NUMERATOR Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD sesuai indikasi dalam
periode observasi
DENOMINATOR Jumlah seluruh petugas yang terindikasi menggunakan APD dalam
periode observasi
TARGET 100 %
PENCAPAIAN
KRITERIA Kriteria Inklusi : Semua petugas yang terindikasi harusmenggunakan
APD
Kriteria Eksklusi : Tidak Ada
FORMULA ( Jumlah petugas yang patuh menggunakan APD¿ sesuai indikasidalam periode observ
(Jumlah seluruh petugas yang terindikasi ¿menggunakan APD dalam periode observa
METODE
PENGUMPULAN Observasi
DATA
SUMBER DATA Hasil Observasi
INSTRUMENT
PENGAMBILAN Formulir Observasi Penggunaan APD
DATA
BESAR SAMPLE Total sampel
CARA
PENGAMBILAN Non Probability Sampling
SAMPLE
PERIODE
PENGAMBILAN Setiap hari (shift pagi)
DATA
PENYAJIAN DATA Run Chart
PERIODE Bulanan, Triwulan, Tahunan
ANALISIS DAN
PELAPORAN
DATA
PENANGGUNG Koordinator Unit dan Menejer Umum
JAWAB
2. Tidak Terjadinya KLB Pada Pasien Akibat Makanan Yang Diberikan Rumah Sakit
JUDUL INDIKATOR Tidak Terjadinya KLB Pada Pasien Akibat Makanan Yang
Diberikan Rumah Sakit
DASAR Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
PEMIKIRAN 949/MENKES/SK/VIII/2004 Tentang Pedoman Penyelenggaraan
Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa (KLB)
DIMENSI MUTU KESELAMATAN
TUJUAN Tergambarnya ketelitian petugas dalam penyelenggaraan makanan
pasien
DEFINISI Kejadian Luar Biasa (KLB) adalah timbulnya atau meningkatnya
OPERASIONAL kejadian kesakitan dan/atau kematian yang bermakna secara
epidemiologi pada suatu daerah dalam kurun waktu tertentu, dan
merupakan keadaan yang dapat menjurus pada terjadinya wabah.
JENIS INDIKATOR Outcome
SATUAN Jumlah
PENGUKURAN
NUMERATOR Tidak Ada
DENOMINATOR Tidak Ada
TARGET 0 Kejadian
PENCAPAIAN
KRITERIA Kriteria Inklusi : Seluruh pasien yang diberikan makanan oleh rumah
sakit
Kriteria Eksklusi : Tidak Ada
FORMULA
METODE Restrospective
PENGUMPULAN
DATA
SUMBER DATA Hasil Observasi
INSTRUMENT Formulir Catatan KLB
PENGAMBILAN
DATA
BESAR SAMPLE Rumus Slovin
CARA Non probably sampling
PENGAMBILAN
SAMPLE
PERIODE Setiap hari
PENGAMBILAN
DATA
PENYAJIAN DATA Run Chart
PERIODE Bulanan, Triwulan, Tahunan
ANALISIS DAN
PELAPORAN
DATA
PENANGGUNG Koordinator Gizi
JAWAB
JUDUL INDIKATOR Ketepatan Pemberian Diit pada Pasien yang Membutuhkan Diet
Khusus
DASAR Menteri Kesehatan Republik Indonesia NOMOR :
PEMIKIRAN 129/Menkes/SK/II/2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah
Sakit
DIMENSI MUTU KESELAMATAN
TUJUAN 1. Tergambarnya ketelitian petugas dalam memberikan pelayanan
makanan kepada pasien
2. Agar kesalahan dalam pemberian makanan dapat dihindari
DEFINISI 1. Kesalahan yang dimaksud adalah kesalahan dalam memberikan
OPERASIONAL jenis diet
2. Lebih spesifik lagi, bila diet yang diberikan tidak sesuai dengan
kondisi pasien, misal : pasien DM diberikan makanan non diet
JENIS INDIKATOR Proses
SATUAN Jumlah
PENGUKURAN
NUMERATOR Jumlah pasien rawat inap dengan diet khusus yang mendapatkan jenis
diet sesuai dengan kondisi pasien
DENOMINATOR Jumlah pasien rawat inap dengan diet khusus
TARGET 100 %
PENCAPAIAN
KRITERIA Kriteria Inklusi : Seluruh pasien diit khusus
Kriteria Eksklusi : pasien non diit khusus
FORMULA ( Jumlah Pasien Rawat Inap dengan Diet Khusus yang¿ mendapatkan Jenis Diet Sesuai
(Jumlah Pasien Rawat Inap dengan Diet Khusus)
METODE Observasi
PENGUMPULAN
DATA
SUMBER DATA Hasil Observasi
INSTRUMENT Formulis ketepatan pemberian diit pada pasien yang membutuhkan diit
PENGAMBILAN khusus
DATA
BESAR SAMPLE Total sampel
CARA Observasi
PENGAMBILAN
SAMPLE
PERIODE setiap pemorsian diit khusus
PENGAMBILAN
DATA
PENYAJIAN DATA Run Chart
PERIODE Bulanan, triwulan, tahunan
ANALISIS DAN
PELAPORAN
DATA
PENANGGUNG Koordinator gizi
JAWAB