BANDAR LAMPUNG
Skripsi
Oleh:
BETRIA SARI
NPM.1511070141
ii
PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR DALAM MENGEMBANGKAN
BANDAR LAMPUNG
Skripsi
Oleh:
BETRIA SARI
NPM.1511070141
iii
ABSTRAK
Media gambar adalah hasil potretan berbagai peristiwa atau objek yang
dituangkan dalam bentuk gambar , praktis ,mudah dibuat, diminati peserta didik
dan berisi bahan atau tema yang diajarkan. Perkembangan bahasa merupakan
kemampuan mengucapkan bunyi-bunyi,artikulasi atau kata-kata untuk
mengekspresikan,menyatakan serta menyampaikan pikiran, gagasan, dan
perasaan. Dengan adanya media gambar pada anak dapat membantu
perkembangan bahasa anak rumusan masalah dalam penelitian ini” apakah
penggunaan media gambar dapat mengembangkan kemampuan bahasa anak di
TK Negeri 2 Bandar Lampung? Tujuan peneliti ini adalah untuk mengetahui
perkembangan bahasa anak melalui media gambar di Tk Negeri 2 Bandar
Lampung.
Penelitian ini merupakan paparan gabungan dari tiga kata “ penelitian, tindakan
dan kelas “ penelitian adalah mencermati suatu objek , menggunakan aturan
metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat untuk
peneliti atau orang-orang dengan subjek penelitian adalah anak kelas B3 yang
berjumlah 18 anak.hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pra siklus dari 18
peserta didik yang berkembang sangat baik (BSB) 0 Anak atau 0%, berkembang
sesuai harapan (BSH) 1 Anak 5%, mulai berkembang (MB) 5 anak 27% dan
belum berkembang (BB) 12 Anak 67%. Hasil siklus I dari 18 peserta didik yang
berkembang sangat baik (BSB) 3 Anak atau 17%, berkembang sesuai harapan
(BSH) 5 Anak 27%, mulai berkembang (MB) 6 anak 33% dan belum
berkembang (BB) 4 Anak 22%. Hasil siklus II dari 18 peserta didik yang
berkembang sangat baik (BSB) 15 Yaitu 83%, berkembang sesuai harapan (BSH)
2 Anak 11%, mulai berkembang (MB) 1 anak 5% dan belum berkembang yaitu
tidak ada.
iv
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
Alamat : Jl. Letkol H. Endro Suratmin Sukarame 1 Bandar Lampung 35131 Telp. (0721)703260
PERSETUJUAN
MENYETUJUI
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui
Ketua Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini
v
KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
Alamat : Jl. Letkol H. Endro Suratmin Sukarame – Bandar Lampung Telp. (0721) 703260
PENGESAHAN
TIM PENGUJI
Mengetahui,
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
vi
MOTTO
1
Departemen Agama Republic Indonesia, Al-Qur’an Dan Terjemahannya Cet. Ke-10
(Jakarta: Darus Sunnah, 2011), H.6
vii
PERSEMBAHAN
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya yang tiada pernah terhenti sehingga penulis
Lampung. Dari lubuk hatiku yang paling dalam, karya ini penulis persembahkan
untuk :
1. Untuk Ibuku tercinta “Sri Hartini” yang sudah mendukungku dengan sekuat
tenaga dan sepenuh jiwa berkat doa-doamu dalam sujudmu aku mampu
juga diakhirat, Untuk pria yang luar biasa dalam hidupku ayah “Bahrom”
2. Adik ku tersayang Beta Andriyani, Beliya Wati yang sekarang juga sedang
menuntut ilmu di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, dan satu-
viii
RIWAYAT HIDUP
Bangkunat Kabupaten Pesisir barat pada tanggal 09 Juni 1997 merupakan anak
Pertama dari Empat bersaudara dari pasangan suami istri ayah yang bernama
Banjar yang dimulai dari 2003 dan selesai pada tahun 2009. Kemudian
2009 dan selesai pada tahun 2012. Dan diterima masuk ke Madrasah Aliyah
Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.
ix
KATA PENGANTAR
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada saya Dengan rasa syukur yang
sehingga semua kesulitan dan hambatan bisa teratasi oleh karena itu penulis
1. Prof. Dr. Hj. Nirva Diana, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan
2. Dr. H. Agus Jatmiko, M.Pd selaku Ketua Jurusan dan Dr. Heny
skripsi ini.
3. Dr. Hj.Romlah, M.Pd.I, selaku Dosen Pembimbing I dan Bapak Drs. Saidy,
x
4. Bapak dan Ibu Dosen dilingkungan Fakultas Tarbiyah serta staf Jurusan
Pendidikan Islam Anak Usia Dini yang telah banyak mengamalkan ilmunya
5. Hj. Sumanti, M.Pd selaku Kepala TK Negeri 2 Bandar Lampung yang telah
dan Vera Dian Astuti, S.Pd selaku Guru Kelas B 3 TK Negeri 2 Bandar
8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu oleh penulis, namun
skripsi ini jauh dari kesempurnaan , untuk itu kiranya para pembaca dapat
tulisan ini..
Betria Sari
NPM 1511070141
xi
DAFTAR ISI
ABSTRAK ..................................................................................................... ii
MOTO ............................................................................................................ v
PERSEMBAHAN .......................................................................................... vi
BAB 1 PENDAHULUAN
xii
c. Pemilihan media gambar .............................................................. 22
d. Penggunaan media gambar .......................................................... 23
B. Tinjauan Tentang Bahasa Anak .................................................... 28
a. Pengertian bahasa anak ................................................................ 28
b. Perkembangan bahasa anak usia dini ........................................... 36
c. Faktor yang mempengaruhi
perkembangan kemampuan bahasa anak ..................................... 38
d. Penggunaan media gambar
dalam meningkatkan kemampuan bahasa anak ........................... 41
C. Penelitian Yang Relevan .................................................................. 43
D. Kerangka Pikir ................................................................................. 46
E. Hipotesis Tindakan .......................................................................... 47
xiii
2. Analisis data hasil pengamatan mengembangkan bahasa melalui
penggunaan media gambar ........................................................... 69
a. Pertemuan ke- 1 (siklus I) ...................................................... 69
1. Perencanaan...................................................................... 69
2. pelaksaan Kegiatan........................................................... 70
3. Pengamatan/Observasi ..................................................... 77
4. Refleksi ............................................................................ 78
b. pertemuan ke-1 (siklus II) ...................................................... 79
1. Perencanaan...................................................................... 79
2. pelaksaan Kegiatan........................................................... 80
3. Pengamatan/Observasi ..................................................... 87
4. Refleksi ............................................................................ 88
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN LAMPIRAN
xiv
DAFTAR TABEL
xv
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran
Kisi Observasi Perkembangan Bahasa Anak
2. Lampiran
Kisi-Kisi Wawancara Dengan Guru
3. Lampiran Iii
Hasil Wawancara Dengan Guru
4. Lampiran Iv
Cover Acc Proposal
5. Lampiran V
Cover Acc Munaqosah
6. Lampiran
Surat Tugas Seminar Proposal
7. Lampiran
Surat Tugas Sidang Munaqosah
8. Lampiran
Berita Acara Proposal
9. Lampiran
Berita Acara Munaqosah
10. Lampiran
Pengesahan Proposal
11. Lampiran
Surat Permohonan Mengadakan Penelitian
12. Lampiran
Suarat Keterangan Sudah Melakukan Penelitian
13. Lampiran
Kartu Konsultasi
14. Lampiran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
15. Lampiran
Dokumentasi
xvi
1
BAB Il
PENDAHULUAN
bagi anak sejak lahir sampai usia enam tahun yang dilakukan pemberian
28 ayat (1) dan (2).2 Menurut rahman pendidikan anak usia dini adalah
upaya yang berencana dan sistematis yang dilakukan oleh pendidik atau
1
Biro Hukum Dan Organisasi Seketariat Dapartemen Pendidikan Nasional,Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, (Jakarta: Sinar Grafika), h.8
2
Ahmad Susanto, pendidikan anak usia dini ( konsep dan teori), ( PT Bumi Aksara,
2017),h.16
2
misalnya anak anak tumbuh gigi tetapi pada ssat yang sama anak
3
Ibid, h.17
4
Masganti Sit, Psikologi Perkebangan Anak Usia Dini , (Perdana Publishing, 2015), h. 3
3
Media dalam proses belajar mengajar kehadiran media mempunyai arti yang
kurang mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu. Bahkan
demikian, anak didik lebih mudah mencerna bahan dari pada tanpa bantuan
media. Namun perlu diingat, bahwa peranan media tidak akan terlihat bila
5
Quraish Shihab, Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan, Dan Keserasian Al-Qur`An (Jakarta:
Lentera Hati, 2012), h. 303
4
penggunaan nya tidak sejalan dengan isi dari tujuan pengajaran yang telah
acuan untuk menggunakan media. Mana kala di abaikan, maka media bukan
Akhirnya, dapat dipahami bahwa media adalah alat bantu apa saja yang dapat
memungkinkan peserta didik dapat berinteraksi dengan media yang kita pilih.
Salah satu ciri media pembelajaran adalah bahwa media mengandung dan
6
Syaiful Bahri Djamarah, Strategi belajar mengajar,(Jakarta: Rineka Cipta,2010), h.120
5
dapat kita temukan dalam Alquran. Firman Allah Swt. dalam surah al-Naḥl
memahami perkembangan jiwa anak atau tingkat daya pikir anak didik, guru
Apabila kita telah menemukan alternatif media yang akan kita gunakan dalam
tujuan yang telah kita rencanakan, dan terjangkau harganya. Jika media yang
kita butuhkan ternyata belum tersedia, mau tak mau kita harus membuat
sendiri program media sesuai keperluan tersebut. Jadi, pemilihan media itu
perlu kita lakukan agar dapat menentukan media yang terbaik, tetap dan sesuai
7
Abdul Haris Pito, Media pembelajaran dalam perspektif Alqur’an, Vol Vl, No.2 Juli-
Desember 2018
6
dengan kebutuhan dan kondisi sasaran didik untuk itu pemilihan jenis media
harus dilakukan dengan prosedur yang benar karena begitu banyak media
saat pemilihan, baik pemilihan jenis media maupun pemilihan topik yang
hari.
Media gambar adalah media visual dasar / atau media pandang berbentuk 2 di
mengajar, sarana itu mencapai proses pembelajaran peserta didik dan dapat
membuat pelajaran menjadi menarik dan relatif mudah. Media gambar dapat
lebih baik jika dipakai dengan tepat. berhubungan dengan itu kemp dan dayton
8
Daryanto, Media Pembelajaran , ( Bandung: Satu Nusa, 2010), h. 6
7
dengan maksud mengambil suatu makna yang ada pada gambar tersebut.
anak antara lain yang disajikan oleh Depdiknas dalam Susanto prinsip
9
Ibid, h.118
10
Ahmad Susanto, Perkembangan Anak Usia Dini, (Jakarta: Kencana Prenada.Media
Group,2011), h.82
8
masa peka ini merupakan masa muculnya berbagai potensi tersembunyi atau
berkembang. salah satu aspek perkembangan anak usia dini yaitu aspek
perkembangan bahasa.
yang bersifat kuantatif, sebagai akibat dari adanya pengaruh luar atau
perubahan yang bersifat progresif pada aspek fisik dan psikologis. Prubahan
ini lebih bersifat kuantitatif yang terkait dengan jumlah dan ukuran, contoh
Kosakata merupa unsur bahan yang penting dan perlu dipelajari, dipahami,
dan dimengerti agar dapat digunakan dengan baik dan benar. Untuk
dari radio, televisi, dan pidato atau ceramah orang lain, dan lainlain. Dengan
Menurut piaget, perfikir itu mendahului bahasa dan lebih luas dari bahasa.
pemikiran yang positif. jika sel-sel saraf yang ada pada anak tidak diberi
pokok bahasa adalah sebagai alat komunikasi atau saran pergaulan dengan
sesamanya.
11
Ahmad Susanto, Perkembangan Anak Usia Dini, (Jakarta: Kencana, 2011), h. 36
12
Ahmad Susanto, Ibid, h.15
10
Tabel 1.1
Indikator Pencapaian Perkembangan Bahasa Anak
Lampung
13
Yuliyani Nuraini & Bambang Sujiono, Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak,
(Jakarta: PT Indeks 2011
11
Tabel 1.2
Hasil Pra Penelitian Perkembangan Bahasa Anak pada Tk Negeri 2
Bandar Lampung
Skor penilaian:
Tabel 1.3
HasillPresentase
No Kriterial JumlahlAnak Presentasel
14
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, Direktorat Jederal Pendidikan Anak Usia
Dini Dan Pendidikan Masyarakat, Pedoman Penilaian Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini,
(Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini, 2015), h. 5
12
hasil yang optimal, karena telihat guru kurang memberikan stimulasi kepada
sudah memadai akan tetapi dalam hal penggunaan dan pemanfaatan sarana
kemapuanlbahasa anak.
B. Fokus Penelitian
Lampung.
C. Batasan Masalah
diteliti:
Bandar Lampung.
D. Rumusan Masalah
14
BAB II
LANDASAN TEORI
gambar tentang manusia, binatang, tempat atau objek lainnya yang ada
15
Mulyani Sumantri Dan Johar Permana, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta:
Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan, 2011), h.183
16
Supartinah, Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Melalui Teknik
Pembelajaran Bercerita Gambar Seri, Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan, (Volume 04. No. 1)
2011, H. 10
17
Ahmad Rofi”Uddin & Darmiyati Zuhdi, Pendidikan Berbahasa Dikelas Tinggi,
(Jakarta: Departemen Pedidikan Dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Proyek
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2013), h. 115
16
media yang paling umum diakui. Hal ini dikarnakan peserta didik lebih
pembelajaran.
18
Agus F. Tangyong, Pengembangan Anak Usia Taman Kanak-Kanak, (Jakarta:
Grasindo. 2010), h. 149
19
Arif s, sadiman, dkk, Media Pendidikan: Pengertian Pengembangan Dan
Pemanfaatannya.(Jakarta: Rajawali Pers, 2011), h. 28
20
Cecep Kunadi, Bambang Sujtipto. Media Pembelajaran Manual Dan Digital. (Bogor:
Ghalia Indonesia. 2013), h. 41
17
dan berisi bahan atau tema yang diajarkan. Oleh karena itu gambar
gambar dapat berisi bahan atau tema atau pesan visual yang diajarkan
21
Ricard E Mayer. Multimedia Prinsip-Prinsip Dan Aplikasi. (Yogyakarta: Pustaka
Pelajar,2009), h. 95
22
Arif S . Sadiman Dkk, Op Cit, h. 6
23
Naelul Ngulya Dkk, Pengaruh Penggunaan Media Gambar Terhadap Kemampuan
Berbicara Anak Usia Dini Infantia , Vol. 4 No. 2, Agustus 2016, h. 3
24
Yuliyani Nuraini & Bambang Sujiono, Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak,
(Jakarta: PT Indeks 2011), h. 26
18
peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan
dilakukan oleh peserta didik dengan guru dan sumber belajar baik
berupa data, orang lain atau wujud tertentu yang dapat digunakan oleh
25
Rusman, Metode-Metode Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru,
(Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2013). h. 3
19
a) Fungsi atensi
26
M. Fadillah, bermain dan permainan anak usia dini (Jakarta : PrenadaMedia
Group,2017). h.196
27
M. Fadillah, ibid h.197
20
b) Fungsi afektif
c) Fungsi kognitif
d) Fungsi kompensators
tujuan.
28
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: Raja Wali Pers, 2015), h.28
22
tidak mudah bosan, dan siswa lebih mudah memahami kata-kata yang
guru dengan anak atau anak dengan anak akan lebih konkrit atau jelas
kegiatan tersebut.
29
Arif S. Sadiman Dkk, Loc Cit, h. 29
23
ada dua cara yang dapat ditempuh yaitu pertama, memproduksi sendiri
diatas juga berfugsi untuk menilai apakah suatu gambar efektif atau
pengajaran.
a) Kesederhanaan
huruf yang mudah terbaca dan tidak terlalu beragam dalam satu
b) Keterpaduan
c) Penekanan
terhadap salah satu unsur yang akan menjadi pusat perhatian siswa.
terpenting.
d) Keseimbangan
e) Bentuk
perlu diperhatikan.
f) Garis
urutan khusus.
