Anda di halaman 1dari 17

Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional

DEPUTI BIDANG PENINGKATAN PRESTASI OLAHRAGA


KEMENTERIAN PEMUDA DAN OLAHRAGA RI
TAHUN 2022
Daftar Isi
1-5 BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. DASAR
C. TUJUAN DAN SASARAN
D. TEMA DAN TAG LINE
E. PRINSIP
F. PESERTA
G. PERSYARATAN UMUM PESERTA
H. PERSYARATAN KHUSUS PESERTA
I. ORGANISASI PENYELENGGARAAN

7 - 13 BAB II PENYELENGGARAAN
A. CABANG OLAHRAGA
B. JUMLAH NOMOR/EVENT/KELAS CABANG OLAHRGA PRA POPNAS 2022
C. WAKTU DAN TEMPAT
D. JADWAL UMUM PRA POPNAS
E. JUMLAH MEDALI YANG DIPEREBUTKAN
F. PENGHARGAAN
G. PERATURAN PERTANDINGAN
H. PEMBAGIAN ZONA
I. KUOTA PESERTA TIAP PROVINSI
J. KETENTUAN LOLOS POPNAS XVI TAHUN 2023
K. PENDAFTARAN PESERTA
L. KEABSAHAN PESERTA
M. PANITIA PENGAWAS DAN PENGARAH
N. TECHNICAL DELEGATE
O. WASIT DAN JURI
P. UPACARA PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN
Q. UPACARA PENGHORMATAN PEMENANG

14 BAB III DUKUNGAN


A. AKOMODASI DAN KONSUMSI
B. TRANSPORTASI
C. TEMPAT PERTANDINGAN
D. PERTEMUAN TEKNIK
E. KEAMANAN
F. PEMBIAYAAN
G. SANKSI

15 BAB IV PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembinaan olahraga di tingkat pelajar mempunyai peran penting dan strategis


dalam upaya menjaring calon-calon atlet berbakat yang memiliki potensi menjadi
atlet berprestasi di tingkat Asia Tenggara, Asia dan Dunia. Berbagai program
pembinaan atlet usia pelajar sudah dilaksanakan mulai di tingkat daerah hingga
nasional seperti Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) dan
Sekolah Khusus Olahraga (SKO) dan secara khusus melalui progam Pembinaan
Prestasi Olahraga Nasional (PPON).

Proses pembinaan olahraga pelajar yang dilakukan secara terus menerus dalam
bentuk program latihan rutin perlu dievaluasi. Salah satu caranya adalah melalui
kompetisi olahraga di tingkat pelajar itu sendiri, antara lain kejuaraan antar
PPLP, Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra POPNAS), POPNAS, dan
kejuaraan tingkat junior lainnya.

Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra POPNAS) merupakan kualifikasi


untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS). Kompetisi yang
pertama kali dihelat pada 1989 ini awalnya bernama Pekan Olahraga Pelajar
Wilayah (POPWIL). Pada tahun 2021 Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh
Indonesia (BAPOPSI) mengubah nama POPWIL menjadi Pra POPNAS. Pra
POPNAS dilaksanakan dua tahun sekali, mengikuti penjadwalan dari POPNAS
dengan peserta sebanyak 34 provinsi yang dibagi ke dalam 5 (lima) zona.

Penyelenggaraan Pra POPNAS Tahun 2022 diharapkan mampu melahirkan


atlet-atlet muda potensial untuk pembangunan keolahragaan nasional di masa-
masa yang akan datang, serta menumbuhkan motivasi dan semangat untuk terus
berkembang mencapai puncak prestasi sesuai dengan potensi yang dimiliki, dalam
rangka mengharumkan Indonesia dikancah internasional.

Ruang lingkup buku pedoman ini hanya memuat panduan umum penyelenggaraan
Pra POPNAS Tahun 2022, sedangkan panduan teknis akan diatur dalam
pedoman teknis kecabangan (technical handbook) masing-masing cabang
olahraga.

1
B. DASAR

1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia No.11 Tahun 2022 tentang
Keolahragaan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Pekan dan Kejuaraan Olahraga Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah No 7 Tahun 2020 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah
Nomor 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Pekan dan Kejuaraan
Olahraga;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan
Pekan dan Kejuaraan Olahraga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 36, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4703);
6. Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011 tentang Perubahan Ketiga Atas
Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan
Organisasi Kementerian Negara;
7. Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas dan
Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi
Eselon I Kementerian Negara;
8. Program Kerja Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Asisten
Deputi Pembibitan dan IPTEK OlahragaTahun 2022;
9. Program Kerja PP. BAPOPSI 2022;
10. Hasil Rapat Kerja Nasional BAPOPSI Tahun 2022.

