Dosen Pengampu :
Oleh :
JURUSAN AKUNTASI
FAKULTAS EKONOMI
PENDAHULUAN
Agar tidak ada hal memanipulasi data dalam laporan keuangan maka
perlu dilakukan audit yang tujuannya untuk mengevaluasi bukti mengenai
informasi yang ada. Untuk yang bertugas dalam mengaudit ialah seorang audit
independent atau akuntan publik.
Sesuai latar belakang masalah yang telah dibahas diatas, dapat dirumuskan
masalah dalam penelitian ini yaitu:
Kualitas Audit
Kualitas audit adalah kemungkinan dimana auditor akan
menemukan dan melaporkan salah saji material dalam laporan keuangan
klien. Berdasarkan Standar Profesi Akuntan Publik (SPAP) audit yang
dilaksanakan auditor dikatakan berkualitas baik, jika memenuhi ketentuan
atau standar pengauditan menurut Watkins et al (2004)
Kompetensi
Menurut Suraida (2005) kompetensi adalah keahlian profesional
yang dimiliki oleh auditor sebagai hasil dari pendidikan formal, ujian
profesional maupun keikutsertaan dalam pelatihan, seminar dan
simposium. Kompetensi auditor diukur melalui banyaknya sertifikat atau
ijazah yang dimiliki, serta jumlah atau banyaknya keikutsertaan yang
bersangkutan dalam pelatihan, seminar dan sertifikat.
Independensi
Menurut Suraida (2005) kompetensi adalah keahlian profesional
yang dimiliki oleh auditor sebagai hasil dari pendidikan formal, ujian
profesional maupun keikutsertaan dalam pelatihan, seminar dan
simposium. Kompetensi auditor diukur melalui banyaknya sertifikat atau
ijazah yang dimiliki, serta jumlah atau banyaknya keikutsertaan yang
bersangkutan dalam pelatihan, seminar dan sertifikat.
Etika Auditor
Menurut Rendy, Jullie, Ventje (2013) Etika Profesi Auditor adalah
sebuah profesi harus memiliki komitmen moral yang tinggi dalam bentuk
aturan khusus. Aturan ini merupakan aturan main dalam menjalankan
atau mengemban profesi tersebut, yang biasa disebut kode etik.
2.3 Kajian Penelitian Terdahulu
PENGALAMAN
PENGETAHUAN
KUALITAS AUDIT
INDEPENDENSI
LAMA HUBUNGAN
DENGAN KLIEN
ETIKA AUDITOR
INDEPENDENSI KOMPETENSI
ETIKA AUDITOR
KUALITAS AUDIT
Independensi
Daftar Pustaka