Anda di halaman 1dari 2

PERSEDIAAN OBAT HABIS DI BAGIAN PELAYANAN DIKARENAKAN

GUDANG FARMASI TUTUP/TERKUNCI

NO. DOKUMEN NOMOR REVISI : HALAMAN :


../RSIA/SOP/IFRSI/Yan/ 1 /1

PROSEDUR TANGGAL TERBIT DITETAPKAN OLEH :


TETAP DIREKTUR

Dr. H. Nowohadi Tjiptrosuwito, SpPD


NIK : 9.000.010110

Pengertian 1. Prosedur yang menjelaskan tentang tata cara bila persediaan obat di
Unit Farmasi habis
2. Perbekalan Farmasi adalah obat, bahan obat, obat asli Indonesia (obat
tradisional), bahan obat asli Indonesia (bahan obat tradisional), alat
kesehatan dan kosmetik.
.

Tujuan Agar tersedia perbekalan farmasi dalam jumlah yang tepat sesuai dengan
spesifikasi dan fungsinya pada saat dibutuhkan dan menghindari
terputusnya rantai pengobatan pasien

Kebijakan 1. Jam kerja petugas gudang farmasi : Jam 07.00 WIB sampai jam 14.00
WIB
2. Setiap hari petugas farmasi mengecek obat yang habis dengan teliti
untuk menghindari kekosongan obat di Unit Farmasi

Prosedur 1. Setiap hari sebelum pulang,petugas gudang melakukan serah terima


kunci gudang kepada penanggung jawab shift Bagian Pelayanan Rawat
Jalan dan UGD dengan menandatangani buku serah terima kunci.
2. Apabila ada obat yang habis di Bagian pelayanan,2 ( dua ) orang
petugas farmasi mengambil barang di Gudang Farmasi dengan mengisi
form pengambilan barang disertai bukti anfrah barang.
3. Pada saat pergantian shift siang Penanggung Jawab Shift Siang
melakukan serah terima kunci dan bukti pengambilan barang kepada
shift malam.
4. Petugas shift malam melakukan serah terima kunci dan bukti
pengambilan barang kepada petugas gudang.
Unit Terkait
Instalasi Farmasi

Anda mungkin juga menyukai