RANGKUMAN MATERI TEKANAN ZAT

MATA PELAJARAN IPA TERPADU

KELAS 8 SEMESTER 2

A. Tekanan Zat Padat

kedalamannya tekanan oleh zat cair juga
Pernahkah kamu menancapkan paku ke
bergantung pada percepatan grafitasi dan
dinding? Penggunaan paku untuk melubangi
massa jenis zat cair tersebut. Secara matematis
dinding dengan ujung yang runcing, jauh lebih
dapat ditulis:
mudah dibandingkan menggunakan paku
tumpul. Hal ini dikarenakan luas permukaan
paku runcing lebih kecil daripada paku tumpul, PH = ρ . g. h
sehingga tekanan yang diberikan paku runcing
terhadap tembok akan lebih besar. Jadi besar Keterangan:
tekanan dipengaruhi oleh luas permukaan P = tekanan (N/m2)
bidang tekan.(besar tekanan berbanding terbalik ρ = massa jenis zat cair (kg/m3)
dengan besar luas permukanan bidang tekan) g = percepatan gravitasi (m/s2)
Kemudian, ketika ujung paku runcing h = tinggi zat cair (m)
ditempelkan ke dinding dan gaya pukul yang
kamu berikan pada paku cukup besar, maka 2. Bejana Berhubungan
tekanan yang dihasilkan akan besar. Sebaliknya,
jika gaya pukul yang di berikan ke paku kecil
maka tekanan yang dihasilkan juga akan kecil.
Jadi besar tekanan juga dipengaruhi oleh gaya
yang diberikan .(besar tekanan sebanding
dengan besar gaya yg diberikan)
 Bejana berhubungan adalah sebuah bejana yang
Paku runcing mempunyai beberapa pipa yang saling
berhubungan. Hukum bejana berhubungan
menyatakan jika bejana berhubungan diisi zat cair
Paku tumpul yang sejenis dalam keadaan seimbang, maka
permukaan zat cair akan berada pada satu bidang
dinding sejajar ( datar ). Contoh peralatan yang prinsip
Jadi, Tekanan merupakan besarnya gaya tekan kerjanya berdasarkan hukum bejana
dibagi luas bidang tekan. Faktor – faktor yang berhubungan antara lain kendi, teko, pembuatan
mempengaruhi tekanan adalah besarnya gaya dam, dan menara penampung air
tekan dan luas bidang tekan. Secara matematis,  Namun jika diisi dengan zat cair yang berbeda
dapat ditulis: (misal air dan minyak) maka akan memiliki
F w m. g ketinggian yang berbeda kerena massa
P= atau P= =
A A A jenisnya antara air dan minyak berbeda.
Perhatikan gambar di bawah.
dengan: P = tekanan (N/m2) w = gaya berat Berdasarkan
F = gaya tekan (N) m = massa benda persamaan hidrostatis
A = luas bidang (m2) dapat diperoleh
rumus sebagai
B. Tekanan pada Zat Cair berikut:
1. Tekanan Hidrostatis
Tekanan hidrostatis adalah tekanan yang
disebabkan oleh zat cair yang diam Makin dalam
kedalaman suatu benda dalam zat cair makin
besar tekanannya. Selain
 Hukum bejana berhubungan tidak berlaku jika
bejana diisi dengan zat cair yang tidak sejenis,
bejana digoyanggoyangkan, salah satu kaki
bejana ada yang berupa pipa kapiler, bejana ada
yang mendapat tekanan yang tidak sama.
3. Hukum Pascal
 Tekanan dalam zat cair sangat berguna dalam
kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya
seperti yang dirumuskan oleh Pascal “Tekanan
yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup
akan diteruskan kesegala arah dengan sama
besar “.Dapat dirumuskan dengan:
Dengan
F1 = gaya pada tabung 1 (N)
F2 = gaya pada tabung 1 (N)
A1 = luas area pada tabung 1 (m2)
A2 = luas area pada tabung 1 (m2)
 Banyak peralatan yang menggunakan prinsip
Pascal antara lain dongkrak hidrolik, rem hedrolik,
mesin pengangkat mobil hidrolik, dan kempa
hidrolik.:
4. Hokum archimedes
 Suatu benda yang dicelupkan ke dalam zat cair
akan mendapat gaya angkat yang sebanding
dengan volume zat cair yang dipindahkan benda
itu. Sebuah benda yang dicelupkan sebagian atau
seluruhnyua akan mendapat gaya angkat/gaya
keatas oleh zat cair sebesar berat zat cair yang
dipindahkan, hal ini merupakan bunyi dari hukum
Archimedes
 Secara matematis dapat ditulis.
FA = ρ c . g Vbc atau FA = wu - wa
FA = gaya keatas = gaya angkat ( N )
ρc . = massa jenis zat cair ( kg/m3 )
Vbc = Volume benda dalam zat cair atau volume
zat cair yang dipindahkan (m3)
wu = berat benda di udara ( N)
wa = berat benda dalam zat cair ( N )
 Benda Terapung, Tenggelam dan Melayang
1. Benda terapung
Benda dikatakan terapung jika berat jenis
benda lebih kecil daripada berat jenis zat cair
dan Berat benda sama dengan gaya ke atas
zat cair.
2. Benda melayang
Benda dikatakan melayang jika berat jenis
benda sama dengan berat jenis zat cair dan
berat benda sama dengan gaya ke atas zat
cair
3. Benda Tenggelam
Benda dikatakan tenggelam jika berat jenis
benda lebih besar daripada berat jenis zat cair
dan berat benda lebih besar daripada gaya ke
atas zat cair.
 Alat – alat yang prinsip kerjanya berdasarkan
hukum Archimedes antara lain pembuatan kapal
laut, galangan kapal, kapal selam, balon udara,
hydrometer dan jembatan ponton.
C. Tekanan Pada Zat Gas
1. Tekanan Udara
 Tekanan udara di permukaan laut rata-rata
sebesar 1 atm atau 76 cmHg. Makin rendah suatu
tempat, makin besar tekanannya. Sebaliknya,
makin tinggi suatu tempat, makin rendah
tenannya. Setiap kenaikkan 100 m tekanan udara
berkurang sebesar 1 cmHg.
 Barometer adalah alat untuk mengukur tekanan
atmosfir dan manometer adalah alat untuk
mengukur tekanan gas pada ruang tertutup.
2. Hukum Boyle
 Semua zat memiliki massa dan menempati
ruangan, tidak terkecuali zat gas. Hasil kali
tekanan dengan volume suatu gas adalah tetap
asal suhu zat tetap. Sebagai contoh adalah jika
kita memompa ban sepeda, udara bisa masuk ke
dalam ban jika pompa penghisap kita tekan,
akhirnya udara masuk. Hukum Boyle secara
matematis dapat dirumuskan sebagi berikut :
P1. V1 = P2 . V2
Dengan :
P1 = Tekanan pertama (atm)
V1 = Volume pertama 1 (m3 )
LATIHAN SOAL
MATERI TEKANAN PADA ZAT PADAT, CAIR DAN
GAS IPA TERPADU KELAS 8 SEMESTER 2