2
C. TUJUAN DAN SASARAN
1. Tujuan
a. Sarana evaluasi terhadap pelaksanaan pembinaan olahraga pelajar di daerah
menuju POPNAS XVI tahun 2023;
b. Sebagai babak kualifikasi 8 (delapan) cabang olahraga untuk mengikuti
POPNAS XVI tahun 2023;
c. Sebagai media untuk memupuk, memelihara dan menggalang persatuan dan
kesatuan pelajar di 5 (lima) zona.
2. Sasaran
a. Sukses penyelenggaraan dan sukses lolos menuju POPNAS XVI tahun
2023;
b. Secara umum sukses prestasi olahragawan pelajar nasional.

D.TEMA DAN TAG LINE


TEMA : “Semangat Pra POPNAS Untuk Kemajuan Olahraga Indonesia”
TAG LINE : “BERPRESTASI UNTUK NEGERI”

E. PRINSIP
1. Pembinaan Olahraga Pelajar Nasional
Penyelenggaraan Pra POPNAS harus bermanfaat dalam upaya
mengembangkan pembinaan olahraga pelajar nasional.
2. Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Penyelenggaraan Pra POPNAS harus mampu meningkatkan Jiwa Kesatuan
dan Persatuan Bangsa, khususnya kaum milenial.
3. Taat Hukum/Peraturan
Penyelenggaraan Pra POPNAS Tahun 2022 harus mengikuti hukum dan
peraturan yang berlaku.
4. Efektif dan Efisien Penyelenggaraaan
Penyelenggaraan Pra POPNAS harus efektif dan efisien dari sisi
penyelenggaraan dan pembiyaan.
5. Semangat Pembangunan dan Keberlanjutan
Penyelenggaraan Pra POPNAS harus memacu pembangunan dan memotivasi
pengembangan potensi daerah. Pembangunan fasilitas olahraga dan fasilitas
pendukung penyelenggaraan dapat dimanfaatkan secara jangka panjang bagi
pembinaan olahraga pelajar ke depannya.

3
F. PESERTA
Pelajar/warga belajar yang berasal dari sekolah negeri maupun swasta, termasuk
sekolah-sekolah di bawah naunganKementerian/Lembaga/Instansi di luar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), seperti: Kementerian
Agama: Madrasah, Tsanawiyah dan Aliyah serta Pondok Pesantren Modern,
Kementerian Pertanian: SPMA, SUPM, Kementerian Kesehatan: SPK,
SNAKMA, Kementerian Pertahanan dan Keamanan: SMA Taruna Nusantara
dan lain-lain yang sederajat.
G. PERSYARATAN UMUM PESERTA
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Pada saat pelaksanaan Pra POPNAS masih berstatus Pelajar Aktif
3. Kelahiran 1 Januari 2005 dan sesudahnya
4. Atlet yang menempuh pendidikan di luar negeri, status kedaerahannya
mengikuti domisili orang tua atlet yang bersangkutan
5. Atlet yang telah mengikuti POPDA atau Pra POPNAS mewakili daerah yang
diwakili tidak diperkenankan mewakili daerah lain.
6. Perpindahan sekolah atlet minimal 6 bulan sebelum pelaksanaan Pra
POPNAS/POPNAS dilaksanakan.
7. Status kepemilikan atlet disesuaikan dengan Domisili Sekolah atlet yang
bersangkutan.
H. PERSYARATAN KHUSUS PESERTA
1. Membawa NIS/N (Nomor Induk Siswa/Nasional) (10 Digit)
2. Membawa Ijazah terakhir dan Raport terakhir yang ASLI dan melampirkan
fotokopinya dan dilegalisir oleh Kepala Sekolah, (atlet yang baru masuk
sekolah SMP/sederajad atau SMA/sederajad membawa Raport sekolah asal
sebelumnya).
3. Membawa Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir yang ASLI dan melampirkan
fotokopinya.
4. Surat Keterangan Sekolah dari Kepala Sekolah tempat sekolah yang
bersangkutan.
5. Bagi atlet yang berlatih dan atau menempuh pendidikan di luar daerah asal,
harus memiliki Surat Keterangan dari Pengprov Cabang Olahraga asal atlet
bersangkutan.

