Anda di halaman 1dari 31

MODUL PENGANTAR AKUNTANSI I

DI SUSUN OLEH: SIE. KEROHANIAN ISLAM IBNU TAIMIYAH FEB


(SKI-IT FEB USAKTI)
A. Pengertian dan Definisi Akuntansi
Akuntansi adalah suatu proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan
menyajikan data, transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga
dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk
pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.

Akuntansi berasal dari kata asing accounting yang artinya bila diterjemahkan ke dalam
bahasa indonesia adalah menghitung atau mempertanggungjawabkan. Akuntansi digunakan
di hampir seluruh kegiatan bisnis di seluruh dunia untuk mengambil keputusan sehingga
disebut sebagai bahasa bisnis.

B. Fungsi Akuntansi
Fungsi utama akuntansi adalah sebagai informasi keuangan suatu organisasi. Dari laporan
akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan sutu organisasi beserta perubahan yang terjadi
di dalamnya. Akuntansi dibuat secara kualitatif dengan satuan ukuran uang. Informasi
mengenai keuangan sangat dibutuhkan khususnya oleh pihak manajer /manajemen untuk
membantu membuat keputusan suatu organisasi.

Aktivitas dalam proses Akuntansi


1. Identifies : Proses memilih kejadian-kejadian ekonomis yang relevan dnegan
bisnis yang dijalankan
2. Records : Proses mencatat kejadian-kejadian ekonomi secara kronologis
(urut tanggal) dan mempunyai nilai uang.
3. Communicates : Proses mengkomunikasikan informasi akuntansi dalam bentuk
laporan keuangan kepada para user (pengguna)

Pengguna data Akuntansi

1. Internal User : Individu atau kelompok yang ada di dalam perusahaan yang
merencanakan, mengorganisir, dan menjalankan bisnis. Contohnya seperti, manager,
karyawan, bagian finance.
2. External User :Individu atau kelompok di luar perusahaan yang ingin mengetahui
tentang informasi keuangan perusahaan. Contohnya seperti, investor, creditor,
pemerintah, customer
C. SIKLUS AKUNTANSI

1. Transaksi
Transaksi adalah kegiatan perusahaan yang dapat merubah kedudukan Asset, Liabilities, dan
Equity.

2. Jurnal Umum
Disini terjadi pengelompokan atas semua transaksi. Maksudnya adalah dalam satu priode terjadi
transaksi penjualan yang tidak hanya sekali, misalnya terjadi setiap hari. Makanya semua transaksi
penjualan itu di kelompokkan dalam satu akun / perkiraan yaitu Akun Penjualan. Sehingga semua
penjualan akan terlihat jelas dan di ketahui berapa saldo selama satu periode siklus akuntansi. Jurnal
tebagi menjadi 2, yaitu :

a. Jurnal umum : Jurnal umum adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat setiap transaksi
dalam perusahaan secara terperinci.
b. Jurnal khusus : Jurnal khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi-
transaksi khusus dalam perusahaan yang berhubungan dengan penjualan dan pembelian.

Jurnal khusus terdiri dari :


» Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal Penerimaan kas adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat setiap
penerimaan kas dalam suatu perusahaan
» Jurnal Penjualan
Jurnal Penjualan adalah jurnal yang digunakan apabila kita melakukan penjualan
barang secara kredit kepada Customer
» Jurnal Pengeluaran Kas
Jurnal Pengeluaran kas adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat setiap
pengeluaran kas dalam suatu perusahaan
» Jurnal Pembelian
Jurnal Pembelian adalah jurnal yang digunakan apabila kita melakukan pembelian
barang secara kredit kepada supplier.

3. Buku Besar
Buku besar adalah proses untuk mengetahui saldo secara rill atas semua akun / perkiraan.
Akan ada perkiraan yang terjadi debet kredit untuk dijadikan sebuah neraca percobaan / neraca
saldo. Semua Jurnal dalam Akuntansi akam mempengaruhi buku besar (Garis putus-putus)

4. Neraca Saldo / Neraca Percobaan


Di sebut neraca saldo karena semua nilai nominal dalam neraca tersebut adalah gambaran
dari saldo yang tertera pada buku besar masing-masing akun / perkiraan. Atau juga di sebut neraca
percobaan adalah untuk mengetahui bahwa saldo semua akun pada buku besar posisi seimbang
debet dan kredit-nya, jika tidak seimbang kemungkinan ada salah imput data.

5. Jurnal Penyesuaian (Adjustment)


Proses untuk menyesuaikan/mengoreksi beberapa perkiraan/akun yang biasanya dilakukan
di akhir periode sehingga akan mencerminkan keadaan yang sebenarnya.

6. Neraca Lajur (Adjusted Trial Balance)


Neraca lajur atau work sheet adalah lembar kerja melakukan akumulasi atas Neraca saldo
dan Jurnal Penyesuaian dan menghasilkan neraca setelah di sesuaikan. Kemudian dalam neraca lajur
terbentuklah Neraca dan Rugi Laba sebagai dasar pembuatan laporan keuangan.

7. Laporan keuangan
Laporang keuangan terdiri dari 5 macam, yaitu :
 Income statement
 Statement of change equity
 Statemnet of financial position
 Statement of cash flow
 Notes to financial position
8. Jurnal Penutup
Menutup semua perkiraan yang mempengaruhi laporan rugi laba dan perubahan modal.
Yaitu penjualan, beban/biaya, pendapatan laba rugi dan dividen.

9. Neraca Saldo yang Telah Ditutup


Setelah semua akun nominal ditutup dan dipindahkan ke akun modal pemilik maka langkah
berikutnya dari siklus akuntansi, yaitu menyusun neraca saldo setelah penutupan (after closing trial
balance). Tujuan penyusunan neraca saldo setelah penutupan (after closing trial balance), yaitu
untuk meyakinkan bahwa keseimbangan posisi keuangan tetap terjaga. Hal ini berguna untuk
memulai siklus akuntansi pada periode akuntansi berikutnya.

10. jurnal pembalik


Jurnal pembalik berisi tentang berbagai biaya yang mempengaruhi rugi laba yang saldonya di
kembalikan karena masih ada sisa dalam biaya tersebut. Contohnya Beban Sewa di bayar di muka
dan beban perlengkapan yang telah di tutup tetapi kenyataannya masih ada perlengkapan yang
tersisa.
Jurnal balik adalah jurnal yang dibuat pada awal periode sebagai kebalikan dari sebagian jurnal
penyesuaian pada akhir periode sebelumnya. Jurnal ini bersifat opsional namun jika dilakukan
memberikan manfaat. Tidak semua ayat jurnal penyesuaian dilakukan reversing entries. Jurnal
penyesuian yang dibalik adalah:
1. Hutang biaya
2. Piutang Pendapatan
3. Pendapatan Diterima Dimuka jika digunakan pendekatan pendapatan
4. Biaya Dibayar Dimuka jika digunakan pendekatan beban (biaya)
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI (PDA)
TABULAR ANALYSIS OF TRANSACTIONS

 PDA berisi tabel – tabel analisis transaksi yang merupakan tahap awal yang harus dipahami
dalam mempelajari akuntansi sebelum memulai proses siklus akuntansi
 PDA sifatnya hanya untuk mempermudah dan tidak wajib dibuat karena memang tidak ada
dalam siklus akuntansi

 Konsep dasar PDA


ASSET = LIABILITY + EQUITY
(jumlah asset harus sama dengan jumlah Liability + Equity)
Artinya asset yang dimiliki perusahaan itu dibiayai / bersumber darii liability dan equity

JENIS TRANSAKSI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPALA AKUNPDA


n
ASSETS = LIABILITY + EQUITY
O Contoh Transaksi
ASSETS LIABILITY EQUITY
1 Naik Naik  Peminjaman uang / utang
2 Naik Naik  Penyetoran modal awal
 Penerimaan pendapatan (kas/piutang)
3 Turun Turun  Pembayaran utang
4 Turun Turun  Pembayaran dividen
 Pembayaran beban
 Pengambilan pribadi pemilik (prive)
5 Naik  Pembelian aset (supplies/equipment)
Turun  Pembayaran dimuka (rent/insurance)
 Pelunasan piutang
Segala transaksi terkait pendapatan dan beban masuk ke kolom Equity.
ASSET, LIABILITY, dan EQUITY adalah kepala akun, masing-masing dari mereka memiliki anak
akun(cash,accounts payable,revenue,dll) yang biasanya ditentukan di soal

Penjelasan :
Dari berbagai macam transaksi, akan muncul beberapa kemungkinan dimana :
1. Kenaikan Aset Disertai Dengan Kenaikan Liability
Contohnya saat perusahaan meminjam uang, maka asset berupa cash (+) dan liability juga (+)
2. Kenaikan Asset Disertai Dengan Kenaikan Equity
Contohnya :
- Saat perusahaan menerima setoran modal, maka asset berupa cash (+) dan equity berupa
share capital juga (+)
- Saat perusahaan menerima pendapatan, maka asset berupa cash (+) dan equity berupa
revenue juga (+)
3. Penurunan Asset Disertai Dengan Penurunan Liability
Contohnya saat perusahaan membayar utang, maka asset berupa cash (-) dan liability juga (-)
4. Penurunan Asset Disertai Dengan Penurunan Equity
Contohnya :
- Saat perusahaan membayar beban – beban, maka asset berupa cash (-) dan equity berupa
expense juga (-)
- Begitupun dengan pembayaran dividen, cash (-) dan equity berupa dividend juga (-)
5. Penurunan Asset Disertai Pula Dengan Kenaikan Asset
Contohnya :
- Saat perusahaan membeli equipment/supplies baik secara tunai maupun kredit, maka asset
berupa equipment/ supplies (+) dan asset berupa cash/accounts receivable juga akan (+)
- Saat perusahaan menerima pembayaran piutang dari customer, maka asset berupa cash (+)
dan asset berupa accounts receivable akan (-)

CONTOH ISI DARI SETIAP KEPALA AKUN


ASSETS LIABILITY EQUITY
Cash Accounts Payable Share Capital
Retained Earnings
Accounts Receivable Notes Payable
(Revenue, Expense, Dividend)
Supplies
Prepaid Insurance
Equipment

PENJURNALAN
I. Asset = Liabilitas + Ekuitas
Logika jurnal akuntansi yang pertama adalah persamaan aset dan liabilitas yang dituliskan
dengan rumus berikut: . Asset = Liabilitas + Ekuitas.

Logika akuntansi adalah menyeimbangkan nilai aset dengan kewajiban dan ekuitas
perusahaan. Namun perlu diingat, akuntansi bukanlah cara berhitung, tapi bagaimana kita
menjelaskan sebab akibat dari suatu transaksi. Seperti contoh, perusahaan membeli mobil
dengan cara kredit (hutang), logika terjemahan transaksi tersebut adalah “kekayaan perusahaan
bertambah dengan adanya mobil baru, akibatnya adalah hutang perusahaan juga bertambah
karena pembeliannya secara hutang”

Kita melihat Modal (equity) di debet yang sebenarnya hal tersebut mengurangi modal maka
untuk Memahami Debet dan kredit suatu akun adalah dengan melihat tabel Kelompok Akun
(Terdiri atas beberapa akun-akun) dibawah ini :

KELOMPOK AKUN POSISI JIKA POSISI AKUN JIKA POSISI AKUN


NORMAL
Aset Debet Bertambah Debet Berkurang Kredit
Utang Kredit Bertambah Kredit Berkurang Debet
Modal Kredit Bertambah Kredit Berkurang Debet
Penjualan Kredit Bertambah Kredit Berkurang Debet
Biaya Debet Bertambah Debet Berkurang Kredit
Kelompok akun adalah sebuah kumpulan akun-akun yang memiliki sifat yang sama. Cara
membaca kelompok akun tersebut contoh pada aset “Ketika aset bertambah maka akan di debet
dan jika aset berkurang maka akan di kredit” begitu pun selanjutnya.

