Anda di halaman 1dari 4

STORYBOARD

NAMA : NUR IKA MAULIYAH, M.AK


ASAL : UIN KHAS JEMBER
TOPIK : AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA

Slid Topik (Scene) Narasi (Deskripsi) Animasi


e
1 Salam Pembuka Assalamualaikum wr.wb
2 Opening Halo, apa kabar kalian hari ini?
Pada pertemuan kali ini, kita akan mempelajari materi tentang akuntansi
perusahaan jasa
Nah apakah temen-temen disini sudah ada yang tau tentang akuntansi
perusahaan jasa?
3 Tujuan Tujuan mempelajari Akuntansi Perusahaan Jasa yaitu :
Pembelajaran 1. Menganalisis Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa
2. Menganalisis Macam-macam Bukti Transaksi
3. Menganalisis Persamaan dasar Akuntansi
4. Menganalisis Basis dan Perlakuan Akuntansi
4 Definisi  Perusahaan Jasa adalah perusahaan yang menawarkan suatu
Perusahaan Jasa tindakan yang tidak berwujud dan tidak menyebabkan perpindahan
dan Siklus kepemilikan (Kolter).
Akuntansi  Apa itu Siklus Akuntansi? Apakah disini temen-temen ada yang tau
apa itu Siklus Akuntansi?
 Menurut Rahman Pura (2013:18) berpendapat bahwa Siklus
Akuntansi adalah seperangkat tugas dan tahapan akuntansi yang
terjadi secara sistematis. Tahapan tersebut mulai dengan pencatatan
akuntansi dan diakhiri dengan penutupan pembukuan.
5 Siklus Akuntansi Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa :
Perusahaan Jasa  Analisis Bukti Transaksi : Transaksi yang dicatat adalah transaksi
yang bisa mengakibatkan perubahan posisi keuangan perusahaan dan
bisa dinilai dalam unit moneter secara objektif dan selalu
menggunakan system double entry.
 Jurnal : Dalam proses penjurnalan, setiap transaksi juga dibagi ke
dalam dua bagian, yakni Debit dan Kredit. Pencatatan harus dilakukan
dengan urut dan teliti serta tidak boleh ada transaksi yang terlewat. Ini
penting supaya di akhir nanti didapatkan jumlah debit dan kredit yang
seimbang.
 Buku Besar : Transaksi yang sudah dicatat dalam jurnal kemudian di
posting kedalam Buku Besar yang merupakan kumpulan rekening-
rekening dari setiap akun dari aktiva tertentu.
 Neraca Saldo : Daftar saldo dari rekening yang ada didalam Buku
Besar.
 Jurnal Penyesuaian : Jika dalam penyusunan neraca saldo ternyata
ada transaksi yang belum dicatat, atau terdapat transaksi yang salah,
maka perlu disesuaikan maka dicatat dalam jurnal penyesuaian.
 Laporan Keuangan : laporan keuangan terdiri dari Laporan
Laba/Rugi, Laporan Perubahan modal, Laporan Neraca Saldo, dan
Laporan Arus Kas.
 Jurnal Penutup : Fungsi jurnal penutup adalah melakukan penutupan
rekening pada rekening laba rugi di periode tertentu. Caranya adalah
membuat nihil rekening terkait atau di-nol kan.
6 Definisi Bukti Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) transaksi adalah bentuk
Transaksi persetujuan jual-beli dalam kegiatan perdagangan antar pihak pembeli
dan juga pihak penjual. Di mana, objek pengukurannya dapat dinilai
dengan nilai mata uang, serta dapat memengaruhi laporan keuangan
yang dibuat dalam sistem akuntansi. Pencatatan atas kegiatan transaksi
tersebutlah yang biasanya dikenal dengan bukti transaksi.
7-8 Contoh Bukti Contoh Bukti Transaksi :
Transaksi  Nota Kredit : contoh bukti transaksi akuntansi yang akan dikeluarkan
oleh pihak penjual ketika terjadi pengembalian produk ke pemasok.
 Nota Debit : berkaitan dengan pengiriman kembali barang yang rusak
dan dokumen transaksi ini diberikan untuk mendapatkan potongan
harga.
 Invoice : Bisa dibilang invoice hampir mirip dengan nota sebab
dikirimkan sebelum pelanggan membayar tagihannya dan biasanya
akan diberikan tenggat waktu. Invoice adalah dokumen tertulis yang
berisi informasi terkait produk, kuantitas, jumlah produk yang dibeli,
sampai total harga.
 Kuitansi : Kuitansi merupakan bukti transaksi yang diberikan apabila
sudah terjadi penerimaan uang secara utuh dari pihak pembeli barang.
 Bilyet Giro : Bukti transaksi bilyet giro merupakan sebuah mekanisme
pembayaran pada rekening giro dari salah satu rekening nasabah kepada
penerima tertentu. Orang yang menerima bilyet giro tidak bisa
menukarkannya ke bentuk uang tunai.
 Memorandum : Bukti transaksi memo merupakan bukti transaksi
internal yang berkaitan dengan kejadian di dalam lingkungan usaha.
Bukti memorandum diberikan oleh pimpinan kepada pihak berwenang
yang ada di perusahaan, misalnya terkait penyusutan peralatan.
 Nota Kontan : Peran nota kontan sebagai bukti transaksi bisnis ialah
bukti pembayaran yang dibuat serta dikeluarkan oleh pihak penjual
kepada pembeli. Terdapat dua lembar nota kontan, dimana yang satu
akan diberikan ke pembeli sedangkan lembar lainnya akan disimpan
penjual sebagai bukti transaksi.
 Cek : Cek adalah sebuah dokumen berupa secarik kertas yang
berhubungan dengan penarikan uang tunai. Di dalam cek sendiri
terdapat informasi terkait sejumlah uang dan memberikannya kepada
pihak kedua sebagai bukti pembayaran. Selanjutnya, pihak kedua
dapat mencairkan cek tersebut menjadi uang tunai.
9 Definisi Persamaan dasar akuntansi adalah perhitungan yang nantinya bisa
Persamaan memproyeksikan kekayaan, hutang, serta modal yang dimiliki
Dasar Akuntansi perusahaan tersebut. Seperti yang kita ketahui, prinsip umum akuntansi
yang kita ketahui adalah adanya keseimbangan (balance) antara sisi
pemasukan dengan pengeluaran atau adanya keseimbangan antara
harta/liabilitas yang dimiliki oleh perusahaan dengan kewajiban.
10 Rumus Rumus dari persamaan dasar akuntansi adalah sebagai berikut :
Persamaan “Harta (Aktiva) = Hutang + Modal (Pasiva)”
Dasar Akuntansi Seperti yang kita ketahui, semakin besar hutang pada sisi pasiva, maka
akan menyebabkan ketidakseimbangan pada sisi aktiva. Jika terjadi suatu
transaksi yang tidak transparan atau tidak dilaporkan, nantinya juga akan
terlihat dengan penghitungan prinsip persamaan dasar akuntansi tersebut.
11 Tabel Tabel persamaan dasar akuntansi adalah salah satu fungsi persamaan
Persamaan dalam dunia akuntansi yang harus banget dikenal oleh para calon akuntan.
Dasar Akuntansi Nah, isi dari tabel persamaan akuntansi diantaranya ada unsur laporan
keuangan, disertai dengan berbagai isian lainnya.
Berikut ini berbagai isi dari tabel persamaan dasar akuntansi yang perlu
Anda ketahui :
1. Kolom Tanggal : diisikan tanggal sesuai dengan transaksi yang
dilakukan. Biasanya kolom tanggal berisi format “tanggal / bulan /
tahun” atau “tanggal – bulan – tahun”. Ada juga yang hanya
menuliskan tanggal dan bulan waktu kejadian.
2. Kolom Aset / Harta : nantinya akan terjadi perubahan nilai yang
terjadi akibat penambahan aset perusahaan akibat modal atau
piutang. Kolom aktiva akan bertambah jika ada penambahan nilai, dan
biasanya juga akan berkurang jika perusahaan mengeluarkan dana
untuk hal lain.
3. Kolom Liabilitas : diisi nantinya untuk menunjukkan perubahan nilai
pada sisi pasiva. Kolom yang satu ini dicatat mengalami perubahan
jika terjadi penambahan atau pengurangan pada sisi liabilitas.
Contohnya penambahan beban serta pengurangan modal, dan lain
sebagainya.
4. Kolom Keterangan : diisikan keterangan yang berisi tambahan
catatan tentang transaksi yang mempengaruhi saldo modal, baik
penambahan maupun pengurangan. Nantinya kolom keterangan yang
satu ini akan memudahkan akuntan untuk mengerti berbagai transaksi
yang telah dilakukan dengan lebih jelas.
12 Kesimpulan
13 Salam Penutup Demikian tadi materi tentang akuntansi perusahaan jasa, semoga materi
kali ini dapat membawa manfaat bagi kita semua, jangan malas belajar
akuntansi ya teman-teman.
Wassalamualaikum wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai