Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 91 JAKARTA
Jl. Lembah Lontar Pondok Kelapa Jakarta Timur. Telp/Fax. 8640063, Fax.86904533
Website: http://www.sman91jakarta.sch.id/Email: info@sman91jakarta.sch.id

Jakarta, 24 September 2021


Kepada:
1. Guru dan Karyawan SMAN 91 Jakarta
2. Orang tua/wali siswa SMAN 91 Jakarta
3. Seluruh siswa SMAN 91 Jakarta
di
Jakarta

SURAT EDARAN
NOMOR 469/-1.851.65/2021
TENTANG
PERTEMUAN TATAP MUKA TERBATAS TAHAP II DI SMAN 91 JAKARTA

Menindaklanjuti Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 984 Tahun
2021 Tentang Penetapan Satuan Pendidikan yang Melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
Pembelajaran Campuran Tahap II pada Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, dengan ini
kami sampaikan beberapa informasi mengenai Pertemuan Tatap Muka Terbatas yang akan dilaksanakan di
SMAN 91 Jakarta sebagai berikut:
1. Peserta didik yang hadir PTM-T maksimal 50% dari daya tampung di kelas. (Maksimal 18 orang di
kelas 10 dan 12, serta maksimal 20 orang di kelas 11).
2. Peserta didik di kelas dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok absen ganjil dan kelompok absen genap.
Bergantian di setiap minggu untuk hadir PTM-T di sekolah.
3. PTM-T di kelas 10 dilaksanakan pada hari Senin. PTM-T di kelas 11 dilaksanakan pada hari Rabu.
PTM-T di kelas 12 dilaksanakan pada hari Jumat. Sedangkan hari Selasa, Kamis, dan Sabtu ruang kelas
disemprot dengan disinfektan.
4. Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTM-T) di SMAN 91 Jakarta akan dimulai pada Jumat, 1 Oktober
2021 (dimulai dari kelas 12).
5. Jadwal pelajaran disesuaikan dengan hari PTM-T masing-masing angkatan. Namun, tetap mengacu ke
jadwal yang sudah ada.
6. Jumlah mata pelajaran yang diberikan saat PTM-T sebanyak 3 mata pelajaran. Dimulai dari pukul 7.30-
11.00 WIB dengan waktu istirihat selama 10 menit.
7. Jadwal dan pembagian siswa akan diinfokan menyusul.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 91 Jakarta

MOCHAMAD ARIF NOORYANTO, S.Pd


NIP. 196109161986021002/158173
Lampiran:

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


PELAKSANAAN PERTEMUAN TATAP MUKA TERBATAS TAHAP II
SMAN 91 JAKARTA

A. Petugas
1. Tim Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan
• Pemantauan kesehatan berfokus kepada gejala umum seperti:
suhu badan >37,3 C, batuk, sesak nafas,.sakit tenggorokan dan/atau pilek.
• Pemantauan dilaksanakan seliap hari sebelum memasuki gerbang
satuanpendidikan oleh tim kesehatan.
• Jika warga satuan pendidikan memiliki gejala umum sebagaimana
dimaksud pada Poin pertama, wajib diminta untuk kembali ke rumah
untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 (empat belas) hari. Jika gejala
memburuk dibawa ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
• Mengimbau setiap yang masuk ke lingkungan sekolah untuk mencuci tangan di wastafel
yang telah disediakan dan mengecek penggunaan masker.

2. Kesiswaan/ Piket lantai 1,2,3, dan 4


• Mengawasi lalu lintas peserta didik sepanjang koridor gerbang sekolah dari gerbang depan
sampai gerbang dalam.
• Walikelas menunggu di kelas setiap pagi untuk memantau siswa perwaliannya.

