YANG TIDAK DITUTUPI Terpios sp. DAN Porites sp. YANG DITUTUPI Terpios sp.
Eka Nurrahema Ning Asih, La Ode Abdul Fajar Hasidu, Yusarwan Yamadipo,
Ahyar, Toufan Phardana, I Gede Wahyu Dani Dharmawan, Khajar Imaniar, Hawis
Maddupa dan Beginer Subhan.
Jurusan Ilmu dan Teknologi Kelutan Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan Pemanfaatan
Institut Pertanian Bogor 2016
Abstrak
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk Penelitian ini bertujuan untuk
membandingkan keanekaragaman organisme kriptik pada terumbu karang yang mati akibat
parasit Terpios sp. dan bukan akibat parasit Terpios sp. Penelitian ini dilaksanakan di Pulau
Kelapa Dua bagian utara dan Pulau Kayu Angin Bira, Kabupaten Kepulauan Seribu pada
tanggal 5-6 Mei 2016. Pengambilan karang mati di lakukan pada dua lokasi yang berbeda,
karang mati kemudian di identifikasi genusnya dan di analisis biota- biota yang berasosiasi di
dalam koral mati tersebut. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini analisis kuantitatif
dimana di setiap karang mari di hitung jumlah individu kriptip sampai level genus. Hasil
yang diperoleh Acropora (ITK_SRB_012) panjang coral 65 cm, lebar coral 62 cm, tinggi 12
cm memiliki volume karang sebesar 2 liter. Porites (ITK_SRB_016) yaitu panjang Acropora
2 yaitu 20 cm, lebar 8 cm, tinggi 5,5 cm dengan volume coral yaitu 2,5 liter.Kedua karang
memiliki kelimpahan organisme kriptik yang bervariasi. Genus tertinggi yang ditemukan
pada Pocilopora(ITK_SRB_012) yaitu polichaeta dan glatenidae. Acropora (ITK_SRB_016)
dengan genus yang mendominasi plumuraiidae dan sponge.
14
ITK_SRB_012
Jumlah Individu
12
10
8
6
4
2
0
Calcinus Cf.…
Bryopsis
lahaina
Collumbella
Natica
Synalpheus
Torchidae
columbella
perna
Saron
bivalvia
Galatehea
larva karang
Gonodactydae
Ophiruroidea
Gymnegangtus
pilumnidae
mytilus
holoturoidea
cryptopelta
crinodea
Turbinaria
Glathenidae
Trachycardium
porcellanidae
Allogalathea
Chlorodiela
Heteropenaeus
padina
Spesies
Grafik 1 Jenis dan jumlah organisme pada karang mati Acropora
(ITK_SRB_012)
ITK_SRB_016
Jumlah (Individu) 12
10
8
6
4
2
0
Spesies
Hasil analisis data yang dipaparkan variasi organisme asosiasi karena sifat
pada Grafik 1 dan Grafik 2 menunjukkan terpios sebagai invasif spesies pada karang
bahwa Acropora spmemiliki keberagaman yang menutupi rongga-rongga pada karang.
spesies dan jumlah spesies yang lebih Tertutupnya rongga-rongga pada karang
bervariatif dibandingkan Porites sp. Hal ini yang terinfeksi terpios dapat menyebabkan
ditunjukkan dengan tingginya jumlah genus hewan-hewan asosiasi karang khususnya dari
yang teridentifikasi pada karang Acropora hewan kriptik yang memiliki mobilisasi
spyaitu sebanyak 57 genus. Organisme yang tinggimisalnya beberapa jenis kepiting dan
medominasi pada sampel karang Acropora udangmenjadi terganggu karena terjadi
sp adalah Polichaetasebanyak 13 individu, kompetisi ruang yang tinggi antara terpios
sedangkan pada karang mati Porites sp dan hewan ini. Menurut Wang et al(2012)
adalah plumulariidae sebanyak 11 individu. menyatakan bahwa salah satu jenis terpios
Komposisi genus organisme yang yaituterpios hoshinota merupakan salah satu
mendominasi karang mati Acropora sp jenis spons mengerak yang dapat membunuh
adalah Polichaeta, sponge (10 individu), karang jika tumbuh berlebihan. Terpois
chlorodiela dan porcelonidae (9 individu), menyerang dan mendominasi hampir 13
sedangkan genus organisme yang jenis karang. Terpois berkembang karena
mendominasi karang mati Porites spadalah disebabkan oleh infeksi cyanobacteria pada
plumulariidae(11 Individu), sponge dan spons yang menyerang spikula karang.
polichaeta (7 individu). Sebanyak 12 jenis karang yang terinfeksi
Hal ini diduga karena kondisi karang terpios mengalami ekstruksi pada spikulanya
Acropora sp yang mati tanpa ditumbuhi dan sebanyak 5 jenis dari 12 jenis karang
terpios memiliki nilai morfometrik yang yang terinfeksi tersebut mengalami
lebih tinggi dibandingkan Porites sp kehancuran pada jaringannya.
sehingga kuantitas variasi organisme yang B. Kelimpahan Organisme yang
berasosiasi pada karang tersebut cenderung berasosiasi Acropra sp (tidak tertutupi
lebih banyak. Faktor lain yang terpios) dan Porites sp (tertutupi
mempengaruhi beragamnya organisme di terpios)
karang Acropora sp ini adalah tidak adanya Kelimpahan organisme asosiasi pada
terpios yang menyelimuti karang. ke 2 karang mati yaitu Acropora sp dan
Terpios pada karang umumnya Porites sp ini dapat dilihat pada Grafik 3
merupakan salah satu pemicu sedikitnya berikut:
KELIMPAHAN
(INDIVIDU/M3)
0,080
Kelimpahan
0,060
0,040
0,020
0,000
ITK_SRB_012 ITK_SRB_016
Dead Coral Head
LAMPIRAN
Polychaeta Crustaceae
Crustaceae Chloropyceae
Crinoidea Gastropoda