Anda di halaman 1dari 30

TEKNIS PELAKSANAAN

PROGRAM IMUNISASI HPV

DIREKTORAT PENGELOLAAN IMUNISASI


2022
Kebijakan dan Strategi Pelaksanaan Program
Imunisasi HPV
❑ Setiap anak sasaran BIAS berhak mendapatkan pelayanan imunisasi HPV yang berguna untuk
mencegah kanker serviks
❑ Imunisasi HPV melalui kegiatan BIAS dilaksanakan satu kali setahun pada setiap waktu yang
telah ditentukan

❑ Penyelenggaraan imunisasi pada anak sekolah tingkat dasar atau sederajat dilaksanakan secara
terpadu oleh lintas program dan lintas sektoral dalam hal tenaga, sarana dan dana mulai dari
tingkat pusat sampai tingkat pelaksana

❑ Keterpaduan lintas program dan lintas sektor terkait diselenggarakan melalui wadah yang
sudah ada, yaitu Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (TP UKS/M)

❑ Seluruh kebutuhan vaksin, alat suntik dan safety box dibebakan pada APBN, sedangkan
kebutuhan kartu imunisasi anak sekolah, format laporan, perlengkapan anafilaktik dan biaya
operasional dibebankan APBD dan sumber pembiayaan lain yang sah
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
Kebijakan Imunisasi HPV pada Masa Pandemi/
Adaptasi Kebiasaan Baru

Imunisasi pada anak usia sekolah harus tetap diupayakan lengkap sesuai jadwal. Strategi
pemberian imunisasi untuk anak sekolah mempertimbangkan situasi epidemiologi COVID-
19, kebijakan pemerintah daerah dan satuan pendidikan, serta situasi epidemiologi PD3I.

Bagi daerah dimana sekolah sudah dapat dibuka, maka kegiatan BIAS dapat dilaksanakan
seperti biasa di sekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Sementara itu,
bagi daerah dimana sekolah belum dapat dibuka, maka BIAS dapat dipertimbangkan
dilaksanakan di sekolah, puskesmas, atau melalui puskesmas keliling.

Seluruh kegiatan pelayanan imunisasi bagi anak sekolah harus memperhatikan protokol
kesehatan untuk mencegah terjadinya penularan COVID-19, baik bagi petugas maupun
sasaran imunisasi
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
Pengorganisasian [1]

Dalam penyelenggaraan BIAS


Kegiatan BIAS agar sektor kesehatan
termasuk dalam Trias senantiasa berkoordinasi
dengan Tim Pembina dan Tim
Program UKS/M
Pelaksana UKS/M

Pembinaan dan pengembangan


UKS/M dilaksanakan oleh
Tim Pembina UKS/M yang Kementerian Pendidikan
menangai UKS/M di Nasional, Kementerian
Kesehatan, Kementerian Agama,
tingkat Pusat, Provinsi, dan Kementerian Dalam Negeri
Kabupaten/Kota dan sesuai tugas dan fungsinya, yang
Kecamatan telah ditetapkan dengan
Keputusan Bersama 4
Kementerian Tahun 2014

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Sasaran dan Jadwal Pelaksanaan

Imunisasi HPV diberikan kepada sasaran anak perempuan usia kelas 5 (dosis pertama)
dan usia kelas 6 (dosis kedua) SD/MI atau sederajat

Sasaran
Jenis Vaksin Bulan Pemberian
Sekolah Tidak sekolah
Kelas 5 Usia 11 tahun HPV dosis 1*) Agustus 1 kali

Kelas 6 Usia 12 tahun HPV dosis 2*) Agustus 1 kali

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan

PERSIAPAN PELAKSANAAN

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Persiapan
ADVOKASI SOSIALISASI PELATIHAN

