KARTOGRAFI II
Disusun Oleh
II. TUJUAN
1. Laptop.
2. Macromedia Flash.
3. Peta yang akan dibuatkan peta interaktif.
V. DASAR TEORI
A. Macromedia Flash
Macromedia Flash merupakan sebuah aplikasi yang sangat terkenal dalam hal
komputer grafis. Dengan menggunakan perangkat lunak ini kita dapat membangun
dan membuat berbagai macam hal yang berhubungan dengan komputer grafis,
seperti presentasi, multimedia, CD interaktif, animasi pada halaman web, film
kartun, iklan, slide show foto, dll.
Dengan menggunakan Macromedia Flash, saat membuat animasi, seperti
perpindahan (move), perubahan ukuran (scale), perubahan bentuk (transform),
perputaran (rotate), kita cukup membuat frame awal dan akhirnya saja tanpa harus
membuat frame diantara atau di tengah. Kelebihan lainnya adalah gambar ataupun
animasi yang dihasilkan dari perangkat lunak ini adalah berupa vektor, sehingga
gambar yang dihasilkan sangat halus bahkan saat diperbesar (zoom) sekalipun.
Animasi pada Macromedia Flash sama halnya dengan film secara fisik, yang
tersusun dari banyak frame dengan gambar-gambar penyusunnya. Frame yang
mendefinisikan adanya perubahan pada objek disebut dengan keyframe. Dalam
dunia animasi Web, teknologi Flash kini seolah meraja, bagaimana tidak
keunggulan-keunggulan yang ditonjolkan membuat hampir semua hal yang terlihat
rumit menjadi sedemikian simple dan gampang. Dukungan terhadap Macromedia
Flash belakangan ini semakin luas, format Flash Movie *.SWF kini dapat dibuat
tidak hanya oleh Macromedia Flash saja.
Aplikasi lain kini memasukkan *.SWF sebagai format file yang dapat dieksport
dari aplikasi tersebut, misalnya Adobe Ilustrator atau CorelDraw. Jika anda telah
membuat gambar pada aplikasi-aplikasi tersebut, anda dapat langsung
mengekspornya ke dalam Flash. Tidak hanya aplikasi, bahkan kini scripting PHP
pun dapat memuat format *.SWF, sesungguhnya Macromedia Flash MX adalah
sebuah program standar untuk pembuatan animasi high-impact berbasis Web. Anda
dapat membuat sebuah animasi logo, navigasi control Web site, animasi form yang
panjang, sebuah website utuh berbasis Flash, atau aplikasi web lainnya. Pada
program aplikasi ini, anda akan menemukan kekuatan dan fleksibilitas dari program
Flash ini yang sangat ideal untuk mewujudkan kreativitas anda.
Peta Interaktif adalah penyajian peta dengan media web yang mudah digunakan
untuk memperoleh informasi spasial atau peta yang memungkinkan pengguna
untuk memasukkan elemen-elemen lain seperti bunyi, gambar dan data-data spasial.
Agar tidak keliru dalam proses pemetaan di internet, informasi yang digunakan
harus terpercaya. Dengan kata lain, informasi tersebut berasal dari sumber yang
resmi (BUMN atau non BUMN, perusahaan swasta) yang memiliki kualitas dan
kredibilitas atau informasi tersebut berasal dari program crowd sourcing dan dalam
hal ini informasi tersebut perlu dicek kebenarannya. Berasal dari sumber yang
manapun, pengecekan kebenaran sangatlah penting. Hati-hati untuk tidak terjebak
dengan kegandrungan teknologi. Penggunaan pemetaan melalui internet harus
selalu melalui proses verifikasi lebih lanjut untuk mengecek informasi-informasi
yang tertera.
Peta interaktif memanjakan pengguna dengan berbagai kemudahan dan
tampilan yang menarik, serta fungsi interaksi antara pengguna dengan peta yang
sangat baik. Bentuk interaksi ini berupa tools-tools yang ada dalam peta interaktif
yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Secara umum, tools-tools tersebut
terdiri dari fungsi zooming, searching, pan, dan sebagian fungsi editing.
9. Untuk menampilkan informasi isi Pop-Up (berisi foto dan informasi dari tempat
tsb).
Pilih File Import Import to Library.
12. Setelah sudah dibuat scriptnya, pada frame yang ingin dibuatkan Pop-Up, klik
Insert Keyframe pada frame 5 sesuai dengan script sebelumnya.
