Anda di halaman 1dari 12

1. Level 1 Putra (Ir.

Soekarno)

”Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya.
Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia”
2. Level 1 Putri (Laksamana Keumalahayati)

“Aku membentuk pasukan itu, untuk melawan perusuh dan penghianat. Bahwa
perempuan itu sanggup untuk melawan penjajah.”
3. Level 2 Putra (Kapitan Pattimura)

"Pattimura-Pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak Pattimura-Pattimura


muda akan bangkit".
4. Level 2 Putri (Cut Nyak Dien)

“Cuma sedikit orang yang rela menjadi kecil, sehingga bisa dipakai oleh Allah
untuk melewati lubang-lubang ujian yang sempit.”
5. Level 3 Putra (Muhammad Yamin)

"Cita-cita persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar


didukung oleh kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah bangsa kita
sendiri".
6. Level 3 Putri (Cut Mutia)

“penyerahan pimpinan itu aku terima dengan penuh tanggung jawab pada
agama dan negeri kita. Akan tetapi bila pimpinanku kurang sempurna supaya
cepat ditegur sehingga segala urusan dapat berjalan lancar dan baik dan supaya
kita semua seiya sekata, bersatu hati dan tidak terpecah belah”
7. Level 4 Putra (Bung Tomo)

“Lebih baik kita hancur lebur daripada tidak merdeka. Semboyan kita tetap:
merdeka atau mati!
Dan kita yakin saudara-saudara,
Pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ke tangan kita, sebab Allah
selalu berada di pihak yang benar. Percayalah saudara-saudara. Tuhan akan
melindungi kita sekalian. Allahu Akbar! Allahu Akbar! Allahu Akbar! Merdeka!!!”
8. Level 4 Putri (R.A Kartini)

"Tahukah engkau semboyanku? 'Aku mau!' Dua patah kata yang ringkas itu
sudah beberapa kali mendukung dan membawa aku melintasi gunung keberatan
dan kesusahan. Kata 'Aku tiada dapat!' melenyapkan rasa berani. Kalimat 'Aku
mau!' membuat kita mudah mendaki puncak gunung."
9. Level 5 Putra (Pangeran Diponegoro)

“Hidup dan mati ada dalam genggaman Illahi. Takdir adalah kepastian, tapi
hidup harus tetap berjalan. Proses kehidupan adalah hakikat, sementara
hasil akhir hanyalah syariat. Gusti Allah akan menilai ketulusan perjuangan
manusia, bukan hasil akhirnya. Kalaupun harus menjumpai kematian, itu
artinya mati syahid di jalan Tuhan.”
10. Level 5 Putri (Dewi Sartika)

“Di samping pendidikan yang baik, perempuan bumiputera harus dibekali


pelajaran yang bermutu. Perluasan pengetahuan akan sangat berpengaruh bagi
moral kaum perempuan bumiputera. Pengetahuan tersebut hanya diperolehnya
dari sekolah.” “Hanya dengan Pendidikan kita akan tumbuh menjadi suatu
bangsa.”
11. Level 6 Putra (Jenderal Sudirman)

“Robek-robeklah badanku, potong-potonglah jasad ini, tetapi jiwaku dilindungi benteng


merah putih, akan tetap hidup, tetap menuntut bela, siapapun lawan yang aku hadapi.”
“Jangan sekali-kali diantara tentara kita ada yang menyalahi janji, menjadi pengkhianat
nusa, harus kamu sekalian senantiasa ingat, bahwa tiap-tiap perjuangan tertentu
memakan korban, tetapi kamu sekalian telah bersumpah ikhlas mati untuk membela
temanmu yang telah gugur sebagai ratna, lagi pula untuk membela nusa, bangsa dan
agamamu, sumpah wajib kamu tepati, sekali berjanji kamu tepati.”
12. Level 6 Putri (Rohana Kudus)

“Perputaran zaman tidak akan pernah membuat perempuan menyamai laki-laki.


Perempuan tetaplah perempuan dengan segala kemampuan dan kewajibannya.
Perempuan harus mendapat pendidikan dan perlakuan yang lebih baik.
Perempuan harus sehat jasmani dan rohani, berakhlak dan berbudi pekerti luhur,
taat beribadah yang ke semuanya hanya akan terpenuhi dengan mempunyai
ilmu pengetahuan.”

Anda mungkin juga menyukai