4
6. Khusus untuk Siswa SMP/SMAN Ragunan yang menjadi tanggungjawab
Kementerian Pemuda dan Olahraga (APBN), harus dan cukup dengan
membawa Surat Keputusan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga
Kementerian Pemuda dan Olahraga.
7. Siswa SMP/SMAN Ragunan lainnya (berasal dari PPOP DKI Jakarta, Klub
PBSI Jaya Raya dan titipan dari PP/PB) tetap harus membawa persyaratan
sebagaimana atlet lainnya.
8. Khusus bagi Warga Belajar (Siswa pendidikan non formal)/Home Scooling
harus ada surat keterangan dari Kepala Satuan Pendidikan, Balai Pusat
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Pusat Pengembangan
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Pusat Kegiatan
Belajar Masyarakat (PKBM) dilampiri STTB SD/SMP/SMA sederajat dan
kartu Evaluasi Hasil Belajar (EHB).
9. Melampirkan pas foto berwarna ukuran 3 x 4 sebanyak 2 lembar,
10. Melampirkan fotocopy SK Kontingen.
11. Seluruh peserta Pra POPNAS Tahun 2022 khususnya atlet dan pelatih harus
berbadan sehat dan layak/memenuhi syarat sehat yang dibuktikan dengan
Surat Keterangan Sehat dari Dokter Kontingen masing-masing peserta.

I. ORGANISASI PENYELENGGARAAN
1. Penanggungjawab Pra POPNAS tahun 2022
a. Kementerian Pemuda dan Olahraga Deputi Bidang Peningkatan Prestasi
Olahraga, Asisten Deputi Pembibitan dan IPTEK Olahraga;
b. Pengurus Pusat Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (PP.
BAPOPSI);
2. Panitia Penyelenggara
Dinas Pemuda dan Olahraga/ Dinas Pendidikan/ Badan/ Lembaga yang secara
fungsional menangani bidang olahraga di daerah bekerja sama dengan KONI
Provinsi, Pengurus Daerah BAPOPSI dan Dinas/instansi terkait.
3. Panitia Pelaksana
Panitia Pelaksana Pertandingan terdiri dari unsur induk organisasi cabang
olahraga di daerah (Pengda cabang olahraga) bekerjasama dengan
Dinas/Lembaga/Instansi terkait.

5
BAB II
PENYELENGGARAAN

A. CABANG OLAHRAGA
1. Nomor/kelas, pertandingan/perlombaan pada Pra POPNAS mengacu pada nomor pertandingan/perlombaan Pekan Olahraga Pelajar Nasional
(POPNAS).
2. Nomor/kelas, pertandingan/perlombaan sebagaimana dimaksud ditentukan oleh PP BAPOPSI setelah berkoordinasi dengan induk organisasi cabang
olahraga.

6
7
B. JUMLAH NOMOR/EVENT/KELAS CABANG OLAHRAGA
PRA POPNAS 2022
Jumlah Nomor/Event/Kelas Cabang Olahraga Pra POPNAS 2022

C. WAKTU DAN TEMPAT


1. Tempat Pelaksanaan Pra POPNAS tahun 2022 dilaksanakan di 5 (lima)
Zona:
a. Zona I : Menunggu konfirmasi
b. Zona II : Bandar Lampung, Provinsi Lampung
c. Zona III : Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan
d. Zona IV : Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur
e. Zona V : Palu, Provinsi Sulawesi Tengah
2. Waktu penyelenggaraan Pra POPNAS 2022 dilaksanakan pada :
a. Zona I : Menunggu konfirmasi
b. Zona II : 13 s.d. 20 Oktober 2022
c. Zona III : 26 Oktober s.d. 2 November 2022
d. Zona IV : 9 s.d. 16 September 2022
e. Zona V : 1 s.d. 10 November 2022 (menunggu konfirmasi lebih lanjut)

8
D. JADWAL UMUM PRA POPNAS

E. JUMLAH MEDALI YANG DIPEREBUTKAN

9
F. PENGHARGAAN
Atlet yang berhasil mendapatkan rangking 1 s.d. 3 berhak mendapatkan medali
(Emas, Perak, dan Perunggu) serta piagam sebagai juara, sedangkan atlet yang
lainnya akan mendapatkan piagam sebagai peserta.

