
4. LKS 3. 40 % guru menerapkan teknik penugasan baik perseorangan maupun kelompok dalam
5. Buku tugas bentuk tugas rumah dan/atau proyek.
6. Buku Pedoman 4. Sebagian guru menerapkan teknik observasi atau pengamatan selama pembelajaran
penilaian berlangsung dan/atau di luar kegiatan pembelajaran.

Kelemahan :
1. 60 % guru belum memberikan penilaian hasil belajar sesuai dengan kompetensi
2. Sebagian guru belum menerapkan teknik observasi atau pengamatan selama
pembelajaran berlangsung dan/atau di luar kegiatan pembelajaran
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Guru-guru kami membuat Guru-guru kami menerapkan Guru-guru kami hanya Guru-guru kami hanya
instrumen yang tepat dan berbagai teknik, bentuk, dan menerapkan teknik, bentuk, menerapkan satu teknik,
VERSION 25.07. 2021 118 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
dapat diandalkan untuk jenis penilaian sesuai dengan dan jenis penilaian tertentu bentuk dan jenis penilaian.
menerapkan berbagai teknik, target kompetensi yang ingin untuk mengukur prestasi dan
bentuk dan jenis penilaian diukur. kesulitan belajar peserta didik.
serta direview secara
berkala.
Rekomendasi :
1. Semua guru diharapkan dapat memberikan penilaian hasil belajar sesuai dengan kompetensi.
2. Semua guru diharapkan dapat menerapkan tes tertulis, tes lisan, dan tes praktik atau tes kinerja.
3. Semua guru diharapkan dapat menerapkan teknik penugasan baik perseorangan maupun kelompok dalam bentuk tugas
rumah dan/atau proyek.
8.2. Penilaian berdampak pada proses belajar
8.2.1. Guru memberikan masukan dan komentar mengenai penilaian yang mereka lakukan pada peserta didik.
Bukti-Bukti Fisiks Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
1. LKS Kekuatan :
2. Hasil ulangan peserta 1. Sebagian guru mengembalikan hasil penilaian kepada peserta didik
didik 2. Sebagian guru-guru sekolah kami memberikan masukan dan komentar dari hasil
3. Buku tugas penilaiannya
4. Hasil tugas peserta Kelemahan :
didik 1. Sebagian guru tidak memberikan masukan dan komentar dari hasil penilaiannya
5. Daftar nilai peserta
Didik

VERSION 25.07. 2021 119 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


2. Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Semua guru kami secara Guru-guru kami mengkaji Setiap guru menyampaikan Guru tidak selalu memberikan
rutin mencatat kemajuan ulang tingkat kemajuan semua hasil Evaluasi mata pelajaran masukan dan komentar
setiap peserta didik memberi peserta didik pada setiap akhir serta hasil penilaian setiap mengenai penilaian yang
komentar dan masukan serta semester. peserta didik kepada Kepala mereka lakukan pada peserta
menginformasikanya kepada sekolah pada akhir semester didik.
peserta didik secara dalam bentuk laporan hasil
individual dan berkala. prestasi belajar peserta didik.
Rekomendasi :
1. Semua guru diharapkan memberikan masukan dan komentar dari hasil penilaiannya
8.2. Penilaian berdampak pada proses belajar
8.2.2. Guru menggunakan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran.

VERSION 25.07. 2021 120 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
 Daftar nilai guru Kekuatan :
 Analisis hasil ulangan 1. 70 % guru menganalisa terhadap semua hasil penilaian.
 Daftar nilai remidial 2. 70 % guru menginformasikan hasil ulangan harian pada peserta didik.
dan pengayaan 2. 70 % guru menyusun program tindak lanjut hasil analisa terhadap hasil penilaian.
3. 70 % guru melaksanakan remidi berdasarkan hasil analisis hasil penilaian
Kelemahan :
4. 60 % guru belum menganalisa terhadap semua hasil penilaian.
5. 60 % guru belum menginformasikan hasil ulangan harian pada peserta didik.
6. 60 % guru belum menyusun program tindak lanjut hasil analisa terhadap hasil penilaian.
7. 60 % guru belum melaksanakan remidi berdasarkan hasil analisis hasil penilaian
Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 Tahap ke-2 √ Tahap ke-1
Guru-guru kami memberikan Guru-guru kami selalu Hasil tes digunakan sebagian Hasil tes di sekolah kami tidak
kesempatan kepada semua menggunakan hasil penilaian guru-guru kami untuk selalu berpengaruh pada
peserta didik untuk peserta didik dalam mereview merencanakan perbaikan perbaikan program pembelajaran
memberikan pendapat rencana pembelajaran yang bahan pembelajaran yang telah disusun.
terhadap hasil pencapaian telah disusun. selanjutnya.
kemajuan belajar yang
mereka peroleh dan terlibat
dalam penetapan target
pembelajaran.
Rekomendasi :
VERSION 25.07. 2021 121 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU
1. Semua guru diharapkan menganalisa terhadap semua hasil penilaian.
2. Semua guru diharapkan menginformasikan hasil ulangan harian pada peserta didik.
3. Semua guru diharapkan menyusun program tindak lanjut hasil analisa terhadap hasil penilaian.
4. Semua guru diharapkan melaksanakan remidi berdasarkan hasil analisis hasil penilaian
8.3. Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.1. Sekolah melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir semester
kepada orangtua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan guruan.
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
√Laporan hasil belajar siswa ( Kekuatan :
buku rapor) 1. Sekolah kami membuat laporan hasil penilaian kepada orang tua secara rutin dan sistematis
√Laporan hasil Ujian dalam bentuk laporan guruan.
Nasional 2. Guru-guru sekolah kami melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada setiap akhir
√Daftar pengambilan rapor semester kepada pimpinan satuan guruan dalam bentuk satu nilai prestasi belajar peserta
dan Ijazah didik
3. Sekolah kami melaporkan hasil kelulusan ujian sekolah dan UN.kepada Dinas terkait
sesuai dengan kreteria kelulusan yang ditentukan sekolah.
Kelemahan :
1. Guru belum melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Guruan Agama dan hasil
penilaian kepribadian kepada guru Guruan Kewarganegaraan sebagai informasi untuk
menentukan nilai akhir semester akhlak dan kepribadian peserta didik dengan kategori
sangat balk, balk, atau kurang baik.