❑ Dilakukan untuk menyebarluaskan ❑ Untuk mendapatkan hasil yang


❑ Dilakukan kepada pengambil
informasi kepada masyarakat agar optimal perlu didukung oleh tenaga
kebijakan untuk memperoleh
mendukung dan terlibat aktif dalam pelaksana yang terampil.
dukungan dalam penyelenggaraan
pelaksanaan kegiatan ini. ❑ Peningkatan pengetahuan dan
imunisasi HPV
❑ Dapat dilakukan melalui pertemuan keterampilan petugas, dapat
❑ Dukungan dapat berupa penetapan
koordinasi dengan lintas program dilakukan melalui pelatihan yang
kebijakan dan ketersediaan
dan lintas sektor terkait, organisasi terstruktur, orientasi, workshop
anggaran baik untuk biaya
profesi (IDI, POGI, HOGI, IDAI, IBI, petugas, on the job training,
operasional maupun penyediaan
PPNI), organisasi keagamaan, pendampingan teknis, maupun
sarana pendukung lainnya (vaccine
organisasi masyarakat. pembinaan yang intensif. Pelatihan
refrigerator, ADS, vaccine carrier,
❑ Sosialisasi melalui surat edaran dan juga dapat dilakukan kepada awak
coolpack, peralatan anafilaktik,
media KIE dilakukan sebelum media.
formulir pencatatan,dll).
pelaksanaan BIAS imunisasi HPV.

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
1. PENYIAPAN LOGISTIK

a) Vaccine carrier
Periksa vaccine carrier yang akan digunakan, dan pastikan sesuai dengan standar, tidak terdapat keretakan
pada dindingnya, mempunyai spon penutup, dan dapat ditutup rapat

b) Coolpack (Kotak Dingin Cair)


Sediakan coolpack yang telah diisi dengan air dan didinginkan dalam lemari es minimal selama 24 jam.
Jumlah coolpack yang dibutuhkan sesuai dengan jenis vaccine carrier yang digunakan dan diletakkan pada
sisi vaccine carrier. Jangan menggunakan coldpack (kotak dingin beku) atau es batu.

c) Vaksin
Vaksin yang digunakan adalah vaksin HPV dalam kemasan satu dosis atau multi
dosis. Siapkan vaksin sesuai dengan jumlah sasaran yang akan diimunisasi dibagi
dengan Indeks Pemakaian (IP) vaksin. Vaksin dimasukkan pada bagian tengah
vaccine carrier.
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan

d) Auto Disable Syringe (ADS)


ADS 0,5 ml yang dibutuhkan sama dengan jumlah sasaran yang akan diimunisasi HPV. Untuk vaksin HPV
sediaan single dose, ADS telah tersedia bersama dengan vaksinnya.
e) Safety Box
Satu safety box 2,5 liter untuk 50 alat suntik atau 5 liter untuk 100 alat suntik (0,5 ml maupun 5 ml)
f) Peralatan Anafilaksis
Untuk mengantisipasi apabila terjadi reaksi anafilaksis pasca imunisasi
g) Format Pencatatan dan Pelaporan

h) Kartu Imunisasi Anak Sekolah atau Buku Rapor Kesehatanku


▪ untuk merekam status imunisasi
▪ untuk membantu petugas dalam menentukan status imunisasi anak sekolah dan jadwal imunisasi selanjutnya
▪ Kartu ini disimpan seumur hidup

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
2. PENDATAAN SASARAN DAN RIWAYAT STATUS IMUNISASI

❑ Pada awal tahun ajaran → meminta data jumlah anak sekolah SD/MI atau sederajat
kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan Kantor Wilayah Agama
Kabupaten/Kota.
❑ Untuk anak usia sekolah yang tidak bersekolah, data diperoleh dari dinas sosial atau
pendataan langsung oleh kader dari rumah ke rumah.
❑ Data anak usia kelas 5 dan 6 diperlukan untuk menghitung kebutuhan logistik vaksin
HPV.
❑ Melalui surat pemberitahuan dari kepala sekolah, orang tua siswa kelas 5 dan 6
diminta untuk mengisi Data Riwayat Imunisasi Anak. Data ini akan diisikan oleh Guru
pada kolom catatan yang ada di kartu imunisasi anak sekolah atau rapor kesehatan
anak.
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
FORM DATA RIWAYAT
IMUNISASI ANAK YANG
HARUS DISI OLEH ORANG TUA

