PEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI

KECAMATAN RAHONG UTARA

PUSKEMAS NANU

BERITA ACARA VERIFIKASI

PRAKTEK PILAR I STOP BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN (SBS)
DESA DIMPONG KECAMATAN RAHONG UTARA
KABUPATEN MANGGARAI

Hari ini Selasa Tanggal Delapan Belas Bulan Desember Tahun Dua Ribu Delapan Belas, telah
dilaksanakan verifikasi Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) Yang merupakan Pilar
Pertama dalam Sanitasi Total Berbasis Masyarakat pada sejumlah 238 Rumah, 307 KK, 1180
jiwa di Desa Dimpong, Kecamatan Rahong Utara oleh Tim verifikasi STBM Desa, wilayah
Puskesmas Nanu Kecamatan Rahong Utara. Berdasarkan indikator verifikasi Pilar I SBS yang
dikeluarkan oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, dinyatakan capaian praktek SBS
sebagai berikut :
Jumlah rumah tangga yang memiliki dan memakai jamban keluarga dengan tipe :

 Cemplung : 51 Unit, dimiliki dan dipakai oleh 51 Rumah 51 KK 301 Jiwa

 Sharing Cemplung : dipakai oleh 30 rumah 35 KK 301 jiwa
 Plengsengan : - Unit, dimiliki dan dipakai oleh - Rumah - KK Jiwa
 Leher Angsa : 120 Unit, dimiliki dan dipakai oleh 120 Rumah 120 KK 422Jiwa
 Sharing Leher Angsa : dan dipakai oleh 37 Rumah 101 KK 156 Jiwa

PILAR 1 : STOP BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN (BABS)

Indikator Rumah Persentase(

yang sudah %)
1. 1.Lubang Kloset memiliki tutup agar serangga tidak bisa menyentuh tinja 171 71,8 %
2. 2.Jarak Pembuangan tinja kesumur gali > 10 meter 171 71,8 %
3. 3.Tempat jongkok (kloset) terbuat dari bahan yang kuat 171 71,8 %
4. 4.Tinja bayi atau lansia (jika ada) dibuang kedalam kloset (WC) 238 100 %
5. 5.Setidaknya satu rumah memiliki satu fasilitas BAB (WC) sehat 171 71,8 %
6. 6.Setiap orang di rumah menggunakan WC tersebut 238 100 %
7. 7.Terdapat akses untuk anal cleansing (membersihkan dubur) 238 100 %
8. 8.Tidak ada tinja manusia terlihat di sekitar rumah 238 100 %
9. 9.Rumah yang menggunakan jamban sharing 67 28,1 %

REKOMENDASI :

Berdasarkan data capaian diatas, kami merekomendasikan :

 Desa Tengku Lese layak dideklarasikan sebagai Desa Stop Buang Air Besar (SBS)
yang melaksanakan Pilar I STBM

Beberapa hal yang perlu diperbaiki sebelum deklarasi :

 Untuk jambancemplung dan jamban plengsengan yang belum memiliki tutup, maka harus
memiliki tutupan agar serangga tidak dapat masuk dan menyentuh tinja.
 Untuk Kepala Keluarga yang sharing agar memiliki jamban pribadi