Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN

DINAS KESEHATAN
UPT.PUSKESMAS BENDA BARU
KOMPLEK VILA DAGO KEL. BENDA BARU KEC. PAMULANG
TLP. 021 74645873, EMAIL pkmbendabaru@yahoo.com

Kerangka Acuan Kerja (KAK)


Kesehatan Kerja

I. PENDAHULUAN
Kesehatan kerja adalah spesialisasi dalam ilmu Kesehatan atau Kedokteran beserta prakteknya
yang bertujuan agar pekerja atau masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan setinggi –
tingginya, baik fisik atau mental, maupun social, dengan usaha – usaha preventif dan kuratif,
terhadap penyakit – penyakit atau gangguan – gangguan kesehatan yang di akibatkan factor – factor
pekerjaan dan lingkungan kerja serta terhadap penyakit – penyakit umum. (suma’mar, 1996)
1. Upaya Kesehatan Kerja adalah upaya penyerasian antara kapasitas kerja, beban kerja dan
lingkungan kerja agar setiap pekerja dapat bekerja secara sehat tanpa membahayakan diri
sendiri maupun masyarakat sekelilingnya, agar diperoleh produktifitas yang optimal .
2. Upaya kesehatan kerja di Puskesmas menyangkut tenaga kerja, beban kerja dan lingkungan
kerja. Upaya ini meliputi peningkatan, pencegahan, pengobatan, dan pemulihan.
3. Konsep dasar dari Upaya Kesehatan Kerja ini adalah : Identifikasi permasalahan, Evaluasi dan
dilanjutkan dengan tindakan pengendalian.
4. Pekerja Puskesmas adalah :
a. Tenaga Medis : Dokter, Perawat, Bidan
b. Tenaga Non Medis :Kepala Puskesmas, Kepala Tata Usaha, Apoteker, Ahli Gizi,
Analis Kesehatan, Tenaga Administrasi.

II. LATAR BELAKANG


Upaya Kesehatan di puskesmas ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan
terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang di akibatkan oleh pekerja. Upaya
kesehatan kerja yang dimaksud meliputi pekerja disektor formal dan informal dan berlaku bagi setiap
orang selain pekerja yang berada di lingkungan tempat kerja. Berdasarkan Kepmenkes Nomor
128/MENKES/SKII/2004 tentang kebijakan dasar puskesmas menyatakan bahwa puskesmas
merupakan unit pelaksanaan teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota yang bertanggung jawab di
wilayah kerjanya termasuk upaya kesehatan kerja. Menurut International Labour Organitation (ILO) di
ketahui bahwa 1,2 juta orang meninggal setiap tahun karna kecelakaan kerja atau penyakit hubungan
kerja (PAHK).
Dari 250 juta kecelakaan, 3000.000 orang meninggal dan sisanya meninggal karena PAHK oleh
sebab itu diperkirakan ada 160 juta PAHK baru setiap tahunnya. Melihat data tersebut maka sangat
perlu di berikan perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja pada masyarakat pekerja di wilayah
kerja puskesmas dengan tujuan meningkatkan kemampuan pekerja untuk menolong dirinya sendiri
sehingga terjadi peningkatan produktivitas kerja. Adapun sasaran dari program ini adalah pekerja di
sector kesehatan antara lain masyarakat pekerja di puskesmas, balai pengobatan/ poliklinik,
laboratorium kesehatan, Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK), jaringan dokter perusahaan bidang
kesehatan kerja, masyarakat pekerja di berbagai sector pembangunan, dunia usaha dan lembaga
swadaya masyarakat. Untuk menerapkan pelayanan kesehatan kerja di puskesmas, secara umum kita
dapat melihat langkah – langkah yang dapat di terapkan sebagaimana yang tertuang dalam pedoman
pelayanan kesehatan kerja yang meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi serta memperhatikan
aspek indicator yang harus di penuhi. Strategi yang harus dikembangkan adalah dengan cara terpadu
dan menyuluruh dalam pola pelayanan kesehatan puskesmas dan rujukan, dilakukan melalui pelayanan
kesehatan paripurna, yang meliputi upaya peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit akibat kerja,
penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan. Serta peningkatan pelayanan kesehatan kerja
dilaksanakan melalui peran serta aktif masyarakat khususnya masyarakat pekerja.

III. TUJUAN
III.1.Tujuan Umum:
Ditunjukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan
serta pengaruh buruk yang di akibatkan oleh pekerjaan, sehingga menjadi pekerja sehat,
selamat, produktif dan sejahtera.
III.2. Tujuan Khusus:
a. Memberi bantuan kepada tenaga kerja.
b. Melindungi tenaga kerja dari gangguan kesehatan yang timbul dari pekerjaan dan
lingkungan kerja.
c. Meningkatkan kesehatan.
d. Memberi pengobatan dan perawatan serta rehabilitasi (CorieCatarina, 2009)

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan pada program ini melakukan Pemeriksaan Kesehatan Pekerja

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Menentukan jadwal kegiatan
2. Menentukan petugas kegiatan
3. Melakukan Pemeriksaan Kesehatan Pekerja
4. Melakukan pencatatan dan pelaporan

VI. SASARAN
Pekerja formal dan informal
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN 2022
NO KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penyuluhan
1
Pada Pekerja V
Pemeriksaan
2 Kesehatan
Pekerja V V V V V V
APD Petugas
3
Kesehatan V

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setelah kegiatan tersebut dilaksanakan
sehingga dapat menentukan rencana tindak lanjut

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggungjawab program dan dilaporkan kepada
kepala puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota.

