Anda di halaman 1dari 3

Nama : Sholihatul Munawaroh

NIM : 210910201020

Prodi : Ilmu Administrasi Negara

RESUME TUGAS PKN

“ESENSI dan URGENTASI IDENTITAS NASIONAL”

Identitas Nasional merupakan ciri khas yang dimiliki oleh setiap bangsa
yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. Dengan
memahami identitas bangsa, diharapkan setiap warga negara dapat memahami
identitas negaranya. Serta memiliki rasa bangga tersendiri.

Secara sosiologis, identitas nasional telah terbentuk dalam proses


interaksi, komunikasi, dan persinggungan budaya secara alamiah. Baik melalui
perjalanan panjang menuju Indonesia merdeka maupun melalui pembentukan
intensif pasca kemerdekaan.

Lalu dalam hal bernegara, identitas nasional bangsa Indonesia tercermin


dalam simbol-simbol kenegaraan. Seperti Pancasila, Lagu Kebangsaan Indonesia
Raya, Semboyan Negara Bhineka Tunggal Ika, Bendera Merah Putih, Lambang
Burung Garuda, Serta Bahasa Indonesia.

Pemikiran tokoh-tokoh Nasional seperti, Ir. Soekarno, Moh. Hatta, Sutan


Sjahrir serta Tan Malaka, juga dapat menjadi tauladan bagi generasi saat ini. Dan
dapat memperkuat identitas nasional. Dikarenakan pemikiran mereka yang
berpengaruh besar terhadap Bangsa Indonesia.

Pancasila yang merupakan salah satu identitas nasional di Indonesia,


sudah diperkenalkan sejak periode kemerdekaan. Pancasila bukan hanya identitas
dalam arti fisik atau simbol, seperti bendera dan lambang lainnya. Pancasila
adalah identitas secara non fisik dan lebih tepatnya bahwa Pancasila adalah jati
diri bangsa. Menurut Hardono Hadi jati diri itu mencakup tiga unsur yaitu
kepribadian, identitas, dan keunikan.

Negara juga memberikan memberikan amanat kepada seluruh lembaga


pendidikan untuk menyelenggarakan dan melaksanakan pendidikan Pancasila
kepada siswanya. Dalam memahami makna dan pengamalannya, supaya tidak
terjadi penyimpangan serta bertentangan dengan Pancasila.

Pancasila yang diajarkan dalam Pendidikan Pancasila adalah Pancasila


yang dapat dipertanggungjawabkan secara yuridis-konstitusional dan obyektif-
ilmiah. Secara yuridis-konstitusional Pancasila adalah dasar Negara yang
merupakan dasar dalam penyelenggaraan pemerintahan Negara. Secara obyektif-
ilmiah Pancasila adalah paham pemikiran yang dapat diuraikan dan diterima
secara rasional.

Pengenalan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di lingkungan


pendidikan, diharapkan mampu mengantisipasi segala perubahan yang ada dalam
segala hal dinamika budaya, bangsa dan negara yang akan terjadi kedepannya. Hal
tersebut dapat dijadikan kesadaran dalam hal bela negara dan memiliki sikap cinta
tanah air. Serta dapat mempertahankan dan mengamalkan identitas negara. Agar
tidak terjadi ancaman dari luar.

Penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar juga harus didasarkan
sesuai dengan kaidah KBBI. Dikarenakan banyaknmya suku bangsa, serta bahasa
daerah yang beraneka ragam. Perlu digunakannya alat pemersatu bangsa, agar
tidak terjadi perpecahan diantara kelompok manapun. Bahasa Indonesia dapat
menjadikan kemudahan dalam berkomunikasi antar kelompok.

Keberagaman yang bermacam-macam di Indonesia dapat terjadi


perpecahan, jika tidak terdapat alat pemersatu serta ciri khas bangsa tersebut.
Identitas bangsa harus dipelajari dan diamalkan sebaik-baiknya. Seperti para
leluhur dan tokoh-tokoh yang berjuang untuk kemerdekaan bangsa ini.
Dengan adanya identitas bangsa tersebut, maka NKRI akan semakin solid
dan terhindar dari perpechan. Identitas bangsa tersebut, merupakan kesatuan padu
yang tidak dapat dipisahkan dari Negara Indonesia. Serta sudah tertuang dalam
peraturan UUD 1945. Setiap individu yang ada dinegara juga dapat memiliki rasa
junjung tanah air yang tinggi agar mendorong Indonesia yang maju dan
berintegrasi nasional yang tinggi.

DAFTAR PUSTAKA

Dirjen Pendidikan. BAB II Esensi dan Urgensi Identitas Nasional. Dirjen


Pendidikan.

Ismail. Hartati, Sri. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan Konsep Dasar


Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Indonesia. Pasuruan Jawa Timur,
CV. Penerbit Qiara Media. Tersedia dalam Google database.

Juniar, Fira. (2021). Esensi dan Urgensi Pendidikan Pancasila Untuk Masa
Depan, 1-10.

Romadloni, Sahru. (2021). Internalisasi Identitas Bangsa Indonesia Melalui


Pemikiran Para Tokoh Nasional Berbasis Aplikasi Digital, 1-10.

Prasetyo, Danang. (2021). Implementasi Pendidikan Pancasila dan


Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi, 1-7.

Anda mungkin juga menyukai