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
3. SKRINING KESEHATAN

Sebelum pelaksanaan imunisasi, perlu dilakukan skrining singkat tentang


kondisi kesehatan sasaran
Maksimal 1 minggu Skrining juga dilakukan
sebelum pelaksanaan Format skrining yang
sesaat sebelum pelayanan
imunisasi, anak diberikan sudah diisi, dibawa pada
dengan mengukur suhu
format skrining status saat pelaksanaan
tubuh anak ketika anak baru
kesehatan agar disi oleh imunisasi
sampai tempat pelayanan
orang tua

Imunisasi HPV wajib diberikan, namun jika anak sedang sakit, maka imunisasi dapat ditunda dan
akan diberikan di Puskesmas terdekat dengan membawa surat pengantar dari sekolah

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


FORM SKRINING KESEHATAN

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian imunisasi HPV:

Melakukan penyuluhan
Pengaturan sasaran imunisasi
Pastikan Vaksin masih berkualitas/poten
Gunakan alat suntik sekali pakai
Dosis dan cara pemberian imunisasi HPV

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI : Melakukan penyuluhan

Penyuluhan dilakukan sebelum dan sesudah pelayanan imunisasi kepada guru,


orang tua dan siswa

Sebelum Imunisasi Sesudah Imunisasi

Alasan pemberian imunisasi HPV, manfaat


mengingatkan kembali tentang reaksi
simpang yang mungkin terjadi dan
Keluhan yang mungkin terjadi setelah tindakan yang harus dilakukan
imunisasi dan tindakan yang harus dilakukan

Jadwal imunisasi berikutnya


Jadwal imunisasi HPV berikutnya

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI : Pengaturan sasaran imunisasi

1) Pastikan anak memegang kartu imunisasi dan duduk menurut nomor urut
2) Anak dipanggil satu persatu untuk dilayani
3) Pemberian imunisasi dilakukan pada anak bila ada tanda ( ✔️ ) pada buku
register
4) Sebaiknya penyuntikan dilakukan di ruang tersendiri.

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI : Pengaturan sasaran imunisasi

Pastikan anak memegang


kartu imunisasi dan
duduk menurut nomor Anak dipanggil
urut satu persatu untuk Pemberian imunisasi
dilayani dilakukan pada anak bila
Sebaiknya
ada tanda ( ✔️ ) pada buku
penyuntikan
register
dilakukan di ruang
tersendiri

Pemberian imunisasi anak usia sekolah dalam kegiatan BIAS pada masa pandemi COVID-19 dapat merujuk
Surat Edaran Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor SR.02.06/4/9160/2020 tentang
Pelaksanaan Kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-
19) serta Petunjuk Teknis Pelayanan Imunisasi Pada Masa Pandemi COVID-19
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI : Pastikan Vaksin masih berkualitas/poten
❑ Belum kadaluarsa
❑ Label kemasan vaksin masih ada dan terbaca
❑ Vaksin HPV disimpan pada suhu 2-8ºC dan belum pernah terpapar suhu beku
❑ Sisa vaksin HPV sediaan multi dosis harus dibuang pada akhir sesi pelayanan di sekolah
❑ Sisa vaksin HPV sediaan multi dosis yang sudah dibuka di Puskesmas masih dapat digunakan sampai 28 hari (kriteria
multidose vial policy (MDVP) yaitu:
✓ vaksin tersimpan dalam suhu 2-8ºC
✓ VVM masih A atau B, tertulis tanggal vaksin dibuka pada vial vaksin
✓ tidak melewati tanggal kadaluwarsa
✓ vial vaksin tidak terendam air atau beku
✓ semua dosis diambil secara aseptik
❑ Vaksin dibawa dengan vaccine carrier yang berisi cool pack

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
4. PEMBERIAN IMUNISASI : Gunakan alat suntik sekali pakai
❑ Pastikan menggunakan Auto Disable Syringe (ADS) yang belum kadaluarsa, serta kemasan masih utuh dan
tidak sobek

4. PEMBERIAN IMUNISASI : Dosis dan cara pemberian imunisasi HPV

1) Dosis pemberian 0,5 ml, intramuskular di lengan atas, pertengahan M. deltoideus


2) Untuk mencegah terjadinya abses dingin, vaksin dalam vial yang belum dibuka agar dihangatkan dengan cara
menggenggamnya
3) Ambil vaksin dan pastikan tidak ada gelembung udara dalam ADS
4) Bersihkan kulit dengan kapas yang sudah dibasahi dengan air matang atau kapas kering. Tunggu hingga kering
5) Pegang lokasi suntikan dengan ibu jari dan jari telunjuk
6) Tusukkan jarum suntik dengan sudut 90° terhadap permukaan kulit.
7) Kemudian suntikkan vaksin secara pelan-pelan untuk mengurangi rasa sakit.
8) ADS bekas langsung dimasukkan dalam safety box tanpa di tutup kembali (no recapping).

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Tahapan Kegiatan: Pelaksanaan
9. Lokasi bekas suntikan ditekan dengan kapas baru yang kering. Jangan memijat-mijat daerah bekas suntikan.
10. Jika ada perdarahan kapas tetap ditekan pada lokasi suntikan hingga perdarahan berhenti.
11. Catat tanggal pemberian imunisasi HPV dalam kartu imunisasi anak sekolah atau buku rapor kesehatanku.
12. Anak diminta untuk tidak meninggalkan sekolah 30 menit setelah penyuntikan.
13. Petugas kesehatan harus tinggal di sekolah 30 menit setelah penyuntikan imunisasi yang terakhir untuk
memantau apabila terjadi reaksi ana laksis.
14. Vial vaksin yang sudah dibuka/bekas harus dikumpulkan, dicatat dan dibawa kembali ke Puskesmas untuk
dimusnahkan.

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pencatatan dan Pelaporan
Pencatatan dan pelaporan imunisasi HPV harus dilakukan secara akurat, lengkap dan tepat waktu

PENCATATAN PELAPORAN
❑ Format pencatatan terintegrasi dengan format
pencatatan pelaksanaan BIAS
❑ Pelaporan imunisasi HPV terintegrasi dengan pelaporan
❑ Hal-hal yang harus dicatat: nama anak (sasaran), tanggal
pelaksanaan BIAS
lahir/umur, nama orang tua dan tanggal pemberian
❑ Untuk pelaksanaan imunisasi HPV melalui kegiatan BIAS
imunisasi HPV
di sekolah, setelah pelayanan selesai, petugas membuat
❑ Hasil pelaksanaan imunisasi HPV tidak hanya dicatat
laporan singkat atas hasil imunisasi
dalam format pencatatan puskesmas, tetapi juga dicatat
❑ Setelah seluruh kegiatan BIAS dilaksanakan, petugas
dalam kartu imunisasi anak sekolah/ buku rapor
melakukan rekapitulasi perhitungan, kemudian
kesehatanku
dilaporkan secara berjenjang
❑ Apabila anak pidah sekolah sebelum imunisasi HPV
❑ Pelaporan hasil kegiatan BIAS harus sudah
lengkap, kartu imunisasi diberikan pada anak tersebut
mengkompilasi antara hasil kegiatan BIAS di sekolah dan
dengan pesan agar dijaga dengan baik dan diperlihatkan
di luar sekolah
pada petugas kesehatan untuk melengkapi imunisasi
HPV
Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV
Pencatatan dan Pelaporan
KARTU IMUNISASI ANAK SEKOLAH

