Anda di halaman 1dari 12

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan dan
hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan pertanggungjawaban
Kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi Tahun 2021. Selawat dan salam di sampaikan
kepada tauladan kita Nabiyullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan kerabat, serta orang-
orang yang tetap istiqomah dengan Islamnya hingga akhir zaman.

Didalam Laporan Pertanggungjawaban ini kami sadari sepenuhnya masih banyak


kekurangan dan kejanggalan baik dalam penulisan maupun penyusunannya dikarenakan
keterbatasan kemampuan yang ada pada kami. Maka dari itu kritik dan saran serta bimbingan
yang sifatnya membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan laporan Kegiatan Sosialisasi
Manajemen Sertifikasi dimasa yang akan datang.

Terimakasih pula disampaikan kepada semua pihak yang telah ikut membantu baik
materil maupun moril dalam menjalankan kegiatan ini. Semoga Allah SWT memberikan
kekuatan dan bimbingan kepada kita sekalian sehingga mampu menjalankan tugas sebaik-
baiknya. Amin.

Tais, Maret 2021

Ketua Panitia

Renoctha Reffenza
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sertifikasi guru merupakan pemenuhan kebutuhan untuk meningkatkan
kompetensi profesional. Proses sertifikasi dipandang sebagai bagian esensial dalam upaya
memperoleh sertifikat kompetensi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Sertifikasi guru merupakan proses uji kompetensi bagi guru yang ingin memperoleh
pengakuan dan atau meningkatkan kompetensi sesuai profesi yang dipilihnya.
Representasi pemenuhan standar kompetensi yang telah ditetapkan dalam sertifikasi guru
adalah sertifikat pendidik. Sertifikat ini sebagai bukti pengakuan atas kompetensi guru
atau calon guru yang memenuhi standar untuk melakukan pekerjaan profesi guru pada
jenis dan jenjang pendidikan tertentu.
Dalam rangka peningkatan kemampuan profesional guru, perlu dilakukan
sertifikasi dan uji kompetensi secara berkala agar kinerjanya terus meningkat dan tetap
memenuhi syarat profesionalisme. Hal ini sejalan dengan Undang-undang No.14 Tahun
2005 tentang guru dan dosen, bahwa guru harus memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat rohani dan jasmani, serta memiliki kemampuan
dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

B. DASAR

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Undang-undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 4941) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 Tentang Tunjangan Profesi Guru dan
Dosen , Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, Serta Tunjangan Kehormatan
Profesor (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 85,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5016);
6. Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah
Pada Kementerian Agama sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 62 Tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah
Pada Kementerian Agama;
7. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 19 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

C. TUJUAN

Memberikan pemahaman kepada Penerima Tunjangan Sertifikasi Tentang


Manajemen Sertifikasi.
BAB II

PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN

A. PERENCANAAN
Peserta kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi adalah Guru-guru penerima
Tunjangan Sertifikasi dari masing-masing madrasah se Kabupaten Seluma dari tingkat
MI, MTs dan MA yang berjumlah 40 orang, dengan panitia berjumlah 5 orang dengan
rincian 4 ASN dan 1 PPNPN dari lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Seluma, Moderator berjumlah 2 orang. Kegiatan ini bernama “Sosialisasi Manajemen
Sertifikasi”.

B. PANITIA
Panitia kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi dari ASN dan PPNPN di
lingkungan Kantor kementerian Agama Kabupaten Seluma yang berjumlah 5 Orang,
yang terdiri dari Pengarah, Penanggungjawab, Ketua, sekretaris dan anggota yang
diterbitkan melalui Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Seluma
Nomor : 0434/Kk.07.6.2/PP.00/03/2021 pada tanggal 08 bulan Maret tahun 2021 tentang
Pembentukan Panitia, Moderator, Narasumber, dan Peserta Sosialisasi Manajemen
Sertifikasi.

C. Tempat dan Waktu Pelaksanaan


Kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi dilaksanakan pada:
1. Hari : Selasa
2. Tanggal : 09 Maret 2021
3. Waktu : 08.00 WIB s/d Selesai (Jadwal Terlampir)
4. Tempat : Aula Kemenag Seluma
BAB III
PENUTUP

Demikianlah laporan ini dibuat, dengan terlaksananya Kegiatan Sosialisasi Manajemen


Sertifikasi dapat membantu Penerima Tunjangan Sertifikasi di Kabupeten Seluma dalam
memahami hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan.
Masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini, atas bantuan dan kerjasamanya
diucapkan Terimakasih.
LAMPIRAN XI
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK
INDONESIA
NOMOR 190/PMK.05/2012
TENTANG
TATA CARA PEMBAYARAN DALAM RANGKA
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

KUITANSI PENGGANTI UP
No :
Nomor Bukti :
Mata Anggaran : 4422.QDB.001.053.A.521211
KUITANSI / BUKTI PEMBAYARAN

Sudah terima dari : Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Kantor Kemenag Kabupaten Seluma

Jumlah Uang : Rp. 300,000,-

Terbilang : Tiga Ratus Ribu Rupiah


UntukPembayaran : Biaya Pembuatan Spanduk Sosialisasi Manajemen Sertifikasi
Seperti perincian Faktur terlampir.

Tais, Maret 2021

……………………………

Sudah diterima dari Tais, Maret 2021


An. Kuasa Pengguna Anggaran Bendahara Pengeluaran
Pejabat Pembuat Komitmen

Renoctha Reffenza,S.IP Leni Marlina, S.Sos.I


NIP. 198310232009012007 NIP. 198012312001012008

Barang / Pekerjaan tersebut telah diterima / diselesaikan dengan lengkap dan baik
Pejabat yang bertanggung jawab
LAMPIRAN XI
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK
INDONESIA
NOMOR 190/PMK.05/2012
TENTANG
TATA CARA PEMBAYARAN DALAM RANGKA
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA

MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA

KUITANSI PENGGANTI UP
No :
Nomor Bukti :
Mata Anggaran : 4422.QDB.001.053.A.521211
KUITANSI / BUKTI PEMBAYARAN

Sudah terima dari : Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Kantor Kemenag Kabupaten Seluma

Jumlah Uang : Rp. 750.000,-

Terbilang : Tujuh Ratus Ribu Rupiah Rupiah


UntukPembayaran : Biaya ATK, Pelaporan dan Dokumstasi Sosialisasi Manajemen Sertifikasi
Seperti perincian Faktur terlampir.

Tais, Maret 2021

…………………………….

Sudah diterima dari Tais, Maret 2021


An. Kuasa Pengguna Anggaran Bendahara Pengeluaran
Pejabat Pembuat Komitmen

Renoctha Reffenza,S.IP Leni Marlina, S.Sos.I


NIP. 198310232009012007 NIP. 198012312001012008

Barang / Pekerjaan tersebut telah diterima / diselesaikan dengan lengkap dan baik
Pejabat yang bertanggung jawab
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufik, dan dan
hidayahNya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan pertanggungjawaban
Kegiatan Sosialisasi Standar Operasional Prosedur Tahun 2019. Selawat dan salam di sampaikan
kepada tauladan kita Nabiyullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan kerabat, serta orang-
orang yang tetap istiqomah dengan Islamnya hingga akhir zaman.

Didalam Laporan Pertanggungjawaban ini kami sadari sepenuhnya masih banyak


kekurangan dan kejanggalan baik dalam penulisan maupun penyusunannya dikarenakan
keterbatasan kemampuan yang ada pada kami. Maka dari itu kritik dan saran serta bimbingan
yang sifatnya membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan laporan Kegiatan Sosialisasi
Manajemen Sertifikasi dimasa yang akan datang.

Terimakasih pula disampaikan kepada semua pihak yang telah ikut membantu baik
materil maupun moril dalam menjalankan kegiatan ini. Semoga Allah SWT memberikan
kekuatan dan bimbingan kepada kita sekalian sehingga mampu menjalankan tugas sebaik-
baiknya. Amin.

Tais, Maret 2019

Ketua Panitia

Ahmad Jumaidi
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
SOP adalah suatu pedoman atau acuan untuk melaksanakan tugas pekejaan sesuai
dengan fungsi dan alat penilaian kinerja bagi instansi pemerintah maupun non-
pemerintah, usaha maupun non-usaha, berdasarkan indikator-indikator teknis,
administratif, dan prosedural sesuai tata kerja, prosedur kerja dan sistem kerja pada unit
kerja yang bersangkutan.
Dalam rangka peningkatan kemampuan profesional guru, perlu dilakukan
sertifikasi dan uji kompetensi secara berkala agar kinerjanya terus meningkat dan tetap
memenuhi syarat profesionalisme. Hal ini sejalan dengan Undang-undang No.14 Tahun
2005 tentang guru dan dosen, bahwa guru harus memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat rohani dan jasmani, serta memiliki kemampuan
dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

B. DASAR

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Undang-undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 4941) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 Tentang Tunjangan Profesi Guru dan
Dosen , Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, Serta Tunjangan Kehormatan
Profesor (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 85,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5016);
6. Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah
Pada Kementerian Agama sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 62 Tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas
Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah
Pada Kementerian Agama;
7. Peraturan Menteri Agama RI Nomor 19 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama;

C. TUJUAN

Memberikan pemahaman kepada Penerima Tunjangan Sertifikasi Tentang


Manajemen Sertifikasi.
BAB II

PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN

D. PERENCANAAN
Peserta kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi adalah Guru-guru penerima
Tunjangan Sertifikasi dari masing-masing madrasah se Kabupaten Seluma dari tingkat
MI, MTs dan MA yang berjumlah 40 orang, dengan panitia berjumlah 5 orang dengan
rincian 4 ASN dan 1 PPNPN dari lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Seluma, Moderator berjumlah 2 orang. Kegiatan ini bernama “Sosialisasi Manajemen
Sertifikasi”.

E. PANITIA
Panitia kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi dari ASN dan PPNPN di
lingkungan Kantor kementerian Agama Kabupaten Seluma yang berjumlah 5 Orang,
yang terdiri dari Pengarah, Penanggungjawab, Ketua, sekretaris dan anggota yang
diterbitkan melalui Keputusan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Seluma
Nomor : 0434/Kk.07.6.2/PP.00/03/2019 pada tanggal 08 bulan Maret tahun 2019 tentang
Pembentukan Panitia, Moderator, Narasumber, dan Peserta Sosialisasi Manajemen
Sertifikasi.

F. Tempat dan Waktu Pelaksanaan


Kegiatan Sosialisasi Manajemen Sertifikasi dilaksanakan pada:
5. Hari : Selasa
6. Tanggal : 09 Maret 2019
7. Waktu : 08.00 WIB s/d Selesai (Jadwal Terlampir)
8. Tempat : Aula Kemenag Seluma
BAB III
PENUTUP

Demikianlah laporan ini dibuat, dengan terlaksananya Kegiatan Sosialisasi Manajemen


Sertifikasi dapat membantu Penerima Tunjangan Sertifikasi di Kabupeten Seluma dalam
memahami hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan.
Masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan ini, atas bantuan dan kerjasamanya
diucapkan Terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai