Anda di halaman 1dari 12

RANGKAIAN KOMBINASIONAL

DEMULTIPLEKSE DAN ENCODER

KELOMPOK 3
Abdu Arrafi_119130163
M. Ilham Ramadhan_120130129
Ardiansyah Dewa Saputra_120130178
Yossua Parmonangan Sipayung_120130081
Dita Zilziana_120130072
RANGKAIAN KOMBINASIONAL

• Rangkaian kombinasional adalah rangkaian yang


nilai keluaranya (output) tergantung pada nilai
masukanya (input). Rangkaian kombinasional tidak
memiliki sifat memori, maka nilai keluaran
rangkaian di suatu waktu hanya ditentukan oleh
nilai dari masukanya di waktu tersebut. Contoh dari
Rangkaian kombinasional : Comparator, Adder,
Multiplexer, Demultiplexer, Encoder dan Decoder .
Demultiplexer
• Demultiplexer sering
disebut dengan DEMUX,
fungsi rangkaian
demultiplexer merupakan
kebalikan dari fungsi
rangkaian multiplexer.
Demultiplexer merupakan
rangkaian yang berfungsi
menyalurkan data yang
ada pada masukanya ke
salah satu dari beberapa
keluaranya dengan
bantuan sinyal pemilih
atau sinyal kontrol (S).
• Demultiplexer adalah perangkat yang mengambil
sinyal input yang tunggal yang memilih salah satu dari
banyak output yang di data baris yang berhubungan ke
input tunggal multimplexer. Satu multiplexer yang
banyak dipakai dengan demultiplexer untuk
melengkapkan dan di ujung penerima. Bentuk
multiplexer elektronik yang bisa dianggap sebagai
beberapa masukan tunggal output switch yang
demultiplexer sebagai bentuk masukan tunggak ,
ganda output switch .
Prosedur

Dilihat dari masukan dan keluaran dari sebuah demultiplexer 1.1,


dapat dibuat tabel kebenaran seperti tabel dibawah ini:

Demultiplexer pada dasarnya adalah kumpulan rangkaian


gerbang AND. Berdasarkan tabel diatas. Dapat diperoleh Simbol Demultiplekser
persamaan keluaran DEMUX 1 to 4 adalah : 1.1
- �0 = �1. �0.�
- �1 = �1. �0.�
- �2 = �1. �0.�
- �3 = �1. �0.�
• Berdasarkan persamaan
keluaranya, realisasi
rangkaian DEMUX 1.1
dapat disusun seperti
gambar rangkaianya
seperti berikut :
Cara Kerja

• Demultiplexer menerima data dari multiplexer dan


mengubahnya menjadi bentuk semula untuk
kemudian diteruskan ke komponen komputer yang
bersangkutan. Contohnya adalah video, data
berupa gambar akan dikirimkan ke monitor,
sedangkan suara akan diteruskan ke pengeras
suara.
Enkoder

adalah rangkaian logika kombinasional yang


• Enkoder
berfungsi untuk mengubah atau mengkodekan
suatu sinyal masukan diskrit menjadi keluaran kode
biner. Enkoder disusun dari gerbanggerbang logika
yang menghasilkan keluaran biner sebagai hasil
tanggapan adanya dua atau lebih variabel
masukan
Cara Kerja

• Cara kerja Encoder sendiri adalah


menggunakan berbagai jenis teknologi untuk
menghasilkan sinyal. Termasuk : mekanik,
magnetik, resistif dan optik (ini yang paling
umum). Dalam pengindraan optik, Encoder
memberikan umpan balik berdasarkan
gangguan cahaya.
Prosedur
Dilihat dari masukan dan keluaran dari sebuah encoder 8
to 3, dapat dibuat tabel kebenaran seperti tabel 12
dibawah ini :
Berdasarkan tabel kebenaranya, didapat
persamaan sebagai berikut :
A = 1+3+5+7
B = 2+3+6+7
C = 4+5+6+7
Atas dasar persamaan keluaran dari
encoder 8 to
3 dapat realisasikan rangkaian digitalnya
sebagai berikut :

Anda mungkin juga menyukai