Anda di halaman 1dari 2

RSUD dr.

RUBINI
MEMPAWAH
PEMERIKSAAN CAIRAN TRANSUDAT
DAN EKSUDAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


12.04.15 12.04.15-00 1/2

Ditetapkan : 04 Januari 2017


Direktur RSUD dr. Rubini Mempawah

SPO Tanggal Terbit


02 Januari 2017
dr. H. SAHAERUL FARIDIN S
NIP. 19640729 200003 1 001
Pada keadaan normal di dalam rongga tubuh dari pleura,
pericardium dan peritoneum terdapat sedikit cairan. Bila terjadi
PENGERTIAN akumulasi cairan atau effuse, maka perlu dibedakan menjadi
transudat dan eksudat. Pemeriksaan meliputi pemeriksaan
makroskopik, kimia dan pemeriksaan mikroskopik.
Menetapkan apakah suatu cairan tubuh merupakan transudat
TUJUAN
atau eksudat untuk kepentingan pengobatan.
Keputusan Direktur RSUD dr. Rubini Mempawah Nomor 026
KEBIJAKAN Tahun 2017 Tentang Kebijakan Pelayanan Laboratorium.

 Alat
 Pipet lekosit
 Kamar hitung Fuchs Rosenthal
 Bahan pemeriksaan : Cairan tubuh

Cara pemeriksaan :
1. Pemeriksaan makroskopik
o Warna
o Kejernihan
o Berat jenis
o Bekuan
2. Pemeriksaan kimia menggunakan stick
PROSEDUR o Kadar glukosa
o Kadar protein
3. Pemeriksaan mikroskopik
o Menghitung jumlah lekosit
o Dilakukan terhadap cairan yang jernih atau agak keruh
saja, sedangkan untuk cairan purulen tidak perlu
dilakukan.
Cara :
 Kocok cairan yang akan diperiksa
 Dengan pipet lekosit isap larutan NaCl 0,9 % sampai
garis tanda 1

RSUD dr. RUBINI


MEMPAWAH
PEMERIKSAAN BAKTERI TAHAN
ASAM (BTA)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


12.04.15 12.04.15-00 2/2

Ditetapkan : 04 Januari 2017


Direktur RSUD dr. Rubini Mempawah

SPO Tanggal Terbit


02 Januari 2017
dr. H. SAHAERUL FARIDIN S
NIP. 19640729 200003 1 001
 Isap cairan sampel sampai garis tanda 11
 Kocok pipet, buang 3 tetes dari cairan dalam pipet dan
kemudian isi kamar hitung Fuchs Rosenthal dan biarkan
kamar hitung mendatar selama 5 menit.
 Hitung semua sel yang dilihat dalam seluruh bidang yang
dibagi dengan memakai lensa objektif 10X
 Jumlah sel dalam cairan = N/16 X 5 X 10/9
= 50N/144
=  N/3
PROSEDUR N = semua sel yang dilihat dalam seluruh bidang terbagi

 Menghitung jenis sel :


Pada cairan yang jernih atau agak keruh dilakukan
sentrifugasi, endapannya dibuat sediaan apus, sedang pada
larutan purulen langsung dibuat sediaan apus. Kemudian
dilakukan pewarnaan dan pemeriksaan hitung jenis darah
tepi, tetapi hanya dibedakan atas mononuclear dan
polimorfonuklear.

1. Instalasi Rawat Inap


2. Rawat jalan
UNIT TERKAIT 3. Intensive care
4. OK

Anda mungkin juga menyukai