Anda di halaman 1dari 5

Administrasi Sistem Jaringan

Di susun Oleh :
Siti Ainunnisa Wijaya
XI TKJ 1
544211201

Tahun Ajaran 2022/2023


Apa itu Linux?
Linux adalah sebuah Sistem Operasi berbasis UNIX yang merupakan hasil
pengembangan Freeware dan Open Source. Oleh karena itu, Linux termasuk  sistem
operasi open source dan pertama kali dikembangkan  oleh Linus Torvalds. Berbeda
dengan Windows, Linux kebanyakan berupa software  open source  atau gratis, dan
memungkinkan penggunanya untuk melakukan modifikasi sumber kode, sehingga dapat
digunakan dan didistribusikan kembali ke sesama pengguna Linux dan umum secara
bebas. OS Linux memiliki beragam jenis distro seperti Debian, Redhat, centOS,
Ubuntu, dan lain sebagainya . OS Linux banyak digunakan programmer dan developer
yang telah ahli untuk membuat dan mengembangkan aplikasinya dengan mudah. Hal ini
dikarenakan OS Linux sedikit lebih sulit dalam pengoperasian, konfigurasi, dan
penggunaan aplikasi-aplikasinya jika dibandingkan dengan Windows yang lebih  user
friendly.

Kelebihan OS Linux

Untuk penjelasan lebih mengenai keunggulan dan dari masing-masing jenis OS Linux,
simak dalam penjelasan berikut ini. Linux sebagai OS yang bersifat  open
source memiliki beberapa kelebihan antara lain memiliki lisensi yang gratis,
minim crash karena menggunakan kode 32 bit, memiliki tingkat keamanan yang tinggi,
memiliki tampilan interface  yang menarik, cocok untuk dijadikan komputer server,
admin, dan personal, lebih ringan saat dijalankan, serta memiliki kode sumber Linux
yang dapat dimodifikasi. Namun selain beberapa kelebihan tersebut, OS Linux juga
memiliki beberapa kekurangan antara lain memiliki dukungan software yang kurang
lengkap karena tidak kompatibel  dengan OS Linux,  proses instalasi dan konfigurasi
yang lebih rumit, serta membutuhkan keahlian tim IT yang lebih khusus dan spesifik
untuk menangani troubleshooting yang mungkin bisa terjadi.  

Jenis-Jenis OS Linux dan Masing-Masing Keunggulannya


Macam-macam jenis OS Linux biasa disebut sebagai Distro Linux, yaitu sistem operasi
yang dikembangkan menggunakan kernel Linux. Beberapa jenis OS Linux antara lain
adalah :

1. Debian Linux

Debian Linux dirilis pada tahun 1999, dan sangat cocok digunakan untuk
komputer server maupun komputer admin. Hal ini dikarenakan sistem operasi
Debian Linux memiliki kestabilan program. Debian Linux adalah OS cross
platform yang dapat dijalankan pada hampir semua perangkat/jenis komputer.
Debian Linux adalah free software hasil pengembangan berbagai sukarelawan
programmer di seluruh dunia. Selain stabil, Debian Linux juga memiliki
pemeliharaan berbasis program APT yang canggih, serta hanya
memerlukan reboot  pada saat penggantian kernel, gangguan listrik,maupun
penggantian hardware.

2. Redhat Linux

Redhat Linux dikembangkan oleh perusahaan bernama Red Hat Inc dan
merupakan OS pertama yang menggunakan sistem RPM Package Manager.
Redhat Linux merupakan OS yang memiliki keunggulan mudah dalam proses
instalasinya. OS Redhat Linux didesain sedemikian rupa agar mudah diinstall
oleh para penggunanya. Kelebihan lainnya adalah  user  dapat mengubah alamat
IP menjadi domain pada web, domain dapat digunakan sebagai virtual host, serta
domain lebih mudah diingat jika dibandingkan dengan  no IP Address. Redhat
Linux mampu memberikan keunggulan seperti kemudahan, tampilan grafis
dalam mode tampilannya, serta instalasi dan pemakaian yang mudah .

Pengertian UNIX

Unix atau UNIX adalah sebuah sistem operasi (OS) yang dikembangkan
pada tahun 1965 melalui project sebelumnya yang bernama Multiplexed
Information and Computing Service atau disingkat Multics dengan harapan
UNIX ini menjadi sistem operasi yang dapat melakukan multitasking,
portable dan dapat digunakan oleh lebih dari satu pengguna (multiuser).
Project ini dibiayai sepenuhnya oleh Departemen Pertahanan Amerika
(DARPA).
Ciri – Ciri Sistem Operasi UNIX

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa sistem operasi UNIX ini tergolong


multiuser dan multitasking. Maksud dari multiuser adalah memungkinkan
bagi beberapa pengguna untuk menggunakannya dalam waktu bersamaan.
Sedangkan multitasking adalah tersedianya fitur untuk menjalankan suatu
proses atau program dalam waktu yang bersama pula. Selain itu sistem
operasi UNIX ini juga tergolong portable, hal ini memungkinkan anda
dapat menjalankan ke sistem komputer lain dan bahkan pada semua jenis
komputer. Kemudahan lain yang bisa didapatkan para pengguna sistem
operasi UNIX adalah ketika mengakses dan mengorganisasi setiap
informasi/data yang dimiliki. Selain itu terdapat fungsi utilitas yakni
penyesuaian program dengan setiap kebutuhan atau keinginan pengguna.

Contoh Sistem Operasi UNIX


Mereka lebih banyak menyebut istilah Freenix yang sebetulnya cara kerja
keseluruhan mengacu pada sistem operasi UNIX. Contohnya yaitu: Agnix
(untuk pendidikan), android; Bada; Darwin; FreeBSD; Chrome OS, Linux,
Apple Max OS dan lain sebagainya.

Terdapat kurang lebih 40 software atau sistem operasi sampai saat ini yang
dikembangkan oleh suatu organisasi atau pengembang dengan dasar sistem
operasi UNIX. Mulai dari A/UX dan DOMAIN/X yang dikembangkan oleh
Apple Computer hingga nama – nama yang cukup sering ditemui seperti
BSD UNIX dengan pihak pengembang Universitas California ( University
of California ) Berkeley, Amerika Serikat dan  GNU/LINUX  yang
dikembangkan oleh Free Software Foundation. Secara keseluruhan contoh
sistem operasi yang mengadopsi UNIX dalam hal pembuatan serta cara
kerjanya dapat anda lihat pada tabel berikut ini:

Dari kesemua sistem operasi tersebut mungkin yang paling sering ditemui
adalah Linux karena fungsinya yang memang sangatlah penting sebagai
server ataupun sebagai alternatif windows. Itulah pembahasan mengenai
pengertian UNIX beserta sejarah UNIX, ciri-ciri UNIX dan contoh-contoh
sistem operasi lain yang menggunakan sistem UNIX.

Anda mungkin juga menyukai