13. Setelah di Insert Keyframe pada layer tadi, isikan script pada frame 1 dan fram 5.
16. Lakukan langkah yang sama, dengan membuat layer sesuai jumlah informasi Pop-
Up. Kemudian membuat symbol pada tiap spot peta, dan jangan lupa perhatikan
nilai script framenya.
17. Memasukkan foto dan informasi spot tsb, pada layer yang telah dibuat. Hasil akan
seperti:
18. Membuat Zoom-in dan Zoom-out, dengan terlebih dahulu klik pada Movie Clip
petanya. Kemudian isikan pada bagian Properties.
Hasil
Pembahasan :
A. Peta Interaktif
1. Memasukkan foto peta yang akan dijadikan peta interaktif.
2. Memberi Judul Peta dan Legenda.
3. Menampilkan informasi isi pop-up (berisi foto dan informasi dari tempat
tersebut).
4. Untuk symbol yang dibuat tadi agar bisa diklik dengan cara meng-klik symbol
tersebut dan pada bagian bawah pilih Actions. Kemudian mengisi script sebagi
berikut :
on (release) {
gotoAndPlay (5);
}
5. Untuk tombol button yaitu Zoom In (+) dan Zoom Out (-) menggunakan script
sebagai berikut :
on (release) {
MAPS._width += 15;;
MAPS._height +=15;;
}
OnClipEvent (load) {
_root.MAPS.onMouseDown = function () {
startDrag (_root.MAPS);
};
_root.MAPS.onMouseUp = Function ()
{stopDrag ();
}
;}
B. Fungsi Tool
Tool Fungsi
untuk memilih atau menyeleksi suatu objek.
Selection Tool(V)
untuk menyeleksi objek lebih detail dari Selection Tool.
Sub Selection Tool(A)
untuk mentransformasikan objek yang terseleksi
Free Transform Tool(Q)
untuk mentransformasikan gradient fill objek yang
Gradient Transform Tool(F) terseleksi
Dalam pembuatan animasi ada beberapa elemen penting yang harus diketahui sebagai
dasar yaitu Frame, Keyframe, Blank Keyframe, Layer, Simbol dan Library.
Blank
Fram
Keyfram
Frame
Frame merupakan tempat dari objek yang kita buat berada, isi dari frame akan
selalu sama dengan keyframe Sebelumnya. Untuk menambahkan frame dapat
dilakukan dengan klik kanan dan Pilih Insert Frame.
Keyframe
Blank Keyframe
Frame yang kosong. Dilambangkan dengan bulatan putih. Dan apabila blank
keyframe ini berisi objek maka frame ini akan berubah menjadi keyframe. Untuk
menambahkan Blank keyframe dapat dilakukan dengan klik kanan dan pilih
Insert Blank Keyframe.
2. Layer
Layer pada Flash dianalogikan sebagai sebuah media gambar yang transparan.
Kita dapat menghasilkan komposisi gambar dengan menumpuk beberapa gambar
yang dibuat pada media transparan. Gambar pada lapisan bawah akan tertutup
oleh gambar pada lapisan atasnya, akan tetapi gambar pada lapisan bawah dapat
terlihat di bagian yang kosong dari lapisan atasnya.
menggunakan tombol Insert Layer atau dengan klik kanan pada Layer
sebelumnya dan pilih Insert Layer
Simbol adalah sebuah objek yang dirubah menjadi objek yang dapat digunakan
berulang kali, Simbol dapat berupa Movie Clip, Button atau Graphic.
Gambar yang sudah jadi juga dapat diubah menjadi simbol. Pilih gambar di stage
kemudian dari menu bar pilih Insert Convert to Symbol.
VIII. KESIMPULAN
Macromedia Flash merupakan sebuah aplikasi yang sangat terkenal dalam hal
komputer grafis. Dengan menggunakan perangkat lunak ini kita dapat
membangun dan membuat berbagai macam hal yang berhubungan dengan
komputer grafis, seperti presentasi, multimedia, CD interaktif, animasi pada
halaman web, film kartun, iklan, slide show foto, dll.
Peta Interaktif adalah penyajian peta dengan media web yang mudah digunakan
untuk memperoleh informasi spasial. Peta interaktif memanjakan pengguna
dengan berbagai kemudahan dan tampilan yang menarik, serta fungsi interaksi
antara pengguna dengan peta yang sangat baik. Bentuk interaksi ini berupa
tools-tools yang ada dalam peta interaktif yang disesuaikan dengan kebutuhan
pengguna. Secara umum, tools-tools tersebut terdiri dari fungsi zooming,
searching, pan, dan sebagian fungsi editing.