G. PERATURAN PERTANDINGAN
Peraturan pertandingan cabang olahraga Pra POPNAS Tahun 2022 mengacu
pada peraturan yang ditetapkan oleh PB/PP cabang olahraga, yang diterbitkan
terpisah dalam bentuk Buku Pedoman Teknis Cabang Olahraga (Technical
Handbook).

H. PEMBAGIAN ZONA

10
I.KUOTA PESERTA TIAP PROVINSI

J. KETENTUAN LOLOS POPNAS XVI TAHUN 2023


1. Peserta yang berhak lolos ke POPNAS adalah yang berhasil menjadi juara I
dan juara II di Zona I, III, IV dan V, kecuali cabang olahraga beregu.
2. Pada cabang olahraga beregu yaitu: Bola Basket, Bola Voli dan Sepakbola di
Zona I, III, IV, dan V, apabila diikuti oleh 7 (tujuh) provinsi maka yang lolos
POPNAS XVI Tahun 2022 adalah juara I, II dan III.
3. Khusus untuk Zona II Peserta yang berhak lolos ke POPNAS adalah yang
berhasil menjadi juara I, II dan III dari semua Cabor, kecuali jika Provinsi
Jawa Barat dan/atau DKI Jakarta menjadi Tuan Rumah POPNAS, maka
Provinsi yang lolos POPNAS adalah Juara I dan II.
4. Apabila pertandingan hanya diikuti oleh 2 (dua) Provinsi, maka pertandingan
cabang olahraga tersebut tetap harus dipertandingkan dan apabila tidak
dipertandingkan, maka yang dianggap lolos POPNAS hanya 1 (satu) daerah
saja (tuan rumah Pra POPNAS).
5. Jika hanya diikuti oleh 1 peserta saja maka otomatis lolos POPNAS.
6. Semua peserta Pra POPNAS yang lolos ke POPNAS ditentukan berdasarkan
cabang olahraga/kelas (By Sport/class/number).
7. Provinsi sebagai Tuan Rumah POPNAS, secara otomatis lolos untuk cabang
olahraga yang dipertandingkan di Pra POPNAS.

11
K. PENDAFTARAN PESERTA
1. tapkan oleh tuan rumah penyelenggara dengan catatan agar pemberitahuan
kepada daerah dilaksanakan dengan waktu yang cukup dan jelas, minimal 3
bulan sebelum pelaksanaan kegiatan dimulai;
2. Panitia penyelenggara harus sudah membuat dan mendistribusikan peraturan
pertandingan cabang olahraga ke daerah peserta minimal 3 (tiga) bulan
sebelum pelaksanaan.

L. KEABSAHAN PESERTA
1. Keabsahan peserta ditetapkan oleh tim keabsahan yang terdiri dari panitia
pusat dan daerah;
2. Pelaksanaan penelitian keabsahan peserta dilakukan sejak pendaftaran peserta
tahap akhir (entry form by name) dan ditetapkan H-2 sebelum pelaksanaan
technical meeting;
3. Kelengkapan data peserta dibawa oleh Tim Aju.

M. PANITIA PENGAWAS DAN PENGARAH


Panitia Pengawas dan Pengarah yang bertugas:
1. Memberikan pengarahan kepada Panitia Penyelenggara Pra POPNAS
terkait perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan, serta melakukan
fungsi pengawasan dan evaluasi penyelenggaraan Pra POPNAS.
2. Menyelesaikan semua masalah yang bersifat non teknis yang tidak dapat
diselesaikan oleh Delegasi Teknis cabang olahraga.

N. TECHNICAL DELEGATE
Technical Delegate cabang olahraga diusulkan induk organisasi cabang olahraga
dan ditetapkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga.

O. WASIT DAN JURI


1. Wasit/juri yang ditugaskan dalam Pra POPNAS hendaknya betul-betul
wasit/juri yang bersifat netral, dikoordinasikan dengan PP/PB dan atau
Pengda/Pengprov, Cabang Olahraga terkait.;
2. Penunjukan wasit/juri ditetapkan tuan rumah dengan berkoordinasi PB/PP dan
atau Pengprov/Pengda Cabang Olahraga yang terkait;

