Anda di halaman 1dari 3

KLINIK PRATAMA ASHABUL KAHFI 60

Perum Kepuh Permai, Jl. Merbabu Blok A-5 Kel. Kepuh Kiriman,
Kec. Waru, Kab. Sidoarjo

KEPUTUSAN
DOKTER PENANGGUNG JAWAB KLINIK ASHABUL KAHFI 60
Nomor : / SK / / 2022

TENTANG
PENANGANAN OBAT KADALUWARSA/ RUSAK
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
DOKTER PENANGGUNG JAWAB KLINIK ASHABUL KAHFI 60,

Menimbang : a. bahwa untuk menunjang layanan klinis di klinik, maka perlu


didukung oleh pelayanan obat yang baik;
b. bahwa untuk menjamin terlaksananya pelayanan obat yang baik,
maka perlu ditetapkan penanganan obat kadaluwarsa atau
rusak; dan
c. bahwa berdasarkan pertimbangan pada poin a dan b, Dokter
Penanggung Jawab Klinik Ashabul kahfi 60 perlu menetapkan
tentang penanganan obat kadaluwarsa atau rusak

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34


tahun 2021 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Klinik
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; dan
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun
2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang
Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PENETAPAN DOKTER PENANGGUNG JAWAB KLINIK ASHABUL


KAHFI 60 TENTANG PENANGANAN OBAT KADALUWARSA ATAU
RUSAK
Kesatu : Penanganan obat kadaluwarsa atau rusak dilakukan dengan cara
identifikasi, pelaporan dan berita acara pemusnahan obat kadaluwarsa
atau rusak
Kedua : Penetapan sebagaimana dimaksud dalam diktum kesatu agar digunakan
sebagai acuan pelaksanaan penanganan obat kadaluwarsa atau rusak
di Klinik Ashabul Kahfi 60
Ketiga : Penetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini maka akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sidoarjo
Pada Tanggal :
Dokter Penanggung Jawab
Klinik Ashabul Kahfi 60

dr. Demmy Novandry Sucipto Putera


PENANGANAN OBAT KADALUWARSA/RUSAK KLINIK ASHABUL KAHFI 60
Tujuan dilaksanakannya penanganan obat rusak adalah untuk melindungi pasien dari efek samping
penggunaan obat kadaluwarsa/rusak.
1. Obat yang sudah kadaluwarsa /rusak dikumpulkan dan diidentifikasi
2. Obat yang sudah kadaluwarsa /rusak dipisahkan dari penyimpanan obat lainnya
3. Obat yang sudah kadaluwarsa/rusak dicatat jenis dan jumlahnya kemudian dilaporkan kepada Dokter
Penanggung Jawab Klinik Ashabul kahfi 60.
4. Setiap 1 tahun sekali petugas membuat laporan dan berita acara obat kadaluwarsa/ rusak
5. Pemusnahan obat dilakukan di Klinik Darama Husada dengan BAP disaksikan oleh pemilik Klinik
Klinik Ashabul kahfi 60.

Laporan dan berita acara obat kadaluwarsa/rusak dengan disertai lampiran jenis dan jumlah
obat yang kadaluarsa / rusak diserahkan ke Gudang Farmasi

Ditetapkan di : Sidoarjo
Pada Tanggal :
Dokter Penanggung Jawab
Klinik Ashabul Kahfi 60

dr. Demmy Novandry Sucipto Putera

Anda mungkin juga menyukai