Anda di halaman 1dari 8

Bahas soal kasus buku

Akuntansi Dasar
halaman 84
By : Triya
Kasus 1
Perbedaan Cash basis dan Acrual basis of
Accounting

► Pada Metode cash basis, pendapatan dilaporkan


pada saat uang telah diterima dan biaya
dilaporkan pada saat uang telah dibayarkan.
► Sedangkan metode Acrual basis, pendapatan
dilaporkan pada saat terjadinya transaksi dan
biaya dilaporkan pada saat biaya tersebut
diperlukan untuk menghasilkan pendapatan
usaha
Kasus 2
Perbedaan Jurnal umum dan jurnal khusus
Aspek yang Jurnal Umum Jurnal Khusus
membedakan
Bentuk Terdiri atas kolom tanggal, no.bukti, Disesuaikan dengan kolom – kolom yang
keterangan, ref., debit dan kredit. dibutuhkan dan didasarkan pada
(contoh ada pada job sheet) kelompok transaksi yang sejenis (contoh
ada pada job sheet)

Pencatatan Digunakan untuk mencatat semua Digunakan untuk mencatat transasksi


transaksi yang terjadi yang sejenis

Penulisan perkiraan Penulisan akun dilakukan setiap kali Penulisan akun tidak dilakukan setiap
(akun) melakukan pencatatan kali melakukan pencatatan

Pemindahbukuan Dapat dilakukan setiap terjadi Dilakukan secara periodik, yaitu


(posting) ke buku besar transaksi biasanya pada akhir periode

Penggunaan Jurnal Digunakan pada perusahaan jasa dan Digunakan pada perusahaan besar
perusahaan dagang kecil dimana dimana transaksinya banyak dan
transaksi yang terjadi tidak terlalu terdapat transaksi sejenis yang terjadi
banyak. secara berulang - ulang
Kasus 3
Fungsi Buku Besar
a. Meringkas data transaksi yang telah dicatat
dalam jurnal
b. Wadah untuk menggolongkan data keuangan
dan mengetahui jumlah atau keadaan
rekening yang telah terjadi.
c. Sebagai dasar penggolongan transaksi yang
telah dicatat dalam jurnal
d. Sebagai data dan sumber informasi untuk
menyusun laporan keuangan.
Kasus 4
Akun yang membutuhkan penyesuaian
a. Pemakaian Perlengkapan (Supplies) -> Nilai nominal yang dicatat ke dalam AJP
adalah nilai perlengkapan yang terpakai selama satu periode
b. Penyusutan Aktiva Tetap -> Digunakan untuk mencatat pengalokasian harga
perolehan aktiva tetap sebagai beban pada periode akuntansi dalam masa
manfaat aktiva tersebut. Nilai nominal yang dicatat dalam AJP adalah nilai
penyusutan aktiva pada satu periode.
c. Beban Dibayar Dimuka (Prepaid Expense) -> Beban dibayar dimuka merupakan
beban yang sudah dibayar akan tetapi haknya belum sepenuhnya diterima.
Contohnya adalah pembayaran sewa gedung untuk 2 tahun ke depan.
d. Beban Yang Masih Harus Dibayar (Accrued Payable) -> Beban yang masih harus
dibayar merupakan beban yang sudah dinikmati/ diterima haknya akan tetapi
belum dibayar sampai akhir periode, sehingga akan muncul utang beban.
e. Pendapatan Yang Masih Harus Diterima (Accrued Receivable) -> Pendapatan yang
masih harus diterima merupakan hak perusahaan yang belum diterima
sementara perusahaan telah mengakui sebagai pendapatan.
Lanjutan
f. Pendapatan Diterima Dimuka (Unearned Revenue) -> Pendapatan
diterima dimuka merupakan pendapatan yang uangnya sudah
diterima akan tetapi jasanya belum diberikan. Sehingga transaksi ini
menimbulkan kewajiban (utang) bagi penerima pendapatan.
g. Piutang Tak Tertagih (Estimated of Bad Debts) -> Piutang tak
tertagih pada dasarnya merupakan taksiran besarnya piutang yang
diperkirakan tidak akan dapat ditagih kepada pelanggan
h. Rekonsiliasi Bank -> Penyesuaian ini harus dibuat pada akhir periode
untuk menyesuaikan saldo kas perusahaan dengan bank terkait
dengan beban administrasi bank, pajak penghasilan atas bunga
simpanan bank dan pendapatan bunga simpanan
i. Rekonsiliasi Fiskal -> Penyesuaian ini dilakukan untuk menentukan
laba setelah pajak dan menentukan utang PPN (PPN Payable) atas
PPN Masukan dan PPN Keluaran bagi pengusaha kena pajak (PKP).
Disamping itu juga untuk menyesuaikan beban pajak penghasilan
(PPh)
Kasus 5
Komponen pada Laporan Posisi Keuangan
1. Aset -> Kelompok aktiva/ harta, merupakan semua kekayaan
yang dimiliki perusahaan baik berwujud maupun tidak
berwujud yang dapat dinilai dengan uang. Aktiva
diklasifikasikan berdasarkan likuiditasnya yang meliputi aktiva
lancer, aktiva tetap, aktiva tidak berwujud dan aktiva lainnya
2. Liabilities -> Kewajiban atau utang, merupakan kewajiban
perusahaan kepada pihak lain yang diklasifikasikan menurut
urutan jatuh temponya yang meliputi utang lancer/jangka
pendek, utang jangka Panjang dan utang lainnya
3. Ekuitas -> Ekuitas atau Modal, merupakan modal perusahaan
yang diklasifikasikan menurut kekekalan. Untuk perusahaan
perseroan terbatas (PT) ekuitas meliputi modal saham,agio
saham dan laba ditahan
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai