Anda di halaman 1dari 4

TOKOH BERPENGARUH DALAM KESEHATAN MASYARAKAT

SHIENLY TEOPHANIE/191221051
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS AIRLANGGA

Kesehatan masyarakat merupakan bidang ilmu yang mempelajari pencegahan dan


pengobatan penyakit pada individu dengan tujuan menjaga dan mempromosikan
kesehatan sosial dengan cara mempelajari hubungan antara manusia dengan
lingkungan, metode pencegahan penyakit, kesehatan dalam suatu kawasan, dan juga
Kesehatan di lingkungan kerja. Kesehatan masyarakat sudah dimulai bahkan sebelum
munculnya ilmu pengetahuan. Dari kebudayaan yang paling luas, yakni Babylonia,
Mesir, Yunani, juga Roma, telah tercatat bahwa menusia sudah berusaha
menanggulangi permasalahan Kesehatan masyarakat dan penyakit. Patut disadarkan
juga bahwa penyakit tidak terikat oleh waktu. Pada zaman itu pula ditemukan
dokumen-dokumen tertulis, bahkan peraturan-peraturan tentang pembuangan air
limbah, pengaturan air minum, pembangunan latrin umum meskipun kala itu fokus
pembangunan latrin bukan ke faktor kesehatan. Begitu pula dengan pembuatan
sumur. Pada dokumen lain juga terdapat catatan bahwa pada zaman Romawi Kuno
telah menetapkan peraturan dimana masyarakat harus mencatat pembangunan rumah,
melaporkan jika ada binatang berbahaya, binatang peliharaan yang menimbulkan bau.
Pemerintah kerajaan juga diwajibkan untul melakukan peninjauan terhadap pangan.
Lalu, pada akhir abad ke-18 timbullah ilmu pengetahuan yang berdampak pada
kehidupan manusia. Dengan munculnya para ilmuwan, masalah kesehatan yang
awalnya dianggap masalah biologis belaka kini dijadikan objek penelitian. Penelitian
ini bertujuan untuk meneliti penyebab penyakit dan menemukan pengobatan ataupun
pencegahannya.

Pada tahun 1872, diadakanlah pertemuan di New York untuk orang-orang yang
memiliki perhatian tinggi terhadap kesehatan masyarakat. Dari pertemuan tersebut
dihasilkanlah Asosiasi Masyarakat Amerika (American Public Health Assosiation).
Lalu pada tahun 1955, presiden Jimmy Carter membentuk Departemen Kesehatan
dan Layanan Masyarakat Amerika Serikat (United States Department of Health and
Human Services) dengan tujuan melindungi kesehatan segenap warga Amerika
Serikat dan menyediakan layanan kemasyarakatan yang esensial.

Dari rangkaian organiasi tersebut, timbullah beberapa tokoh ilmuwan pada periode
ilmu pengetahuan.

1. Hippokrates (460 SM-370 SM) adalah seorang dokter Yunani kuno yang
dikenal sebagai figur medis paling terkemuka sepanjang masa, yang dijuluki
sebagai “Bapak Kedokteran”. Tulisan hasil karyanya yang dikenal dengan
Corpus Hippocraticum telah membuang semua pemikiran takhyul masyarakat
Yunani kuno mengenai penyakit dan obat-obatan.

2. Anthony van Leeuwenhoek (24 Oktober 1632-26 Agustus 1723) adalah


ilmuwan Belanda yang disebut “Bapak Biologi” yang dikenal atas
pengembangan mikroskop dan kontribusinya terhadap didirikannya
mikrobiologi. Ia adalah orang pertama yang mengamati dan mendeskripsikan
organisme bersel satu.

3. John Snow (15 Maret 1813-16 Juni 1858) adalah seorang dokter Inggris dan
tokoh utama dalam pengembangan anaestesia dan hygiene medical. Temuan-
temuannya menginspirasi adopsi anaestesia serta perubahan-perubahan
fundamental yang berujung pada perubahan serupa di kota-kota lainnya, dan
penunjangan signifikan dalam kesehatan masyarakat umum di seluruh dunia.

4. Louis Pasteur (27 Desember 1822-28 September 1895) adalah seorang ahli
kimia dan mikrobiologi Prancis yang dikenal sebagau “Bapak Bioteknologi”.
Pasteur mempelopori studi asimetri molekuler, menemukan bahwa
mikroorganisme menyebabkan fermentasi dan penyakit. Ia juga memulai
proses pasteurisasi dan mengembangkan vaksin untuk melawan antraks dan
rabies.

5. Joseph Lister (5 April 1827-10 Februari 1912) adalah dokter bedah Inggris
yang terkenal atas gagasannya mengenai sterilisasi yang dilaksanakan
sebelum operasi pembedahan.

6. William Martin (1767-1810) adalah seorang naturalis dan palentologi yang


mengusulkan bahwa ilmu pengetahuan harus didukung dengan fosil sehingga
pemikirannya menjadi pendorong untuk penelitian lain.

7. Robert Koch (1843-1910) adalah bapak pendiri bakteriologi modern dalam


identifikasi penyebab spesifik TB, kolera, dan antraks. Beliau menciptakan.
teknologi laboratorium, Teknik mikrobiologi, dan penemuan-penemuan kunci
yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat.

Dari sejarah diatas dapat disimpulkan bahwa butuh waktu bertahun-tahun supaya
kesehatan masyarakat dapat berkembang. Dengan adanya para ilmuwan yang
menyumbang ilmunya di bidang kesehatan, maka kualitas hidup masyarakat semakin
membaik dari tahun ke tahun. Sebagai generasi penerus bangsa, maka kita juga harus
ikut andil dalam memajukan kesehatan masyarakat demi masa depan yang lebih
sehat.

“KATA KUNCI: Tokoh, Kesehatan, Sejarah, Masyarakat, Ilmuwan”


DAFTAR PUSTAKA

Fadillatur, Nur. 2020. Mengenal Sejarah Singkat dan Tokoh Berpengaruh dalam
Kesehatan Masyarakat.
https://www.kompasiana.com/varhow8769/5fc3e4188ede481d4e3d0462/men
genal-sejarah-singkat-dan-tokoh-berpengaruh-dalam-kesehatan-masyarakat
[online]. (diakses tanggal 30 Agustus 2022).

Meyla Sari, Ayu. 2020. Hippocrates: Sosok Di Balik Munculnya Medis.


https://narasisejarah.id/hippocrates-sosok-di-balik-munculnya-medis/ [online].
(diakses tanggal 30 Agustus 2022).

Kencana Wirawan, Miranti. 2020. [Biografi Tokoh Dunia] Antonie van Leeuwenhoek
yang Jadi Pakar Mikrobiologi.
https://www.kompas.com/global/read/2020/10/23/164312670/biografi-tokoh-
dunia-antonie-van-leeuwenhoek-pedagang-kain-yang-jadi?page=all [online].
(diakses tanggal 30 Agustus 2022).

Lukyani, Lulu. 2022. Biografi Louis Pasteur, Ilmuwan yang Dijuluki Bapak
Bioteknologi.
https://www.kompas.com/sains/read/2022/05/28/113200323/biografi-louis-
pasteur-ilmuwan-yang-dijuluki-bapak-bioteknologi?page=all [online].
(diakses tanggal 30 Agustus 2022).

Anda mungkin juga menyukai