X. SISTEM ANGGARAN
Pembiayaan Kegiatan dari anggaran BOK
PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN
DINAS KESEHATAN
UPT.PUSKESMAS BENDA BARU
KOMPLEK VILA DAGO KEL. BENDA BARU KEC. PAMULANG
TLP. 021 74645873, EMAIL pkmbendabaru@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)


KESEHATAN OLAHRAGA

I. PENDAHULUAN
Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan
kesehatan masyarakat telah dibangun puskemas.Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan
dalam pembangunan kesehatan & mempunyai peran cukup besar dalam upaya mencapai tujuan
pembangunan kesehatan. salah satu upaya pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh
puskesmas adalah bina upaya kesehatan olahraga.Kesehatan olahraga adalah ilmu yang mengolah
segala aspek medis dari kegiatan olahraga yang merupakan aplikasi dari pelbagai cabang ilmu
kedokteran terutama fisiologi, kardiologi, orthopedi, ilmu gizi dan psikologi. Jadi kesehatan
olahraga adalah semua bentuk kegiatan yang menerapkan ilmu/ pengetahuan fisik pada umumnya
yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan dan kesegaran jasmani olahragawan untuk
mencapai prestasi maksimal pada khususnya

II. LATAR BELAKANG


Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dan terpenting dari pembangunan nasional,
dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
optimal. Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakan program pembangunan kesehatan secara
berkelanjutan, terencana dan terarah. Upaya kesehatan melalui puskesmas merupakan upaya
menyeluruh dan terpadu yang meliputi peningkatan, pencegahan, pengobatan dan pemulihan.
Peningkatan (Promotif) Upaya kesehatan olahraga merupakan salah satu cara memadukan
latihan, gizi yang baik, perhatian terhadap aspek faal, psikologis,dan lain-lain yang dapat
memastikan keberhasilan peningkatan kesegaran jasmani. Latihan fisik ternyata dapat
menghambat kemunduran - kemunduran yang diakibatkan bertambahnya umur. Hal ini berarti
bahwa umur harapan hidup dapat lebih tinggi bila upaya kesehatan olahraga juga mencakup
golongan usia dewasa. Pengobatan (Kuratif) Penyakit-penyakit yang dapat disembuhkan atau
dikurangi dengan olahraga adalah kelemahan/ kelainan sirkulasi darah, infusiensi koroner,
keadaan setelah infark jantung, kelainan pembuluh darah tepi, diabetes melitus, phlebitis,
thrombophlebitis dan osteoporosis. Rehabilitatif (Pemulihan) Untuk membantu para penderita
cacat tubuh dengan memberikan latihan fisik (fisioterapi) yang biasanya berbentuk latihan
penguatan otot dan memperkuat organ-organ lain.
III.TUJUAN
III.1.Tujuan Umum :
Diharapkan dapat meningkatkan derajad kesehatan masyarakat

III.2.Tujuan khusus:
a. Meningkatkan kemampuan fisik, konsentrasi, kreativitas dan kesehatan mental
b. Menunda proses penuaan
c. Mengurangi stress
d. Meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat dalam menyadari dan menghayati
kesehatan secara optimal.
e. Meningkatkan jenis,jangkauan dan mutu pelayanan kesehatan olahraga

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Melakukan kegiatan pencatatan kelompok olahraga diwilayah kerja puskesmas

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Tahap kegiatan :
1.Fase orientasi
a. Memberi salam
b.Memberi penjelsan tentang prosedur kegiatan kesehatan olahraga
2.Fase kerja langkah – langkah pelayanan kesehatan olahraga
a.Pencatatan kelompok olahraga di masyarakat
b.Pemeriksaan kebugaran anak sekolah saat pemeriksaan berkala UKS
c.Penyuluhan pada kelompok senam prolanis
d. Penyuluhan pada kelompok senam hamil
e. Pemeriksaan kebugaran pada staf puskesmas
f. Pemeriksaan kebugaran pada kelompok jamaah haji
3.Fase terminasi :
Memberi tindak lanjut pemeliharaan kesehatan untuk bulan berikutnya atau sesuai dengan
keadaan status kesehatan saat ini.

VI. SASARAN
1. Klub olahraga di masyarakat
2. Anak sekolah
3. Kelompok Senam Lansia
4. Kelompok Senam Ibu Hamil
5. Kelompok Senam Prolanis
6. Kelompok Pemeriksaan Haji
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
KEGIATA PELAKSANAAN KEGIATAN 2022
NO
N 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Olahraga V V V V V V V V V V
1
bersama 4X 5X 4X 4X 5X 4X 4X 5X 4X 5X
Tes
2 Kebugaran
Pegawai V V
Tes
Kebugaran
3
Anak V V
Sekolah 3X 3X
Pendataan
Kesehatan
4
Club V V V V
Olahraga 2X V V 2X 2X V V 2X
Cetak KMS
5
Kebugaran V
APD Petugas
6
Kesehatan

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap sebulan sekali.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan dilaksanakan oleh penanggung jawab program dan dilaporkan
kepada kepala puskesmas.

X. SISTEM PEMBIAYAAN
Pembiayaan Kegiatan pemantauan tempat pengolahan makanan di anggarkan dari anggaran
BOK.

Anda mungkin juga menyukai