g) Tekstur
h) Warna
antara lain :
dengan metode verbal. Selain itu media gambar juga bisa memecahkan
30
Azhar Arsyad, Ibid, h.103
31
Dina Indriana, Ragam Alat Bantu Media Pengajaran, (Jogjakarta: Diva Press, 2011),
h. 64-65
27
kelemahan yaitu:
kegiatan pembelajaran.32
sebagai berikut:
32
Pamuji, Op Cit, h. 127
33
Daryanto, Media Pembelajaran, (Bandung: Satu Nusa 2010), h. 108
28
hewan, bahasa merupakan anugerah dari Allah Swt, yang dengan nya
Perkembangan pikiran dimulai dari usia 1,6-2,0 tahun, yaitu pada saat
anak menyusun kalimat dua atau tiga kata. Laju perkembangan itu
sebagai berikut
“Bapak Makan”.
29
khilafannya.
kepada orang lain, sedang kan senurut sumiyati bahasa adalah ucapan
menurut novan ardi wiyani dan barnawi, bahasa pada anak usia dini
34
Djawat Dahlan , Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja, (Remaja Rosdakarya:
Bandung, 2009), h. 118
35
Yudho Bawono, Kemampuan Bahasa Pada Anak Prasekolah: Sebuah Kajian Pustaka,
Jurnal Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia 2017, h. 117
30
usia 4-5 tahun sudah dapat memahami konsep spasial dan posisi,
kesulitan.37
36
Hermansyah Trimantara, mengembangkan bahasa anak usia dini 4-5 tahun melalui
alat permainan edukatif puzzle. Jurnal Al-Athfaal Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
Vol. 2 No.1 Tahun (2019)
37
Tadkiroatun Musfiroh, Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini, Dalam Buku 2:
Pendidikan Guru Taman Kanak-kanak. Yogyakarta: Panitia Sertifikasi Guru (PSG) Rayon 11,
Kementerian Pendidikan Nasional, UNY. 2010, h.114
31
perkembangan bahasanya.39
tempat bermain, dan dimana saja anak berada. Disana terjadi interaksi,
38
Suhartono, Pengembangan Keterampilan Bicara Anak Usia Dini(Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Direktorat Pembinaan Pendidikan
Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi, 2012), h.20
39
Ahmad Rofi‟uddin & Darmiyati Zuhdi,Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di
Kelas Tinggi. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi, Proyek Pendidikan Guru Sekolah Dasar,2013), h.139
40
Enny Zubaidah, Pengembangan Bahasa Anak Usia Dini, (Publishing: Unuversita
Negeri Yogyakarta, 2014), h.2
32
1) Menerima Bahasa
2) Mengungkapkan Bahasa
sebagainya
3) keaksaraan
kata dalam berbicara baik dengan orang tua orang lain, kemampuan
Anak usia 3-6 tahun berada dalam fase perkembangan bahasa secara
1) Fonetik (fonem)
membaca.42
42
Beverly Otto, Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini, Ahli Bahasa: Tim
Penerjemah Prenadamedia Group, (Jakarta: Kencana, 2015), h. 4
34
2) Morfemik (morfem)
Sebuah kata dibangun dari satu atau lebih unit bahasa yang
3) Sintaksis
4) Semantik
43
Beverly Otto, Ibid, h.11
35
sebelumnya.44
5) Pragmatik
44
Beverly Otto, Ibid, h. 8
36
anak pada masa batita. Awalnya ketika baru lahir, ia hanya mampu
suara yang berupa gabungan huruf mati dan gabungan huruf hidup,
seperti “ma…” atau “ba…”. Banyak orang tua salah sangka yang
45
Beverly Otto, Ibid, h.14
37
maksudnya, yaitu “Tolong dong, cangkirnya diisi. Aku haus ni!” Jadi,
Pada usia batita ini juga biasanya anak mulau pandai menggunakan
anak untuk belajar bahasa atau kata-kata baru. Pada usia ini ia mulai
maksudnya “Mau main”. Masa ini disebut juga masa bahasa telegraf,
maksudnya pada usia 1,5 hingga 3 tahun, cara anak berbicara adalah
pemahamannya pun sudah baik. Hanya saja, tata bahasa anak masih
38
bahasa, tetapi secara konsep sudah mengerti bahwa mama itu lebih
besar dari anaknya. Tentu saja pemahaman anak ini hanya pada
Wah, dia bisa bingung “Bahagia apaan, sih?” Jadi kalau kita ingin
digunakan sehari-hari.46
anak
keluarga.