B. Komitmen Penerapan SOP


1. Guru, Siswa, dan Karyawan
• Memakai masker/face shield dengan benar saat berada di lingkungan sekolah.
• Menggunakan face shield saat mengajar di kelas (khusus guru).
• Menggunakan sarung tangan karet saat mengajar di kelas atau bekerja di ruangan.
• Selalu mencuci tangan dengan sabun setiap sebelum dan sesudah beraktivitas (keluar/masuk
ke dalam kelas).
• Membawa hand sanitizer sendiri dari rumah.
• Membawa alat makan sendiri dari rumah (tidak saling meminjam).
• Menjaga jarak dengan teman atau dengan rekan kerja lainnya.
• Membawa alat tulis sendiri dari rumah (tidak saling meminjam).
• Membawa alat ibadah sendiri dari rumah (mukena, sajadah, atau peci).
• Tidak saling bertukar/meminjam handphone.
• Apabila ada guru/karyawan/siswa yang sakit segera dibawa ke ruang isolasi sekolah, atau
ke ruang UKS.
• Penggunaan toilet secara bergantian dan menjaga kebersihannya (menyiram dengan bersih
dan selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah masuk toilet).
• Pemakaian tisu dibuang ke tempat sampah.
PROTOKOL SELAMA PTM-T

1. ALUR PROSES PELAKSANAAN PERTEMUAN TATAP MUKA TERBATAS

A. Sebelum masuk gedung sekolah


• Pengantaraan dilakukan di lokasi yang telah ditentukan.
• Menggunakan masker N95/masker 2 lapis.
• Cuci tanga pakai sabun (CTPS).
• Pemeriksaan kesehatan meliputi: pengukuran suhu tubuh, gejala batuk, pilek, sakit
tenggorokan, atau sesak nafas.
• Suhu badan maksimal 37.3
B. Selama di sekolah
• Menjaga jarak minimal 1.5 meter.
• Menggunakan masker setiap saat & mengganti bila basah.
• Menggunakan alat belajar, alat musik, perlengkapaan sholat dan alat makan minum
pribadi.
• Tidak diperbolehkan pinjam meminjam peralatan.
• Waktu istirahat diatur, dan murid tetap berada di meja masing-masing.
C. Selesai kegiatan belajar
• Tetap menjaga jarak.
• Menunggu kendaraan penjemput di area yang telah ditentukan
• Penjemput menggunakan masker dan tetap berada di kendaraan.
• Tetap pakai masker dan cuci tangan pakai sabun.

2. PROTOKOL KESEHATAN SAAT KEDATANGAN DI SEKOLAH DAN BERAKTIVITAS


• Saat tiba di sekolah, guru dan murid harus mengikuti protokol pemeriksaan yaitu pengukuraan
suhu tubuh, mencuci tangan selama 20 detik dan penyemprotan desinfektan pada sepatu dan
barang bawaan.
• Memakai masker N95 / masker 2 lapis sejak masuk area sekolah hingga jam kepulangan.
• Saling menyapa tanpa bersalaman.
• Jangan berdekataan dan tetap jaga jarak setiap saat.
• Sering mencuci tangan dengan air dan sabun selama 20 detik atau gunakan hand sanitizer
sebelum memulai kegiatan, sebelum makan, sebelum memegang sesuatu dan sesudah
beraktivitas.
• Mengganti pakaian, khusus bagi guru yang menggunakan kendaraan umum.
• Laporkan segera kepada Kepala Sekolah, jika merasa sakit saat kegiataan berlangsung.

3. PROTOKOL KESEHATAN PERJALANAN PULANG SETELAH PTM-T


• Gunakan helm pribadi bila menggunakan kendaraan umum roda dua.
• Tetap jaga jarak saat di kendaraan umum, seperti bus, mikrolet, atau taksi.
• Usahakan langsung menuju tujuan tanpa berhenti/mampir ke tempat lain.
• Tetap gunakan masker selama dalam perjalanan.
• Sesampainya di rumah tidak langsung bersalaman dengan penghuni rumah lainnya sebelum
membersihkan diri.
• Segera cuci tangan pakai sabun, mandi, dan ganti pakaian bersih.
• Jangan berkumpul dengan anggota keluarga sebelum melakukan protokol kebersihan di atas.

4. HINDARI PEMAKAIAN MASKER YANG SALAH


• Kencangkan kaitan agar masker pas di wajah tanpa celah.
• Pastikan batang hidung hingga bawah dagu tertutup oleh masker.

Anda mungkin juga menyukai