12
3. Bagi daerah yang membawa wasit/juri, harus/telah direkomendasikan oleh
PB/PP dan atau Pengprov/Pengda cabang olahraga dan harus dimanfaatkan
oleh tuan rumah sebagai wasit/juri serta didaftarkan kepada panitia
penyelenggara paling lambat 2 minggu dan penetapannya dilaksanakan oleh
panitia penyelenggara, dengan catatan konsumsi, transportasi lokal dan
honorarium ditanggung oleh tuan rumah, sedangkan biaya transportasi dari
provinsi asal dan provinsi penyelenggara ditanggung oleh kontingen yang
bersangkutan

P. UPACARA PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN


1. Dilaksanakan upacara pembukaan dan upacara penutupan;
2. Peserta upacara terdiri dari kesatuan bendera merah putih, kesatuan bendera
BAPOPSI, kesatuan bendera kontingen, kesatuan atlet dan kesatuan wasit;
3. Pengibaran/penuruan bendera BAPOPSI.

Q. UPACARA PENGHORMATAN PEMENANG


1. Dilakukan upacara penghormatan pemenang kepada para pemenang I, II dan
III harus menggunakan seragam olahraga kontingen masing-masing.
2. Nama pemenang dan Provinsi asalnya disebutkan dengan urutan sebagai
berikut: pemenang III, pemenang II dan pemenang I.
3. Penyerahan medali dan piagam penghargaan dilakukan oleh pejabat yang
diatur oleh Panitia Penyelenggara Pra POPNAS, dengan mengutamakan
Pejabat dari Provinsi yang mendapat Juara I.
4. Prosesi penghormatan pemenang delakukan dengan mengibarkan bendera
provinsi pemenang, dengan diiringi instrumen musik/lagu Bagimu Negeri.
5. Peserta/pemenang menggunakan yang akan menerima penghargaan
menggunakan seragam kontingen provinsi asal.

13
BAB III
DUKUNGAN

A. AKOMODASI DAN KONSUMSI


1. Akomodasi dan konsumsi peserta ditanggung oleh panitia penyelenggara
adalah H-2 sampai dengan H+1, dengan ketentuan paling lama pertandingan
5 (lima) hari kalender.
2. Ketentuan kelebihan peserta diatur oleh panitia setempat;
3. Akomodasi dan konsumsi Tim Aju ditanggung oleh panitia penyelenggara H-2
(maksimal 2 orang).

B. TRANSPORTASI
1. Transportasi kedatangan dan kepulangan dari daerah asal ke propinsi tuan
rumah penyelenggara Pra POPNAS seluruhnya ditanggung oleh masing-
masing provinsi peserta.
2. Transportasi lokal ditanggung panitia penyelenggara dari dan ke :

C. TEMPAT PERTANDINGAN
Lokasi pertandingan akan diinformasikan kemudian oleh panitia penyelenggara
(buku peraturan pertandingan).

D. PERTEMUAN TEKNIK (TECHNICAL MEETING)


Pertemuan teknik dilaksanakan pada H-1 yang dihadiri oleh :
1. Panitia Pelaksana cabang olahraga;
2. Technical Delegate cabang olahraga;
3. Manager dan/atau Pelatih cabang olahraga.

E. KEAMANAN
Panitia penyelenggara Pra POPNAS tahun 2022 menyiapkan dukungan
keamanan, mulai persiapan penyelenggaraan sampai dengan akhir
penyelenggaraan Pra POPNAS tahun 2022.

F. PEMBIAYAAN
Biaya pelaksanaan Pra POPNAS tahun 2022 bersumber dari :
1. APBN
2. APBD
3. Sumber dana lainnya yang sifatnya tidak mengikat

G. SANKSI
Bagi daerah yang tidak mematuhi atau tidak mengirimkan atletnya ke Pra
POPNAS 2022, maka daerah tersebut tidakakan dikenakan sanksi.

14
BAB IV
PENUTUP

A. Pedoman ini merupakan acuan (standar minimal) bagi penyelenggaraan Pra


POPNAS Tahun 2022;
B. Hal-hal lain yang belum tercantum dalam pedoman ini akan ditentukan kemudian
oleh panitia setempat;
C. Kontingen harus membawa bendera daerah dan bendera BAPOPSI;
D. Panitia Peneyelenggara membuat laporan penyelenggaraan kepada
penanggungjawab (Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Asisten
Deputi Pembibitan dan IPTEK Olahraga dan kepada PP. BAPOPSI) paling
lambat 2 (dua) minggu setelah penyelenggaraan berikut dokumentasinya (berupa
hard file dan soft file).

15

Anda mungkin juga menyukai