II. Langkah-langkah Penjurnalan

1. Identifikasi Transaksi melibatkan akun mana


Pinjaman dari bank tergolong utang maka akun yang terlibat adalah akun ‘Utang’ Uang yang
diterima dari bank akan dimasukan ke kas, maka akun lainya yang terlibat adalah akun ‘Kas’.
Sehingga ada 2 akun yang terlibat dalam transaksi ini, yaitu: Utang dan Kas.

2. Identifikasi Prosedur Debit Kredit terhadap transaksi tersebut


Untuk masing-masing akun yang terlibat, apakah nilai akun tersebut akan menjadi bertambah atau
berkurang, akibat dari transaksi yang akan anda jurnal? Akun ‘Utang’ sudah pasti bertambah, di sisi
lainnya akun ‘Kas’ juga bertambah.

3. Hitung nominal atas transaksi tersebut


Untuk masing-masing akun nilainya adalah Rp 250,000,000.
Dengan demikian,maka jurnalnya:
[Debit]Kas Rp 250,000,000
[Kredit]Utang Rp 250,000,000
CONTOH SOAL DI AKHIR
BUKU BESAR
(POST TO LEDGER)
1. Pengertian buku besar (Ledger)
Sebelumnya sudah dijelaskan pengertian akun (account) yaitu daftar atau tempat
yang digunakan untuk mencatat atau menggolongkan tiap-tiap transaksi yang
mengakibatkan perubahan pada Asset (Harta), Liabilities (kewajiban), Equity (ekuitas),
Revenue (Pendapatan), Expense (Biaya) dll. Kumpulan dari akun-akun yang saling
berhubungan disebut Ledger atau Buku Besar.
Buku besar dapat digolongkan menjadi dua kelompok akun yaitu Akun riil (Akun
tetap) yang meliputi harta, kewajiban, dan modal. Yang kedua Akun Nominal (Akun
sementara) yang meliputi pendapatan dan bebaan/biaya. Posisi normal akun dan
bertamba/berkurangnya dapat dilihat pada table sebelumnya

2. Bentuk buku besar


Terdapat dua bentuk / model pencatatan pada buku besar (Ledger) yang biasa digunakan:
a. Model T (T-Account)
Seperti namanya, buku besar model ini memiliki bentuk seperti huruf T yang memiliki
dua bagian yg menyebelah persis kanan dan kiri. Sisi kanan adalah bagian Kredit, Sisi kiri
adalah bagian Debit. Adapun setiap akun memiliki:
 Judul akun (Nama akun dan nomor kode akun / no. reff)
 Bagian kolom penambahan
 Bagian kolom penambahan

b. Model buku besar bersaldo (General Ledger)


Bentuk ini disebut bersaldo karena terdapat kolom khusus untuk melihat saldo dari akun
pada buku besar.

ACCOUNT TITLE NO.

TANGGAL URAIAN REF DEBIT CREDIT BALANCE


Apabila jurnal
Contoh soal: Post jurnal tersebut ke dalam ledger
menunjukan account
01 Oktober 2016 Account Receivable Rp 50.000,-
Receivable di debit
Sales Revenue Rp 50.000,-
maka pada ledger
ditempatkan di kolom
kiri (debit). Begitu pula
15 November 2016 Cash Rp 50.000,-
bila kredit.
Account Receivable Rp 50.000,-
JAWAB:
a. T-Accoount
Cash No. XXX Account Receivable No. XXX
15-11-2016 Rp 50.000,- 01-10-2016 Rp 50.000 15-11-2016 Rp 50.000
Balance Rp 50.000,- Balance 0
Sales Revenue No. XXX

01-10-2016 Rp 50.000
Balance Rp 50.000

b. General Ledger
Cash No. XXX

TANGGAL URAIAN REF DEBIT CREDIT BALANCE

01 Oct Rp 50.000 Rp 50.000

Account Receivable No. XXX


TANGGAL URAIAN REF DEBIT CREDIT BALANCE

01 Oct Rp 50.000 Rp 50.000

15 Nov Rp 50.000 0

Sales Revenue No. XXX

TANGGAL URAIAN REF DEBIT CREDIT BALANCE

15 Nov Rp 50.000 Rp 50.000


Trial Balance
(Neraca saldo)
1. Pengertian Trial Balance
Setelah tahapan pencatatan dalam jurnal dan buku besar, tahap selanjutnya adalah
membuat Trial Balance (Neraca Saldo).Yaitu menghitung saldo akhir dari tiap-tiap akun dari
buku besar di perusahaan. Setelah itu setiap saldo akun tersebut dikumpulkan dalam suatu
daftar yang disebut Trial Balance (Neraca Saldo) . Fungsi dari Trial Balance adalah untuk
menentukan:
 Ketelitian pencatatan dalam jurnal dan ledger (buku besar)
 Kekeliruan yang mungkin terjadi saat pencatatan
 Mempermudah penyusunan laporan keuangan
2. Cara menyusun Trial Balance
Trial balance dapat disusun dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
 Hitung saldo setiap akun dari buku besar.
 Pindahkan saldo akhir dari setiap akun ke dalam Trial balance dengan mengurutkan
sesuai nomor akun atau sifatnya (Asset, liabilities, equity)

Adapun bentuk Trial balance sebagai berikut:

3. Jenis Trial balance


Terdapat 2 jenis trial balance yaitu unadjusted trial balance dan HARUS SAMA
Adjusted trial balance. Adjusted trial balance dibuat setelah dilakukan jurnal penyesuaian
terhadap unadjusted Trial balance.
CONTOH SOAL DAN JAWABAN (Dari buku PRINCIPLE ACCOUNTING)
P1-1A
Kinney’s Repair Ltd, berdiri pada 1 Mei 2017. Rincian transaksi selama Mei 2017 :
1. Shareholder menginvestasikan $10,000 kas untuk ditukar dengan saham Kinney
2. Membeli Equipment $5,000 secara tunai
3. Membayar tunai biaya sewa kantor untuk bulan Mei $400
4. Membayar tunai $700 untuk membeli peralatan
5. Tagihan sebesar $250 atas biaya iklan di “Beacon News”
6. Menerima tunai $4,700 dari customer atas jasa perbaikan
7. Mengumumkan dan membayarkan dividen kas sebesar $1,000
8. Membayar gaji pegawai part-time sebesar $1,000
9. Membayar tagihan utility sebesar $160
10. Menyelesaikan jasa perbaikan $980 on account (belum dibayar oleh pelanggan)
11. Menerima kas $120 dari pelanggan atas tagihan transaksi perbaikan di nomor 10

INSTRUKSI:
1. Buatlah persamaan dasar akuntasi dengan kolom-kolom :
Cash, Accounts Receivable, Supplies, Equipment, Accounts Payable, Share Capital, dan Retained
Earnings (dengan dibagi lagi untuk kolom Revenue, Expense, Dividend) dengan tambahan kolom
penjelasan/keterangan
Catatan saat membuat PDA :
- Buat tabel PDA sesuai perintah di soal
- 1 baris untuk 1 transaksi
- Setiap 2 baris sekali nilai dari masing-masing kolom harus dijumlah ke bawah untuk
memastikan bahwa setiap transaksi nilainya selalu seimbang
2. Jurnal dari transaksi tersebut
3. Catat dalam buku besar (T-ACOUNT)
4. Buat trial balance
JAWABAN
1. PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
Notes :
Description hanya dibuat jika transaksi tersebut lebih spesifik dan tidak tersedia kolom khusus (jenis-
jenis beban)

KINNEY’S REPAIR, Ltd


Mei 2017
2. JURNAL
DATE ACCOUNT TITLES REF DEBIT CREDIT
1 Cash 10000
Share Capital 10000
2 Equipment 5000
Cash 5000
3 Rent Expense 400
Cash 400
4 Equipment 700
Cash 700
5 Advertising Expense 250
Account Payable 250
6 Cash 4700
Service Revenue 4700
7 Dividend 1000
Cash 1000
8 Salaries Expense 1000
Cash 1000
9 Utilities Expense 160
Cash 160
10 Account Receiveable 980
Service Revenue 980
11 Cash 120
Account Receiveable 120
TOTAL 24310 24310

PENJELASAN JURNAL
1. Identifikasi Transaksi melibatkan akun mana
2. Identifikasi Prosedur Debit Kredit terhadap transaksi tersebut
3. Hitung nominal atas transaksi tersebut

POST TO LEDGER (T-ACCOUNT)


Transaksi 1 ; Sebab perusahaan menerima tunai dari penerimaan saham dan menerbitkan
saham akibatnya posisi kas dan modal perusahaan bertambah di debit untuk Kas dan kredit
untuk modal saham

Transaksi 2 ; Sebab perusahaan membeli tunai peralatan akibatnya posisi kas berkurang di
kredit dan peralatan perusahaan bertambah di debit.

Transaksi 3 ; Sebab perusahaan membayar tunai sewa akibatnya posisi kas berkurang di
kredit dan beban perusahaan bertambah di debit

Transaksi 4 ; Sebab perusahaan membeli tunai peralatan akibatnya posisi kas berkurang di
kredit dan peralatan perusahaan bertambah di debit

Transaksi 5 ; Sebab perusahaan membayar secara tidak tunai (utang) atas jasa iklan yang
digunakan akibatnya posisi utang bertambah di kredit dan beban perusahaan bertambah di
debit

Transaksi 6 ; Sebab perusahaan melakukan jasa yang disediakannya dan mendapatkan


penerimaan tunai atas jasa tersebut akibatnya posisi kas bertambah di dedit dan
pendapatan atas jasa bertambah di kredit

Transaksi 7 ; Sebab perusahaan membayar tunai dividen akibatnya posisi kas berkurang di
kredit dan dividen yang harus dibayar bertambah di debit

Transaksi 8 ; Sebab perusahaan membayar tunai gaji karyawan akibatnya posisi kas
berkurang di kredit dan beban perusahaan atas gaji bertambah di debit

Transaksi 9 ; Sebab perusahaan membayar tunai utilitas yang digunakan akibatnya posisi
kas berkurang di kredit dan beban perusahaan atas utilitas bertambah di debit

Transaksi 10 ; Sebab perusahaan telah melaksanakan jasanya tetapi belum dibayar oleh
pelanggan akibatnya posisi piutang bertambah di debit dan pendapatan perusahaan atas
jasa bertambah di kredit

Transaksi 11 ; Sebab perusahaan mendapatkan tunai atas piutang dari pelanggan


sebelumnya akibatnya posisi piutang berkurang di kredit dan kas bertambah di debit
3.POST TO LEDGER (T ACCOUNT)

Cash No.xxx Account receivable No. xxx Equipment No. xxx


1 $10,000 2 $5,000 10 $980 11 $120 2 $5,000
3 $400 Bal. $860 4 $700
4 $700 Bal. $5,700
6 $4,700 7 $1,000
8 $1,000 Account Payable No. xxx Share Capital-ordinary No.xxx
9 $160 5 $250 1 $10,000
11 $120 Bal. $250 Bal. $10,000
Bal. $6,560

Rent Expense No. xxx Advertising Expense


3 $400 5 $250
Bal. $400 Bal. $250
Utilities Expense No. xxx
9 $160 Salaries Expense No.xxx Service Revenue No.xxx
Bal. $160 8 $1,000 8 $4,700
Bal. $1,000 10 $980
Bal. $5,680
Dividend
7 $1,000
Bal. $1,000

4. TRIAL BALANCE

TRIAL BALANCE

TRIAL BALANCE
Account Title Debit Credit
Cash $6,560
Account
Receivable $860
Equipment $5,700
Account Payable $250
Service Revenue $5,680
Share capital
Ordinary $10,000
Dividend $1,000
Rent Expense $400
Salaries Expense $ 1,000
Utilities Expense $160
Advertising Expense $250
TOTAL $15,930 $15,930
ADJUSTING ENTRIES
Jurnal Awal
Cash
Unearned Revenue
Revenue
Unearned Revenue
Pendapatan diterima dimuka
Adjusting Entries
Unearned Revenue
Service Revenue

Jurnal Awal
DEFFERAL Prepaid Exp
(Dimuka) (Rent/Issurance/Supplies)
Cash

Expense
Prepaid Expense
Beban dibayar dimuka Adjusting Entries
(Rent/Issurance/Supplies) Expense
Prepaid Expense

Revenue
Adjusting Entries
Accrued Receivable Accounts Receivable
Pendapatan yg masih harus Service Revenue
diterima
ACCRUAL
(masih harus dibayar)

Expense
Expense Payable
Adjusting Entries (isi sesuai jenis beban)
Beban yg masih harus dibayar Salaries/Electricity/dll Expense
Salaries/Electricity/dll Payable
ADJUSTING ENTRIES
JURNAL PENYESUAIAN

Jurnal yang dibuat di akhir periode sebelum menyusun laporan keuangan


Tujuan dibuatnya :
1. Sebagai acuan dalam menyusun laporan keuangan
2. Untuk mengupdate akun-akun di akhir periode
3. Untuk menyesuaikan nilai nominal akun-akun yang ada di trial balance
(neraca saldo) agar nilainya sesuai dengan keadaan sebenarnya

Terdiri dari jurnal defferal dan accrual ( lihat bagan )


Tidak pernah terdapat akun “cash” di dalam jurnal penyesuaian

CONTOH SOAL & JAWABAN


Joey Cuono memulai usahanya di bidang jasa konsultan hukum pada 1 Juni 2017.
Neraca saldo (NS) pada 30 Juni ialah sbb :

CUONO Company SpA


Trial Balance
June 30, 2017

Account Number Account Name Debit Credit


101 Cash 6,200
112 Accounts Receivable 6,000
126 Supplies 1,600
130 Prepaid Insurance 3,000
157 Equipment 14,400
201 Accounts Payable 4,700
209 Unearned Service Revenue 4,000
311 Share Capital – Ordinary 20,000
400 Service Revenue 7,900
726 Salaries and Wages Expense 4,400
729 Rent Expense 1,000
€ 36,600 € 36,600
Terdapat beberapa akun tambahan, seperti :
No. 158 Accumulated Depreciation – Equipment
No. 212 Salaries and Wages Payable
No. 213 Utilities Payable
No. 631 Supplies Expense
No. 714 Depreciation Expense
No. 722 Insurance Expense
No. 732 Utilities Expense
Buatlah adjusting entries untuk 30 Juni 2017 dari data berikut !
1. Supplies yang tersisa pada 30 Juni sebesar € 340

- Supplies termasuk dalam kategori Defferal  “Prepaid Expense”


- Jurnal penyesuaian mencatat berapa beban/supplies yang sudah terpakai

Supplies Terpakai = saldo supplies di NS – nilai supplies tersisa


= 1,600 – 340 = 1,260

2. Tagihan utility sebesar € 185 belum tercatat dan belum dibayar

- Termasuk kategori Accrual  “Expense Payable”


- Jurnal penyesuaian mencatat berapa nilai beban/tagihan yang belum dibayar
- Gunakan nama akun yang spesifik untuk setiap beban yang belum dibayar

3. Polis Asuransi untuk 1 tahun

- Asuransi dibayar untuk 1 tahun berarti menggunakan akun Prepaid Insurance


(Asuransi dibayar dimuka), termasuk kategori Defferal  “Prepaid Expense”
- Hanya catat berapa beban yang sudah terpakai
- Perhatikan perintah pada setiap soal kapan jurnal penyesuaian itu dibuat,
karena jurnal penyesuaian bisa dibuat di akhir bulan dan di akhir tahun

Perusahaan baru memulai usahanya di bulan Juni 2017. Karena ini adalah jurnal
penyesuaian untuk 30 Juni 2017, maka asuransi baru terpakai 1 bulan.

Asuransi Terpakai = 1 / 12 x saldo Prepaid Insurance di NS


= 1 / 12 x 3000 = 250

4. € 2,500 dari Unearned Service Revenue (Pendapatan Diterima Dimuka)


dicatat sebagai service yang telah diselesaikan di akhir bulan ini

- Termasuk kategori Defferal  “Unearned Service Revenue”


- Pada saat menerima uang di awal, perusahaan belum melakukan jasa sama
sekali, sehingga dicatat sebagai Uneraned / Utang Pendapatan
- Perusahaan baru akan mengakui pendapatan jika sudah menyelesaikan jasa
atau servicenya kepada pelanggan

5. Gaji sebesar € 1,600 terutang di 30 Juni

- Sama seperti No.2, termasuk kategori Accrual  “Expense Payable”


- Jurnal penyesuaian mencatat berapa nilai beban/tagihan yang belum dibayar
- Gunakan nama akun yang spesifik untuk setiap beban yang belum dibayar

6. Equipment (Peralatan) memiliki masa manfaat 4 tahun tanpa nilai residu.


Nilai depresiasi sebesar € 300/bulan selama 48 bulan

- Depresiasi / penyusutan terjadi jika terjadi pemakaian aset tetap perusahaan


- Memiliki jurnal tersendiri yang sekilas mirip dengan jurnal Prepaid Expense
- Akun “Accumulated Depreciation” harus jelas untuk aset tetap apa, sedangkan
akun “Depreciation Expense” adalah akun umum untuk segala jenis aset tetap

7. Faktur senilai € 2,400 atas jasa yang selesai selama bulan Juni belum dicatat

- Termasuk kategori Accrual  “Accrued Receivable”


- Jurnal penyesuaian mencatat berapa nilai tagihan/piutang yang belum dicatat

- Gunakan akun “Accounts Receivable” untuk setiap piutang pendapatan


LAPORAN KEUANGAN
(FINANCIAL STATEMENT)

1. Pengertian laporan keuangan (Financial statement)

Laporan keuangan adalah laporan yang berisi informasi yang berisi informasi
keuangan suatu perusahaan pada periode tertentu. Menurut IFRS (International
Financial Reporting Standard) terdapat 4 + 1 laporan keuangan ( Financial statement)
utama yang dianjurkan yaitu:

 Laporan laba rugi (Income Statement)


 Laporan Laba ditahan (Retained Earning Statement)
 Laporan posisi keuangan (Statement of Financial position) / Balance sheet
 Laporan arus kas (Cash Flow Statement)
Ditambah dengan
 Catatan atas Laporan keuangan (Notes to Financial Statement)

2. Tujuan dibuatnya Laporan Keuangan


Accounting Principles Board Statement No. 4 (dalam Belkaoui, 2006, h.212)
mengklasifikasikan tujuan laporan keuangan menjadi 3 yaitu tujuan khusus,
tujuan umum, dan tujuan kualitatif, dan menempatkan mereka di bawah suatu
kumpulan pembahasan. Tujuan-tujuan ini dapat diringkas sebagai berikut:

1. Tujuan khusus dari laporan keuangan adalah menyajikan secara wajar dan
sesuai dengan prinsip prinsip akuntansi yang berlaku umum, posisi keuangan,
hasil usaha dan perubahan lain dalam posisi keuangan.

2. Tujuan umum laporan keuangan adalah sebagai berikut:


 Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya tentang sumber
kekuatan ekonomi dan kewajiban bisnis untuk mengevaluasi keuntungan
dan kerugian, menunjukkan pendanaan dan investasi, evaluasi
kemampuan untuk memenuhi komitmennya, menunjukkan berbagai
dasar sumber daya bagi pertumbuhannya.
 Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya tentang perubahan
sumber daya bersih dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk membuat
keuntungan agar dapat menyajikan harapan pengembangan dividen
kepada investor
 Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat digunakan untuk
memperkirakan potensi pendapatan bagi perusahaan.
 Untuk memberikan informasi lain yang diperlukan mengenai perubahan
dalam sumber daya ekonomi dan kewajiban.
 Untuk mengungkapkan informasi lain yang relevan dengan kebutuhan
pengguna laporan.
INCOME STATEMENT
(Laporan laba rugi)

1. Pengertian Income Statement (Lapooran laba rugi)


Laporan Laba Rugi adalah laporan yang menunjukan kemampuan perusahaan
atau entitas bisnis dalam menghasilkan keuntungan selama suatu periode tertentu. Dan
di dalam laporan Laba Rugi terdapat akun nominal yang berisi Akun Pendapatan dan
Akun Beban.
Dan di bawah ini adalah contoh dari bentuk tabel laporan Laba Rugi:

NAMA PERUSAHAAN

PERIODE AKUNTANSI

PENDAPATAN
DIDAPAT DARI
ADJUSTED
TRIAL
BALANCE

BEBAN

Laporan Laba ditahan (Retained Earning Statement)


Laporan Laba Ditahan adalah laporan yang menggambarkan perubahan posisi laba di
tahan suatu perusahaan selama periode tertentu. perubahan yang terjadi di dalam laporan
laba di tahan adalah perubahan struktur laba ditahan, Selain itu , akun deviden pada laporan
laba di tahan merupakan factor pengurang akun laba di tahan.

Dan di bawah ini akan saya jabar kan mengenai tabel Laporan Laba Ditahan :
Laporan posisi keuangan

(Statement of Financial position) / Balance sheet


Laporan posisi keuangan (Statement of Financial position) / Balance sheet adalah laporan
keuangan yang menggambarkan kondisi keuangan suatu perusahaan pada tanggal tertentu.
Neraca menyajikan akun Riil yang berupa Aset , Kewajiban , dan Modal.

Dan di bawah ini akan saya jabar kan mengenai tabel Laporan posisi keuangan (Statement of
Financial position):

HARUS SAMA
(BALANCE)
CUONO Company
Adusted Trial Balance
30-Jun-17
Account Name Debit Credit
CONTOH SOAL:
Cash 6,200
Accounts Receivable 8,400
DARI Adjusted trial balance berikut, buatlah:
Supplies 340
Prepaid Insurance 2,750
1. Income statement
2. Retained Earning Statement Equipment
14,400
3. Statement of Finansial Position Accum. Deprec - Equipment 300
4. Closing entries Accounts Payable 4,700
5. Post closing trial balance Utility Payable 185
Salaries and Wages Payable 1,600
Unearned Service Revenue 1,500
Share Capital – Ordinary
20,000
Service Revenue
12,800
Salaries and wages expense 6,000
Rent Expense 1,000
Supplies Expense 1,260
Utilities Expense 185
Insurance Expense 250
Depretiation Expense 300
TOTAL
41,085 41,085
JAWABAN

INCOME STATEMENT

CUONO Company
Income Statement - single step
for the period ended, June 30 2017
REVENUE
Service Revenue 12,800
Total Revenue 12,800
EXPENSES
Salaries and wages expense 6,000
Rent expense 1,000
Utilities Expense 185
Supplies Expense 1,260
Insurance Expense 250
Depretiation Expense 300
Total Expense 8,995
NET INCOME 3,805
RETAINED EARNING STATEMENT & STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

CUONO Company
Retained Earnings Statement
for the period ended, June 30 2017
Retained Earnings, beginning 0
Add: Net Incoome 3,805

Less: Dividend 0
Retained Earning, ending 3,805

CUONO Company
Stateent Of Financial Position
June 30 2017
ASSET
Current Asset
Cash 6,200
Accounts Receivable 8,400
Supplies 340
Prepaid Insurance 2,750
Total current Asset 17,690
Non Current Asset
Equipment 14,400
Accum. Deprec – Equipment -300
Total non current Asset 14,100
TOTAL ASSET 31,790
LIABILITIES & EQUITY
LIABILITIES
Accounts Payable 4,700
Utility Payable 185
Salaries and Wages Payable 1,600 HARUS
TOTAL LIABILITIES 6,485 SAMA
(BALANCE
EQUITY )
Unearned Service Revenue 1,500
Share Capital – Ordinary 20,000
Retained Earning 3,805
TOTAL EQUITY 25,305
TOTAL LIABILITIES & EQUITY 31,790
WORKSHEET
KERTAS KERJA

 Worksheet bukan merupakan bagian dari siklus akuntansi, jadi sifatnya tidak
wajib dibuat. Tapi untuk mempermudah dalam menyusun laporan keuangan,
sebaiknya worksheet ini dibuat.
 Worksheet terdiri dari 10 kolom utama (lihat gambar)
 Sumber utama dalam membuat worksheet ialah trial balance & adjusting entries.

Langkah – langkah membuat worksheet :

1. Pindahkan semua nomor akun dan nama akun yang ada di trial balance
2. Isi saldo nya di kolom “Trial Balance” sesuai letak debit credit
3. Pindahkan akun-akun beserta nominalnya di adjusting entries satu per satu ke
kolom “Adjusting Entries”.
(Jika terdapat akun baru bisa dibuat sendiri di bawah)
4. Jumlahkan / selisihkan saldo di kolom Trial Balance dan Adjusting Entries di
kolom “Adjusted Trial Balance” dengan ketentuan :
 Saldo Db  Saldo Db &Saldo Cr  Saldo Cr = Ditambah
 Saldo Db  Saldo Cr &Saldo Cr  Saldo Db = Dikurang
 Saldo hasil penjumlahan / pengurangan letakkan di kolom Debet / Credit
sesuai dimana nilai tersebut berada
Jika lebih besar tersisa di Db = Debit
Jika lebih besar tersisa di Cr = Credit
5. Untuk kolom “Income Statement”, cukup salin kembali angka-angka dari
kolom Adjusted Trial Balance yang merupakan akun pendapatan dan beban
6. Untuk kolom “Statement of Financial Position (SOFP)”, cukup salin kembali
angka-angka dari kolom Adjusted Trial Balance yang merupakan akun asset,
liability, dan equity
7. Jumlahkan ke bawah untuk setiap kolom

Catatan :

 Total untuk 6 kolom pertama harus sama (balance)


 Untuk kolom “Income Statement” dan “SOFP” total tidak akan pernah sama
Cukup selisihkan total dari Debit & Credit
Hasil selisih tersebut yang harus sama, dengan ketentuan :
- Jika di kolom Income Statement, jumlah Db > Cr = Net Loss
- Jika di kolom Income Statement, jumlah Cb > Dr = Net Income
- Db mencerminkan total beban dan Cr mencerminkan total pendapatan
Account Trial Balance Adjusting Entries Adjusted Trial Bal. Income Statement SOFP
Account Name
Number Debit Credit Debit Credit Debit Credit Debit Credit Debit Credit
101 Cash 6,200 6,200 6,200
112 Accounts Receivable 6,000 2,400 8,400 8,400
126 Supplies 1,600 1,260 340 340
130 Prepaid Insurance 3,000 250 2,750 2,750
157 Equipment 14,400 14,400 14,400
201 Accounts Payable 4,700 4,700 4,700
209 Unearned Service Revenue 4,000 2,500 1,500 1,500
311 Share Capital – Ordinary 20,000 20,000 20,000
CUONO Company

June 30, 2017

= Akun nominal ( pendapatan dan beban )


400 Service Revenue 7,900 4,900 12,800 12,800
Worksheet

726 Salaries and Wages Expense 4,400 1,600 6,000 6,000

= Akun riil (asset, liability, dan equity)


729 Rent Expense 1,000 1,000 1,000
TOTAL 36,600 36,600
Supplies Expense 1,260 1,260 1,260
Utility Expense 185 185 185
Utility Payable 185 185 185
Insurance Expense 250 250 250
Salaries and Wages Payable 1,600 1,600 1,600
Depreciation Expense 300 300 300
Accum. Deprec - Equipment 300 300 300
TOTAL 8,495 8,495 41,085 41,085 8,995 12,800 32,090 28,285
Net Income 3,805 3,805
TOTAL 12,800 12,800 32,090 32,090

Ket :
CLOSING ENTRIES
JURNAL PENUTUP

 Jurnal penutup merupakan bagian dari siklus akuntansi yang dibuat di akhir
periode setelah perusahaan selesai menyusun laporan keuangan
 Jurnal dibuat agar akun-akun nominal (pendapatan dan beban) bersaldo 0 di
akhir periode, sebelum perusahaan memulai periode baru

Langkah – Langkah menyusun closing entries :


Siapkan Worksheet yang telah dibuat (lihat kolom Income Statement)

1. Closing Revenue
Pindahkan semua akun di kolom credit ke jurnal bagian debit
Bagian Credit diberi akun “Income Summary”
2. Closing Expense
Pindahkan semua akun di kolom debitke jurnal bagian credit
Bagian Debit diberi akun “Income Summary”
3. Closing Gain / Loss
Jika laba, maka “Retained Earnings” ada di bagian Credit
Jika rugi, maka “Retained Earnings” ada di bagian Debit
Sebagai penyeimbang, diberi akun penyeimbang “Income Summary”
4. Closing Dividend
Pindahkan akun “Dividend” yang semula di debit ke jurnal bagian credit
Bagian Debit diberi akun “Retained Earnings”

Income Statement
Account Name
Debit Credit
Service Revenue 12,800
STEP 1
Salaries and Wages Expense 6,000
Rent Expense 1,000
Supplies Expense 1,260
Utility Expense 185
STEP 2
Utility Payable
Insurance Expense 250
Salaries and Wages Payable
Depreciation Expense 300
Accum. Deprec - Equipment
TOTAL 8,995 12,800
Net Income 3,805 STEP 3
TOTAL 12,800 12,800

*Tidak Terdapat akun “Dividend” di soal


CUONO Company SpA
Closing Entries
June 30, 2017

No Accounts Db Cr
1 Service Revenue 12,800
Income Summary 12,800
(Closing Revenue)

2 Income Summary 8,995


Salaries and Wages Expense 6,000
Rent Expense 1,000
Supplies Expense 1,260
Utility Expense 185
Insurance Expense 250
Depreciation Expense 300
(Closing Expenses)

3 Income Summary 3,805


Retained Earnings 3,805
(Closing Gain)

4 Retained Earnings jika ada


Dividend jika ada
(Closing Dividend)
POST CLOSING TRIAL BALANCE
NERACA SALDO SETELAH PENUTUPAN

Neraca saldo setelah penutupan merupakan bagian akhir dari siklus akuntansi yang
dibuat setelah jurnal penutup
Neraca ini hanya berisi akun – akun Asset, Liability, dan Equity di akhir periode
Cukup siapkan worksheet, perhatikan kolom “Statement of Financial Position”
Pindahkan semua akun beserta nominalnya
(Khusus Retained Earning, lihat nominalnya di Retained Earning Statement)

CUONO Company SpA


Post Closing Trial Balance
June 30, 2017

*Nomor akun akan diketahui di soal


*Urutkan Trial Balance sesuai nomor akun
*Jika tidak diketahui nomor akun, maka urutkan mulai dari Asset, Liability, dan Equity
INDEX

ASSET (HARTA)

1. Cash : Modal kerja yang sifatnya liquid (lancar)


2. Account Receivable : Piutang, salah satu jenis transaksiakuntansi yang mengurusi
penagihan konsumen yang berhutang pada seseorang, suatu perusahaan, atau suatu organisasi
untuk barang dan layanan yang telah diberikan pada konsumen tersebut.
3. Notes Receivable : Wesel Tagih. merupakan sebuah dokumen yang berisikan
janji untuk membayar kepada orang/perusahaan tertentu sejumlah uang tertentu
disuatu tempat tertentu pada tanggal tertentu, didalam Notes Receivable dapat
ditambah dengan bunga (interest).
4. Prepaid Rent : Biaya sewa di bayar dimuka. Beban sewa yang sebetulnya
belum merupakan kewajiban perusahaan untuk periode yang bersangkutan, tapi
jumlah tersebut sudah dibayar oleh perusahaan terlebih dahulu.
5. Prepaid Insurance : Biaya asuransi di bayar dimuka. Beban asuransi yang sebetulnya
belum merupakan kewajiban perusahaan untuk periode yang bersangkutan, tapi
jumlah tersebut sudah dibayar oleh perusahaan terlebih dahulu.
6. Supplies :Barang barang yang dimiliki perusahaan yang bersifat habis dipakai
ataupun bisa dipakai berulang ulang yang bentuknya relatif kecil dan pada umumnya
bertujuan untuk melengkapi kebutuhan bisnis perusahaan. Tidak ada penyusutannya dan
biasanya masa manfaatnya tidak bertahan lama. Contohnya seperti alat tulis kantor.
7. Equipment : Suatu alat ataupun bisa berbentuk tempat yang gunanya untuk
mendukung kegiatan operasional perusahaan dan pada umumnya masa manfaatnya lebih
bertahan lama di banding peralatan (masa lebih dari 1 tahun) dan juga ada penyusutannya.
Contohnya seperti mesin, mobil, gudang.
8. Accumulated Depreciation : Akumulasi penyusutan, bagian dari biaya perolehan aktiva
tetap yang dialokasikan ke penyusutan sejak aktiva tersebut diperoleh. Akumulasi penyusutan
aktiva tetap merupakan akun kontra aktiva tetap yang berhubungan.

LIABILITIES (KEWAJIBAN)

1. Account Payable : Hutang, kewajiban perusahaan kepada pihak lain yang harus
dipenuhi dalam jangka waktu yang singkat. Kewajiban ini timbul karena perusahaan membeli
secara kredit barang dagangan untuk dijual kembali kepada konsumen.
2. Notes Payable : Wesel bayar, Suatu janji tertulis tanpa syarat yang ditandatangani
oleh seseorang untuk membayar sejumlah uang tertentu pada suatu tanggal yang telah
ditetapkan dimasa yang akan datang.
3. Salaries Payable : Biaya gaji yang sudah merupakan kewajiban perusahaan untuk
membayarkan kepada karyawan tetapi belum di bayarkan sehingga menjadi hutang.

EQUITY (MODAL)

1. Share Capital : Modal pokok yang disetor oleh pemilik perusahaan, bukan modal
yang berasal dari laba perusahaan.
2. Retained Earnings : Laba yang tidak dibagi atau ditahan, merupakan sebagian atau
keseluruhan laba yang diperoleh perusahaan yang tidak dibagikan oleh perusahaan kepada
pemegang saham dalam bentuk dividen.Jumlah laba yang tidak dibagi ini dapat digunakan
oleh perusahaan untuk tambahan modal atau untuk memperbesar modal perusahaan.
3. Dividen :pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya
saham yang dimiliki. Pembagian ini akan mengurangi laba ditahan dan kas yang tersedia bagi
perusahaan.

REVENUE

1. Service Revenue : Pendapatan yang berasal dari jasa yang diberikan kepada
konsumen.
2. Sales Revenue : Pendapatan yang berasal dari penjualan kepada konsumen.

EXPENSE

1. Salaries Expense : Beban/biaya gaji dari suatu perusahaan terhadap karyawan.


2. Rent Expense : Beban/biaya Sewa
3. Insurance Expense : Beban/biaya asuransi
4. Advertising Expense : Beban/biaya periklanan
5. Electricity Expense : Beban/biaya penggunaan listrik
6. Utilities Expense : Beban/biaya utilitas
7. Miscellaneous Expense : Beban/biaya lain-lainnya

Anda mungkin juga menyukai