a) Faktor kesehatan
Apabila anak pada usia dua tahun pertama sering mengalami sakit-
46
Rina Devianty, Pemerolehan Bahasa Dan Gangguan Bahasa Pada Anak Usia Batita,
Jurnal Vol. IV, No. 1: Januari – Juni 2016
39
dapat berbicara secara normal dan anak yang berada pada tingkat
berbahasanya.
berasal dari keluarga yang lebih baik. Kondisi ini terjadi mungkin
d) Jenis kelamin
Pada tahun pertama usia anak pada anak, tidak ada perbedaan
e) Hubungan keluarga
dengan anak ( perlu perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya ),
yang tidak sehat itu bisa berupa sikap orang tua yang kasar atau
tidak sopan.47
Bahasa Anak
saja dan untuk tingkat usia apa saja, sehingga dapat mencegah atau
47
Syamsu Yusuf LN, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2009), h. 121
48
Arif S. Sadiman Dkk, Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan Dan
Pemanfaatannya, (Jakarta: PT Raja grafindo Persada, 2010), h.29
42
mengatakannya.
kelompok usia nya. Dalam mewujudkan hal ini seorang guru haru tau
terdahulu Antara lain yang dilakukan oleh Ni Made Sri Astuti Nugraha
49
Yuliyani Nuraini & Bambang Sujiono, Op Cit, h. 59
44
dapat meningkatkan kemampuan dan sikap mandiri bahasa anak usia dini.
tahun 2016.51
50
Ni Made Sri Astuti Nugraha, Penggunaan Metode Bercerita Dengan Media Gambar
Dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Dan Sikap Mandiri Anak Kelompok A TK
Negeri Pembina Bangli. E-journal program pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Volume
4 , tahun 2014).
51
Supriyatti, Peningkatan Kemampuan Bebahasa Melalui Media Gambar Anak
Kelompok B I Di Tk TKK Tunar Kartini Moyu Dan Sleman Yogyakarta, Jurnal Pendidikan Usia
Dini, Volume 5, Nomor 2 Tahun (2016)
45
penelitin ini adalah penelitian tindakan dengan dua siklus. Dengan hasil
pelajaran 2014/2015.53
kelompok B 3
D. Kerangka Pikir
inginkan Anak , dan untuk berinteraksi dengan orang lain. Maka dari itu
kosakatanya.
54
Tatik Ariyati, Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Penggunaan
Media Gambar di TK Aisyiyah 5 Rawalo, Banyumas, Jawa Tengah 2013, Jurnal Pendidikan Usia
Dini Volume 8 Edisi I, tahun (2014)
47
media gambar akan menarik perhatian dan minat anak dalam proses
pembelajaran maka anak juga akan lebih mudah menerima dan menguasai
Dini Miliki.
E. Hipotesis Tindakan
Abdul Haris Pito, Media pembelajaran dalam perspektif Alqur’an, Vol Vl, No.2
Juli-Desember 2018
Grasindo. 2010),
Ahmad Susanto, pendidikan anak usia dini ( konsep dan teori), ( PT Bumi
Aksara, 2017
Prenada.Media Group,2011),
Beverly Otto, Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini, Ahli Bahasa: Tim
Dina Indriana, Ragam Alat Bantu Media Pengajaran, (Jogjakarta: Diva Press,
2011)
berbicara anak usia dini, Jurnal Pendidikan anak Usia Dini, Volume 1,
Tahun (2017)
Rosadakarya, 2015)
Marlen Tehupeiory, Ign I Wayan Suwatra, Luh Ayu Tirtayani, penerapan Metode
Group,2017)
2015)
Moh Fauziddin, Upaya Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Usia 4-5 Tahun
(2017)
2009)
Terbuka, 2012)
Pelajar,2009)
Rina Devianty, Pemerolehan Bahasa Dan Gangguan Bahasa Pada Anak Usia
Rosdakarya,2016)
Rosdakarya, 2008)
Indonesia 2017