VERSION 25.07. 2021 122 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Tahapan Pengembangan
Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1
Sekolah kami Sekolah kami menyampaikan Sekolah kami membuat Sekolah kami membuat laporan
menyampaikan laporan laporan hasil penilaian mata laporan hasil penilaian kepada kepada orangtua berupa hasil
semua hasil penilaian pelajaran untuk semua orangtua secara rutin dan penilaian akhir di setiap akhir
peserta didik kepada kelompok mata pelajaran pada sistematis dalam bentuk semester.
orangtua dan setiap akhir semester kepada laporan guruan.
mendiskusikannya secara orang tua/wali peserta didik
mendetail untuk masing- dalam bentuk laporan guruan.
masing peserta didik secara
berkala sesuai dengan
kesepakatan
Rekomendasi :

1. Guru harus melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Guruan Agama dan hasil penilaian kepribadian kepada guru Guruan
Kewarganegaraan sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir semester akhlak dan kepribadian peserta didik dengan
kategori sangat balk, balk, atau kurang baik.

8.3. Orangtua peserta didik terlibat dalam proses belajar anak mereka
8.3.2. Sekolah melibatkan orangtua peserta didik dalam meningkatkan pencapaian hasil belajar siswa.

VERSION 25.07. 2021 123 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
Kekuatan :
1. Daftar hadir rapat wali 1. Sekolah kami melibatkan orangtua peserta didk dalam menyediakan fasilitas belajar
murid putra/putrinya.
2. Notulen rapat
sosialisasi Kelemahan :
meningkatkan 2. Sekolah kami belum melibatkan orangtua peserta didik dalam penyusunan Kriteria Kelulusan
pencapaian hasil Ujian.
belajar siswa
Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1


Sekolah kami membuat Sekolah kami menjalin Sekolah kami belum memberi Sekolah kami belum melibatkan
laporan berkala pada kemitraan dengan orangtua kesempatan berdiskusi untuk orangtua secara aktif dalam
orangtua mengenai dalam meningkatkan membangun kerja sama membantu anak mereka belajar di
pencapaian hasil belajar pencapaian hasil belajar siswa. dengan orangtua agar rumah.
peserta didik dan membantu anak mereka
menawarkan kesempatan belajar di rumah.
untuk mendiskusikan
kemajuan anak mereka
serta mengajukan usulan-
usulan peningkatan hasil
belajar peserta didik.

VERSION 25.07. 2021 124 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Rekomendasi :
1.Sekolah perlu melibatkan orangtua peserta didik dalam penyusunan Kriteria Kelulusan Ujian.
Evaluasi Diri Sekolah (EDS) ini kami,isi,transparan dan akuntabel.Untuk mengetahui kinerja sekolah kami dan seberapa baik kinerja
sekolah kami serta bagaimana meningkatkan kinerja kami berdasarkan standar pelayanan minimal (SPM) untuk mencapai 8 Standar
Nasional Pendidikan (SNP)

Lakombu, 25 Juli 2021.


Mengetahui Tim Pengembang Sekolah (TPS)
Pengawas Pembina Penanggung jawab

.DOMINGGUS DARA,S. Pd.SD YANETTE PADJI, S.PD


NIP:19660222 198712 1 001 NIP: 19670128 198712 2 002

VERSION 25.07. 2021 125 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


6.3. Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar
6.3.1. Rencana Kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah dilaksanakan berdasarkan rencana jangka menengah (renstra)
Bukti-Bukti Fisik Ringkasan Deskripsi Indikator Berdasarkan Bukti Fisik
∙Rencana kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS).
Rencana Kerja Jangka Menengah ∙Rencana kerja tahunan dilaksanakan berdasarkan rencana kerja jangka menengah.
yang sudah di dokumentasikan ∙Rencana kerja tahunan memuat ketentuan yang jelas mengenai :
1). Kesiswaan.
2). Kurikulum dan kegiatan pembelajaran.
3).Pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya.
4). Sarana dan prasarana.
5). Keuangan dan pembiayaan.
6). Budaya dan lingkungan sekolah.
7). Peran serta masyarakat dan kemitraan.
8). Rencana-rencana kerja lain yang mengarah pada peningkatan mutu.
Tahapan Pengembangan

Tahap ke-4 Tahap ke-3 √ Tahap ke-2 Tahap ke-1


Rencana kerja tahunan sekolah Rencana kerja tahunan sekolah Rencana kerja tahunan sekolah Sekolah belum memiliki Rencana
disusun berdasarkan rencana kerja disusun berdasarkan rencana kerja disusun berdasarkan rencana kerja kerja tahunan sekolah dalam
menengah mengacu pada Standar menengah mengacu pada Standar Isi, menengah mengacu pada Standar Isi, bentuk dokumen yang mudah
Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Kompetensi Lulusan, diakses dan sesuai dengan Standar
Standar Proses dan Standar Standar Proses dan Standar Penilaian Standar Proses dan Standar Penilaian Isi, Standar Kompetensi Lulusan,
Penilaian dalam bentuk dokumen dalam bentuk dokumen yang mudah namun tidak dalam bentuk dokumen Standar Proses dan Standar
yang mudah diakses dan telah diakses dan telah mendapatkan yang mudah diakses oleh pihak Penilaian.
mendapatkan persetujuan dari persetujuan dari komite sekolah terkait dan sosialisasinya masih
komite sekolah dan sudah namun belum tersosialisasi secara sebatas dalam lingkup internal
tersosialisasi secara luas kepada menyeluruh ke semua pemangku sekolah.
seluruh pemangku kepentingan. kepentingan.
Rekomendasi:
Dokumen Rencana Kerja Sekolah akan segera didokumentasikan dan disosialisasikan kepada semua stakeholder sekolah.

VERSION 25.07. 2021 126 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


BAB III
PENUTUP
Pelaksanaan Evaluasi Diri Sekolah SDI Lakombu adalah upaya mengevaluasi pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal Pendidikan
dan Standar Nasional Pendidikan yang akan dijadikan rujukan dalam penyusunan RKS baik program jangka panjang, program jangka
menengah dan program jangka pendek ( tahunan ), serta menjadi usulan kebutuhan sekolah kepada pihak pemerintah Kabupaten
Sumba Timur ( Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga ) untuk perencanaan pendidikan di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah
Raga. Pelaksanaan EDS juga merupakan dokumen tertulis dalam rangka pelaksanaan Akreditasi Sekolah oleh BAS Kabupaten
Sumba Timur.
Dalam pelaksanaan EDS sekolah kami oleh Tim Pengembangan Sekolah, disadari banyak kelemahan dari 62 indikator SNP
dan 27 indikator SPMP, kendatipun ada keberhasilan dari setiap indikator SNP dan SPMP.Tentunya tidak dapat dipungkiri bahwa
keberhasilan pengembangan sekolah saling terkait dan saling mendukung baik dari indikator SNP maupun SPMP.Kami berasumsi
bahwa dari 8 standar nasional pendidikan, ada 3 standar kunci keberhasilan pengembangan peningkatan mutu pendidikan di sekolah,
yaitu Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Pembiayaan, dan Standar Sarana dan Prasarana. Pendidik sebagai aktor
pendidikan dengan didukung oleh tenaga Kependidikan yang memenuhi standar, maka standar, isi, standar proses, standar
pengelolaan, standar kompetensi lulusan, dan standar penilaian akan mampu dilaksanakan dengan baik. Hal ini tentunya
membutuhkan dukungan yang memadai dari standar pembiayaan ( uang ) dan standar sarana prasarana sebagai wadah
berlangsungnya kegiatan pengembangan sekolah.
Dengan dideskripsikan kekuatan dan kelemahan oleh TPS dari setiap indikator SNP dan SPMP, akan menjadi input bagi
sekolah dan pemerintah selaku pemangku kebijakan pendidikan untuk merancang program pengembangan dan perbaikan dalam
kerangka peningkatan mutu pendidikan di sekolah kami dan secara umum sekolah di kabupaten sumba Timur.

VERSION 25.07. 2021 127 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU


Kami menyadari bahwa dari hasil pelaksanaan EDS banyak kekeliruan dalam penyusunan bukti fisik, deskripsi kekuatan dan
kelemahan berdasarkan bukti fisik, penetapan tahap pengembangan sekolah dan penyusunan rekomendasi dari masing – masing
Indikator.Karena itu kami butuhkan saran keritik yang membangun demi penyempurnaan EDS sekolah kami pada tahun
berikutnya.Dan atas semuanya itu kami menyampaikan ucapan terima kasih.

VERSION 25.07. 2021 128 INSTRUMEN EDS SDI. LAKOMBU

Anda mungkin juga menyukai