Anda di halaman 1dari 2

SOP SKRINING PASIEN Ditetapkan oleh

Direktur Klinik
No. Dokumen : Permata Hati
No. Revisi :0 Bunda
SOP Tanggal Terbit :
Dr. Y. Ambar K,
Halaman :1 / 2
MARS

Skrining pasien adalah asessment awal yang dilakukan berdasarkan


1. Pengertian anamnesa, pemeriksaan visual dan pengamatan terhadap setiap pasien
yang bertujuan untuk menentukan pelayanan kesehatan terbaik yang
dapat diberikan kepada pasien.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
2. Tujuan
skrining terhadap pasien yang berobat di instalasi rawat jalan

Keputusan Direktur No : 01/SKDIR/V/PHB/2019 tentang Pencegahan


3. Kebijakan
dan Pengendalian Infeksi.

4. Referensi

Penerapan PPI (Dengan memperhatikan resiko paparan)


1. Lakukan hand hygine (sebelum dan akhir pelayanan di ruang
pendaftaran)
2. Gunakan APD sesuai indikasi dan jenis paparan
3. Jaga jarak saat berhadapan dengan pasien atau gunakan barrier
jika diperlukan
4. Perhatikan kebersihan kerja, sirkulasi udara dan pencahayaan
Edukasi pada pengguna layanan
1. Anjurkan atau berikan masker pada pasien dengan gangguan
pernafasan (batuk, flu, bersin) atau terapkan kebersihan
pernafasan dan etika batuk pada penapisan awal
2. Jaga jarak saat antrian dan penumpukan saat prndaftaran
5. Prosedur 3. Terapkan PHBS dan Germas

Langkah dan prosedur :


1. Petugas skrining melakukan 3S (senyum, sapa dan salam)
2. Petugas melakukan identifikasi pasien (mencocokan dengan RM
pasien)
3. Petugas menanyakab keluhan pasien
4. Petugas melakukan pemeriksaan visual dan pengamatan
terhadap pasien, dan mengisi formulir skrining pasien rawat
jalan
5. Setelah di lakukan skrining pasien di persilahkan masuk
keruang dokter
SOP SKRINING PASIEN Ditetapkan oleh
Direktur Klinik
No. Dokumen : Permata Hati
No. Revisi : Bunda
SOP Tanggal Terbit :
Dr. Y. Ambar K,
Halaman :
MARS

1. Pendaftaran
6. Unit Terkait
2. Poli umum

Anda mungkin juga menyukai