Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
BEKASI, 22-06-2022
ZERA TASMANIA
EKMA4311
EKMA4311
No. Soal Skor
1. Pertama kali didirikan pada tahun 1990, PT Panganjaya Intikusuma kemudian 30
mengubah namanya setelah melalui Rapat Umum Luar Biasa Para Pegang Sahamcdi
tahun 1994 menjadi PT Indofood Sukses Makmur. Sebagaimana yang sampai
sekarang lebih familiar kita kenal sebagai PT Indofood.
Ada banyak hal fundamental yang dilakukan oleh PT Indofood. Hingga akhirnya PT
Indofood bisa menjadi salah satu perusahaan mie instant dan produk makanan
olahan tersukses di Indonesia.
Salah satu langkah fundamental tersebut adalah penggabungan beberapa anak
perusahaan Indofood Group yang meliputi: PT Sanmaru, PT Supermi, dan PT
Panganjaya menjadi satu di tahun 1994. Kemudian dipilihlah nama PT Indofood CBP
Sukses Makmur Tbk.
Sejak saat itu, PT Indofood CBP khusus bergerak dalam bidang pengolahan mie
instant. Bahkan kemudian divisi mie instant ini ternyata berkembang menjadi yang
terbesar di Indofood Group. Hingga tercatat memiliki pabrik yang tersebar di 15 kota
besar di Indonesia.
Indomie merupakan salah satu produk mi instan yang diproduksi oleh PT Indofood
Sukses Makmur Tbk. Indomie pertama kali diekspor pada tahun 1992 yang
merupakan hasil kerja akumulasi secara konsisten. Indofood pada awalnya
membentuk Direktorat Ekspor dengan tugas fokus mengembangkan ekspor Indomie
ke berbagai negara, sehingga tim ini aktif mempelajari semua izin impor di setiap
negara.
Alasan utama dari ekspansi Indomie ke luar negeri adalah untuk para warga negara
Indonesia (WNI) yang bermukim di luar negeri dan merindukan makan Indomie. Saat
itu, sasaran utama mereka adalah negara-negara dengan jumlah tenaga kerja
Indonesia (TKI) yang paling banyak.
EKMA4311
Untuk memasuki pasar di negara yang baru tentunya PT. Indofood perlu melakukan
perencanaan strategi pemasaran yang tepat agar dapat diterima oleh konsumen baru
mereka. Dalam hal ini:
Selain itu, buat design produk semenarik mungkin dengan menggunakan tradisi
mereka, seperti Jepang punya olahraga (sumo), kita bisa membuat iklan promosi
dengan meniru cara pertandingan sumo. seperti lomba menghabiskan mie indofood
hingga sebanyak-banyaknya mangkuk. Hal ini bertujuan untuk membuat gambaran
bahwa mie indofood memang benar-benar enak, dan layak untuk dicoba. Jika
sudah, hal selanjutnya kita promosikan melalui media massa ataupun media
elektronik sehingga daya jangkau produk kita juga semakin luas. Cara terakhir yaitu
berikan tester untuk segmentasi pasar yang kita tuju seperti kaum muda di Negara
Jepang (anak sekolah, pekerja, dll) yang memiliki waktu terbatas setiap harinya, lalu
kita adakan tester disetiap pasar (supermarket/toko) yang akan kita masuki sebagai
zona distribusi ke konsumen. Hal ini bertujuan ketika mereka sudah merasakan
kelezatan dari mie indofood, akan memberikan peluang untuk mereka membeli
produk kembali. Selain itu, pentingnya harga yang bisa bersaing dengan produk-
produk dalam Negeri mereka. Cara untuk mensiasatinya dengan membuat ukuran
mie sedikit lebih kecil dari ukuran normal, akan tetapi dengan bentuk yang lebih
menarik, sehingga peluang untuk dibeli
kembali produk menjadi lebih besar.
EKMA4311
Sumber : https://bengkuluekspress.com
Dari wacana diatas terlihat bahwa AMDAL merupakan hal yang perlu dipatuhi dan
dilaksanakan dengan baik oleh perusahaan yang wajib AMDAL.
Berikan analisa anda tentang bagaimana perannya dalam berbagai hal sehingga
dianggap hal yang sangat penting bagi pemerintah Bengkulu untuk dilakukan dan
diterapkan oleh perusahaan terkait dengan studi kelayakan bisnis.
Menuruh analisis saya Amdal sangat penting untuk dilakukan, karena amdal adalah
tembok pertama untuk menyelamatkan kerusakan lingkungan alam yang lebih parah.
Hal ini dapat mengakibatkan kerugian hingga puluhan tahun ke depan dan
dampaknya tidak hanya kita yang merasakan bahkan satwa endemik akan merasakan
dampak negatifnya jika kita tidak menerapkan protokol Amdal secara tegas.
EKMA4311
Model bisnis yang tidak jelas. Pengusaha dan pelatih eksekutif, Budi Satria Isman
menilai bahwa 7-Eleven tidak tegas dalam menentukan model bisnisnya (antara kafe
atau convenience store). Beliau menilai bahwa inovasi yang dicoba dilakukan oleh 7-
Eleven di Indonesia, yaitu menerapkan model bisnis food store destination,
menyebabkan biaya per gerai mahal.
Menurut analisa saya berdasarkan Murray D Bryce kegagalan 7-eleven terletak pada
kurangnya perhitungan yang matang dari segi profit dan biaya. Cara mengukur
efisiensi suatu perusahaan adalah dengan profitabilitas atau tingkat keuntungan yang
dihasilkan. Dengan kata lain gerai 7-eleven gagal dalam menghitung biaya yang
dikeluarkan untuk operasional sebuah gerai (biaya sewa tempat, listrik, WIFI, hingga
biaya Sumber Daya Manusia).
Sedangkan pemasukan gerai setiap harinya tidak bisa ditentukan berapa besarannya
untuk bisa menutup biaya operasional dan mendapatkan laba. Karena 7-eleven gagal
dalam menentukan "bentuk" mereka kepada konsumen. Gerai mereka tidak fokus
arah sehingga pencapaiannya pun sulit diprediksi. Contohnya saja, dengan sebuah
roti dan sebotol minum mungkin harganya hanya 10rb, tetapi konsumen dapat
menikmati WIFI yang disediakan 7-eleven selama 3 jam cuma-cuma. Jika kita hitung
internet 3 ribu rupiah perjam, maka biaya yang dihabiskan 9 ribu rupiah hanya untuk
pelanggan yang membeli roti dan air kemasan, sangat tidak efisien dari segi profit.
Menurut analisi saya, akan sangat efisien jika gerai 7-eleven memberikan kode pass
WIFI mereka kepada pelanggan khusus yang berbelanja minimal 50 ribu rupiah dan
konsumen mendapatkan free wifi selama 1 jam kedepan, jika ingin menambah durasi
WIFI, pelanggan diwajibkan untuk berbelanja lagi, dan pramuniaga berhak
mengingatkan pelanggan yang sudah lebih dari 2 jam duduk untuk kembali memesan
atau bersiap untuk meninggalkan gerai karena untuk mempersilahkan pelanggan lain
yang juga ingin menikmati WIFI setelah berbelanja. Hal ini mungkin terdengar tidak
sopan, tetapi ini jauh lebih baik daripda hanya mengandalkan tamu berbelanja atas
inisiatifnya sendiri.
Ketika sebuah tempat memiliki target tentang profit, maka berbagai cara akan
dilakukan untuk bisa mendapatkannya dengan berbagai terobosan inovasi dan ide-
ide kreatif, bukan sebaliknya menyerah dengan keadaan.
EKMA4311
4 Berdasarkan kasus tutupnya 7-eleven di Indonesia pada kasus no. 3, ada beberapa 20
faktor penyebab internal dan eksternal yang muncul. Dari faktor-faktor tersebut,
mahasiswa diminta untuk menganalisa faktor terkait dengan aspek hukum yang
menyebabkan tutupnya gerai tersebut dan apakah yang seharusnya dilakukan oleh 7-
eleven sebelum masuk ke Indonesia terkait studi kelayakan bisnis agar tidak
tersandung dengan masalah hukum tersebut.
7-eleven hadir diIndonesia menawarkan konsep baru dalam bisnis ritel modern.
Tidak pahamnya pemerintah indonesia dengan sistem 7-eleven yang menggabungkan
konsep toko kelontong dan Resto cepat saji (convenience stores). Hal ini membuat
gerai 7-eleven banyak mendapatkan perhatian dan penanganan khusus dari
pemerintah daerah. Masalah diperburuk dengan kurangnya diferensiasi yang jelas
antara toko-toko kelontong. Terlebih lagi peraturan menteri perdagangan
(Permendag) nomer 6 tahun 2015 tentang pengadaan, peredaran dan penjualan
minuman berakohol makin membuat gerai 7-eleven makin ditinggalkan
konsumennya.
Seperti yang kita tau penjualan gerai 7-eleven didominasi minuman slurpee dan
beernya (alkohol dibawah 5%). Juga jam operasional yang tidak pernah tutup alias 24
jam. Akan tetapi karena buruknya pemahaman pemerintah dalam menentukan
format ritel gerai 7-eleven, maka penjualan beer tidak diperbolehkan karna minuman
berakohol hanya boleh diperjual-belikan disupermarket bukan ditoko kelontong.
Sehingga regulasi harus lebih diperhatikan ketika kita ingin membawa konsep baru
kedalam suatu negara agar tidak terjadi lagi kesalahan-kesalahan fatal dikemudian
hari.