Anda di halaman 1dari 1

PENGARUH PENEKANAN PLAT PANEL KERAMIK KOMPOSIT TERHADAP

SIFAT MEKANIK (HARDNESS) DAN POROSITAS SERTA MIKROSTRUKTUR


PELLET KOMPOSIT

Nindy Chandra, Dedi Karni


Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Islam Riau
Jl.Kaharuddin Nasution Km 11 No.113 Perhentian Marpoyan, Pekanbaru
Telp. 0761 – 674635 Fax. (0761) 674834

ABSTRAK

Plat panel keramik komposit (PPKK) merupakan salah satu jenis produk komposit/panel keramik
yang terbuat dari partikel-partikel yang diikat dengan bahan pengikat atau matriks kemudian
dikempa secara cold press. Penguat ditambahkan pengikat dengan tujuan meningkatkan sifat-sifat
mekanis melalui penyebaran tekanan diantara serat dan matriks. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui sifat mekanik (Hardness), porositas dan mikrostruktur pada plat panel keramik
komposit. Pada penelitian ini, bahan komposit yang dipilih ialah silika dan matrik komposit yaitu
polyethylene glycol (PEG) 400 serta diberikan variasi tekanan serbesar 3 Tons, 4 Tons dan 5 Tons.
Plat panel keramik komposit (PPKK) hasil cetakan diuji kekerasan (Brinell) untuk mengetahui
kekerasan mekanik pada komposit, dan dilakukan pengujian porositas untuk mengetahui berapa
persen (%) porositas pada komposit yang di cetak dengan adanya penekanan serta di lakukan
pengamatan mikrostruktur dengan menggunakan alat mikroskop optik Olympus dengan
pembesaran x50 untuk melihat rongga-rongga yang muncul karena adanya perbandingan fraksi
komposit yang telah dicetak. hasil pengujian kekerasan menggunakan alat uji Brinell Hardness
Tester (BHN), sampel 1 diberikan tekanan 3 Tons mempunyai nilai kekerasan yang terendah yaitu
36,7063 Kg/mm2, sedangkan sampel 3 dengan tekanan 5 Tons mempunyai nilai kekasaran tertinggi
yaitu 37,9606 Kg/mm2. Hal ini disebabkan karena adanya hubungan tekanan dengan kekerasan
terhadap kerapatan dan kepadatan komposisi silika yang di ikat dengan PEG 400 dan tekanan yang
semakin tinggi membuat partikel yang lebih rapat. Hasil penelitian pada porositas, nilai porositas
yang tertinggi yaitu sebesar 27,62% pada berat Silika 75% dengan tekanan 3 Tons. Sedangkan berat
Silika 65% dengan tekanan 4 Tons mengalami penurunan nilai porositas sebesar 25,43%. Dan
porositas terendah pada berat Silika 55% dengan tekanan 5 Tons mempunyai nilai porositas yaitu
21,15%. Karena adanya hubungan antara tekanan dengan porositas, yaitu semakin besar tekanan
yang diberikan, maka nilai porositasnya akan semakin kecil. Hasil pengamatan mikrostruktur
menggunakan mikroskop optik Olympus bahwa tampak butiran dan PEG 400 yang lebih jelas
terdapat pada perbandingan silika 55% : PEG 400 45%, karena dari hasil pengamatan mikrostruktur
butiran silika yang terlihat merata dan setiap partikel silika diselimuti PEG 400 dibandingkan
dengan silika 75% : PEG 400 25% dan silika 65% : PEG 35 %. Hal ini terlihat bahwa semakin
banyak serbuk komposit yang diberikan maka partikel sebuk akan saling berimpit. Hal ini akan
memunculkan rongga sehingga porositasnya meningkat

Kata kunci : Plat Panel Keramik Komposit, Sifat Mekanik, Porositas, Mikrostruktur

viii

Anda mungkin juga menyukai