1. Sebuah balok bermassa 300 kg 6. Perhatikan gambar di bawah!

dengan ukuran panjang 1,5 m,
Mesin pengangkat
lebar 1 m, dan tinggi 0,5 m.
mobil hidrolik pada
Tentukan tekanan pada dasar
gambar di atas
balok jika balok diletakkan
memiliki pengisap
diatas meja pada posisi seperti
masing-masing lengan
terlihat pada gambar di atas!
luas 15 cm2 dan 600
cm2.
2. Perhatikan gambar berikut.!
Apabila pada pengisap kecil diberi gaya sebesar
500 N, hitunglah berat beban yang dapat
diangkat.

Jika massa balok=60 kg, panjang =10m, lebar = 7.
4m, dan tinggi balok=3m. Hitunglah tekanan
yang diberikan oleh dasar balok
3. Seekor ikan berada pada bak air seperti pada
gambar berikut
8.
Jika massa jenis air
1.000 kg/m3 dan
percepatan gravitasi 10
N/kg, hitunglah tekanan
hidrostatis yang diterima
ikan 9.
4. Perhatikan gambar ikan dalam akuariu
Hitunglah tekanan
hidrostatis tepat di 10. Sebuah pipa U mula-mula diisi dengan air. Pada
mulut ikan tersebut.
5. Perhatikan gambar!
Kapal dengan volume 50.000 m3, terapung di
atas air laut dengan massa jenis air laut 1.200
kg/m3. Jika bagian kapal yang terbenam di
dalam air laut hanya setengahnya, hitunglah
besar gaya keatas yang dialami kapal.
Sebuah batu dengan volume 2 m3 tercelup
seluruhnya kedalam air dengan massa jenis
1000 kg/m3. Jika percepatan gravitasi bumi = 10
m/s2, Hitunglah besar gaya keatas yang dialami
batu.
Hitunglah Tekanan udara di lereng gunung yang
berada pada ketinggian 400 m dari permukaan
laut.
salah satu kaki bejana tersebut diberi minyak.
Tinggi minyak adalah 10 cm dan selisih tinggi
permukaann air adalah 8 cm. Jika diketahui
massa jenis air adalah 1 gr/cm3, hitunglah
massa jenis minyak .

Sebuah mobil seberat 16.000 N, ditempatkan

pada piston B seperti gambar. Agar mobil
tersebut dapat terangkat, hitunglah besar gaya
F.