SURAT PENGANTAR
IMUNISASI HPV DARI
SEKOLAH

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pencatatan dan Pelaporan
LAMPIRAN 7
PENCATATAN HASIL BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS)
FORM LAMPIRAN 8
PENCATATAN HASIL BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS) FORM PENCATATAN
DI UNIT PELAYANAN
PENCATATAN DI BAGI ANAK YANG TIDAK BERSEKOLAH
DI UNIT PELAYANAN ANAK TIDAK
KABUPATEN/KOTA :
PUSKESMAS
SEKOLAH
:
:
SEKOLAH KABUPATEN/KOTA : SEKOLAH
KELAS : PUSKESMAS :
TAHUN : TAHUN :

TANGGAL IMUNISASI TANGGAL IMUNISASI


JENIS TANGGAL JENIS
NO NAMA NAMA ORANG TUA CAMPAK/ Td KELAS Td KELAS TANGGAL CAMPAK/ Td KELAS Td KELAS
KELAMIN LAHIR/UMUR DT HPV1 HPV2 NO NAMA KELAMI NAMA ORANG TUA DT HPV1 HPV2
MR 2 5 LAHIR/UMUR MR 2 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 N (7th) (11 th) (12 th)
(7 th) (8 th) (11 th)
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11

JUMLAH
NO JENIS LOGISTIK IMUNISASI
DIBAWA PEMAKAIAN SISA
1 Vaksin Campak Rubella
2 Vaksin DT
3 Vaksin Td
4 Vaksin HPV
5 ADS 0,5 ml
6 ADS 5 ml
7 Safety Box

Mengetahui Tanggal/Bulan/Thn
Kepala Sekolah Petugas Pelaksana Tanggal/Bulan/Thn
Petugas Pelaksana
TTD + Stempel Sekolah TTD
TTD
(Nama) (Nama)
(Nama)

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pencatatan dan Pelaporan

Apabila sudah tersedia, pencatatan dan pelaporan


individu pelaksanaan imunisasi HPV dilakukan
terintegrasi melalui sistem informasi elektronik

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pemantauan dan Evaluasi
PEMANTAUAN HASIL IMUNISASI
Pemantauan imunisasi HPV pada anak perempuan kelas 5 dan 6 dilakukan di tingkat Puskesmas, Kecamatan,
Kabupaten/Kota dan Provinsi, meliputi:
1) % cakupan imunisasi pertama sebagai indikator jangkauan program
2) % cakupan dosis kedua anak dengan interval 12 bulan kemudian sebagai indikator perlindungan.

Indikator jangkauan program Indikator perlindungan

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pemantauan dan Evaluasi
PEMANTAUAN KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI

❑ Vaksin HPV pada umumnya tidak menimbulkan KIPI yang serius.


❑ Tanggal 12 Maret 2014, Badan WHO yaitu Global Advisory Committee on Vaccine
Safety (GACVS) → vaksin HPV dinyatakan tetap aman.
❑ Reaksi lokal: kemerahan, pembengkakan dan nyeri di lokasi suntikan pada 25%
anak yang menerima imunisasi HPV. Gejala ini timbul satu hari setelah pemberian
imunisasi dan berlangsung satu sampai tiga hari
❑ Reaksi sistemik: demam atau iritability jangka pendek setelah pemberian imunisasi
lebih jarang ditemukan.

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Pemantauan dan Evaluasi
EVALUASI

Evaluasi dilakukan untuk mengetahui hasil maupun proses kegiatan bila dibandingkan
dengan target atau capaian yang diharapkan.

Evaluasi yang dapat dilakukan untuk menilai capaian program demonstrasi imunisasi HPV adalah:

Evaluasi cakupan imunisasi HPV baik dari pencatatan dan pelaporan rutin maupun hasil survey;

Evaluasi logistik dengan menilai indeks pemakaian (IP) Vaksin;

Evaluasi dampak untuk menilai keberhasilan imunisasi terhadap penurunan morbiditas penyakit kanker
serviks dan kutil kelamin.

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Media KIE Imunisasi HPV
Buku Saku bagi Guru dan Orang Tua

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


Media KIE Imunisasi HPV
SPANDUK
Poster

Leaflet Mitos dan Fakta Imunisasi HPV

Rencana dan Teknis Pelaksanaan Program Demonstrasi Imunisasi HPV


THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai