METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini dipandang dari karakteristik masalah berdasarkan
kategori fungsional adalah penelitian diskriptif, yaitu penelitian yang
bertujuan menggambarkan sistematik, akurat fakta dan karakteristik mengenai
populasi atau mengenai bidang tertentu. Penelitian ini berusaha
menggambarkan situasi atau kejadian. Data yang dikumpulkan semata-mata
diskriptif sehingga tidak bermaksud mencari penjelasan, menguji hipotesis,
membuat prediksi maupun mempelajari implikasi.1
Pendekatan ini mendiskripsikan data yang dikumpulkan berupa kata-
kata, gambar dan bukan angka. Data yang berasal dari naskah, wawancara,
catatan lapangan, dokumen, dan sebagainya kemudian di deskripsikan
sehingga dapat memberikan kejelasan terhadap kenyataan atau realitas.
Dimana penelitian ini mempunyaiciri khas yang terletak pada tujuannya, yakni
mendiskripsikan tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan keseluruhn
kegiatan. Pendekatan kualitatif ini adalah jenis penelitin yang temuan-
temuannya tidak diperoleh melalui prosedur statistik atau bentuk hitungan
lainnya.2
Dalam hal ini penulis akan menjelaskan segala sesuatu yang berkaitan
dengan “Peran Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI)
dalam meningkatkan kualitas pembelajaran Baca Tulis Al-Qur’an Baca Tulis
Al-Qur’an (BTA) di SD Ngelokulon Mijen Demak”. Adapun pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yaitu metode
penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah (natural
setting) dimana peneliti sebagai instrumen kunci, tekhnik pengumpulan data
dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif dan
1
Syaifuddin Anwar, Metode Penelitian, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2001, hlm. 6
2
Anselm Strauus, et.al., Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif Tata Langkah Dan Tehnik-
tehnik Teoritasi Data, Terj. M. Shodiq dan Imam Muttaqqin, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2003,
hlm.4.
35
36
B. Sumber Data
Sesuai dengan latar belakang masalah, maka sumber data dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Sumber data Primer
Sumber data primer adalah sumber data yang langsung, yang
memberikan data kepada pengumpul data.5 Data diperoleh dari kepala
sekolah SD Ngelokulon, ketua KKG, guru PAI, anggota KKG dan murid-
murid.
2. Sumber data sekunder
Sumber data sekunder merupakan sumber data yang tidak langsung
memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau
dokumen.6 Data sekunder ini peneliti peroleh dari dokumen, arsip, buku-
buku literatur dan media alternatif lainnya yang berhubungan dengan
masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini.
C. Lokasi penelitian
Dalam penelitian yang berjudul “Peran Kelompok Kerja Guru (KKG)
Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran
Baca Tulis Al-Qur’an (BTA)” penulis melakukan penelitian di SD
Ngelokulon.
7
Ibid, hlm. 72.
8
Ibid, hlm.73.
9
Lexy J Moeleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Rosdakarya, Bandung, 1993,
hlm. 5.
10
Sugiyono, Op.Cit., hlm.312.
38
11
Sugiyono, Op.Cit, hlm. 82.
12
Sugiyono, Op Cit, hlm 368.
13
Ibid., hlm. 369.
39
14
Ibid, hlm. 370.
15
Ibid, hlm. 373.
16
Ibid, hlm. 373.
40
Ibid, hlm.378.
19
41
F. Analisis Data
Informasi atau data yang berhasil dikumpulkan dan diklasifikasi
memerlukan proses lebih lanjut yang berupa analisis data. Menurut Patton dan
Moleong, analisis data adalah proses mengatur urutan dan mengorganisasikan
kedalam suatu pola, kategori, dan satuan uraian data20.
Menurut Miles dan Huberman yang dikutip dalam Sugiyono,
mengemukakan bahwa aktifitas dalam analisis kualitatif dilakukan secara
interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai dalam mencari data
sudah jenuh, analisis datanya yaitu :
1. Reduksi Data (Data Reduction)
Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,
memfokuskan pada hal yang penting, dicari tema dan polanya serta
membuang yang tidak perlu. Proses analisis yang memulai dengan
menelaah seluruh data yang telah terkumpul dari berbagai sumber, yaitu
wawancara, pengamatan yang sudah dilukiskan dalam catatan lapangan,
dokumentasi dan sebagainya. Data yang diperoleh dipelajari dan ditelaah.
Pada tahap selanjutnya memilih data yang menarik dan data yang
dianggap tidak penting ditinggalkan.
2. Penyajian Data (Data Display)
Setelah data reduksi, maka langkah selanjutnya adalah
mendisplaykan data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa
dilakukan dalam uraian singkat. Dengan mendisplaykan data maka akan
memudahkan untuk memahami apa yang terjadi dan dapat merencanakan
bentuk selanjutnya.
3. Verifikasi data
Verifikasi atau menarik kesimpulan mulai sejak permulaan
pengumpulan data. Seorang penganalisis kualitatif mulai mencari makna
20
Lexy J Moleong, Op.Cit, hlm. 103.
42
21
Sugiyono, Op.Cit hlm. 337-345.