JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TADULAKO 2022 I. Tujuan 1. Mampu memahami cara membangun GoogleMaps pada Android 2. Mampu embuat menampilkan custom marker 3. Mampu menggambar polyline route dari dua marker
II. Alat dan bahan
1. PC/Laptop 2. Modul 1
III. Teori Dasar
Android memungkinkan kita untuk mengintegrasikan peta google dalam aplikasi kita. Dengan aplikasi ini pengembang dapat menunjukkan lokasi mana pun di peta, atau dapat menunjukkan rute yang berbeda di peta. Selain itu pengembang dapat menyesuaikan peta sesuai pilihan yang diinginkan. Pengembang dapat dengan mudah menyesuaikan google map dari tampilan default, dan mengubahnya sesuai permintaan, seperti menambahkan marker. Tambahkan marker ke peta untuk menunjukkan tempat menarik khusus bagi penggun. Pengembang dapat menentukan warna atau ikon khusus untuk marker peta Anda agar sesuai dengan tampilan dan nuansa aplikasi Anda. Untuk lebih meningkatkan aplikasi, gambar polyline dan poligon untuk menunjukkan jalur atau wilayah, atau memberikan overlay gambar lengkap.
IV. Langkah Kerja
1. Menampilkan GoogleMaps a. Bukalah software Android Studio lalu pilih new project. Untuk membuat project baru. Kemudian pilih tampilan untuk Phone and tablet lalu pilihlah yang untuk tampilan Google Maps Actifity dan klik Next untuk melanjutkan membuat projectnya. b. Setelahnya beri nama project dan klik finish.
c. Pada AndroidManifest.xml ketik kode untuk user
permission dan API Key yang telah kita buat sebelumnya. d. Pada MapsActivity.java ketikan code seperti berikut ini.
2. Menambahkan Custom Marker lebih dari satu.
a. Pada MapsActivity.java tambahkan code seperti dibawah ini.
3. Membuat Polyline pada Google Maps.
a. Pada MapsActivity.java tambahkan code seperti dibawah ini untuk menampilkan polyline. V. Hasil Percobaan 1. Menampilkan GoogleMaps.
2. Menampilkan User Location
3. Menampilkan Custom Maker.
4. Menampilkan Polyline dari dua Custom Marker.
VI. Penjelasan Coding Pada modul project ini kita menggunakan beberapa Android permission. Pertama,”android.permission.INTERNET” yang berfungsi untuk memberikan ijin untuk mengakses Internet. Kedua, ”android.permission.ACCESS_FINE_LOCATION” berfungsi untuk menentukan lokasi akurat yang ditampilkan oleh API. Ketiga, ”android.permission.ACCESS_COARSE_LOCATION” berfungsi untuk memungkinkan API memperkirakan lokasi perangkat. Pada file Manifest kita menggunakan <Meta-data .. /> untuk menampung file yang dapat diakses untuk seluruh project. Variable mMap dibuat untuk mengidentifikasikan googleMap Service agar kita dapat memanggilnya berulangkali dengan lebih mudah. Pada Class LatLing yang dibuat kita memberikan nama dan memasukkan Latitude dan Longitude sesuai dengan lokasi yang akan digunakan untuk menempatkan Marker. Saat membuat Marker kita perlu memanggil variable mMap untuk memanggil googleMap Service, .addMarker (new MarkerOptions. untuk menambahkan Marker, memanggil nama class Latling pada Position() dan memberikan title() pada Marker yang dibuat. Untuk membuat Polyline kita perlu untuk memanggil variable mMap untuk memanggil googleMap Service, .addPolyline( new PolylineOptions() untuk membuat Polyline baru, .add() untuk memasukkan lokasi Latitude dan Longitude untuk lokasi awal atau titik awal Polyline hingga akhir titik Polyline. Kita perlu untuk memasukkan setiap titik yang perlu di lewati untuk membuat direction Polyline yang benar agar sesuai dengan jalan yang sebenarnya dilewati agar sampai ke tujuan.