SIDOMUNCUL
Aprilia Agustin
Cornelia Isabella
Lena Zahra Fauziah
Talia Puspayindra
Tresa Andriani
Vilony Natalia Nayar
SEJARAH SIDOMUNCUL
bersama
1935
Berbekal kemahiran Ibu Rakhmat (Go Djing Nio)
dalam mengolah jamu dan rempah-rempah,
pasangan ini memutuskan membuka usaha
jamu di Yogyakarta.
1940
Tolak Angin dalam bentuk godokan mulai
dipasarkan
1951
Mendirikan perusahaan sederhana dengan nama Sido
Muncul yang berarti “Impian yang Terwujud” di Jalan Mlaten
Trenggulun, Semarang.
1975
Dibentuklah Perseroan Terbatas dengan nama PT Industri
Jamu dan Farmasi Sido Muncul (sebelumnya berbentuk CV
pada tahun 1970).
1997
Sido Muncul membangun pabrik jamu modern dengan luas
30 hektar di Klepu, Kecamatan Bergas, Ungaran.
Pembangunan pabrik ditandai dengan peletakan batu
pertama oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X pada 21
Agustus 1997.
2000
Sido Muncul meresmikan pabrik baru pada 11 November
2000. Peresmian dilakukan oleh Menteri Kesehatan dan
Kesejahteraan Sosial Republik Indonesia Dr. dr. Achmad
Sujudi MHA. Pada saat bersamaan, Sido Muncul menerima
dua sertifikat yang setara dengan farmasi, yaitu Cara
Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara
Pembuatan Obat yang Baik (CPOB).
2004
Memproduksi lebih dari 250 jenis produk. Produk
unggulan kami adalah Tolak Angin, Tolak Linu, Kuku
Bima Energi, Alang Sari Plus, Kopi Jahe Sido Muncul,
Kuku Bima Kopi Ginseng, Susu Jahe, Jamu Komplit, dan
Kunyit Asam.
2013
Sido Muncul memiliki 109 distributor di seluruh
Indonesia. Berbagai produk unggulan Sido Muncul juga
telah di ekspor ke beberapa negara Asia Tenggara. Pada
18 Desember 2013, Sido Muncul secara resmi tercatat di
Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten “SIDO”.
2019
Sido Muncul memperoleh sertifikat halal dari Majelis Ulama
Indonesia untuk 274 produk. Sertifikat yang diterima pada 6
Maret 2019 ini terbagi dalam empat jenis produk, yaitu Jamu,
Suplemen dan Bahan Suplemen, Minuman dan Bahan
Minuman serta permen.
Sejak berdiri pada 1951,
Sido Muncul tidak pernah
Aneh bet
Pakai foto
bersama cucu
tersayang azah
kah?
G, mksh
Agar produk yang dihasilkan
suatu produk.
Unsur warna merah, kuning dan hijau yang digunakan pada kemasan ini
menimbulkan kesan harmonis.
Desain pada bagian atas terdapat logo dari pembuat obat herbal,
dimana terdapat “tahun 1951” yang bertujuan untuk menegaskan bahwa
berdirinya produsen obat tersebut sudah sangat lama sejak tahun 1951
dan hingga sekarang masih terkenal di dunia obat herbal atau bisa
dikatakan jamu asli dari Indonesia.
Desain pada bagian kanan bawah terdapat bendera merah putih dan
tulisan produk Indonesia. Dalam hal ini bertujuan untuk menegaskan
jika produk ini asli buatan anak bangsa Indonesia, dan produk ini sudah
beredar di beberapa negara tetangga dan negara maju.
Antangin. IKONIK : Jurnal Seni dan Desain, Vol. 1, No.1, Juli 2019,
51-60
Dinar. 2021. https://m.dream.co.id/dinar/terungkap-sosok-wanita-
dan-anak-kecil-di-logo-sido-muncul-211127h.html
Tolak angin. [diakses 20 Februari 2022]
https://www.sidomuncul.co.id/id/product/tolak_angin.html
Sidomuncul. Perjalanan Panjang Dari Segelas Jamu.2022.[Akses
https://www.sidomuncul.co.id/id/history.html